' ah , sial , lagi-lagi,,,, di kira pusing, hadehhhh capek dehh ' pikir Adriana yg menghela nafas , dan melanjutkan gambar nya
________________
( Mohon Jan di Hujat~ ini Author sendiri yg gambar~)
________________
Waktu terus berjalan hingga malam pun tiba , Adriana yg tengah termenung menatap ke luar jendela yg memperlihatkan pemandangan banyak Tanaman di sebuah Taman.
Taman itu tak terlihat gelap ,karena banyak lampu yang menerangi nya di setiap jarak 1 meter , Adriana yang tengah bosan itu pun memutuskan pergi ke Taman itu , Sedangkan Charlotte sudah tertidur di kasurnya
Adriana lalu mengambil jaket yg ia simpan di lemari nya dan memakainya agak tak kedinginan, lalu ia pun keluar menuju Taman , di sana sangat sepi , dan hanya terdengar suara jangkrik dan hanya terlihat kupu kupu yg terbang melewati lampu.
Adriana Pun melihat sebuah bangku Taman yg berada tepat di bawah lampu gantung , lalu Adriana pun duduk di sana dan tanpa sadar menyanyi dengan suara yg pelan.
" *Kimi wa Oujo Boku wa meshitsukai
unmei Wakatsu Aware na futago
Kimi o mamoru Sono tame naraba
Boku wa aku ni Datte natte yaru~
Tonari no ku*- "
#( Servant Of Evil , kagamine Len )
" Lagu yang bagus "
" eh, " Adriana yang tadinya sedang asik bernyanyi namun ia terkejut karena tiba tiba muncul seseorang dengan jubah berwarna hitam dari atas kepala sampai bawah.
" a-anda , siapa anda ?" Tanya Adriana yg sudah siap siaga jikalau orang di hadapannya ada maksud buruk ia akan lansung memukulnya
" tenang saja, aku tidak punya maksud buruk pada nona , aku kesini karena tertarik dengan suara nona yg indah dan bahasa dari lagu yang nona nyanyikan, jika nona berkenan , apakah nona akan memberi tahu ku ?" Ujar orng misterius yg berada di hadapan Adriana.
" untuk apa , lagi pula anda tak akan mengerti" ucap Adriana dengan wajah datar nya
" wah,,, ternyata nona Samantha orang yang dingin ya"
" hah ! kau,,, tau aku siapa " ujar Adriana yg kaget karena orang misterius di hadapannya tau tentang dirinya
" hm,, begitulah , dan nona , kita kelak akan bertemu lagi , jadi ingat,, namaku Luis " ujar Pria berjubah misterius bernama Luis itu
" ya-yah,,, s-saya akan kembali ke asrama , saya pamit pergi " ujar Adriana terbata bata karena ia merasakan hawa dingin yang menusuk dari laki laki di hadapannya dan Adriana lansung lari meninggalkan Luis yg masih berdiri di tempat
" gadis yang menarik, dan sepertinya ada sesuatu yg janggal dari nya,,, dalam tubuhnya,, seperti ada kehidupan lain,, menarik " Ujar Luis lalu berjalan ke arah yg berlawanan dengan Adriana
Cuit cuit cuit,,, suara kicauan burung di pagi hari , Adriana kali ini bangun sendiri dan bahkan lebih awal dari Charlotte, kaki Charlotte yg terkilir kini sudah baikan dan boleh kembali bersekolah.
kini sudah 1 Minggu berlalu sejak pertemuan Adriana dan Luis , dari sikapnya tampak Adriana sudah melupakan Tentang Luis dan bersikap seperti biasanya.
" kak Riana " panggil Charlotte
" Lotte berhenti memanggilku Dengan sebutan kak , panggil saja Riana " ujar Adriana yg sedang menyisir rambut nya, kini Charlotte dan Adriana sudah lumayan akrab dan saling memanggil nama singkat
" eh,, hmm baiklah,,, Riana "
" nah itu lebih baik "
" Riana mau ikat rambut ?" tanya Charlotte
" ya,,, ntah mengapa aku ingin ikat rambut " jawab Adriana yg masih sibuk menata rambutnya
" wahh , mau aku bantu, sekalian aku juga mau mengikat rambut ku " ucap Charlotte dengan semangat
" ahh,, baiklah "
10 menit berlalu,,,,
mereka pun selesai menata rambut mereka , dengan kuncir yg sama yaitu muncul satu di belakang , kini Adriana dan Charlotte sedang di lorong menuju Aula Academi .
hari ini adalah hari spesial di Academi, karena merupakan hari di mana pemimpin menara penyihir yg sudah hidup ratusan tahun akan mendatangi academi, jadi hari ini semua murid bebas dari pelajaran.
setelah berjalan menyusuri lorong yg lumayan panjang itu Adriana dan Charlotte pun sampai di Aula , di sana sudah di padati oleh murid dari berbagai kelas , dari senior sampai kelas Adriana dan Charlotte yg merupakan kelas termuda
karena semua murid sudah berkumpul , par aguru pun mengatur barisan yg memisahkan laki laki dan perempuan ke 2 sisi yg berbeda dan menyisikan sebuah jalan beralaskan karpet merah yg di tunjukkan untuk pemimpin menara penyihir.
setelah para murid terbaris rapi barulah pintu aula terbuka dan memperlihatkan seseorang yg berjubah serba hitam , berambut hitam dan bermata ungu.
dan tentu saja, itu terlihat familiar bagi Adriana dan ia terus menatap dan mencoba mengingat nya , bahkan pemimpin itu mencapai aula paling depan Adriana belum mengingat siapa dia.
" Selamat datang tuan pemimpin menara penyihir yang mulia penyihir agung Luis " ujar kepala sekolah yg sedikit membungkuk ke hadapan Luis
" sebentar,,, taid dia bilang Luis,,, Luis,,,hmmm seperti nya gak asing " guman Adriana yg masih tetap menatap lekat Luis
' sebentar jangan jangan dia,,,, laki laki yg aku temui di taman 1 Minggu lalu ' pikir Adriana yg tersentak bukan hanya karena ia menyadari siapa Luis , namun juga kerja Luis yg tiba tiba menoleh ke arah nya !
To Be Continued,,,,,
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Comments
Difana
luis nama yg familiar
2020-08-29
1
🈳☬『𝔸𝕚-ℂ𝕙𝕒𝕟』☬🈳🈶
LUIS...... Luisnya udah umur ratusan 😂 kirain bkl seumur Riana dan bkl jdi couple
2020-06-23
26
Resty Wahyuni
kerennnn thorrrrrrr semangat upnya ya love love deh 😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍
2020-06-20
4