hari pernikahan

kini mobil pak david dan keluarganya sudah sampai di pesantren.mereka disambut oleh ustad hasan dan ummi khodijah serta ustad dan ustadzah yang mengajar di sana.

Selamat datang david.''ucap ustad hasan dengan senyum.

Mari silahkan masuk. ''sambungnya.

Pak david dan keluarga serta andreaz masuk kedalam masjid, tempat dimana ijab kobul akan dilaksanakan.

Nak , andreaz. Silahkan duduk di depan pak penghulu. ''ucap ustad hasan .

Andreaz langsung duduk didepan penghulu yang sudah duduk di sana.

''baiklah, apa ijab kobul nya bisa di mulai?''tanya penghulu.

silahkan , pak. ''ucap ustad hasan.

andreaz menjabat tangan ustad hasan sebagai wali arini. karena, arini sudah tidak mempunyai keluarga atau kerabat yang bisa ia minta tolong untuk menjadi walinya.

setelah mengucap ijab kobul, dan penghulu serta saksi menyatakan sah . Pengantin wanita di minta hadir, untuk bertemu suaminya.

Ummi ! ajak arini kemari . ''ucap ustad hasan kepada sang istri.

Ummi pun pergi untuk menjemput arini dan membawanya ke hadapan andreaz, yang baru beberapa saat lalu sah menjadi suaminya.

arini keluar didampingi oleh ummi khodijah dengan pakaian pengantin yang begitu pas dan cantik di tubuhnya.tatapan matanya yang lembut serta bulu mata yang lentik sudah membuat siapa yang melihatnya kagum dengannya.

Nduk,duduk lah di samping suami mu. ''ucap ustad hasan.

setelah arini duduk di samping andreaz, penghulu memintanya untuk mencium tangan andreaz yang sudah menjadi suaminya.

Sekarang gantian untuk mempelai pri untuk mendoakan istri dan menciumnya. ''ucap penghulu.

Andreaz sedikit ragu untuk melakukannya, melihat andreaz yang masih diam saja membuat pak david memangil andreaz dengan pelan agar ia tersadar dari lamunannya.

Andreaz ! ''ucap pak david dengan lirih.

Andreaz tersadar dari lamunannya , setelah mendengar suara pak david memanggilnya.

Maaf. ''ucapnya.

Pak penghulu hanya tersenyum melihat andreaz. Silahkan nak andreaz , di kecup kening istrinya. ''ucapnya.

ia segera menoleh kearah arini .Dengan ragu ia mengecup kening arini. semua tamu yang ikut menyaksikan ijab kobul tersebut , bertepuk tangan.setelah andreaz mengecup kening arini.

Setelah acara ijab kobul selesai, pak david serta keluarga besarnya pamit undur diri untuk langsung ke hotel mempersiapkan acara resepsi yang akan di laksanakan beberapa jam lagi. Pengantin juga langsung ikut ke hotel dengan menggunakan mobil pengantin.

Nduk ! Kamu ikutlah bersama suami mu. Kami akan menyusul sebentar lagi. ''ucap ummi khodijah.

''baiklah .abah , ummi. Kita pamit dulu. ''ucap andreaz dan langsung masuk kedalam mobil terlebih dahulu.

Sesampainya di hotel, mereka langsung menuju ruangan untuk mereka mengganti pakaian serta berhias. seorang MUA terkenal sudah menanti kedatangan mereka . Kini arini yang akan di dandani oleh MUA tersebut nampak gelisah, ia seakan bingung untuk membuka cadar dan hijabnya karena masih ada andreaz .

Seorang MUA tersenyum . Tidak apa-apa mbak dibuka saja, tidak akan ada pria lain disini kecuali pak andreaz. ''ucap sang MUA.

Andreaz yang mengerti maksud arini yang belum juga membuka cadar serta hijabnya, akhirnya ia berpura-pura untuk menemui orang tuanya dan keluar dari ruangan tersebut.

Arini langsung membuka hijabnya , setelah kepergian andreaz. MUA tersebut terkejut, ia langsung tersenyum melihat kecantikan yang tersimpan di balik wajah arini.

pak andreaz, sangat beruntung menikahi mbak arini. Selain sholeha, mbak arini sangat lah cantik dan kecantikan mbak hanya bisa dilihat olehnya. ''ucap sang MUA sambil tersenyum.

''terimakasih, mbak. Itu sudah memang kewajiban saya sebagai seorang muslim. Menutup semua aurat saya dan memperlihatkannya hanya untuk suami saya. ''ucapnya dengan lembut.

MUA tersebut kembali tersenyum mendengar ucapan arini. Sebagai seorang muslim ia juga tahu tentang hal itu,tapi ia belum bisa melaksanakannya seperti arini.

kamu cantik sekali sayang . ''ucap mama andreaz, setelah ia masuk keruangan dimana arini di rias.

Ayok, andreaz sudah menunggu di luar . ''ajak mama andreaz.

Arini yang di gandeng oleh sang mertua keluar dari ruangan. Andreaz yang melihat pintu terbuka , ia menoleh.ia terpanah melihat arini yang sangat cantik dengan gaun muslimnya tersebut tapi, itu tidak berlangsung lama. Karena ia segera menyadarkan dirinya untuk bersikap seperti biasa.

Sang mama yang mengetahui anaknya terpanah dengan arini, ia tersenyum simpul. Ia langsung mengajak arini ke arah andreaz.

Sekarang mari kita keluar, semua tamu sudah menantikan kehadiran kalian. ''ucap sang mama.

Dengan ragu arini menggandeng tangan andreaz , tanpa ia gemetar karena tidak biasa sedekat ini dengan seorang pria bahkan bersentuhan seperti itu.

Tenangkan dirimu , jangan membuat aku malu. ''ucap andreaz.ia juga sebenarnya nervous , tapi ia berusaha mengontrol dirinya agar tidak terlihat oleh para tamu dan kolega bisnisnya.

Setelah sampai di sana. Mereka menjadi sorotan para tamu, banyak yang mengagumi sosok arini yang cantik walaupun dengan pakaian tertutupnya.

Selamat , pak. Semoga segera hadir junior andreaz. ''ucap tama . Yang tak lain adalah sahabat sekaligus asistennya.

''hmm.terimakasi . ''sautnya singkat . Ia tidak ingin asistennya ini berlama-lama di sana.

Hu, dasar. manusia kutub.''batin tama. Ia kesal , bosnya ini selalu singkat kalau berbicara. Ia berganti memberi ucapan kepada arini yang sudah sah menjadi istri bosnya. Ketika ia ingin memberi ucapan selamat dan hendak menyalaminya , arini langsung mengatupkan kedua tangannya dan menundukan pandangannya.

Suami, istri . Sama-sama manusia kutub . ''ucap tama . Ia sebagai seorang yang beragama non muslim , ia tidak mengerti hal-hal yang berkaitan tentang agama islam . Ia tidak mengetahui , didalam muslim seseorang yang bukan muhrimnya dilarang untuk bersentuhan serta berpandangan.

''terimakasih. ''ucap arini.

tama langsung terpaku mendengar suara arini yang sangat lembut. Andreaz yang melihat tama masih berdiri diam di sana, ia mencoba menyadarkan tama dengan menginjak kakinya.

Aww. ''teriak tama pelan. ia melihat raut wajah andreaz yang sudah seperti keping rebus menahan amarah , dengan senyum kecut ia segera pergi dari hadapan arini.

Mampus gue. ''ucapnya lirih , tapi masih bisa di dengar oleh arini.

selamat , pak andreaz.selain pandai berbisnis Anda ternyata sangat pandai mencari seorang istri. ''ucap salah satu kolega bisnisnya.

''terimakasih, tuan mateo. karena sudah hadir di acara pernikahan saya. ''ucapnya dengan tegas. tuan mateo adalah rekan bisnisnya yang ditakuti oleh para pembisnis.

''maaf ! istri saya tidak bisa ikut. ''ucap tuan mateo.

''tidak mengapa tuan, kehadiran anda saja sudah suatu kehormatan bagi saya. ''ucap andreaz.

Tuan mateo , perkenalkan ini arini. Istri saya ! ''seru andreaz.

Selamat atas pernikahannya nyonya andreaz. ''ucap tuan mateo.

''terimakasih, tuan. ''jawab arini dengan lembut.

Tuan mateo merasa tidak asing dengan suara arini, yang lembut . Ia merasa telah mengenal arinj jauh sebelumnya.

Tuan mateo ! ''anda tidak apa-apa?''tanya andreaz yang meliahat tuan mateo terdiam.

''hmm, tidak apa-apa. Hanya saja , suara lembut istrimu mengingatkan ku pada seseorang. ''sautnya.

''baiklah , pak andreaz dan nyonya andreaz . Sekali lagi selamat atas pernikahannya dan saya pamit dulu. ''ucap tuan mateo. Ada getaran yang berbeda ketika tuan mateo berhadapan dengan arini.

''terimakasih. Tuan mateo . hati-hati . ''ucap andreaz .

Semua tamu undangan memberi ucapan selamat kepada pengantin. andreaz yang sejak tadi diam-diam memperhatikan arini , melihat arini yang sudah lelah ia meminta kedua orang tuanya untuk mengizinkan mereka beristirahat. Karena sejak ijab kobul serta resepsi , mereka belum beristirahat .

Ma ! ''panggil andreaz.

Apa , sayang?''jawab sang mama yang berada tak jauh dari tempatnya.

Bolehkah kami istirahat, dia seperti sudah sangat lelah. ''ucap andreaz sambil melirik ke arah arini.

Dia itu istri mu , andreaz. Bersikaplah romantis kepada istrimu. ''ucap sang mama.

''baiklah, kalian boleh istirahat. Para tamu juga sudah banyak yang pulang , hanya tinggal kerabat kita saja. ''sambungnya.

setelah mamanya mengizinkan mereka untuk istirahat. Andreaz mengajak arini menuju kamar pengantin, ia bersikap layaknya seorang suami yang baik yang perhatian terhadap sang istri . Sebab, ia sadar bahwa di sana masih ada kerabatnya serta ustad hasan dan ummi khodijah.

🐰selamat membaca🐰

🐰kalau ada yang kurang dalam penulisan , author mohon maaf .author masih dalam tahap belajar🙏🏻

Terpopuler

Comments

yani suko

yani suko

kalo biasa pake cadar...begitu resepsi kok gak pake cadar ???

2023-09-28

0

manda_

manda_

nanti kamu bucin loh kl udah liat arini

2023-01-07

0

lihat semua
Episodes
1 kedatangan tamu
2 mencoba gaun pengantin
3 kembalinya mantan
4 hari pernikahan
5 ujian buat arini
6 bertemu mantan
7 makan malam bersama
8 kedatangan arini ke perusahaan andreaz
9 andreaz yang belum bisa melupakan sang mantan
10 selvi masuk rumah sakit
11 tidur seranjang
12 makan malam bersama tuan mateo
13 masa lalu tuan mateo
14 arini kecelakaan
15 di rumah sakit
16 cinta andreaz
17 arini sadar dari koma
18 keputusan arini
19 perlakuan andreaz yang sudah mulai bucin
20 keharmonisan keluarga tuan david
21 malam yang dinanti 1
22 malam yang dinanti 2
23 ancaman dari selvi
24 senjata makan tuan 1
25 senjata makan tuan 2y
26 ketua mafia
27 selvi bebas
28 sahabat lama
29 kerumah mertua
30 menemui selvi di rumah tuan mike
31 kedatangan tuan mateo
32 pergi ke pesantren
33 ziarah ke makam ibunya arinj
34 kekesal tama
35 kedatangan tamu tak diundang.
36 lagi sensi
37 berbuka puasa
38 makan malam keluarga
39 masa lalu tama
40 melakukan tes DNA
41 hasil tes positif
42 mencari ruko buat toko kue
43 mual mual
44 masih tanda ?
45 nasehat nyonya rey
46 ke rumah sakit
47 memasang lift di rumah
48 ketahuan
49 selvi kembali
50 bertemu dengan indah
51 lamaran
52 kepanikan andreaz
53 kecemasan semua orang
54 rencana jahat selvi
55 arini sadar
56 makan siang keluarga besar
57 bumil yang sensitif
58 membuat nasi goreng
59 sama-sama nasi goreng
60 hilangnya arini
61 indah hilang
62 gedung tua
63 di rumah sakit
64 kondisi tuan mateo
65 kabar duka
66 air faaz muhammad
67 keluarga baru
68 ingin bertemu sang papa
69 ke makam
70 kesedihan arini
71 baby air pertama kali ke toko kue
72 makan siang bersama
73 rasa khawatir yang tiba tiba
74 baby air diculik
75 tertangkap
76 nasi gandul
77 pergi ke patih
78 ustad muda
79 kecemburuan andreaz
80 pergi ke mall
81 bertemu gadis yang sama
82 datang ke pesantren
83 hari pernikahan
84 buka segel
85 pindah ke rumah baru
86 resepsi kedua
87 ikatan batin seorang ibu
88 betemu
89 tidak mengingat cahaya
90 mulai mengingat satu persatu
91 pulang dari rumah sakit
92 akhir bahagia
Episodes

Updated 92 Episodes

1
kedatangan tamu
2
mencoba gaun pengantin
3
kembalinya mantan
4
hari pernikahan
5
ujian buat arini
6
bertemu mantan
7
makan malam bersama
8
kedatangan arini ke perusahaan andreaz
9
andreaz yang belum bisa melupakan sang mantan
10
selvi masuk rumah sakit
11
tidur seranjang
12
makan malam bersama tuan mateo
13
masa lalu tuan mateo
14
arini kecelakaan
15
di rumah sakit
16
cinta andreaz
17
arini sadar dari koma
18
keputusan arini
19
perlakuan andreaz yang sudah mulai bucin
20
keharmonisan keluarga tuan david
21
malam yang dinanti 1
22
malam yang dinanti 2
23
ancaman dari selvi
24
senjata makan tuan 1
25
senjata makan tuan 2y
26
ketua mafia
27
selvi bebas
28
sahabat lama
29
kerumah mertua
30
menemui selvi di rumah tuan mike
31
kedatangan tuan mateo
32
pergi ke pesantren
33
ziarah ke makam ibunya arinj
34
kekesal tama
35
kedatangan tamu tak diundang.
36
lagi sensi
37
berbuka puasa
38
makan malam keluarga
39
masa lalu tama
40
melakukan tes DNA
41
hasil tes positif
42
mencari ruko buat toko kue
43
mual mual
44
masih tanda ?
45
nasehat nyonya rey
46
ke rumah sakit
47
memasang lift di rumah
48
ketahuan
49
selvi kembali
50
bertemu dengan indah
51
lamaran
52
kepanikan andreaz
53
kecemasan semua orang
54
rencana jahat selvi
55
arini sadar
56
makan siang keluarga besar
57
bumil yang sensitif
58
membuat nasi goreng
59
sama-sama nasi goreng
60
hilangnya arini
61
indah hilang
62
gedung tua
63
di rumah sakit
64
kondisi tuan mateo
65
kabar duka
66
air faaz muhammad
67
keluarga baru
68
ingin bertemu sang papa
69
ke makam
70
kesedihan arini
71
baby air pertama kali ke toko kue
72
makan siang bersama
73
rasa khawatir yang tiba tiba
74
baby air diculik
75
tertangkap
76
nasi gandul
77
pergi ke patih
78
ustad muda
79
kecemburuan andreaz
80
pergi ke mall
81
bertemu gadis yang sama
82
datang ke pesantren
83
hari pernikahan
84
buka segel
85
pindah ke rumah baru
86
resepsi kedua
87
ikatan batin seorang ibu
88
betemu
89
tidak mengingat cahaya
90
mulai mengingat satu persatu
91
pulang dari rumah sakit
92
akhir bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!