Maya siap-siap untuk berangkat ke kantor, tak seperti hari biasa, kali ini tampilannya sedikit terlihat lebih fresh dan cantik. Saat akan berangkat, mobil hasan sudah terparkir di depan rumahnya.
"Pagi maya". Hasan begitu terpana melihat pemandangan indah pagi ini.
"Pagi mas, kok mas sudah ada disini? Motorku udah bener kok mas, kemarin udah di bawa ke bengkel".
"Gak papa, bareng mas aja biar sekali jalan".
"Ayo rey ikut mobil om".
Reyhan begitu senang atas kehadiran hasan yang bersikap baik padanya. Maya pun hanya mengikuti masuk kedalam mobil.
.
Hasan mengantar reyhan ke sekolahnya, setelah itu berangkat kekantor.
"Apa kamu sudah siap?"
"Insyaa Allah mas".
Sampailah mobil hasan di kantor, karena hari ini ada acara kondisi kantor sedikit berbeda, karena agak rame. Banyak orang-orang yang melihat kedekatan Hasan Dan maya, itu membuat rumor semakin menjadi. Terutama di kalangan wanita yang sangat senang bergosip.
Semua persiapan penyambutan rombongan dari pusat sudah siap. Tak berselang lama, datanglah beberapa mobil mewah tiba di depan kantor itu.
Supir membuka pintu mobil dengan sopan. Keluarlah sorang pria tampan dengan pembawaan dingin, berkharisma, gagah dan begitu memikat.
"Selamat datang Tuan Arya"
Para rombongan dari pusat di antar ke ruang pertemuan. Disana sudah berkumpul staff devisi pemasaran.
Acara pun sudah dimulai,,,,,
Rangkaian acara pembuka sudah selesai, kini masuk ke acara inti. Maya keluar dari pintu belakang dan berdiri di depan untuk memaparkan laporan pemasaran.
Deg
Deg
Deg
"Wanita itu!!!"
Arya begitu kaget saat melihat maya berdiri di hadapannya dengan penampilan yang berbeda. Maya yang kini lebih terlihat dewasa dan semakin cantik memikat . Teringat di masa lalu, selama 4 tahun Arya mencari istrinya kemana- mana namun tidak ketemu. Begitu frustasi dirinya mencari keberadaan maya, pasalnya hanya Maya yang dapat membangkitkan gairah hidupnya. Arya merasakan hal berbeda saat bersama maya, meskipun mereka bertemu sekali saat setelah pernikahan itu.
Namun Arya tak bisa melupakan moment saat bersama maya yang begitu membuatnya gila.
Selama maya menjelaskan laporan, selama itulah Arya hanya memandangi Maya.
Ingin rasanya segera mendekap dan memeluknya erat, mengobati kerinduan yang begitu memuncak.
Pertemuan itu telah berakhir, maya kembali ke ruangannya.
"May, kamu di panggil pak Hasan".
"Ada apa yaa?"
"Ntah aku gak tau juga" kata gadis.
Maya segera keruangan Hasan untuk menemui nya
"Permisi pak, ada apa ya bapak memanggil saya?"
"Tadi CEO menelfon saya, buat manggil kamu may, sekarang bawa laporan yang kamu paparkan tadi".
"Ohh gitu, baiklah saya ambil laporannya dulu pak. Permisi"
Maya bergegas mengambil laporan dan membawanya ke ruangan CEO dilantai atas.
Saat sampai di depan ruangannya, maya bertemu sekertarisnya.
"Mba ica, pak boss ada?"
"Iyaa ada didalam. Dia sudah menunggumu".
"Memangnya pak boss belum balik kd Bandung ya?".
"Katanya sih dia mau ngontrol di pabrik sini selama sebulan. Tapi ntahlah, cepat masuk nanti dia marah kalau nunggu terlalu lama".
"'Ohh okee. Makasih mba''.
Maya masuk ke ruangan Arya.
"Permisi pak"
Arya menatap Maya dengan tajam, dingin dan menusuk
"Masuklah, silahkan duduk".
"Terimakasih pak, ini laporan yang bapak minta"
Maya memberikan laporannya. Arya terus menatap Maya begitu dalam, dan Maya pun terlihat kikuk, ia bingung mengapa Boss nya itu menatapnya seperti itu.
"Maaf pak, kenapa ya bapak menatap saya seperti itu? Apa ada yang salah sama penampilan saya??"
"Tidak ada, hanya saja kau begitu mirip dengan istri saya".
" Masak iya pak?? Wah pasaran dong muka saya yah? Hehe"
"Kamu bekerja di bagian apa??"
"Staff pemasaran pak"
"Mulai besok kamu saya pindah menjadi Asissten pribadi saya"
"Hah??? Kalau saya menolak gimana?"
'"Saya tidak suka penolakan. Jika kamu menolak, saya pecat kamu!"
Maya berfikir keras atas tawaran Boss nya itu. Namun tak ada pilihan lain selain mengikuti aturan dari Boss nya, Maya pun menyetujuinya.
"Baiklah pak, saya menurut saja".
"Bagus".
"Kau mulai bekerja besok mulai dari aktivitas pagi saya" Arya memberikan alamat Apartemennya.
"Mana ponselmu?"
"Untuk apa pak?"
"Berikan saja"
Maya mengambil ponselnya dari saku gamisnya dan memberikan kepada Arya. Terlihat Arya sedang mengetik.
"Itu nomer telfon saya" Jam 7 pagi jangan telat.
"Baik pak. Jika tidak ada yang penting lagi saya mau permisi"
"Keluarlah".
Maya keluar dari ruangan Arya, batinnya ngedumel karena seenaknya saya memindahkan posisinya.
"May, kenapa kamu?"
"Mulai besok aku pindah posisi kerja jadi Asisstent pribadinya boss dari pusat itu"
"Wihhh enak dong, posisi bagus itu".
"Ntah lah, Lagian ngapain sih pindah-pindah segala".
Maya kembali bekerja di ruangannya.
Setelah jam kerja usai, Maya bersiap untuk pulang. Saat ia sedang menunggu taxi, nampak sebuah mobil mewah melintasinya.
"Bareng yuk may?"
"Eh mas hasan, aku naik taxi aja".
"Ayolah naik, kasihan Rey menunggu mu pulang telat".
"Hmmm baiklah".
Maya pun masuk ke mobil Hasan, nampak dari kejauhan sebuah mobil silver mengikuti mereka dari jauh.
Sesampainya di rumah, Maya turun dari mobil dan disusul Hasan.
"Makasih ya mas".
"Iyaah, sama-sama. Besok aku jemput yah?"
"Gak usah mas, mulai besok aku dipindahkah ke Asisstent pak Arya selama ia ada disini, dan posisiku di gantikan sama gadis".
"Kok mas gak tau?"
"Ini pun juga dadakan, harusnya mas tau dong kan mas kepala devisi".
"Coba nanti mas tanyakan ke pak Arya".
"Oke, maya masuk dulu yahh. Hati-hati dijalan".
"Iyaa makasih perhatiannya" Hasan pun merasa bahagia karna Maya memperhatikannya.
Maya masuk kedalam rumah dan Hasan meninggalkan rumah Maya.
Mobil Arya berhenti sebentar di depan rumah Maya "Ternyata disini kau bersembunyi, akan ku ambil kembali apa yang menjadi milikku" gumam Arya dalam hati. Arya meninggalkan rumah Maya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 45 Episodes
Comments
Wirda Wati
Herannn juga...
kmn Arya setelah MLM pertama.
2023-05-08
2
Sulaiman Efendy
SI MAYA ISTRI ARYA YG KABUR RUPANYA.. SI HASAN BLM TAU NII KLO MAYA ISTRI CEO NYA.
2023-04-09
0
Sidieq Kamarga
Itu kenapa Arya sehabis malam pertama langsung hilang, padahal Maya nunggu sampai 2 minggu kan ?
2023-01-21
0