Sejak kejadian mabuk itu Hyun Jin tak mau lagi minum alkohol, ia kapok karena efek setelah minum membuat dirinya tak berdaya dan merasakan pusing mual yang berkepanjangan.
Hyun Jin bosan sekarang karena tak ada yang ia kenali selama ini selain Yu Chun. Hyun Jin sedari tadi hanya berguling guling di teras rumahnya karena sungguh ia sangat bosan. Biasanya ia akan pergi main ke game center atau sekedar nonton tv dirumah, main game online, pesan makanan, tapi sekarang semuanya tak ada di dunia ini.
Tiba tiba Hyun Jin teringat ayah dan ibunya.
"Eomma, appa... Bogoshippo." kata Hyun Jin sambil menatap langit langit teras.
Hyun Jin menangis, ia merindukan ibunya sekarang. Ia rindu akan di marahi oleh ibunya yang selalu melarangnya makan makanan instan.
"Eomma .... hiks hiks.." Hyun Jin terus menangis dalam sendirian, ia tak peduli jika ada orang yang melihatnya.
"Appa.. hiks... hiks.."
Tanpa Hyun Jin sadari sedari tadi ada seseorang yang memperhatikannya dari jauh.
Orang tersebut terlihat khawatir ketika melihat Hyun Jin yang tiba tiba menangis memanggil ayah ibunya.
"Apa orang tuamu sudah tiada?" batin orang tersebut.
Tangis Hyun Jin menjadi jadi karena begitu rindunya Hyun Jin pada kedua orang tuanya. Ia berpikir seperti apa perasaan orang tuanya ketika mendapati dirinya sudah tidak ada di dunia dan saat ini ia terdampar disini.
"Astaga Hyun Jin? Ada apa denganmu?" tiba tiba Yu Chun datang menghampirinya kemudian memeluknya.
Hyun Jin masih menangis dengan kerasnya dalam pelukan Yu Chun.
"Aku merindukan eomma dan appa Hyung." kata Hyun Jin.
"Ssssttt.... Mereka baik baik saja, kita harus yakin mereka baik baik saja. Jangan menangis lagi ya! Jika situasinya sudah aman kita akan kembali ke mereka." bisik Yu Chun menenangkannya.
Hyun Jin mulai merasa tenang, walaupun ia tak kenal yu Chun dengan benar tapi baginya Yu Chun sudah seperti kakaknya sendiri walaupun di kehidupan nyatanya ia anak tunggal.
*
*
*
Hari ini Hyun Jin dan Yu Chun sedang mencari kayu bakar di hutan. Hyun Jin sebenarnya hanya menemani saja karena yu Chun melarangnya ikut mengumpulkan kayu bakar.
Hyun Jin duduk di atas batu dengan bosan, namun tiba tiba ia melihat ada seekor kelinci melo.pat di semak semak. Hyun Jin mulai tertarik dan mulai mengikuti kelinci itu. Setelah lama berputar putar mengikuti kelinci akhirnya ketangkap juga kelincinya.
"Huh... kau lincah sekali kelinci nakal!" kata Hyun Jin pada si kelinci yang berada di tangannya.
Saat sedang asik membelai kelinci yang ada di pangkuannya tanpa ia sadari ada seekor serigala mengancam dirinya tepat di depan Hyun Jin.
Roaaarrrrrmm.....
"Aaaaaaaaahh....." teriak Hyun Jin sambil berguling guling di tanah memegang bagian sensitifnya.
Yu Chun Yang tengah mengumpulkan kayu bakar langsung melempar kayu bakarnya dan berlari ke Hyun Jin berada.
"Hyun Jin!" panggil yu Chun sambil berlari.
Yu Chun langsung memukul serigala tersebut menggunakan kayu yang ia pegang saat ini, dan tak lama serigala tersebut berlari menjauh masuk ke dalam hutan.
Yu Chun membelalakkan matanya melihat sudah ada darah begitu banyak di rok yang di kenakan Hyun Jin.
"Sakit Hyung!!" jerit Hyun Jin kesakitan.
Yu Chun segera menggendong Hyun Jin kembali kerumah dengan Hyun Jin yang terus menangis kesakitan bahkan wajahnya mulai pucat sekarang.
Sampai di rumah Yu Chun segera membuka rok yang di kenakan Hyun Jin untuk memeriksanya.
Dapat di lihat milik Hyun Jin terluka parah bahkan hampir putus miliknya.
"Ini semakin parah, bagaimana ini? Jika di biarkan akan meradang kemana mana." gumam Yu Chun.
Setelah berpikir agak lama dan melihat wajah Hyun Jin yang semakin mengkhawatirkan karena semakin pucat. Yu Chun mengambil tindakan sendiri tanpa persetujuan Hyun Jin.
"Gigit ini! ini akan sakit agar tidak infeksi!" Kata Yu Chun memberikan gulungan kain untuk di gigit Hyun Jin sebagai pelampiasan rasa sakit.
Yu Chun mengambil sebuah pisau bersih miliknya, kemudian ia melakukan operasi dadakan untuk menyelamatkan Hyun Jin.
"Maafkan aku." kata Yu Chun
"Ngggggghhhhhhh........." jerit Hyun Jin tertahan kain sebelum akhirnya kesadarannya menghilang.
*
*
*
Skip.
Setelah operasi kecil itu, sudah 4 hari Hyun Jin belum juga bangun. Yu Chun dengan telaten merawatnya dan sesekali khawatir akan kondisi Hyun Jin.
"Hyun Jin ah, kapan kau akan bangun? Maafkan aku." kata Yu Chun menggenggam tangan Hyun Jin penuh penyesalan.
"Mm.."
Yu Chun menegakkan kepalanya menatap Hyun Jin yang membuka matanya.
"Hyun Jin ah?"
Yang di panggil hanya menatap langit langit rumah saja.
"Hyung, aku haus." kata Hyun Jin begitu lemah.
Yu Chun segera memberikan secangkir air untuk Hyun Jin.
"Hyung, aku lapar." katanya lagi.
Yu Chun segera mengambilkan semangkuk bubur yang ia buat tadi.
Yu Chun dengan telaten menyuapi Hyun Jin yang begitu lemah.
"berapa lama aku tidur?" tanya Hyun Jin.
"4 Hari." kata Yu Chun.
"Hyung aku mau pipis Hyung." kata Hyun Jin.
Yu Chun menuntun Hyun Jin ke belakang, saat membuka celananya Hyun Jin tak merasakan miliknya yang menonjol.
"Aaah..." Hyun Jin menjerit setelah melihat miliknya sudah tak ada lagi.
"Hyung, kemana? Kemana milikku? Apa yang terjadi Hyung?" tanya Hyun Jin menangis.
"Apa kau tak ingat? Kau terluka parah akibat serigala menyerangmu?" tanya Yu Chun.
"Tidak, Hyung aku tidak mau. Apa aku benar benar menjadi wanita sekarang? hiks... hiks .. Aaa...". Hyun Jin menjerit tak terima. Ia benar benar tak menginginkan ini sama sekali.
"Hyun Jin ah tenanglah. jangan menangis maafkan aku karena tak bisa menjagamu dengan benar. Hukum saja aku! Bunuh saja aku!" Yu Chun berlutut di hadapan Hyun Jin penuh penyesalan.
"Untuk apa? Hikss... Aku menghukummu pun tak akan mengembalikannya lagi padaku hiks... hiks.." Hyun Jin merosot ke tanah menangis sesenggukan, mau bagaimana lagi ia harus menerima takdir ini.
"Lebih baik aku mati saja dari pada kehilangan kehormatan ku Hyung. hiks .. eomma!!! Appa!!.." yu Chun bergegas memeluk Hyun Jin yang makin terlihat rapuh ini.
"Maafkan aku, maafkan aku." bisik Yu Chun.
"Huuu....hu.,.uuuu...."
...#...
...#...
...#...
...to be continued...
...jangan lupa bantu suport author dengan cara like, komen and vote!!! Karena dengan cara itu membuat author bersemangat lagi melanjutkan ceritanya!!!...
...Selamat membaca, dan semoga kalian suka ceritanya dan jangan lupa mampir di cerita punya author yang lainnya di jamin seru, kalian bakal di aduk aduk perasaan kalian sama cerita cerita author!!...
...Salam manis dari author gaje, semoga harimu menyenangkan!...
...bye bye!!...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments