Malam itu BBQ di adakan dengan meriah apalagi cheng membawa banyak makanan .
Gun tampak sangat senang "ah aku senang wanita gila itu pergi " semua langsung menatap gun dengan bingung.
Bukankah gun tidak kenal?
Merasa ditatap gun menatap mereka " kenapa? "
Lee yang penasaranberkata " bukankah kau tidak kenal wanita itu " gun mengangguk.
" aku memang tidak tau tapi aku sering liat wanita itu ketawa sendiri di taman, tampak sangat menyeramkan " gun mengingat hal itu dengan merinding.
Hyon membayangkan wanita itu didepannya dengan tersenyum " ah seram " ujarnya merinding.
Semua mengangguk. " Untung sudara cheng membawanya pergi "
" setuju " mereka serempak bagaimana pun mereka sayang hidup mereka apalagi belum nikah.
.....
Keesokan harinya cheng bangun lebih dulu dari yang lain. Meregangkan otot-ototnya cheng bersiap mengenakan baju yang telah disiapkan .
Cheng memandang baju itu dengan bingung.mirip dengan baju pas mos ya ,saat pelatihan militer tapi cheng tidak hadir karena sakit.
[HOST ADA MISI ]
[MISI : BERLARI MENGELILINGI ] HALAMAN 10X
HADIAH : 500 POIN
HUKUMAN : BOTAK SEUMUR HIDUP
Cheng langsung menerima misi itu. Cheng langsung keluar dari kamar dengan santai cheng berlari mengelilingi halaman yang luasnya kayak 2 lapangan basket ditengah sekolah.
Cheng berlari hitung-hitung olahraga pagi. Tak sadar bahwa banyak pasang mata menatapnya dengan kagum, iri, dan obsesi.
Wah gila cheng ganteng banget
Ah suami ku
Liat badanya bagus banget
**** aku meleleh
Rahim ku hangat cheng
Banyak celotehan yang dilontarkan para murid gadis terutama.cheng yang terlanjur serius berlari tidak tau dirinya menjadi tontonan. Selesai berolahraga cheng mengelap keningnya dengan baju membuat badan sixpacknya kelihatan.
Ah roti sobek
Gila idaman
Cheng aku mencintaimu
Cheng sayang
Sorakam mereka langsung membuat cheng sadar melihat sekeliling dengan dingin. Dari kerumun cheng melihat xio bersama dengan temannya cheng langsung mendekati arah tempat xio berada.
Cheng yang berada di setengah jalan kearah xio langsung dihentikan hexi.
" cheng ini untuk mu " dengan malu-malu menyerahkan botol air minum. Cheng memandang dengan tidak peduli mengabaikan hexi terus berjalan ke arah xio.
Xio tersenyum lembut memberikan cheng botol minum dan handuk
" minum dulu " suara lembut dan wajah cantik itu membuat cheng tersenyum.
Cheng langsung meneguk air pemberian xio .Di tengah halaman itu hexi mengepalkan tangan menatap kemesraan mereka.
' aku akan mendapatkan mu sayang ku ' batin hexi menatap cheng dengan lekat dan dengan berat hati pergi dari sana .
Sedangkan dibalik pohon seseorang menatap benci ke arah xio.
" tidak cheng hanya milik ku bukan milik mu " batin seorang gadis itu matanya penuh dengan kelicikan.
Seakan milik berdua xio dan cheng menabur kemesraan hingga suara guru memanggil mereka untuk berkumpul. Saat berkumpul xio dan cheng dipandu mengumpulkan makanan dari kebun warga tentu saja sudah dibayar sekolah ya.
Guru membagikan kelompok entah sengaja apa tidak teman-teman xio dan cheng satu kelompok dengan cheng dan xio. Bersama bersama mereka pergi ke kebun penduduk memanen beberapa sayuran melihat 2 keranjang hasil panen mereka berlanjut ke kebun buah.
" wow liat buah ini terlihat enak" gun ngiler menatap semua buah di pohon.
" makan terus " hyon menjitak kening gun
" akh sakit " gun merasa sakit mengelus-ngelus keningnya menatap jengkel ke arah hyon
" sudah ayo kita petik " haru menjadi penengah dia heran seorang cheng yang dingin punya teman kayak dajjal. Dengan males langsung menarik teman-teman pergi memetik buah. Xio dan cheng juga memetik buah bersama-sama.
Dunia seakan milik berdua....
Gun dan hyon tidak sengaja melihat saling Memanndang pura-pura muntah
" cih liat sikon dong "
" bener tuh, nggak tau apa temen jomblo nih "
" aku jadi pingin punya "
" tuh sana ama yanyan " cibir Jeremy mengingat hyon suka amat yanyan dulu.
" cih ogah banget "
" wih udah sadar elo " pekik heran Jiancheng
" sadar lah, dulu mata gue ketutup sekarang kebuka " hyon dengan cepat menjawab..
" gila mbak kunti udah keluar dari tubuh elo berarti "
" ....... "
Hyon yang males langsung pergi dari sana menghampiri hataro. Hataro dengan asada dengan anteng memetik buah tidak peduli dengan keributan di sekitarnya.
Selesai kembali ke penginapan sekitar yang awalnya sepi langsung riuh melihat cheng tersenyum.
Gila bukan manusia nih
Gue mimisan
Ingat elu cowok
Fix sih gantengnya gak otak emang.
Ucapan sekitar membuat xio tidak suka sedangkan yang dibicarakan hanya tertawa melihat sikap kekasihnya.
Woy tolong ada yang pingsan
Gue ingin rasanya menjadi pelakor
Ingat status
Cheng hanya tersenyum berpisah dengan para cewek termasuk kekasihnya senyuman diwajahnya langsung menghilang digantikan tatapan dingin
" gini nih kalau punya teman terlalu bucin " hyon pasrah
" bener tuh " gun setuju
" ditinggal ayang langsung berubah 180 ° " Jiancheng menatap heran
" iri bilang bos " asada menatap geli ke arah mereka
Cheng tidak peduli dengan celotehan mereka berjalan kembali ke asrama
Mulai berganti pakaian bersiapp untuk acara jelajah dimalam hari
MALAM HARI
Cheng baru saja tiba bersama kelompoknya disambut dengan tatapan para wanita yang membuat mereka risih menoleh ke kanan kiri cheng mencari keberadaan xio
Disaat dia menemukan keberadaan xio wajahnya gelap saat melihat seorang pria tengah meminta xio untuk menjadi timnya
" xio bagaimana kalau kita satu kelompok " ujarnya
Xio agak merasa risih tapi tetap tersenyum ramah belum sempat menjawab sebuah tangan menepuk bahu pri itu " akh siapa Bajingan yang menganggu " ujarnya menoleh ke belakang saat melihat cheng yang menepuk dia langsung pucat
" ah cheng maaf aku hanya becanda " dengan gugup menatap cheng
Wajah cheng tetap sama tidak berubah sama sekali menatap pria yang tidak terlalu pendek darinya dengan tatapan dingin , xio juga cemas tidak mau cheng berkelahi " cheng " panggil xio membuta cheng menoleh langsung menurunkan sedikit suasana tidak enak kemudian menatap lagi pria itu berbisik di telinganya
" kalau kau muncul lagi akan ku patahkan leher mu " bisik cheng membuat pria itu ketakutan kabur dari sana
Xio lega tidak terjadi perkelahian tiba-tiba dia berseru terkejut melihat cheng mencium bibirnya di depan begitu banyak orang ,melepaskan ciuman itu cheng memeluk pinggang xio dengan posesif
Xio tersipu malu mencubit cheng " kenapa? "
" cheng ini didepan umum "
" aku tau kalau tidak aku akan melakukan sesuatu yang lebih " ujar cheng tetap di telinga xio membuat telinga gadis itu memerah seketika
" hemm hemm " haru berbatuk untuk membuat kedua pasangan itu sadar
Xio semakin malu menyembunyikan wajah di dada cheng para sahabat xio hanya tertawa
" PERHATIAN ACARA BERBURU HARTA KARUN AKAN DIMULAI ,
SEMUANYA SEGERA MEMBUAT KELOMPOK DAN MENGAMBIL PETA SIAPA PUN YANG LEBIH DULU SAMPAI DI TEMPAT TUJUAN AKAN MENJADI PEMENANG
"
Semua semangat ingin menang walaupun tidak tau hadiahnya apa hadiahnya tapi mereka cukup antusias
Cheng dan yang lain sudah memilih kelompok dan tentu saja cheng harus bersama xio semua setuju karena hanya xio yang bisa menenangkan cheng
( pawangnya ❣ ) .
Tiba-tiba saja suasana yang bagus itu berhenti saat hexi datang membuat cheng menatap dengan acuh acuh
" cheng apa boleh aku satu kelompok dengan mu " tanyanya dengan malu-malu
Xio menatap cheng melihat apa reaksi pacarnya " tidak " jawab cheng dengan cuek
Hexi merasa malu di tolak berkali-kali tapi dia yakin tidak mungkin cheng akan selamanya cuek padanya dengan tingkah genit berkata " cheng ayo lah " dia membusungkan dadanya membuat cheng semakin dingin
" pergi " cheng mengusir hexi dan membawa xio pergi
Tapi dalam hati dia memerintah sistem untuk menyebarkan masa lalu hitam hexi ke publik tentu saja poin cheng di potong . Cheng marah saat melihat poin yang dipotong untuk orang seperti hexi
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments
MelodyStar
🤣🤣🤣
2024-04-03
0