Raut kecewa terpancar jelas di wajah kedua orang tua Marco saat mendengar pengakuan dari putra semayangnya itu. Ayah Marco sampai menatap istrinya dengan bingung.
“Ibu tadi dengar? Itu cuma bercanda saja ‘kan, Bu?” tanya ayah Marco yang masih tidak percaya dengan pengakuan anaknya sendiri.
Baru beberapa hari lalu, mereka tertawa bahagia karena Marco dan Naina sudah resmi bertunangan. Itu artinya, tinggal selangkah lagi mereka bisa memenuhi wasiat yang disampaikan oleh nenek Marco sebelum meninggal. Namun, sekarang dengan tiba-tiba Marco mengatakan bahwa dia sudah menikah dengan majikannya sendiri.
“Ayah, maafkan aku. Aku memang bersalah sudah menikah tanpa izin,” kata Marco dengan raut muka bersalah. Tangannya masih menggenggam tangan Ellena karena ingin menunjukkan keseriusannya pada sang istri, juga karena dia sudah berjanji pada ayah mertuanya untuk selalu menjaga dan melindungi Ellena.
“Maaf!? Segampang itu kamu minta maaf, Marco?” tanya sang ayah sembari mengepalkan tangan.
Nada bicara sang ayah mertua membuat Ellena bergidik ngeri. Dia tidak pernah membayangkan jika ayah mertuanya akan segalak itu, padahal ayah Ellena yang sangat galak saja tidak pernah membuat gadis itu ketakutan.
Marco merasakan genggaman tangan Ellena yang mengepal dengan kuat. Dia mengerti rasa takut yang saat ini dirasakan oleh gadis itu. Karena itulah, Marco menggenggam tangan Ellena dengan dua tangan.
Benar saja, genggaman itu berhasil membuat Ellena merasa sedikit tenang. Gadis itu memandang suaminya yang dengan serius menatap kedua orang tuanya.
“Aku tahu, aku salah. Tapi, aku menikahi Ellena karena aku sudah menodainya, Bu. Aku harus bertanggung jawab dengan perbuatanku. Iya kan, Ayah?”
Marco membela dirinya, dia berusaha mengatakan semuanya dengan jujur dan berharap kedua orang tuanya bisa memaafkan kesalahannya itu. Sejak kecil ayahnya selalu mendidiknya untuk bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuat. Semua ada konsekuensinya, begitu pun dengan kejadian malam itu. Kalau saja dia tidak mabuk, Ellena pasti tidak akan ternoda.
“Apa kamu bilang?” Ayah Marco menggebrak meja dengan kuat dan menatap putranya dengan tajam. “Apa karena dia cantik dan kaya kamu tidak menghargai kami sebagai orang tua?” tanya ayah Marco dengan emosi yang tidak bisa ditahan lagi.
“Aku tidak memandang dari kekayaan, Ayah. Aku hanya ingin bertanggung jawab. Ayah bayangkan masa depannya bagaimana? Belum tentu ada yang mau menerimanya jika tahu dia sudah dinodai oleh pengawalnya sendiri. Ayah, tolong mengertilah, dan restui pernikahan kami!”
Marco masih berusaha menjelaskan pada sang ayah bahwa dia memang bertanggung jawab atas perbuatannya. Marco benar-benar merasa bersalah dan tidak enak hati, apalagi Tuan Aland melihat semuanya secara langsung.
“Mengerti kamu bilang? Kenapa kamu tidak mengerti perasaan ayah dan bagaimana ayah menahan malu menghadapi orang tua Naina. Apa kamu juga memikirkan itu, Marco?” tanya ayah Marco dengan nada membentak. “Ceraikan dia! Ceraikan anak orang kaya ini dan lanjutkan perjodohanmu dengan Naina seperti amanah mendiang kakek nenekmu,” kata ayah Marco sembari menatap sinis pada Ellena yang hanya bisa menundukkan kepala.
Ellena menangis. Dia benar-benar ditolak oleh orang tua Marco dan itu rasanya teramat sangat menyakitkan. Ellena tahu caranya mendapatkan Marco adalah kesalahan, tetapi dia tidak menyangka jika kedua mertuanya akan menghinanya seperti ini.
“Ayah, jangan bicara seperti itu!” Marco berusaha melawan, tapi dia sadar diri bahwa dia seorang anak, apalagi Ellena pasti akan sangat ketakutan saat ini.
“Ceraikan dia sekarang juga dan berbaktilah pada kami orang tuamu, atau kamu pergi dari sini dan jangan menganggap kami orang tua lagi!”
Apa yang dikatakan ayah Marco itu sukses membuat hati Ellena seperti disambar petir. Dia terbakar dan merasakan sakit luar biasa. Bukan hanya penolakan, tapi ini adalah sebuah penghinaan yang teramat menyakitkan. Apakah Marco akan menuruti orang tuanya untuk menceraikannya?
***
Kembang kopinya jangan lupa 💋💋
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments
Ita rahmawati
ternyta ortunya marco sm sekali gk simpati sm elkena meski ellena majikan marco yg betarti org kaya kn,,tp mereja gk matre ya 🤭
kasian ellenanya udh sejauh itu ttp ditolak dn gk dianggap 🥺🥺
2024-12-30
0
Sweet Girl
gegara Otor nie...
2025-03-11
0
Lisa Halik
mmm
2024-02-03
0