Ch.2 Pangeran Dewa Sri Jayarudra

Dewi Sulasih terkejut ketika dia menoleh ke asal suara, dia terkesima dan seketika tertunduk malu namun tidak bisa menyembunyikan perasaannya, karena pria tersebut begitu tampan, kulitnya kecoklatan bak sawo matang ditambah busana yang dikenakannya menambah ketampanan yang sempurna, pemuda itu mencoba mendekati sang Dewi dan berkata.

'"Maaf apakah saya salah berkata demikian", pemuda itu merasa bersalah karena melihat sang Dewi hanya tertunduk dan diam.

"Kalau kau tidak menjawab baiklah aku akan pergi, karena aku tak mau membuatmu ketakutan", namun ketika pemuda itu selesai berbicara dan hendak melangkahkan kakinya Dewi Sulasih pun memberanikan diri untuk bicara karena dia sangat membutuhkan pertolongan pemuda itu.

"Maaf, aku,aku tidak takut", Dewi Sulasih dengan gugup akhirnya bicara, mendengar Dewi Sulasih bicara akhirnya pemuda tersebut menghentikan langkahnya.

"Kau seperti kebingungan apakah yang menyebabkan nyisanak kebingungan," pemuda itu kembali bertanya hingga Dewi Sulasih mulai berani menengadahkan wajahnya, namun saat sang Dewi menengadah pemuda itu terkejut dan timbul rasa kekagumannya ketika melihat wajah cantiknya sang Dewi, memang dari keduabelas putri Dewi Sulasihlah yang merupakan paling cantik meskipun kesebelas kakaknya juga cantik.

"aku tidak tidak tahu arah pulang, tadi aku bersama kakak-kakakku sedang memetik Bunga di Taman Buanasari, namun aku lebih tertarik bermain dengan Kupu-kupu sehingga aku tidak menyadari kalau aku sudah jauh dari mereka,dan sekarang aku tidak tahu arah,aku tersesat," Dewi Sulasih berkata-kata sambil meneteskan air mata.

pemuda itu terkejut karena yang dia ketahui bahwa hanya keluarga kerajaan Batu Angin yang boleh untuk memasuki Taman Buanasari selain para prajurit penjaga Taman.

", bukankah hanya keluarga kerajaan Batu Angin yang boleh memasuki area Taman, itu artinya gadis ini adalah salah satu keduabelas putri kerajaan Batu Angin yang tersohor memiliki kecantikan yang tiada tandingannya," bathin pemuda itu.

"Maaf kisanak mengapa kau diam, apakah itu artinya kau tidak tahu kemana arah yang kumaksud," setelah berkata begitu Dewi Sulasih hendak pergi dari tempat itu namun dia urungkan karena sipemuda kembali berkata.

"kalau Taman Buanasari aku tahu arahnya,tapi sebelum aku mengantarkanmu bolehkah aku tahu siapakah nyisanak ini," pemuda itu berharap sang Dewi mau memberitahukan asal usulnya.

"namaku Dewi Sulasih aku adalah putri yang keduabelas dari Ramandaku Prabu Dewa Sri Gandara Daksa, bagaimana dengan sang Dewa siapakah Sang Dewa ini kalau saya boleh tahu," mendengar pengakuan Dewi Sulasih, Sang Dewa pun merasa sangat senang karena selama ini dia penasaran dengan Keduabelas putri yang sering dibicarakan oleh semua Dewa dan Dewi Dikahyangan, dan Sang Dewa pun langsung menjawab.

"terimalah hormat Gusti Dewi, hamba mohon ampun karena tidak menyadari bahwa sang Dewi merupakan putri dari kerajaan," Pemuda itu langsung duduk berlutut dengan lutut kaki kiri menyentuh tanah, sedangkan kaki kanan dengan posisi jongkok, tangan kanan dibentuk dengan dikepalkan,tangan kiri jarinya dibuka kemudian tangan kanan dan kiri disatukan sebagai tanda hormat.

"Sang Dewa berdirilah kau tidak perlu melakukan hal seperti ini," kata sang Dewi sambil berharap pemuda tersebut mau menuruti perkataannya.

Setelah disuruh berdiri pemuda tersebut kemudian berdiri.

Sang Dewi kembali berkata.

",Wahai Sang Dewa kau belum mengatakan siapa Sang Dewa ini?, kembali Dewi Sulasih menegaskan pertanyaannya agar Pemuda tersebut tidak ragu-ragu memberitahukan identitas Sang Dewa.

",Maafkan Hamba Gusti Dewi yang telah membuat sang Dewi menunggu jawaban dari Hamba, Hamba adalah Dewa Sri Jayarudra ," jawab Pemuda tersebut yang ternyata juga Seorang Pangeran

Bersambung

Mohon Dukungannya ya Readers melalui Vote, Komentar, serta Hadiahnya agar cerita ini selalu berlanjut hingga selesai.

Terpopuler

Comments

Wawan e DewaDewi

Wawan e DewaDewi

sebut namaku... bento bento bento!
asyiiik...

2023-06-24

0

Valen 06

Valen 06

certa bgus bsa d jd kn fllim

2022-10-02

2

Om Rudi

Om Rudi

fantasi beraroma nusantara. ide yg keren

2022-09-02

4

lihat semua
Episodes
1 Ch.1 12 bidadari
2 Ch.2 Pangeran Dewa Sri Jayarudra
3 Ch.3 ketakutan Dewi Sulasih
4 ch 4. pertemuan kembali
5 ch.5 persyaratan keduabelas putri
6 ch.6 Kesedihan Raja Palasraya dan Permaisuri Dewi Kanawa.
7 ch.7 Sampai di Alam bawah
8 CH.8 Pertarungan Pangeran Jayarudra vs Ratu Iblis
9 ch.9 kematian Ratu Iblis Durgayama
10 ch.10 kebingungan keduabelas putri
11 ch 11. Awal Pertarungan Pangeran Jayarudra melawan Sangkala Sura
12 ch.12 Terlukanya Pangeran Jayarudra
13 Ch.13. Pertarungan Semakin Sengit
14 Ch.14 Akhir pertarungan dua kekuatan besar
15 Ch.15 Pangeran Jayarudra terluka
16 Ch.16 Perjanjian Ksatria
17 Ch. 17 Permata Airmata
18 Ch.18 Hukuman bagi Kedua Prabu
19 Ch.19 Ketakutan para Dewi
20 Ch.20 Gendang Getar Sukma
21 Ch.21 Kedatangan Sanghyang Siwa
22 Ch.22 Sangkala Sura mengejar Permata Airmata
23 Ch.23 Sangkala Sura kehilangan jejak
24 Ch.24 Amukan Sangkala Sura
25 Ch.25 Nyai Dewi Raksi pergi Keistana
26 Ch.26 Sangkala Sura vs Mahapatih Dewa Sri Tungku Geni
27 Ch.27 Tipuan Mahapatih Dewa Sri Tungku Geni
28 Ch.28 Bertarung dengan Lima Mahapatih
29 Ch.29 Kemunculan Sangkala Sura didepan para Dewi
30 Ch 30 Keduabelas Putri vs Sangkala Sura
31 Ch. 31 Kesedihan Maharsi Walamakya
32 Ch.32 Usaha Sangkala Sura untuk menangkap Keduabelas Dewi
33 Ch.33 Sangkala Sura vs Maharsi Walamakya
34 Ch. 34 Kemunculan Dewa Iblis Bala Kroda
35 Ch.35 Perundingan Dipendopo Agung Istana Pusarloka
36 Ch. 36 Sangkala Sura sampai di Istana Pusarloka.
37 Ch.37 Kehancuran Kerajaan Pusarloka
38 Ch.38 Bertemu Dewi kutukan
39 Ch 39 Kematian Dewi Kutukan
40 Ch 40 Rencana Dewi Sulasih
41 Ch.41 Perjalanan menuju ke Kerajaan Tirta Yukti
42 Ch.42 Ratu Palmasari tiba Di istana Tirta Yukti
43 Ch.43 Perdebatan Sangkala Sura dan Bala Kroda
44 Ch.44 Pengakuan Dewi Ambarwati
45 Ch 45. Berita kedatangan Sangkala Sura
46 Ch.46 Satu melawan Ribuan
47 Ch.47 munculnya Sangkala Sura
48 Ch 48 Ajian Linuwih Pertiwi
49 Ch.49 Tarian Rejang Bidadari
50 Ch. 50 Indra Astra
51 Ch. 51 Akhir dari kekacauan
52 Ch.52 Nyi Kerti Ngidam
53 Ch.53 Pergi kerumah Nyi Ending
54 Ch.54 Nyi Kerti melahirkan
55 Ch.55 Bajraloka dan Gending Ginanti
56 Ch.56 Bajraloka berburu Rusa
57 Ch. 57 Bajraloka dihadang tiga bocah nakal
58 Ch.58 Bajraloka dan Nyi Ending
59 Ch.59 Latihan pertama
60 Ch.60 Masalalu Nyi Ending
61 Ch. 61 Bajraloka pemikat para gadis
62 Ch.62 Berteman dengan Putri Maitri
63 Ch. 63 Kesedihan Putri Maitri
64 Ch.64 Pergi kehutan dimalam hari.
65 Ch 65 Siluman Kelelawar
66 Ch.66 Kekalahan Siluman Kelelawar
67 Ch. 67 Kehilangan Kedua Orangtua
68 Ch. 68 Kemarahan Bajraloka
69 Ch. 69 Kematian Tiga para pendekar bayaran
Episodes

Updated 69 Episodes

1
Ch.1 12 bidadari
2
Ch.2 Pangeran Dewa Sri Jayarudra
3
Ch.3 ketakutan Dewi Sulasih
4
ch 4. pertemuan kembali
5
ch.5 persyaratan keduabelas putri
6
ch.6 Kesedihan Raja Palasraya dan Permaisuri Dewi Kanawa.
7
ch.7 Sampai di Alam bawah
8
CH.8 Pertarungan Pangeran Jayarudra vs Ratu Iblis
9
ch.9 kematian Ratu Iblis Durgayama
10
ch.10 kebingungan keduabelas putri
11
ch 11. Awal Pertarungan Pangeran Jayarudra melawan Sangkala Sura
12
ch.12 Terlukanya Pangeran Jayarudra
13
Ch.13. Pertarungan Semakin Sengit
14
Ch.14 Akhir pertarungan dua kekuatan besar
15
Ch.15 Pangeran Jayarudra terluka
16
Ch.16 Perjanjian Ksatria
17
Ch. 17 Permata Airmata
18
Ch.18 Hukuman bagi Kedua Prabu
19
Ch.19 Ketakutan para Dewi
20
Ch.20 Gendang Getar Sukma
21
Ch.21 Kedatangan Sanghyang Siwa
22
Ch.22 Sangkala Sura mengejar Permata Airmata
23
Ch.23 Sangkala Sura kehilangan jejak
24
Ch.24 Amukan Sangkala Sura
25
Ch.25 Nyai Dewi Raksi pergi Keistana
26
Ch.26 Sangkala Sura vs Mahapatih Dewa Sri Tungku Geni
27
Ch.27 Tipuan Mahapatih Dewa Sri Tungku Geni
28
Ch.28 Bertarung dengan Lima Mahapatih
29
Ch.29 Kemunculan Sangkala Sura didepan para Dewi
30
Ch 30 Keduabelas Putri vs Sangkala Sura
31
Ch. 31 Kesedihan Maharsi Walamakya
32
Ch.32 Usaha Sangkala Sura untuk menangkap Keduabelas Dewi
33
Ch.33 Sangkala Sura vs Maharsi Walamakya
34
Ch. 34 Kemunculan Dewa Iblis Bala Kroda
35
Ch.35 Perundingan Dipendopo Agung Istana Pusarloka
36
Ch. 36 Sangkala Sura sampai di Istana Pusarloka.
37
Ch.37 Kehancuran Kerajaan Pusarloka
38
Ch.38 Bertemu Dewi kutukan
39
Ch 39 Kematian Dewi Kutukan
40
Ch 40 Rencana Dewi Sulasih
41
Ch.41 Perjalanan menuju ke Kerajaan Tirta Yukti
42
Ch.42 Ratu Palmasari tiba Di istana Tirta Yukti
43
Ch.43 Perdebatan Sangkala Sura dan Bala Kroda
44
Ch.44 Pengakuan Dewi Ambarwati
45
Ch 45. Berita kedatangan Sangkala Sura
46
Ch.46 Satu melawan Ribuan
47
Ch.47 munculnya Sangkala Sura
48
Ch 48 Ajian Linuwih Pertiwi
49
Ch.49 Tarian Rejang Bidadari
50
Ch. 50 Indra Astra
51
Ch. 51 Akhir dari kekacauan
52
Ch.52 Nyi Kerti Ngidam
53
Ch.53 Pergi kerumah Nyi Ending
54
Ch.54 Nyi Kerti melahirkan
55
Ch.55 Bajraloka dan Gending Ginanti
56
Ch.56 Bajraloka berburu Rusa
57
Ch. 57 Bajraloka dihadang tiga bocah nakal
58
Ch.58 Bajraloka dan Nyi Ending
59
Ch.59 Latihan pertama
60
Ch.60 Masalalu Nyi Ending
61
Ch. 61 Bajraloka pemikat para gadis
62
Ch.62 Berteman dengan Putri Maitri
63
Ch. 63 Kesedihan Putri Maitri
64
Ch.64 Pergi kehutan dimalam hari.
65
Ch 65 Siluman Kelelawar
66
Ch.66 Kekalahan Siluman Kelelawar
67
Ch. 67 Kehilangan Kedua Orangtua
68
Ch. 68 Kemarahan Bajraloka
69
Ch. 69 Kematian Tiga para pendekar bayaran

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!