PERSIAPAN KE TUJUAN

Havard sibuk memberi makan Bukefals. Karkadan itu harus diberi nutrisi sebanyak-banyaknya untuk perjalanan kembali menjemput Selena dari Benteng Maung. Untunglah, karkadan bukanlah hewan seperti kuda, yang pada umumnya akan terlihat lelah jika menempuh perjalanan tanpa henti dan tanpa istirahat.

Para ilmuwan dimasa itu berhasil menciptakan hewan-hewan mitologi dengan teknik cangkokan DNA sehingga beberapa diantaranya berhasil dikembang-biakkan. Salah satunya adalah karkadan.

Karkadan berdasarkan catatan-catatan kuno yang dikumpulkan oleh para cendekiawan merupakan hewan besar mirip kuda namun memiliki tanduk seperti cula. Keempat kakinya berjari, tidak seperti kuda. Hewan-hewan tersebut dibiakkan di penangkaran hewan di Kota Kaelis, bagian utara dari ibukota kerajaan Saba, Tel-Qahira.

Havard membeli hewan itu seharga 50 dirham dan menisbatkan nama hewan tunggangan dari seorang penakluk terbesar di jaman dulu. Lagi pula Bukefals, berarti Si Kepala bertanduk cocok untuk karkadan tersebut.

Sedang asyik memberi makan Bukefals, seseorang muncul di istal.

"Ahmad..." sahut Havard ketika mengetahui siapa yang muncul mendekatinya.

"Kau akan tetap pergi?" tanya Ahmad kemudian duduk digundukan rerumputan yang diikat.

"Tentu..." jawab Havard. "Aku tak akan membiarkan siapapun menyentuh Selena..."

Ahmad tersenyum dan menundukkan sejenak lalu kembali mengangkat wajahnya menatapi Havard.

"Kau menyukainya, kan?" tukas Ahmad.

Havard diam sejenak sambil terus menaruh beberapa genggam rumput segar ke bak makanan hewan kesayangannya. Tak lama kemudian ia menyahut.

"Siapapun pasti menyukai Selena... termasuk kau juga, kan?" balas Havard dengan acuh sambil terus memberi makan Bukefals.

"Maksudku rasa suka secara khusus." kilah Ahmad.

Havard tertawa pelan sejenak lalu menghela napas dan menjeda pekerjaannya kemudian menatap Ahmad.

"Selena adalah sahabat kita bersama, Ahmad... meskipun bukan Selena, siapapun diantara kita yang dibawa dan diserap oleh tentara Yahuda, aku akan berupaya membebaskannya." tandas Havard setelah itu kembali sibuk dengan pekerjaannya memberi makanan kepada Bukefals.

"Kuharap ucapanmu itu benar." tukas Ahmad.

"Apakah ada motif lain dari niatku?" tantang Havard.

Ahmad tersenyum lagi lalu mengangkat bahu. "Entahlah kawan. Yang tahu hanyalah dirimu sendiri."

Havard hanya tersenyum menanggapi ucapan lelaki itu. Tiba-tiba Ahmad menyeletuk.

"Apakah aku boleh ikut?"

Havard menoleh sejenak lalu menggeleng. "Tak usah." tolaknya. "Kau bersama anggota Bulis yang lain mengadakan pengamanan penuh." Havard menjeda lagi pekerjaannya dan menatap Ahmad. "Aku kuatir jika dua panser itu kembali lagi kemari dan melakukan genosida terhadap kalian."

"Kalau soal itu, kau tak perlu mengkuatirkan aku." ujar Ahmad kemudian bangkit. "Laksanakan saja misimu menyelamatkan kekasihmu itu."

"Dia bukan kekasihku..." sela Havard dengan cepat.

Ahmad hanya tertawa sembari melangkah meninggalkan istal. Sementara Havard kemudian termenung lama memikirkan Selena yang disekap di Benteng Maung.

...****...

Lord Rotcshild berdiri angkuh menatap seorang lelaki kekar dengan wajah kucing. Dagunya ditumbuhi brewok pirang sampai ke lehernya.

"Tigris, bagaimana keadaan tawanan kita?" tanya Lord Rotcshild dengan datar.

"Kami melayaninya dengan baik, sesuai keinginanmu." jawab demihuman itu dengan kesan angkuh.

"Aku mengharapkan yang terbaik dari kalian." ujar Lord Rotcshild menekan. "Atas nama Raja Saul, aku memerintahkan kalian untuk mengamankan wilayah ini dengan sebaik-baiknya."

"Kau tak perlu memerintahku. Aku tahu apa yang mesti kulakukan." dengus Tigris kemudian menggeram keras.

"Ingat perjanjian kalian dengan beliau." tekan Lord Rotcshild dengan datar.

Tigris hanya mendengus lalu berbalik meninggalkan lelaki bertoga hitam itu diruangan tersebut.[]

Episodes
1 GEGER DI LAS MECCA
2 BERITA YANG MENGEJUTKAN
3 PERSIAPAN KE TUJUAN
4 MENYUSUP KE SARANG MACAN
5 KSATRIA YANG MENDEKAM
6 MELOLOSKAN DIRI
7 MEMBURU ATAU DIBURU?
8 MENYEMBUNYIKAN DIRI
9 KENANGAN YANG TERUNGKAP
10 MENCARI RUTE BARU
11 GUA BASILISK
12 EURYALE
13 MISTERI TENTANG SELENA
14 KEHIDUPAN NORMAL LAGI
15 UTUSAN DARI TEL-QAHIRA
16 ISTANA QUBA AL BASHIR
17 ISTANA QUBA AL BASHIR
18 DISKUSI DITENGAH JAMUAN
19 MENATAP CAKRAWALA DI ATAP KUBAH
20 TUGAS DARI SEBUAH HUKUMAN
21 SIASAT YANG MENYESATKAN
22 KETEGUHAN HATI SELENA
23 MEMBELI SENJATA
24 RESTU SANG IBU
25 EKSPEDISI KE RUNEHALL
26 MENGATUR STRATEGI
27 PENYANDANG KAPAK SAKTI
28 WANITA BERNAMA NAGINI
29 MENUJU MOULL
30 MELACAK RENCANA MUSUH
31 HUTAN PELAHAP MAKHLUK
32 MAWAR LAILAT
33 BIARAWATI LUPRICALA
34 KENANGAN YANG KEMBALI TERLINTAS
35 MENUJU TURAN
36 HALANGAN DITENGAH JALAN
37 MENUNAIKAN KEWAJIBAN
38 KOTA SERIBU RAS
39 PASAR RAYA DAN TURNAMEN TARUNG JAGAT
40 MENEMUI PENGUASA KOTA
41 TURNAMEN TARUNG SEJAGAT
42 IBLIS NENGGALA
43 KECURIGAAN SEORANG PRAJURIT
44 PERKENALAN SEORANG SAHABAT
45 SEMI FINAL YANG MENEGANGKAN
46 PERTARUNGAN ANTAR SHINOBI
47 PEMILIK TINJU HALILINTAR
48 COOL DOWN
49 PERSIAPAN MENUJU FINAL
50 DEWA PEMANAH DARI NUSANGGA
51 SINHALA YANG MISTERIUS
52 UNTUNG ADA NAGINI
53 GRAND FINAL
54 YANG BERDIRI, YANG BERTAHAN
55 SULTAN YAZID DICULIK!!!
56 SURGA MEMANGGILMU, NUZLAN...
57 MENYUSUN KEMBALI RENCANA
58 MENYUSUP KE ISTANA TARSIA
59 PENGAWAL GERBANG BESI
60 RUNTUHNYA DINASTI DARSUS
61 DATANGLAH HAI MALAIKAT...
62 PERJALANAN MENUJU BARAT
Episodes

Updated 62 Episodes

1
GEGER DI LAS MECCA
2
BERITA YANG MENGEJUTKAN
3
PERSIAPAN KE TUJUAN
4
MENYUSUP KE SARANG MACAN
5
KSATRIA YANG MENDEKAM
6
MELOLOSKAN DIRI
7
MEMBURU ATAU DIBURU?
8
MENYEMBUNYIKAN DIRI
9
KENANGAN YANG TERUNGKAP
10
MENCARI RUTE BARU
11
GUA BASILISK
12
EURYALE
13
MISTERI TENTANG SELENA
14
KEHIDUPAN NORMAL LAGI
15
UTUSAN DARI TEL-QAHIRA
16
ISTANA QUBA AL BASHIR
17
ISTANA QUBA AL BASHIR
18
DISKUSI DITENGAH JAMUAN
19
MENATAP CAKRAWALA DI ATAP KUBAH
20
TUGAS DARI SEBUAH HUKUMAN
21
SIASAT YANG MENYESATKAN
22
KETEGUHAN HATI SELENA
23
MEMBELI SENJATA
24
RESTU SANG IBU
25
EKSPEDISI KE RUNEHALL
26
MENGATUR STRATEGI
27
PENYANDANG KAPAK SAKTI
28
WANITA BERNAMA NAGINI
29
MENUJU MOULL
30
MELACAK RENCANA MUSUH
31
HUTAN PELAHAP MAKHLUK
32
MAWAR LAILAT
33
BIARAWATI LUPRICALA
34
KENANGAN YANG KEMBALI TERLINTAS
35
MENUJU TURAN
36
HALANGAN DITENGAH JALAN
37
MENUNAIKAN KEWAJIBAN
38
KOTA SERIBU RAS
39
PASAR RAYA DAN TURNAMEN TARUNG JAGAT
40
MENEMUI PENGUASA KOTA
41
TURNAMEN TARUNG SEJAGAT
42
IBLIS NENGGALA
43
KECURIGAAN SEORANG PRAJURIT
44
PERKENALAN SEORANG SAHABAT
45
SEMI FINAL YANG MENEGANGKAN
46
PERTARUNGAN ANTAR SHINOBI
47
PEMILIK TINJU HALILINTAR
48
COOL DOWN
49
PERSIAPAN MENUJU FINAL
50
DEWA PEMANAH DARI NUSANGGA
51
SINHALA YANG MISTERIUS
52
UNTUNG ADA NAGINI
53
GRAND FINAL
54
YANG BERDIRI, YANG BERTAHAN
55
SULTAN YAZID DICULIK!!!
56
SURGA MEMANGGILMU, NUZLAN...
57
MENYUSUN KEMBALI RENCANA
58
MENYUSUP KE ISTANA TARSIA
59
PENGAWAL GERBANG BESI
60
RUNTUHNYA DINASTI DARSUS
61
DATANGLAH HAI MALAIKAT...
62
PERJALANAN MENUJU BARAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!