episode 5 sebuah Alasan

malam itu Hani dan Tia tengah duduk di balkon sambil menikmati susu coklat hangat dan cup cake. Hani dan Tia benar-benar menikmati masa liburnya sebelum ujian. Namun seketika Tia teringat kejadian tadi sore saat ada polisi yang menghentikan motor Hani.

"Han"

"hem"

"apa kau ingat polisi yang tadi sore? " tanya Tia

" polisi yang mana? " tanya Hani balik

" polisi yang mengaku mengenalmu " kata Tia

" huft,, aku tidak mengenalnya " jelas Hani singkat

" tidak mungkin, kau ingat bahkan polisi itu memanggilmu sayang " kata Tia

" entahlah,, mungkin dia sedikit gila " kata Hani, sejujurnya Hani malas membahas itu.

"Han "

" hehmm "

"kenapa kau begitu membenci polisi? dari awal aku mengenalmu, aku ingat setiap kali kita bertemu polisi kau selau menghindar, bahkan pernah kita pernah di beri tugas untuk berkunjung ke penjara hanya untuk tau berapa banyak perkara sehingga mengakibatkan mereka dipenjara dan kau menolak keras, sehingga kau lebih memilih untuk pergi ke desa terpencil untuk melakukan penyuluhan. seakan apa yang berbau polisi kau sangat anti, awalnya aku pikir itu hanya sebagian sikapmu yang tidak ku ketahui, tapi setelah melihat reaksimu tadi sore, aku rasa kau punya pengalaman buruk yang berkaitan dengan polisi " Tia mencoba mencari tau apa yang sebenarnya yang ada dihati Hani.

"hufttt... sebenarnya aku tidak berniat membenci polisi, bukan membenci tapi lebih baik aku tidak akan pernah berhubungan dengan mereka " Hani menghembuskan nafasnya yang terasa berat

" kenapa? " Tia semakin penasaran. Hani kemudian memperlihatkan foto yang ada di HPnya,, fotonya dengan seorang gadis.

" ini fotomu, dan siapa gadis ini?" Tanya Tia

" dia Maya, satu-satunya sahabat yang kupunya, aku menganggapnya seperti adikku sendiri, hampir tiap hari kami menghabiskan waktu bersama, bahkan aku lebih banyak dengannya dibanding orang tuaku begitu juga sebaliknya. "

" lalu, dimana Maya sekarang ?" tanya Tia

" sudah meninggal " kata Hani, wajahnya kembali sedih ketika mengingat kenangannya bersama Maya.

" maafkan aku Han " Tia merasa tidaj enak

" tidak apa Tia " kata Hani masih sedikit senyum

" lalu, apa hubungannya dengan pertanyaanku " kata Tia

" hem,,, kau tau Tia, Maya pernah punya pacar, namanya Fikri, saat lulus SMP Maya dan Fikri menjalin hubungan, selama 3 tahun mereka berpacaran sangat baik, bahkan orang tua mereka sudah menyetujui hubungan mereka. sampai saat mereka lulus sekolah mereka bertunangan, aku sangat bahagia melihat sahabatku bahagia, kau tau Tia ,bahkan aku menabung uang untuk membelikan gaun pesta pernikahan yang mahal untuk sahabatku. Namun sayang sekali, kebahagiaan itu hanya sebentar, saat lulus SMA ternyata Fikri ingin mendaftar sebagai seorang polisi, Maya sangat mendukung keputusan kekasihnya, sampai pada akhirnya Fikri lulus dan menjalani pendidikan selama 3 bulan. aku sangat bahagia melihat Maya yang terus bercerita tentang Fikri, Maya tak menyangka bahwa sebentar lagi dia akan menjadi ibu bayangkari. tiba pada saat Fikri menyelesaikan pendidikannya, hari itu aku dan keluarga Maya dan Fikri juga menjemputnya kebandara, saat Fikri datang dia langsung memeluk Maya, aku legah melihat cinta Fikri yang begitu besar terhadap Maya, sehingga aku tidak perlu khawatir tentang Maya jika dia sudah menikah. sampai pada akhrinya Fikri ditugaskan diluar kota, aku melihat kesedihan Maya saat itu, namun Fikri berjanji akan selalu setia dan akan selalu memberi kabar. hingga sebulan kepergian Fikri hubungan mereka baik-baik saja, tapi pada bulan berikutnya Fikri sudah jarang dan susah dihubungi. Maya masih berfikir positif pada Fikri, tapi aku sudah mulai curiga. hingga pada suatu hari aku melihat yang hal yang aneh di beranda, Fikri sedang menjalin hubungan dengan seorang wanita, dan itu bukan Maya, bahkan secara terang-terangan Fikri mengunggah foto mesranya dengan wanita itu, aku yang tidak percaya, langsung memberitahukannya pada Maya, awalnya Maya tak percaya, tapi setelah Maya mengecek FB miliknya, ternyata dia sudah di blokir oleh Fikri. Maya ingin minta penjelasan namun sayang Fikri susah dihubungi. sampai suatu hari orang tua Fikri datang menemui Maya untuk membatalkan pertunangan, sebab Fikri sudah mencintai orang lain. tentu ini sangat menyakitkan bagi Maya, bagaimana bisa Fikri memutuskan hubungan secara sepihak begitu. akhirnya Maya depresi, Maya sudah tak seceria dulu lagi, Bahkan untuk makan Maya harus dipaksa, akhirnya Maya tumbang dan harus di rawat dirumah sakit. sebulan dirumah sakit Maya semakin kritis, akhirnya Maya meninggal membawa luka hatinya. sungguh Tia, aku sangat terluka, aku tidak bisa menerima kenyataan ini. sejak saat itulah aku mulai tidak suka dengan polisi." mata Hani mulai berkaca-kaca, sungguh kejadian itu masih sangat membekas di hatinya.

" Ya ampun, malang sekali kamu Maya " Tia ikut prihatin. Hani hanya menghela nafas dalam-dalam, rasanya sulit melupakan kepergian Maya.

" tapi Hani,, apa hanya masalalu Maya dan Fikri yang membuatmu begitu membenci seorang polisi " Tia masih penasaran

" itu awal mulanya, saat itu aku tidak membenci, aku hanya kesal saja. tapi setelah banyak kejadian yang aku liat,, aku makin tidak menyukai mereka " Penjelasan Hani makin membuat Tia bingung

" maksudnya? " Tia tak mengerti

" ahh Sudahlah Ti,, kau tidak akan paham " Hani hanya tersenyum, enggan bercerita lebih dalam lagi. Tiapun tak memaksa dan memilih menikmati susu coklat hangat yang sudah dingin.

" Han "

" apa lagi "

" lalu dimana Fikri sekarang?" tanya Tia

" entahlah Ti, setelah dia memutuskan hubungan secara sepihak kepada Maya, aku langsung memblokirnya,, aku mengutuknya, jangankan dia,, aku bertemu keluarganya saja aku malas. " jawab Hani

"aku berharap, Lelaki ******** itu kena karma, aku harap dia sudah tiada didunia ini " harapan Hani, tapi itu benar adanya, Hani selalu mengharapkan kesengsaraan Fikri.

"sadis banget " kata Tia. Hani hanya merespon dengan mengerutkan keningnya. setelah itu tak ada lagi percakapan. setidaknya Tia mengetahui sedikit tentang kebencian Hani terhadap polisi. meski itu masih menggantung.

aku yakin Hani masih memiliki rahasia lain. bukan cuma Maya yang menyebabkan Hani sangat membenci polisi, pasti ada sebab lain. gumam Tia dalam hati.

Terpopuler

Comments

Samsuna

Samsuna

kasihan maya😢 n smoga fikri dpt karmax😠

2021-11-13

0

Ciripah Mei

Ciripah Mei

pengalaman Maya hampir sm seperti aq.tp alhamdulilah aq dpt melalui y dan bangkit dari keterpurukan awal y aq jg sempet membenci polisi tp dg sendiri y s'mua kisah sedih ku dn sakit hati ku perlahan hilang wlpn g sepenuh y.

2021-08-11

0

Sia

Sia

lanjut thor

2020-10-16

1

lihat semua
Episodes
1 episode 1 awal mula
2 episode 2 Kantor Polisi
3 .episode 3 No time
4 episode 4 bertemu lagi
5 episode 5 sebuah Alasan
6 episode 6 kedatangan Andri
7 episode 7 Sok Akrab
8 episode 8 Hari kebebasan
9 episode 9 10 Menit
10 episode 10 ternyata oh ternyata
11 episode 11 Bergosib
12 episode 12 Menemani Mama
13 episode 13 Jodoh katanya
14 episode 14 Wisudah
15 episode 15 Terjebak
16 episode 16 curhat,penasaran
17 episode 17 Syaiful
18 episode 18 Nyanyian Rindu
19 episode 19 Ulang Tahun Andri
20 episode 20 Jujur atau Tantangan
21 episode 21 Kebenaran 1
22 episode 22 Kebenaran 2
23 episode 23 kedatangan Syaiful
24 episode 24 DiLamar
25 episode 25 menerima
26 episode 26 Gugup VS Kenyamanan
27 episode 27 Perubahan Sikap
28 episode 28 tidak terlalu sulit
29 episode 29 Istrahat yang tertunda
30 episode 30 Siapa Syaiful?
31 episode 31 Merasa tersaingi
32 episode 32 manusia menyebalkan
33 episode 33 Wajah Baru
34 episode 34 merasa kehilangan
35 episode 35 mendadak aneh
36 episode 36 Resah
37 episode 37 Malu
38 episode 38 lewat lagu
39 episode 39 Lebih Jelas
40 episode 40 Teman Baru.
41 episode 41 Mirna
42 episode 42 Entahlah
43 episose 43 Mak Lampir
44 episode 44 Latihan Pacaran
45 episode 45 Cemburu
46 episode 46 legah
47 episode 47 Mengejutkan
48 episode 48 Rapuh
49 episode 49 Baik-Baik saja
50 episode 50 Menolong
51 episode 51 Suara Hati
52 episode 52 Memaksa
53 episode 53 Introgasi
54 episode 54 Sedih tapi Bahagia
55 episode 55 Hadiah
56 episode 56 Menemani ke Pesta
57 episode 57 Raja Vs Syaiful
58 episode 58 Merasa Bersalah
59 episode 59 Bertemu Ratu
60 episode 60 Kejutan untuk Abang
61 Bukan Up
62 episode 61 Gagal Total
63 episode 62 Raja Vs Wildan
64 episode 63 Rindu
65 episode 64 Melepas Rindu
66 episode 65 Maju mundur
67 episode 66 Pasrah
68 episode 67 Bertemu Mirna
69 episode 68 Rencana
70 episode 69 Ada yang beda
71 episode 70 Sebuah Perintah
72 episode 71 Lamaran
73 episode 72 Pesan Jaim
74 episode 73 Patah Hati Berjamaah
75 episode 74 Kebetulan yang disengaja
76 episode 75 Takut
77 episode 76 Bandel
78 Episode 77 Gaun pengantin.
79 episode 78 Photo Prawet
80 episode 79 Berdebar
81 episode 80 SAH
82 episode 81 Puasa Dulu
83 episode 82 Rencana Bulan Madu
84 episode 83 Malam Panjang
85 Ekstra Part 1
86 Ekstra Part 2
87 Ekstra Part 3
88 Ekstra Part 4
89 Ekstra Part 5
90 JUST INFO
91 Info Novel Baru
Episodes

Updated 91 Episodes

1
episode 1 awal mula
2
episode 2 Kantor Polisi
3
.episode 3 No time
4
episode 4 bertemu lagi
5
episode 5 sebuah Alasan
6
episode 6 kedatangan Andri
7
episode 7 Sok Akrab
8
episode 8 Hari kebebasan
9
episode 9 10 Menit
10
episode 10 ternyata oh ternyata
11
episode 11 Bergosib
12
episode 12 Menemani Mama
13
episode 13 Jodoh katanya
14
episode 14 Wisudah
15
episode 15 Terjebak
16
episode 16 curhat,penasaran
17
episode 17 Syaiful
18
episode 18 Nyanyian Rindu
19
episode 19 Ulang Tahun Andri
20
episode 20 Jujur atau Tantangan
21
episode 21 Kebenaran 1
22
episode 22 Kebenaran 2
23
episode 23 kedatangan Syaiful
24
episode 24 DiLamar
25
episode 25 menerima
26
episode 26 Gugup VS Kenyamanan
27
episode 27 Perubahan Sikap
28
episode 28 tidak terlalu sulit
29
episode 29 Istrahat yang tertunda
30
episode 30 Siapa Syaiful?
31
episode 31 Merasa tersaingi
32
episode 32 manusia menyebalkan
33
episode 33 Wajah Baru
34
episode 34 merasa kehilangan
35
episode 35 mendadak aneh
36
episode 36 Resah
37
episode 37 Malu
38
episode 38 lewat lagu
39
episode 39 Lebih Jelas
40
episode 40 Teman Baru.
41
episode 41 Mirna
42
episode 42 Entahlah
43
episose 43 Mak Lampir
44
episode 44 Latihan Pacaran
45
episode 45 Cemburu
46
episode 46 legah
47
episode 47 Mengejutkan
48
episode 48 Rapuh
49
episode 49 Baik-Baik saja
50
episode 50 Menolong
51
episode 51 Suara Hati
52
episode 52 Memaksa
53
episode 53 Introgasi
54
episode 54 Sedih tapi Bahagia
55
episode 55 Hadiah
56
episode 56 Menemani ke Pesta
57
episode 57 Raja Vs Syaiful
58
episode 58 Merasa Bersalah
59
episode 59 Bertemu Ratu
60
episode 60 Kejutan untuk Abang
61
Bukan Up
62
episode 61 Gagal Total
63
episode 62 Raja Vs Wildan
64
episode 63 Rindu
65
episode 64 Melepas Rindu
66
episode 65 Maju mundur
67
episode 66 Pasrah
68
episode 67 Bertemu Mirna
69
episode 68 Rencana
70
episode 69 Ada yang beda
71
episode 70 Sebuah Perintah
72
episode 71 Lamaran
73
episode 72 Pesan Jaim
74
episode 73 Patah Hati Berjamaah
75
episode 74 Kebetulan yang disengaja
76
episode 75 Takut
77
episode 76 Bandel
78
Episode 77 Gaun pengantin.
79
episode 78 Photo Prawet
80
episode 79 Berdebar
81
episode 80 SAH
82
episode 81 Puasa Dulu
83
episode 82 Rencana Bulan Madu
84
episode 83 Malam Panjang
85
Ekstra Part 1
86
Ekstra Part 2
87
Ekstra Part 3
88
Ekstra Part 4
89
Ekstra Part 5
90
JUST INFO
91
Info Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!