Firasat

Suara ponsel Alina berbunyi, menandakan ada panggilan masuk.

"Mama? Tumben banget telepon jam begini. Ada apa ya?" Ucap Alina melihat layar handphone nya sebelum mengangkat telepon.

"Di angkat aja dulu, Lin." Sambung Adam di balik kemudi.

~Panggilan terhubung...

"Iya Ma.. Ada apa? Tumben banget telepon Alina jam segini." Suara Alina saat panggilan terhubung.

"Sayang, kamu masih kerja?" Tanya Kinanti di balik telepon.

"Alina sudah selesai sih Ma. Ini lagi di jalan sama Adam. Mama telepon ada apa?"

"Ini lho.. Mama cuma mau kasih tau, mama lagi di Jalan ke bandara sama papa." Ucap Kinanti.

"Ke bandara? Mama sama papa mau kemana?"

"Papa ada kerjaan di Bali selama satu minggu. Papa ajakin mama, katanya sekalian liburan." Jelas Kinanti sambil senyum-senyum.

"Curang nih... Liburan nya berdua aja. Alina sama Anisa gak di ajak."

"Kamu kan ngajar sayang. Adik kamu juga kuliah. Nanti aja ya kita liburan keluarga nya. Kali ini mama sama papa mau berduaan dulu. Hehehee"

"Iya deh.. iya"

"Oh iya sayang, nanti kamu kasih tau Anisa ya. Dari tadi mama coba telepon tapi nomor nya gak aktif." Pinta Kinanti.

"Iya Ma.."

"Satu lagi. Jagain adik kamu selama mama papa gak ada ya. Pokoknya kamu harus jadi kakak yang baik. Jangan berantem. Mama percaya sama kamu."

"Iyaaa mama sayang... Udah ah, udah kayak mau pergi lama aja."

"Ya sudah, kalian hati-hati ya berdua. Jaga diri baik-baik. Mama tutup dulu telepon nya. Ini sudah sampai bandara soalnya."

"Selamat liburan mama. Mama sama papa juga hati-hati ya. Kabarin Alina nanti kalau sudah sampai."

"Iya sayang. Bye.."

"Bye Ma.."

tut..tut..tut

Panggilan pun terputus.

"Dam, kita batalin aja dulu ya cari buku nya." Ucap Alina sesaat setelah panggilan telepon tadi terputus.

"Kenapa Lin? Ada masalah?" Tanya Adam bingung.

"Gak sih. Cuma tiba-tiba aja perasaan jadi gak enak. Pengen cepat pulang aja."

"Kamu gak enak badan?" Adam spontan langsung meletakkan punggung tangan nya di dahi Alina.

"Kamu sakit?" Tanya Adam lagi.

Alina hanya menggeleng.

Alina sudah terbiasa dengan sikap Adam yang seperti itu. Bahkan Alina sudah menganggap Adam seperti kakak nya sendiri.

"Terus? Kenapa tiba-tiba pengen pulang?"

"Gak tau nih, Dam. Gak enak aja bawaan nya. Gak apa-apa ya? Kita batalin dulu hari ini."

"Ya sudah. Kalau kamu memang lagi gak mood sekarang, Aku antar kamu pulang. Aku putar balik yaa.."

Akhirnya Adam pun memutar arah mobil nya menuju ke rumah Alina.

Sekitar 15 menit, mobil Adam sampai di depan rumah Alina.

Pak Ujang yang sudah mengenal mobil Adam, langsung membuka pintu pagar begitu melihat mobil Adam.

"Makasih Pak.." Ucap Adam sopan dari balik kemudi.

"Sama-sama Mas."

Alina melihat-lihat sekitar rumah, tidak ada mobil Anisa terlihat di sana. Tandanya Anisa belum pulang.

"Makasih ya, Dam." Ucap Alina sebelum masuk ke dalam rumah.

"Udah, santai aja."

"Aku masuk dulu ya. Kamu hati-hati pulang nya." Ucap Alina langsung berjalan masuk ke dalam rumah meninggalkan Adam dengan kebingungan nya.

"Alina kenapa ya? Tumben banget dia gak ajakin aku mampir dulu." Batin Adam merasa ada yang aneh dengan Alina.

Ingin rasanya Adam tetap berada di samping Alina. Tapi bagaimana cara nya? Alina jelas-jelas sudah masuk ke dalam dan menyuruh Adam untuk pulang. Lagi pula, selama ini Alina hanya menganggap Adam sebagai sahabat. Mungkin akan aneh jika Adam terlalu mencampuri urusan Alina.

"Ya sudah lah. Mungkin Alina memang lagi gak enak badan dan ingin istirahat." Batin Adam lagi.

"Udah mau pulang, mas?" Sapa pak Ujang saat melihat Adam memasuki mobil.

"Iya pak. Alina seperti nya lagi butuh istirahat." Jawab Adam.

"Owalah.. pak ujang pikir lagi marahan." Ucap pak Ujang asal.

Adam pun hanya ikut tertawa dan akhirnya pergi meninggalkan rumah Alina.

...*****...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!