Dengan cepat ujang menutup mulut baim dengan sapu tangan yang sudah di bius tdi.
baim merota kemudian lemas dan jatuh pingsan.
"mampus kau kan , gini nih punya kawan munafik sok ga mau, pakai mukul aku segala lagi. " ucap baim sambil memegang sudut bibir nya yang berdarah lalu tersenyum devil.
ujang pun menyeret baim yang sudah pingsan kearah alisya yang duluan pingsan tadi dan membiarkan baim tetap di bawah lantai dekat tempat tidur alisya .
kemudian dia meliat alisya kembali dan mengambil kalung emas nya, dan meletak kalung itu ke dalam saku nya namun sayang nya kalung itu tidak benar2 masuk ke saku ujang, melainkan jatuh tepat d bawah perut baim dekat kacing celana jeans baim.
karena terlalu terburu ujang tak menyadarinya .
ujang mencoba membuka kacing baju alisya kemudian mulai meremas dada alisya..dia sibuk mencumbui leher alisya saat dia berencana mw membuka celana alisya.
suara mobil pun tiba tepat di depan halaman rumah nek zul yang mengagetkan ujang, karena takut dia ketahuan sementara teman nya sudah pingsan pasti dia yang di salah kan sebagai maling nya nnti.
ujang pun dengan cepat mengangkat baim ke atas tempat tidur dengan otomatis kalung tersebut masuk kedalam celana baim karna jatuh nya tadi tepat diatas perut baim dekat kancing celananya.
ujang membuka baju baim beserta topeng yang menutup wajah baim agar di ketahui kalau dia pelaku nya dan meletakkan tangan nya di perut alisya.
dari luar terdengar suara orang membuka pintu rumah, karena terdengar suara mobil yang datang.
"seperti nya penghuni rumah ini kedatangan tamu malam malam begini"gumam ujang dalam hati.
sebelum ada yang datang atau mengetuk pintu kamar yang ditempati alisya, ujang pun dengan cepat keluar dari kamar tersebut.
sambil melihat ke arah baim dan alisya yang pingsan di tempat tidur .
" besok diarak warga ,mampus !!, biar sekalian bapakmu yang sok suci itu malu. "ucap ujang yang memang menaruh dendam dengan pak haji ayah baim, karna selalu meremehkan tidak suka dan melarang dia untuk berteman dengan anak nya baim.
kemudian dia keluar dari kamar tersebut.
...****************...
"assalamuaikum bu. "ucap sopian dan memeluk ibu nya, dan di sambut juga oleh mala memeluk mertua satu satu nya itu.
"ga usah di bangunin dia bu, biar besok pagi kita kasih kejutan dengan kehadiran kami. " ucap sopian yang memang merencana kejutan untuk putrinya dengan kehadiran mama papa nya.
"iya ibu tidak akan bangunin dia yan, ayok masuk, kalian istirahat saja dulu, ibu udah siapkan kan tempat kalian istirahat.," ucap nek zul.
"ya allah bu , ngapain repot repot kan sampai sini mala bisa langsung beresin tempat israhat kami, makasih y bu. "ucap mala yang bahagia setiap jumpa dengan mertua nya ini, karna dia selalu d perlakukan nya seperti anak sendiri.
kemudian mereka pun masuk di kamar mereka masing2.
karna jam masih menunjukan jam 2 malam nek zul pun sholat tahajut. kemudian kembali tidur..
subuh nek zul kembali bangun dan berencana sholat subuh dengan cucu nya tapi dia ingat bahwa cucu nya sedang tidak sholat karna haid.
akhirnya nek zul sholat subuh sendiri di dalam kamar nya.
pukul 8 pagi papa mama dan nenek alisya bersiap ingin sarapan.
merek saling tatap heran kenapa alisya belom bangun juga y.
"biar ibu aja yang bangunin dia, kalian lanjut saja sarapan nya. " ucap nek zul sambil tersenyum dan bangkit dari kursi makan nya itu..
nek zul melangkah ke arah kamar alisya .
kemudian mengetuk pintu kamar tersebut .namun tidak ada sahutan dari alisya cucunya.
nek zul yang merasa penasaran kenapa alisya tidak membuka pintu atau menyahuti nya.
dengan rasa penasaran nek zul membuka pintu kamar alisya yang memang tidak terkunci.
"astagfirullahalazim, alisya ya allah apa apaan ini nak." teriak nek zul yang terkejut dengan pemandangan di liat nya, dengan dada terbuka alisya yang masih menguna bra dan tangan baim yang masih melingkar di perut baim.
alisya pun terbangun dengan teriakan nenek nya dan alangkah terkejut nya dia ada seorang pria yang tanpa mengunakan baju meletakan tangan nya di perut nya.
alisya menjauhkan tangan pria itu dari perut nya, sontak baim terbangun karna ada gerakan dari tangan nya.
dengan cepat alisya mengancing baju nya kembali.
saat dia sedang mencoba mengancingkan baju nya papa dan mama nya pun ikut masuk kekamar alisya karna dengar teriakan dari ibu nya.
"ada apa bu, kenapa te........" ucap papa sopian yang juga ikut terkejut melihat pemandangan yang ada d hadapan nya itu.
"apa apan kamu ini alisya, kamu baim kenapa ada di kamar ini, apa yang kalian lakukan " ucap papa sopian yang sangat emosi meliat alisya terutama baim yg sedang tidak pakai baju.
alisya hanya menangis mengingat kejadian semalam dan tiba2 kenapa ada pria ini di sebelah dia .
baim yang tidak bisa berkata hanya bisa terdiam saja.
"kenapa kalian bisa kayak gini alisya baim, kenapa kalian tega dengan nenek, kenapa kalian melakukan hal yang mencoreng nama baik keluarga. " ucap nek zul sambil menangis dan memukul2 dada baim
"maaf kan baim nek, ini semua salah paham, baim di jebak nek, sumpah nek. "ucap baim untuk meyakin kan mereka yang ada di ruangan kamar tersebut.
mendengar ucapan baim yang kata nya d jebak papa alisya naik pitam
"apa !! di jebak maksud mu anakku menjebat dirimu ha, dengar ya! putri ku anak baik baik. "geram papa sopian yang kemudian menampar baim, dan hendak memukul baim berutung di cegah oleh nek zul.
mala yang hanya memeluk putri nya yang ikut menangis tak sanggup mengeluarkan kata.
"papa dan mama datang kesini lebih awal untung memberikan mu kejutan ,tapi kalian yang memberikan kami kejutan seperti ini. "ucap sopian yang kecewa dan sangat sedih.
"sopian hubungi orangtua nak baim suruh dia datang kesini. " ucap nek zul dengan tegar dan kepala dingin. dia harus segera mikir kan masa depan cucu nya sebelum warga kampung disini tau kejadian ini.
sopian pun segera menelepon haji yusuf ayah dari baim.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 46 Episodes
Comments