Berangkat Bersama

Keesokan Harinya Aku bangun Lebih Awal dari biasanya,kalau turun ke bawah dan melihat ada seseorang yang sedang tidur di atas sofa.

"Dia Tidur Disini?,apa Dewa Juga Tidur?"Kataku

Yang kulihat adalah Kak Ren Yang Sedang Tidur pulas,Aku berjalan ke arah dapur , Sesampainya di dapur Aku melihat Kak Reina Yang Sedang Memasak Sambil Menggunakan Celemek,aku menghampiri nya dan bertanya padanya

"Kak Reina?"Kataku memanggil nya

"Oh,Ryu Kau Sudah Bangun?"Ucap Kak Reina

"Apa kau sedang memasak?,Apa yang kau masak?"ucapku Bertanya

"Ya ,Aku sedang Memasak Ikan"Ucap Kak Reina

"Kau Bisa Memasak?"ucapku tidak percaya

"Tentu saja, Kau Pikir Aku Tidak Bisa masak?"Ucap Kak Reina

"Tidak hanya saja-, apa ada yang bisa kubantu?"Kataku mengubah topik pembicaraan

"Kau mengubah Topik!, Hahaha Baiklah Kau Siapkan Piring nya Diatas meja"Ucap Kak Reina

"Baik"Kataku

Aku membantu menyusun Piring Yang Akan Kita Gunakan Untuk makan, Beberapa saat kemudian Makanan Telah matang.

"Baunya sangat Harum"Kataku

"Tentu saja ,Aku Juga Ingin Membuktikan Diriku Sebagai Kakak Perempuan Yang Baik"Ucap Kak Reina

"Wah Apa Ini,Apa makanannya Sudah siap?"Ucap Kak Ren

Kak Ren Yang Tiba-tiba muncul Ntah Darimana Langsung Duduk di kursi.

"Ah aku baru saja akan membangunkan mu"Kataku

"Tanpa Perlu kau bangunkan pun Ren Tidak Akan Tidur jika Soal Makanan"Ucap Kak Reina

"Ugh....Kau terlalu Kejam Reina"Ucap Kak Ren

"Ahahaha"Kataku

"Ayo makan!"Seru Kak Reina

""Selamat Makan""

"Ini sangat enak, Lebih enak dari masakanku"Kataku

"Tentu saja Masakan Reina Adalah Yeng Terbaik"Ucap Kak Ren

"Tunggu Bukankah kau bilang masakanku yang paling enak tadi malam?"Kataku

"Eh?, Ap-apa I-iya?"Ucap Kak Ren

"Kau mengatakannya"Kataku

"Sudahlah Jangan Bahas Itu lagi"Ucap Kak Ren

"Selesaikan makannya!!!"Ucap Kak Reina

""Baik""

Setelah selesai makan Aku pun bersiap dan berpamitan dengan kak Reina.

"Ryu kau Berangkat Bareng Kakak Atau?"Ucap Kak Reina bertanya pada ku .

"Ah aku akan Berangkat Sendiri saja,Aku ada piket Hari ini"Kataku menjawab

"Begitu ya?"Ucap Kak Reina

"Ya Maaf Kak Reina"Kataku

"Yah ,Tidak Apa Apa jika kau ngin berangkat sekolah bareng Pacar ?"Ucap Kak Reina sambil tersenyum dan menyilangkan  tangannya

"Ap-apa tidak Aku Tidak Berangkat bareng Mia lagian rumah Mia jauh dari rumahku?"ucapku menjawab dengan cepat

"Hmm.. Benarkah?"Ucap Kak Reina tanya kak Reina memastikan

"Tentu Saja"Kataku dengan tegas

"Lalu Bagaimana Dengan Seseorang Yang Ada Di Depan?"Ucap Kak Reina

"AAPPPAA?"ucapku kaget setelah kak Reina mengatakan itu

"Hei Kau Tidak Perlu Berteriak Sekeras Itu"Ucap Kak Reina

"Maaf Kak "ucapku meminta maaf sebelum berjalan ke arah pintu untuk memastikan bahwa Mia Benar-benar datamg

Aku berjalan ke arah Pintu dan membukanya,Kak Reina mengikuti dibelakang ku,Saat aku membuka pintunya terlihat seorang perempuan yang sedang Berdiri di depan pintu.

"Permisi!!,Maaf"Ucap Mia hendak mengetuk pintu

"MIA?, bagaimana kau bisa ada disini?" Ucapku tidak percaya

"Eh?,Aku ingin Berangkat sekolah denganmu ,apa tidak boleh?"jawab Mia dengan santai dan memiringkan kepalanya

"Bukan Tidak boleh, tapi rumahmu kan jauh dari sini" ucapku menegaskan

"Aku meminta paman Frank untuk mengantarku ke rumah mu"Ucap Mia santai seolah itu hal biasa

"Lalu dimana dia?"ucapku bertanya setelah memeriksa bahwa tidak ada siapapun di belakang Mia

"Dia sudah kusuruh pulang"Ucap Mia sambil menunjuk arah acak

"Jadi kau Ketua OSIS Myura Mia?, pacarnya Ryu?"Ucap Kak Reina dari belakang ku dengan nada serius

"Eh?,Kepsek?,kenapa kau ada disini?"Ucap Mia bertanya dengan Wajah kaget setelah melihat bahwa orang yang bertanya padanya adalah Kepala Sekolah

"Itu....Dia Kakak Iparku?"ucapku merasa bersalah menjawab pertanyaan Mia

"Kakak ipar?,kenapa kau baru mengatakanya?"Ucap Mia bertanya

"(Maaf Tapi Aku juga baru tau)"ucapku dalam hati

"Mia?"Ucap Kak Reina memanggil namanya

"Ya Bu kepsek"Ucap Mia jawab Mia dengan serius

"Bu?"Ucap Kak Reina bertanya dengan nada dingin seolah tidak suka dengan panggilan Mia kepadanya

"Ugh...Maksudku Kak"Ucap Mia dengan ragu-ragu

"Itu lebih baik,kau boleh memanggilku Kakak saat Di luar jam sekolah atau saat tidak ada orang lain,dan kau juga jangan ragu beritahukan padaku jika Ryu menyakitimu nanti oke?"Ucap Kak Reina mengubah sikapnya 180°

"Baik Kak"Ucap Mia dengan wajah yang lebih berseri-seri

"Bagus"Ucap Kak Reina sambil tersenyum

"Kenapa Rasanya Malah Aku Yang Bukan Adiknya"ucapku dengan nada sedih

"Itu Karena Mia lebih baik darimu Untuk menjadi adikku"Ucap Kak Reina

"Kalau Begitu Kak Reina Harusnya Memujiku kan ,Aku Yang Berhasil Mendapatkan Mia,Jika Bukan karena ku Kak Reina Tidak Bisa Menganggap Mia Sebagai Adikmu kan?"ucapku dengan bangga

"Kau Sangat Pintar Berbicara,Ya Sudah Sana Berangkat Keburu Telat"Ucap Kak Reina

"Hahaha...."Mia tertawa pelan

"Mi-mia...Apa yang kau tertawa kan?"ucapku sedikit kesal

"Bukan Apa-apa hanya saja kau terlihat sedikit lucu"ucap Mia menjawab ku

"Ugh...."Wajahku sedikit memerah dan Aku tidak bisa menjawab

"Kalau begitu,Kami Pamit Kak Reina"Ucap Mia

"Eh,Dimana Kak Ren?"Kataku bertanya saat menyedati bahwa kak Ren sudah tidak ada di meja makannya

"Dia Sedang Ada urusan"Ucap Kak Reina

"Begitu Ya, Ya Sudah Aku jalan dulu kak"Kataku

"Hati Hati Di jalan,JANGAN LUPA BERGANDENGAN TANGAN YA!"Ucap Kak Reina dengan keras seolah sedang mengejek ku

"Waaaaa"Ucap Mia dengan Wajah sangat merah dan dia terlihat sangat imut.

"Berisik"Kataku menjawab kak Reina yang masih memperhatikan kami dari depan pintu

Kami berjalan meninggalkan Kak Reina Yang masih berdiri di depan pintu sambil menopang dagunya dengan tangan kiri dan mengedipkan matanya,

"Hei ,Kenapa Aku Baru Tau Kalau Bu Kepsek ,Maksudku Kak Reina  itu Kakak iparmu?"Ucap Mia

"Ugh....aku juga baru tau"Kataku menjawab perkataan Mia

"Maksudmu?"Ucap Mia

"Y-ya ,(Sial Bagaimana Aku Menjelaskanya ?,AH itu dia),Kakakku Baru Pindah Kemarin dan dia membawa Kekasih Nya(Cerita Klasik Yang biasanya ada di Komik) "jawab ku dengan gelisah mencari alasan

"Jadi begitu"Ucap Mia percaya dengan perkataan ku

"Ayo Cepat Keburu Telat"Kataku

"Mm"Mia Mengangguk kan kepalanya Kemudian Berlari sambil menggandeng tanganku

Aku mengikutinya Sampai Sekolah, Beberapa Saat kemudian Kami sampai di gerbang Sekolah.

"Ah Kenapa Cepat sekali?"Kata Mia dengan pelan dan nada yang Sedikit Sedih

"Mia?"ucapku bertanya

"Bukan apa-apa"ucap Mia Mengelak

"Ayo Kita Masuk"ucapku

"Hm"Tersenyum sambil mengangguk-angguk

Saat kami Berjalan memasuki Sekolah ,Setiap Mata memandang Ke arahku Dengan Tatapan Tidak Menyenangkan Seolah Menatap Pengganggu.

"Pagi Kakak!"ucap seorang gadis

Seorang Gadis Dengan Rambut Di Kuncir Dua Memanggil Mia Yang Berjalan Di Depanku.

"Pagi Lin Kau Terlihat Sangat Bersemangat"Jawab Mia Dengan Senyum Anggun

"Tentu Saja,Hari Ini Kan Kakak Berjanji Akan Mengajakku Berkeliling Sekolah"Ucap Lin Dengan Nada Bersemangat

"eehh,Be-benarkah?"ucap Mia gelisah

"Bukankah Kemarin Setelah Upacara Kakak Bilang Akan Mengajakku Berkeliling?,apa Kakak Berbohong?"

Ucap Lin Dengan Wajah Bersedih

"Ah,Benar Aku Mengatakan Itu Kemarin"kata Mia dengan cepat

"Syukurlah Kalau Begitu,Em....Kak Siapa Dia?"

kata Lin Menunjukan Padaku Dengan Penasaran.

"Dia-dia Pacar ku"Jawab Mia Dengan Malu Malu

"Hai"Aku menyapa Gadis itu dengan melambaikan tanganku

"Aku Lin Maura Sepupu Kak Mia,Apa Kau Benar Benar Pacaran dengan nya?"Katanya dengan ekspresi penasaran

"Ya-Yah Itu Benar,Namaku Kazuki Ryu Kau bisa Memanggilku Ryu Salam Kenal"

"Kak Ryu?"Tanya Lin Dengan Sedikit Berbisik

"Ya?"

"Bagaimana Kau Bisa Mendapatkan Cinta Kak Mia?, Aku Bahkan Tidak Pernah Melihat Kak Mia Dekat Dengan Seorang Laki laki"Ucap Lin

"Itu ...Aku Juga Tidak Terlalu Yakin"ucapku membalas

"Kak Ryu Kau Sangat Hebat"kata Lin dengan bersemangat

"Ahahahah"aku tertawa kaku

"Jadi Apa Kalian Berdua Sudah Melakukan Hal 'itu' ,Yang Biasanya Dilakukan Sepasang Kekasih?"kata Lin tanpa pikir panjang

"Hal Itu?"tanya Mia Dengan Wajah Penasaran

"Apa yang kau katakan?, Bagaimana Bisa Gadis Sepertimu mengatakan itu?"Jawabku sedikit memarahinya

"Meskipun Aku Ini Terlihat Kecil Tapi Aku Juga sudah Tahu Tentang hal itu"Jawab Lin Dengan Membanggakan Diri.

"A-apa Yang K-kau pikiran Tidak Tidak Aku Tidak Mungkin Bisa melakukannya Aku belum siap"Ucap Mia setelah Mengerti Hal Yang Di maksud Lin..

"Jadi Kalian Belum Melakukannya Yah?, Membosankan".. ucap Lin Dengan Wajah Merendahkan

"apa yang kau katakan?"jawabku

"Tidak Ada,Aku Akan Menunggu Kakak Setelah Jam Istirahat Yah Dadah Kak Ryu Tolong Jaga Kak Mia Yah" ucap Lin sambil tersenyum dan pergi meninggalkan kami

Setelah Mengatakan Itu Lin Pergi Ke Dalam Gedung Sekolah,Aku Yang masih Tidak Percaya dengan kata katanya hanya melihat Mia Yang Wajahnya Memerah,Kami Pun memutuskan Untuk Masuk Ke Dalam Kelas.......

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!