Arini
Pagi ini ! Arini, sedang mengikuti ceramah di masjid yang biasa digunakan oleh para santri -santri untuk melaksanakan kewajibannya sebagai seorang muslim.
Kebetulan, ustad yang sedang berceramah adalah ustad hasan . Ceramah yang ia bawakan adalah tentang jodoh seseorang !. arini sangat khusyuk mendengar ceramah tersebut.
Satu jam berlalu, ustad hasan pun mengakhiri ceramahnya dan menutup dengan doa-doa . Setelah selesai ceramah, ustad hasan keluar dan memanggil arini yang sedang hendak meninggalkan masjid.
Arini ! Panggilnya dengan nada yang lembut , seperti seorang ayah yang memanggil putrinya. Arini menghentikan langkahnya dan menghampiri ustad hasan.
''iya bah'' saut nya dengan nada yang lembut .
setelah sholat maghrib, kamu temuin abah di rumah ! Abah sama umi ada yang ingin di bicarakan dengan mu.
''baiklah , bah ! Ucap arini , ia pun pamit pergi ke asramanya.
Setelah sholat maghrib , arini bergegas untuk menemui ustad hasan dan ummi khodijah. Ia tidak ingin mereka menunggu terlalu lama.
tok
tok
tok
Assalamu'alaikum ummi'' ucap arini.
Wa'alaikumsalam, ayo masuk arini ! Abah sudah nungguin kamu ''ucap umi khodijah dengan lembut dan senyum.
''iya , umi ''saut arini.
Arini masuk mengikuti ummi khodijah , dan duduk di sampingnya.
Arini, abah mau tanya sama kamu''ucap ustad hasan.
''iya, bah''
''Apakah kamu siap , kalau seandainya ada yang ingin melamar mu?'' Tanya ustad hasan .
Arini menundukkan kepalanya, ia bingung harus menjawab apa? karena sejujurnya ia masih belum siap untuk menikah.
''apakah , ada yang datang kepada abah untuk melamar arini?''tanyanya.
Sebenarnya, sahabat abah ingin sekali menikahkan anaknya dengan santriwati di pondok ini , tapi ! Santriwati yang sudah dewasa hanya kamu . Dan abah pun ingin kamu bahagia kedepannya , bersama orang yang akan mendampingi mu''ucap ustad hasan dengan lembut .
''jika , menurut abah orang yang akan abah jodohkan kepada arini adalah pilihan yang tepat ! maka , arini menyetujuinya bah'' ucapnya , ia tidak ingin mengecewakan ustad hasan dan ummi khodijah yang sudah menerima dan mengurusnya di pesantren ini.
''kamu serius sayang?''tanya ummi khodijah , ia tidak ingin arini merasa terpaksa dengan perjodohan ini.
''iya, ummi. Insyaallah arini mau'' jawabnya .
''alhamdulillah'' ustad hasan mengucap syukur , karena arini mau ia jodohkan dengan anak sahabatnya.
Minggu depan mereka akan datang kesini untuk melamar mu''ucap ustad hasan.
Arini sebenarnya kaget, tapi ia berusaha tenang dan mengiyakan ucapan ustad hasan.
''baiklah , abah, ummi. Arini pamit dulu untuk mengajar ''ucap arini sopan.
''iya arini, selamat ya sekali lagi''saut ummi khodijah tersenyum.
Setelah berpamitan, arini menuju kelasnya ! Ia harus mengajar walau sekarang fikirannya masih terbayang-bayang ucapan ustad hasan tentang perjodohannya.
Satu jam ia mengajar, dan sekarang ia sedang membantu santri wati memasak di dapur untuk makan malam para santri.
kak arini, kamu kenapa? Tanya salah satu santriwati yang melihat arini diam saja sambil memotong sayuran yang akan dimasak.
Eh, iya tiara ada apa? Tanya arini kaget.
Tiara tersenyum mendengar ucapan arini . Kak arini lagi mikirin apa? Dari tadi bengong aja ? Tanya tiara sambil tersenyum.
''gak apa-apa''jawab arini yang merasa tidak enak hati.
''oh, ya sudah kak ! Itu sayurnya sudah belum , mau tak masak ? Tanya tiara lagi.
''iya , sudah . Nih ! Ucapnya sambil memberikan potongan sayur yang sudah ia potong tadi.
Tiara pun mengambilnya dan meninggalkan arini yang masih duduk di sana.
Hari mingu tiba, sesuai dengan ucapan ustad hasan . Sebuah mobil mahal masuk kedalam halaman pesantren dan keluar seorang laki-laki paruh baya yang memakai jas dan seorang wanita dengan memakai hijab. di susul dengan seorang laki-laki muda , tampan dan gagah dengan stelan jasnya ia masuk mengikuti kedua orang tuanya.
Assalamu'alaikum''ucap sahabat ustad hasan.
Wa'alaikumsalam, mari silahkan masuk . Ajak ummi khodijah.
''terimakasih '' ucapnya mereka dengan senyum , tapi tidak dengan laki-laki muda yang berada dibelakang mereka ! ia nampak hanya diam dan terlihat sedikit cuek.
Silahkan duduk , maaf abah lagi di masjid ! mungkin sebentar lagi akan pulang''ucap ummi khodijah. memang benar , tidak berapa lama ustad hasan pulang dari masjid. ia masuk kedalam rumah dan melihat tamu yang ditunggunya sudah datang dan menunggunya.
eh ada tamu toh'' ucap ustad hasan dengan senyum .
Maaf lama menunggu''lanjutnya.
Gak, kita baru saja sampai.gimana kabarnya san ?tanya pak david sahabat ustad hasan.
Alhamdulillah baik dan allah masih memberikan kita kesempatan untuk berjumpa lagi''jawab ustad hasan.
''iya, kamu benar san''ucap pak david dengan senyum.
Nduk ! ''panggil ustad hasan.
''iya bah''jawab arini dengan lembut, bahkan pak david dan istrinya yang mendengar suara arini nampak kagum dengannya.
Buatin minum untuk tamu kita''ucapnya lagi.
arini pun ke dapur tanpa melirik ke arah tamu yang ada di sana. Setelah selesai membuatkan minuman , ia membawanya ke depan dengan terus menundukan kepalanya, ia menaruh minuman tersebut ke atas meja lalu ia pun undur diri untuk kembali ke ke dapur.
Apa gak gerah ketutup semua kayak gitu''batin andreaz yang sejak tadi memperhatikan arini .
Dia adalah andreaz, anak dari pak david yang akan dijodohkan dengan arini.
''Oya, san ! Perkenalkan ini anak saya andreaz, yang ingin saya jodohkan dengan santriwati di sini''ucap pak david.
Perkenalkan om , saya andreaz''ucapnya sambil mengulurkan tangannya ke ustad hasan.
Ustad hasan pun menyambut uluran tangan andreaz dengan senyum lebar.ia yakin, akan menjodohkan arini dengan andreaz walaupun sikap nya yang seperti itu . Tapi ustad hasan yakin kalau andreaz adalah laki-laki yang bertanggung jawab dan sayang terhadap keluarga.
''silahkan di minum bu''ucap ummi khodijah dengan ramah.
''iya, ummi! Terimaksih'' saut istri pak david.
''nduk'' panggil ustad hasan lagi.
Arini pun keluar dan duduk di samping ummi khodijah.
Arini ! perkenalkan ini pak david dan istrinya''ucap ustad hasan.
''Salam '''sapa arini sambil mengatupkan kedua tangannya.
Pak david dan istrinya pun mengatupkan kedua tangannya dan tersenyum melihat arini.
dan itu, andreaz anaknya pak david yang akan dijodohkan dengan mu''ucap ustad hasan.
Arini hanya mengangguk sambil menundukan kepalanya.
Gini nak arini, saya dan keluarga datang kesini ingin mengkhitbah kamu untuk anak saya andreaz ''ucap pak david to the point.
''gimana nduk?''tanya ustad hasan.
Arini terserah abah, jika menurut abah ini yang terbaik buat arini . Arini akan terima bah''ucap arini sopan.
''baiklah , kalau begitu ! abah akan terima khitbah nak andreaz pada mu. Insyaaallah pilihan abah yang terbaik untuk mu''ucap ustad hasan.
''alhamdulillah''ucap semua orang kecuali andreaz dan arini yang hanya diam.
''baiklah, san ! Kami pulang dulu nanti tanggal pernikahannya akan saya beritahu seminggu lagi''ucap pak andreaz .
''oya, baiklah kalau gitu kami tunggu kabar bahagianya''ucap ustad hasan .
Setelah berpamitan, pak david dan istrinya serta andreaz pun pulang dan sudah berada di dalam mobil.
Pa, emang gak ada cewek lain sampai harus dijodohkan sama cewek kayak gitu. Gerah liatnya, ketutup semua''keluh andreaz .
''sudah, kamu gak usah protes ini tuh demi kebaikan mu sendiri''saut mama andreaz.
kamu harusnya beruntung dijodohkan dengan arini, dia anak yang baik , cerdas dan yang terpenting ia berpakaian seperti itu , karena ia tahu apa yang ia miliki hanya bisa dilihat oleh suaminya nanti''ucap pak david .
🐰 selamat membaca🐰
🐰 jangan lupa dukung karya author , agar karya author semakin dikenal😊🙏🏻🐰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 92 Episodes
Comments
Solaya
waduu aku juga gerah bacanya, terlalu arab si cewek, pdahal islam mnganjurkan taaruf biar gk mnyesal
2023-10-18
0
Halimah Yahya
Assalamualaikum Thor, semoga ceritanya menginspirasi
2023-09-29
1
yani suko
ucap pak David
2023-09-27
0