Seratus tahun kemudian.
Sejak dikalahkannya sang manusia iblis, keadaan di benua Heijin benar-benar membaik sepenuhnya, tidak ada lagi ketakutan atau kengerian dan tidak ada lagi kekacauan.
Namun, situasi itu tidak bertahan lama, karena sejak berdirinya tujuh akademi spirit delapan puluh tahun yang lalu, kekacauan yang tidak kalah besar kembali melanda benua Heijin.
Hanya ada satu hal yang menyebabkan kekacauan tersebut, yaitu aturan yang ditetapkan oleh tujuh pahlawan yang telah menyelamatkan benua Heijin seratus tahun yang lalu.
Aturan itu adalah, membunuh siapapun yang membangkitkan kekuatan kegelapan, tidak peduli siapa dan apa statusnya, ia akan tetap dibunuh oleh pengikut tujuh pahlawan.
Sebenarnya, tujuan ditetapkannya aturan itu untuk kebaikan orang-orang, karena tujuh pahlawan tidak ingin kejadian seratus tahun silam terulang untuk kedua kalinya.
Namun, tidak semua orang setuju dengan aturan tersebut, karena tidak semua spiritualis kegelapan memiliki niat jahat atau keinginan yang sama seperti Zhao Yujin.
Bahkan, pada peperangan yang terjadi seratus tahun dahulu, tidak sedikit spiritualis kegelapan yang juga ikut membantu memerangi kekejaman Zhao Yujin.
Selain itu, hukuman kematian yang tidak mengenal siapa dan apa status orang itu, juga membuat orang-orang keberatan, karena mereka juga membunuh anak-anak di bawah umur.
Padahal, anak-anak itu tidak memiliki keinginan untuk membangkitkan spirit kegelapan, dan bisa dikatakan, spirit kegelapan itu muncul dengan sendirinya di dalam diri mereka.
Akan tetapi, hal yang dianggap tidak sengaja itu sama sekali tidak ada artinya bagi tujuh pahlawan dan menurut mereka, watak dari pengguna spirit kegelapan tetaplah sama.
Sejak saat itu, kekacauan mulai melanda benua Heijin dan untuk yang kedua kalinya, orang-orang kembali terjerumus dalam jurang ketakutan dan juga kengerian.
Para orang tua merasa takut jika anak mereka membangkitkan spirit kegelapan, dan wanita hamil juga takut jika anak yang ia lahir-kan nantinya akan memiliki spirit kegelapan.
Pada akhirnya, tujuh manusia terkuat yang dianggap sebagai pahlawan, tidak ada ubahnya seperti Zhao Yujin yang dulunya meneror benua Heijin dengan kekejamannya.
Akan tetapi, yang membedakan mereka dengan Zhao Yujin adalah, mereka tidak memiliki belas kasihan sedikitpun, termasuk pada anak-anak. Sedangkan Zhao Yujin, ia bahkan tidak pernah menyentuh anak-anak di bawah umur.
***
"Tuan, apa Anda memiliki semacam kemampuan khusus?"
Gadis cantik nan seksi menghampiri seorang pemuda yang tengah menikmati minumannya, di hadapannya ada beberapa botol minuman keras yang sudah kosong.
Pemuda itu melirik sesaat, lalu menegak minumannya hingga habis, "Apa maksudmu, Nona?"
"Anda sudah minum sangat banyak, tapi sepertinya Anda tidak mabuk sama sekali."
Pemuda itu terkekeh pelan, "minuman ini tidak akan membuatku mabuk, karena aku sudah meminumnya seperti air sejak aku kecil."
"Benarkah? Kalau begitu, bagaimana kalau kita taruhan."
Pemuda tampan itu kembali terkekeh pelan, "percuma saja, karena aku akan memenangkan taruhannya."
"Kau sangat percaya diri, ya?"
"Baiklah, katakan apa taruhannya?"
Gadis itu tersenyum lembut, "jika kau berhasil menghabiskan lima botol dan tidak mabuk, maka aku siap menghabiskan malam denganmu."
"Hahahaha!"
"Kenapa?"
"Bukan apa-apa, tapi aku harap kau tidak menyesali keputusanmu ini."
Setelah membuat kesepakatan, pemuda itu kemudian memesan lima botol minuman keras lagi, lalu mulai meminumnya satu-persatu hingga tidak tersisa sedikitpun.
Jika ditambah dengan jumlah sebelumnya, pemuda itu sudah menghabiskan lebih dari sepuluh botol dan hebatnya, ia masih baik-baik saja setelah menghabiskan semuanya.
"Apa sekarang kau menyesal?"
"Tentu saja tidak, Tuan! Aku justru sangat senang karena bisa bertemu pria hebat sepertimu."
Tanpa mengatakan apapun lagi, pemuda itu kemudian berdiri dari tempat duduknya sembari meletakkan beberapa lembar uang di atas meja, lalu ia beranjak pergi dari sana.
"Mau kemana?"
Pemuda itu menghentikan langkahnya dan menoleh, "apa kau ingin menghabiskan malam di tempat ini?"
Gadis itu menggeleng dengan cepat, lalu menghampiri pemuda tersebut, "aku harap kau membawaku ke tempat yang luar biasa."
"Kau akan melihatnya setelah tiba di sana."
Keduanya kemudian meninggalkan bar dengan menggunakan sebuah mobil sport edisi terbatas. Mobil itu melaju dengan kecepatan sedang menuju ke sebuah hotel bintang lima.
***
Cahaya matahari yang hangat berhasil membangunkan seorang pemuda yang tengah tertidur lelap. Dalam keadaan setengah sadar, ia berjalan tanpa arah hingga menabrak sesuatu.
"Arghh! Siapa yang memindahkan pintunya ke sini?!"
Benturan yang cukup keras itu membuatnya sadar seutuhnya, namun saat membuka mata, ia malah dibuat kaget dengan tempat dirinya berada.
"Brengsek! Siapa yang memindahkan aku ke sini?!"
Pemuda itu nampak kesal dan marah, karena ia yang awalnya tengah tidur di kamar mewah di hotel bintang lima, tiba-tiba saja terbangun di hutan belantara.
Anehnya lagi, dirinya tidak sadar jika telah dipindahkan. Padahal, sedikit gerakan saja pasti akan langsung membangunkannya, karena ia memiliki insting di atas manusia normal.
"Jangan-jangan semua ini perbuatan wanita j****g itu!"
"Cihh! Sebaiknya kau tidak muncul lagi di hadapanku, jika tidak, aku pasti akan memenggal kepalamu!"
Meski sudah dipindahkan ke hutan belantara, namun pemuda itu masih merasa sedikit beruntung, karena semua pakaiannya ada di sana, begitupun dengan belati kesayangannya.
Setelah berpakaian, ia kemudian meninggalkan tempat tersebut dan mencari jalan untuk kembali ke kota, atau lebih tepatnya kembali ke tempat tinggalnya.
Akan tetapi, setelah berjam-jam berjalan kaki, ia tidak kunjung menemukan jalan untuk kembali, bahkan suasana hutan itu terasa sangat asing baginya, seolah-olah ia berada di negara lain.
"Sial! Sebenarnya kemana dia memindahkan ku?!"
Groaarrr!!
Suara raungan yang sangat keras itu membuatnya kaget, walaupun suaranya cukup jauh, namun ia yakin jika suara raungan itu berasal dari seekor harimau atau singa.
Benar saja, tidak lama berselang, seekor harimau benar-benar muncul di hadapannya, namun anehnya, harimau itu tidak terlihat seperti harimau pada umumnya.
Selain tubuhnya yang berwarna merah menyala, di bagian ujung harimau itu juga terdapat bola api sebesar kepalan tangan pria dewasa, dan harimau itu memiliki taring yang sangat panjang.
"Apa harimau ini jenis hewan langka? Tapi, kenapa aku belum pernah mendengar tentangnya sebelumnya?"
Groaarrr!
Setelah mengeluarkan suara raungan yang sangat kencang, harimau aneh itu langsung berlari dan menerkam pemuda tersebut, tapi ia berhasil menghindarinya dengan mudah.
"Kau telah salah memilih mangsa, harimau sialan!"
Dengan belati di tangan kanannya, pemuda itu bergerak maju dan menyerang tanpa rasa takut sedikitpun, padahal kebanyakan orang akan melarikan diri saat melihat harimau.
"Mati kau!"
Pemuda itu melompat untuk menghindari serangan harimau aneh tersebut, pada saat yang bersamaan, ia melancarkan serangan yang tepat mengenai kepala harimau itu.
Groaarrr!
"Ini masih belum cukup!"
Slash!
Slash!
Dengan gerakan yang cepat, pemuda itu melancarkan serangan bertubi-tubi ke tubuh harimau, sambil sesekali menghindari serangan mematikan yang dilancarkan oleh lawannya itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 26 Episodes
Comments
Cyber_In
apapun karyamu Thor
2023-02-20
0
༄༄᩿ᴀʟғᴀʀɪᴢɪ°•༄᩿
siap othor
2022-12-28
0
berman Lase 😎😎😎😎😎
ok
2022-11-07
1