Bab. 5

"Aku akan melakukan berbagai dan segala cara agar Adnan bisa setuju dan siap untuk menikah, aku yakin jika Alisha gadis yang baik banyak gadis yang lebih baik dari dia dari segi gaya, ekonomi tapi kalau harus dilihat dari perilaku, tata krama, sopan santun dan wajahnya juga tidak kalah cantik dengan model dan artis papan atas jika Alisha sudah di make over," gumam Bu Selma yang duduk di kursi kebesarannya Sambil memutar hpnya yang entah siapa yang ingin dia telpon.

Sedangkan di dalam ruangan lain yang masih dalam area satu rumah yang cukup besar, mewah dan megah itu, seorang gadis tertidur pulas dalam buaian mimpinya. Karena hari pertama kedatangannya di rumah itu masih diberikan libur satu hari untuk beristirahat sebelum memulai pekerjaannya sebagai Baby Sitter ke tiga cucunya Bu Selma.

"Ya Allah… moga saja Alisha bisa bekerja dengan baik di sini dan tidak membuat aku Kecewa kalau bisa Alisha bertahan dan betah menjaga ketiga anaknya Tuan Muda Adnan karena sudah banyak baby Sitter yang kabur baru beberapa hari bekerja tapi tidak sanggup untuk meladeni tingkah lakunya mereka, yang sangat super aktif itu," batinnya Bu Ainun.

Alisha saking enaknya dan terlelap dalam tidurnya, ia bangun tidur keesokan harinya. Sekitar jam 5 subuh, Alisha terbangun dari tidur panjangnya.

"Syukur Alhamdulillah… baru kali ini rasakan tidur yang begitu nikmat dan panjang hingga sampai lupa bangun untuk makan malam," ujarnya Alisha dengan merentangkan kedua tangannya ke atas.

Alisha melihat ke arah jam di dinding, ia segera bangkit dari duduknya lalu bergegas ke arah luar untuk membersihkan dirinya karena akan melaksanakan shalat subuh terlebih dahulu sebelum menengok anak majikannya.

Langkahnya cukup tegas dan panjang, karena tubuhnya yang fit dan fresh segar bugar sehingga lebih siap dan kuat menghadapi aktifitas dan rutinitasnya itu pagi itu. Sedangkan ketiga anak majikannya belum ada yang bangun satupun dari mereka.

Alisha berjalan cepat karena tidak mau dirinya menggangu kenyamanan tidur orang lain.

"Apa Bibi Ainun masih tidur yah? Tapi kamarnya yang mana yah apa di lantai atas juga atau di lantai bawah?" Gumamnya Alisha yang baru saja menyelesaikan wudunya sambil celingak-celinguk mencari keberadaan bibinya tersebut.

Alisha semakin mempercepat langkahnya karena takut jika waktu shalat subuh sudah lewat. Senyuman senantiasa terukir di wajahnya yang ayu itu. Usianya baru 19 tahun karakter dan pola pikirannya lebih dari usianya itu.

"Ya Allah… engkau maha tahu, maha adil dan maha penyayang jaga dan lindungilah selalu Nenek dan adikku di kampung sedih hati ini untuk berpisah dengan Nenek, tapi aku tidak sanggup untuk melihat Nenek terus-menerus bekerja berat mencari nafkah untuk kami cucunya yah Allah," doanya Alisha.

Alisha segera menyelesaikan doa nya ia juga tidak lupa membaca beberapa lembar dan ayat Alquran pagi itu. Suaranya yang merdu mampu membangunkan salah satu dari anak majikannya itu. Anak itu terus mencari suara Alisha yang mampu membangunkan tidurnya, padahal ia termasuk anak yang paling lama tidur dan susah untuk dibangunkan.

Nathan mengucek kedua matanya, karena dalam sejarah dan selama hidupnya baru kali ini ia terbangun sebelum jam 10 pagi. Saking indahnya suara lantunan ayat suci Alquran yang mampu membuat anak kecil yang kesehariannya pemalas harus terpaksa bangun dari tidur nyenyak dan mimpi indahnya.

"Itu suara siapa? Apa itu suara Bunda yah, Nathan suka dengerin suara itu apa jangan-jangan aku lagi mimpi yah?" Gumamnya Nathan lalu mencari sendal rumahannya dengan motif tayo.

Ia melangkahkan kakinya menuju ke sumber suara, tanpa pikir panjang Ia terus melangkahkan kakinya menuju kamar Alisha. Ia sama sekali tidak tahu jika sudah ada calon perawat, pengasuh dan baby sitter barunya.

"Apa Bunda sudah pulang dari surga yah, kok Ayah tidak bilang sama aku yah?" Lirihnya Nathan dengan wajahnya yang keheranan.

Tapi dalam sepersekian detik saja, raut wajahnya langsung berubah saat mengingat jika ia juga akan memiliki Bunda yang tidak akan pergi lagi dari sisi hidupnya.

"Makasih banyak Tuhan, Engkau sudah ijinkan Bunda untuk pulang ke rumah menemui Nathan sama kakak Najwa dan kakak Nala juga," ujarnya dengan raut wajah yang penuh kegirangan itu.

Senyuman selalu tersungging disudut bibirnya itu. Dia semakin menambah kecepatan langkah kakinya karena dia takut jika Bundanya akan pergi jauh lagi dari sisi hidupnya.

"Aku harus cepat menemui bunda dan meminta Bunda untuk tidak pergi-pergi lagi," tuturnya hingga sudah berada di depan pintu kamarnya Alisha yang kebetulan tidak tertutup rapat.

Nyonya Selma yang kebetulan ingin melihat dan memeriksa ketiga cucunya tanpa sengaja melihat cucu bungsunya itu berjalan ke arah kamarnya Alisha.

"Nathan pagi ini bangunnya cepat banget, tumben atau apa dia sedang mimpi sambil jalan yah?" Tanyanya Bu Selma neneknya Nathan.

Bu Selma pun memutuskan untuk terus mengikuti langkah kakinya cucunya itu. Ia ikut penasaran dengan apa yang akan dilakukan oleh cucu ketiganya tersebut.

Langkahnya Nathan berubah semakin cepat karena takut jika waktunya terbuang percuma. Anak yang baru berumur enam tahun itu menurut beberapa Baby Sitter yang sudah berkerja di keluarga besar tersebut tidak ada satupun yang bisa bertahan dan betah menjadi pengasuhnya mereka.

Pintu itu di dorong dengan kuat oleh Nathan dengan tangan kecil dan imutnya. Ia sama sekali tidak peduli dengan sang pemilik kamar. Sedangkan pemilik kamar saking seriusnya dan khusuk dalam melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an tersebut sama sekali tidak terganggu maupun terusik dengan apa yang dilakukan oleh Nathan.

Nathan berlari lalu memeluk punggung Alisha yang masih tertutup rapat oleh mukenah warna putihnya itu.

"Bunda Aurel!!!! Pekik Nathan dengan senyum bahagianya.

Nathan memeluk erat tubuhnya Alisha sedangkan Alisha cukup dibuat terkejut dengan aksi spontan Nathan.

"Aaahhh!! Siapa itu!!" Jerit Alisha yang cukup terkejut dengan apa yang dilakukan oleh Nathan.

...----------------...

Tinggalkan jejaknya kakak Readers setelah baca yah dan dukung juga Novelku yg lainnya yang alur ceritanya tidak kalah menarik dari cerita Hanya sekedar baby Sitter judulnya ada dibawah ini:

Hikayat Cinta Syailendra

Pelakor Pilihan

Ketika Kesetiaanku Dipertanyakan

Cinta Kedua CEO

Love Story Ocean Seana

Makasih banyak untuk Readers yang telah meluangkan waktunya untuk mampir..

Mohon Maaf jika banyak sekali terdapat kesalahan atau typo kata dalam penulisan maupun pengetikannya...

I love you all Readers…

Terpopuler

Comments

Ipti Rokhah

Ipti Rokhah

thorr sebenarnya anaknya umur berapa bab petama 4th kok sekarang 6th, dan nama2nya sering berubah, di seleksi thir sebelum di ketik

2023-07-21

0

Sumarlik Lilik

Sumarlik Lilik

jangan di ulang terus up nya jadi sedikit, tolong koreksi lagi banyak yang salah di ketik annya

2022-11-23

3

Uti Gaol

Uti Gaol

aurel apa aulia thor

2022-11-09

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!