“Aku terima job ini!!” ucap Alhen sambil menajamkan mata nya dan menggenggam erat handphone nya Saka, seolah siap menghancurkan hanphone 43,2 miliar milik Saka.
Tapi untungnya Cristian langsung mengambil handphone itu dari tangan Alhen.
Bukan karena takut handphone Saka kenapa-napa, namun karena penasaran apa yang membuat Alhen sampai menerima job itu plus dengan ekspresi penuh dendam seperti tadi.
Saka dan Arka pun langsung mengode pada Cristian menanyakan apa ada sesuatu yang mereka tidak ketahui terkait dengan job yang baru saja Saka tawarkan pada Alhen.
“Bentar!” jawab Cristian kemudian mengusap layar handphone yang telah masuk ke dalam mode standby.
Dan alangkah terkejutnya Cristian ternyata yang akan dihabisi nyawa nya oleh Alhen adalah gadis yang telah menampar wajah Alhen dan menuangkan air di kepala Alhem kemarin.
“WoW!”seru Cristian sambil melihat ke arah Alhen.
Kini Cristian paham mengapa Alhen bersedia mengambil job ini walaupun bertentangan dengan prinsip Alhen. Bahkan kalau tidak di bayar sekalipun, pasti Alhen akan bersedia.
Cristian sampai geleng-geleng kepala karena saking tidak percaya nya, “ada ya kebetulan yang seperti ini. Pas lagi dendam-dendamnya, eh... datang tawaran untuk menghabisi nyawa ni cewek. Hmmm.. seperti nya kematian ni cewek memang sudah di takdirkan tuhan, melalui tangannya si Death Angel. “ seru Cristian.
“Tunggu-tunggu- tunggu! Ini maksudnya gimana?” tahan Arka, masih tidak paham situasi nya.
“Intinya aku menerima pekerjaan ini!” potong Alhen.
“Saka sampai kan pada klien kita kalau aku menerima pekerjaan ini. Tranfer saja besok malam, karena hari ini juga akan aku kirim paket yang dia minta ke akhirat..” Ucap Alhen kemudian berdiri.
“Hei! Jelaskan dulu!” tahan Arka tapi Alhen sudah keburu pergi.
“Karena dia sudah pergi maka kau saja yang menjelaskan nya!” Tanya Arka penasaran pada Cristian.
Cristian berpindah posisi duduk agar dia bisa lebih mudah membuka forum rumpi nya.”Jadi begini.. Kemarin ketika aku dan Alhen sedang nunggu klien di taman, ada sedikit insiden. Benar-benar hanya sedikit.” Cristian bahkan sampai menjentikkan jari nya untuk mengisyaratkan kalau apa yang terjadi hari kemarin itu benar-benar adalah hal yang sangat sepele.
Arka dan Saka semakin mendekat dengan wajah serius untuk mendengarkan penjelasan Cristian. “ Jadi kemarin di taman ada yang numpukin kepala Alhen dengan botol air mineral. Dan oleh Alhen tu pelaku penimpukan di siram kepala nya pakai air di dalam botol air minera tadi.” Ucap Cristian lalu diam sesaat.
“Jangan bilang orang yang nimpukin Alhen adalah gadis yang ingin di habisi nyawa nya itu?” Potong Arka.
Cristian menjentikkan jari nya dan berkata, “Yups! Kau benar Arka! Itu memang gadis ini!” Cristian lalu memperlihatkan foto si gadis pada Arka dan Saka. "ini dia orang nya!"
“Tapi kan harus nya sudah impas.” Sela Saka.
“Dia nimpukin kepala Alhen, dan Alhen menyiram kepala nya dengan air. Impas toh?” Ujar Saka, sedikit ragu.
“Ya.. kalau kejadiannya sampai disitu, the case closed nya bakalan impas! But next, muncul problem baru!”Ujar Cristian dengan ekspresi khas ibu -ibu komplek kalau lagi rumpi di tempat babang sayur keliling.
“ Tu cewek gak terima Alhen menyiram nya dengan air mineral, kemudian PLAkK – menampar wajah Alhen di depan semua orang di taman itu. Tunggu-tunggu-tunggu! Ini belum selesai!” Cristian yang melihat Arka dan Saka sudah akan memberikan komentar, langsung menahan kedua orang itu agar tidak memotong cerita nya.
“Kalian tahu, tu cewek kemudian membuka tutup botol air mineral yang satu nya dan menyiram wajah Alhen.. plus wajah Luvia, karena kebetulan Luvia ada di sana. Di tempat kejadian.” Lanjut nya penuh pendalaman di setiap kata yang dia ucapkan sehingga Arka dan Saka seolah-olah menonton langsung apa yang terjadi kemarin sore di taman.
“Dan Byyyyyyyyur! Air itu membasahi kepala Alhen! Tu cewek sampai naik ke atas bangku taman hanya supaya dia bisa menyiram kepala Alhen dari atas! Bisa kalian bayangkan?? Kurang bar-bar apa tu cewek.” Ujar Cristian kemudian tertawa kecil.
“Kalau aku gak datang tepat waktu, aku yakin tu cewek pasti udah tinggal nama hari ini. Karena Alhen terlihat sangat marah.” Cristian pun mengakhiri cerita nya.
“Tapi akhir nya tu cewek bakalan berakhir juga hidupnya di tangan Alhen!” Seru Saka.
“Itu lah maka nya aku tadi mengatakan, sepertinya takdir kehidupan tu cewek memang ada di tangan Alhen. Sayang banget! Padahal tu cewek cantik banget, hanya sedikit bar-bar saja.” Timpal Cristian.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments
Suarnikhasim Jhiy Clalu
pala ku 🤕 jadi bleng kak upe
2022-10-24
8
Bety Rohmah
bentar, yg jd selingkuhan cwok nya Elisa itu si minyak sayur yg pacar nya saka bkn sih🤔🤔puyeng pala mak😩
2022-10-03
7
Numan
Aku suka lanjut kak upe
2022-10-02
4