Bab 2 kedatangan putra ke rumahku

Aku tak tau kapan putra libur kerja, karena memang tak pernah pasti liburnya, hanya 1 hari dalam seminggu, pagi itu aku putuskan untuk membeli ikan hias di pasar untuk mempercantik aquarium baru yang di belikan kakakku, saat aku sedang asik memilih putra telp seperti biasa aku angkat dengan suka cita karena memang lagi dekat dan seneng aja gitu tiap telp dan wa bercanda dan mengodanya

"nina rumahmu yang mana? aku di sekitar rumah kamu" ucapnya di telp

"ha... , yang bener?" heran, kaget, seneng bercampur di fikiranku

gk nyangka dia serius secepat ini pingin kenalan dengan keluargaku, jauh jauh ke jombang, dan aku sedang gk di rumah.

"iya bener" dan aku mendapat kiriman lokasi dia berada, benar dia di jalan depan rumahku

"aku kira gk hari ini, jadi aku keluar, ya uda tunggu 10 menit ya" ucapku segera pulang

"iya kan aku tadi pagi uda bilang otw ke jombang" sahutnya

"aku kira bercanda, ya uda tunggu, assalamualaikum" ucapku mengakhiri pembicaraan

"walaikumsalam" darinya langsung aku tutup telpnya, dan bergegas tancap gas pulang karena jarak cukup jauh.

...****************...

sesampainya di depan rumah aku melihat ada mobil terparkir di seberang jalan, waktu aku lihat keluar putra dari mobil itu menghampiriku, lalu ku suruh parkir di depan rumah saja, ternyata dia datang tak sendiri, bersama omnya yang umurnya tak beda jauh, setelah mobil sudah terparkir, aku persilakan mereka masuk rumah, kupanggilkan ibu dan kakak kakakku agar ada yang menemani ngobrol ketika aku membuat minuman, setelah aku kembali dengan membawah minuman dan beberapa potong roti, dan seperti biasa mereka langsung meninggalkan kami agar kami punya ruang untuk ngobrol dengan leluasa.

"maaf lama nunggu, td aku masih di pasar ikan" aku memulai pembicaraan

"iya gapapa, gk terlalu lama kok" jawab putra

"mangkanya bilang dulu kalau mau datang, ni di cicipi dulu "sambil menyodorkan makanan ke putra dan kakaknya

"gk usah repot, keluarkan semua" sahut omnya putra mengoda

trus kami ngobrol cukup lama, dengan bahasan hal hal gk jelas ngalor ngidul, sesekali aku tinggalkan mereka berdua karena di ruang tamu yg lain ada tamu dari jauh yang uda seperti sodara sendiri namanya mas Juned

"siapa nin di depan? pacarmu kok uelek elek (jelek jelek)" sengaja mengodaku biar aku malu

"bukan mas cumak tenan biasa, teman kuliah kebetulan lewat katanya jd mampir" sahutku menutupi

"oh, golek pacar ojok elek mosok mas e ganteng ganteng pacarmu elek" masih aja trus mengoda ku, mas juned itu sahabat kakak ku rumahnya jauh di Jember tp sering banget main ke jombang jd seperti keluarga.

"siap masku , aku temui temanku dulu ya mas"

sambil berjalan kembali menemui putra

...****************...

"maaf ya lama" sambil duduk kembali

"iya gapapa, gimana kalau kita jalan jalan mumpung main ke jombang" ucap omnya putra

"iya gpp mas mau jalan jalan kemana?"

"kemana ya enaknya yanti?" tnya putra

Akhirnya kami sepakat jalan jalan ke simpang lima gumul kediri, dan kami pun berpamitan dengan keluargaku, dan berangkat agar tidak terlalu malam pulangnya.

selama perjalanan kami ngobrol bertiga agar lebih mengenal dengan keluarganya, dan sering omnya tanya tanya tentang keluargaku, sering bicarakan pekerjaan kami karena aku juga punya beberapa usaha yang kurintis sendiri,

sampai di sana kami jalan jalan sambil ngobrol, beli jajanan dan cari tempat makan trus foto di simpang lima gumul sambil bercanda canda padahal itu pertama kalinya aku jalan sama mereka.

saat itu aku unggah foto ku berdua dengan putra tp aku tutup wajahnya dengan emoticon agar teman teman penasaran siapa dia, banyak juga ternyata yang kepo dengan hidupku baru beberapa menit sudah banyak banget yang komentar.

"cie siapa tu yang di tutupin" salah satu komen dari teman baikku

"kayaknya aku tau dia siapa" komen dari teman kuliah

"hayo siapa kalau tau??" jawabku

"ada dech pokoknya aku kenal" jawabnya

"ih sok kenal mungkin" jawabku

dia kirimkan emotikon mengejek

"wah aku cerumbu ni aku ajak jalan gk pernah mau tiba tiba jalan sama laki laki lain" komen dari salah satu yang aku gk pernah tangepin

"maaf mas ya" jawabku

"cie yang lama jomblo akhirnya nyerah juga" dari sahabat sma ku lia

"gimana gk nyerah kalau dia langsung ke ibuku" jawabku cengengesan

"alhamdulillah traumanya uda ilang" dari sahabatku tika

"belum sebenarnya cmk mencoba menghadapi doain ya"

setelah jawab semua komen sahabatku muncul komen dari putra

"siapa itu nina?" pura pura tidak tahu

"siapa ya, enaknya siapa ini?" jawabku ganti bertanya

"hemm tak lempar dari sini kamu entar" jawab teman kuliahku tadi

"he jangan rusuh di sini wkwkwkwk" aku dan putra ketawa ketawa melihat komen dari teman teman kita

"ya udah dech aku pura pura gk tau aja biar kalian seneng" jawab teman kuliahku

"biarkan semua tahu pada waktunya biar supris" sengaja mengubah kata biar lucu

" btw siapa si itu?" putra masih pura pura

"yang biasanya main game sama aku sekarang gk pernah lagi karena sibuk mengejar nina" jawab teman kuliahku lagi

"maaf ya gara gara aku kamu jd gk di teman i main, nanti aku tegur dia biar main lagi sma kamu" jawabku sambil tertawa

"gk usah, biarin dia kejar dulu nanti kalau uda bosen juga cari aku lagi" jawabannya seketika membuat raut wajahku berganti murung

"km kenapa?" putra yang sadar akan perubahanku langsung cek komen

"aku gk kayak gitu, aku akan terus teman i kamu" senyumku berkembang kembali. dari tadi omnya cumak makan trus sambil ngoce gk jelas sesekali dia menyarankan kita beli camilan dan foto berdua.

putra ingat di rumah ada tamu dan ingin membelikan ibu sesuatu, akhirnya kami jalan mencari makanan untuk di bawah pulang tepatnya untuk keluargaku.

beberapa makanan sudah terbungkus dan kami bersiap pulang kami menuju parkiran mobil, mereka duduk di depan dan aku duduk sendiri di belakang sambil mendengarkan lagu dan percakapan mereka.

sampai di rumah putra dan omnya langsung pamitan karena memang sudah malam, dan besok mereka juga harus berkerja. di jalan pun dia masih wa aku berbasa basi menanyakan makanannya ibu suka atau tidak, kakak kakak ku suka atau tidak. sampai di rumah dia pamit untuk tidur karena besok harus berkerja di hari ini sangat membuatnya lelah karena perjalanan yang cukup jauh.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!