EPISODE 12 : ° Pilihan Adriana °

lalu,,, " Nona Adriana,,, maukah Nona,,, Menjadi murid ku ?"

____________

( seperti biasa , author yg gambar~ tapi layar belakangnya bukan author yg gamabr~ ^^ )

Ivy POV : elah ,,, Napa muka ku kena gambar juga mana pas lagi nari di gambar

Author POV : kwkwk, biar keren,,, juga kamu kan juga tokoh novel ini,,, jadi harus di gambar donk

Ivy POV : elah , lupa aq , masa sish

// Skip //

____________________

" Eh, "

" bagaimana nona Adriana, apakah nona berkenan menjadi murid ku " tawar Luis dengan wajah yg penuh senyuman .

" e,,ehhh " Adriana masih memutar otak nya , dan harus memilih antara menjadi murid Luis atau menolak nya,

' ugh,,, bagaimana ini ,,, pilih yg mana , kalau aku jadi muridnya otomatis aku akan terhindar dari Charlotte sih , tapi jika aku tak ada maka ia akan di bully lagi ' pikir Adriana yg menoleh ke arah Mada juga Charlotte secara bergantian.

Mada terlihat khawatir karena ia kurang percaya dengan Luis , dan ia belum mengenal Luis, sedangkan Charlotte terlihat senang kalau Adriana menjadi murid Luis karena masa depannya akan cerah.

" Bagaimana ?" tanya Luis lagi yg kini mengulurkan tangannya pada Adriana.

" saya akan mencoba yang terbaik yang terbaik untuk menjadi murid Yang mulia Luis " ujar Adriana yg membalas uluran tangan Luis .

lalu Setelah Adriana menerima uluran tangan Luis , Luis pun membawa nya ke tengah aula , atau tempat duduknya tadi dan bersiap untuk mengumumkan bahwa Adriana kini adalah Murid nya

sebelum itu Luis lansung mendekor ulang aula Academi dengan menggunakan sihirnya dan suka itu kini berwarna ungu terang keperakan seperti warna rambut Adriana juga cahaya ungu yg menyinari Adriana lansung dari atas

" Kini mulai sekarang Adriana Cornelis Micharina De Samantha akan menjadi murid ku " ujar Luis yg menggunakan sihirnya untuk menyebarkan suaranya hingga 1 Academi dapat mendengar nya .

(# akan ada sedikit pengubahan nama tokoh )

bisikan demi bisikan terdengar di antara para murid , begitu pula dengan Mada yg terkejut karena Adriana menerima untuk menjadi murid Luis.

' Loh kenapa Ivy mau menjadi murid Penyihir itu ?' tanya Mada dalam batinnya, ' ini aneh,,, pasti ada sesuatu' lanjut nya

setelah para murid di bubarkan dan Luis , Adriana juga Mada pergi ke ruangan yg sudah di khususkan untuk mereka.

" Bagaimana ? apa yg kukatakan benarkan " ucap Luis penuh seringai di wajahnya

" ya ya , kau memang benar , aku memang bukan berasal dari sini "

" eh,, maksudku bukan itu "

" haah, jadi ?" tanya Adriana

" aku benarkan kita akan bertemu lagi " jelas. Luis yg lalu duduk di sofa yg berada di ujung ruangan di susul dengan Adriana yg juga duudk di kursi yg berhadapan dengan Luis , sedangkan Mada berdiri di belakang Adriana

" kok pengen ku tampol ya " guman Adriana yang menatap jengkel pria yg duduk di hadapannya itu

pria yg di tatapnya pun menoleh ke arah Adriana " Apa lihat lihat , terpesona oleh ketampanan ku ya " ujar Luis dengan sombongnya.

" hah !? ternyata begini sifat aslimu , kukira kau pria berdarah dingin , ternyata hanya sebatas pria yg sombong hengh " ucap Adriana yg bermaksud menyinggung Luis.

" oh,, iyakah Nona Terong " ledek Luis

" Haaah paan , kau bilang apa tadi ?! nona terong " ucap Adriana yg kesal dengan Luis

" yah , dari rambut hingga mata dan cat kuku , ungu semua " ledek Luis lagi , yg melihat Adriana dari atas hingga bawah.

" Mada Ambilkan aku Gunting " perintah Adriana yg sontak mengagetkan Mad ayg sedang menahan tawa

" untuk apa nona ?"

" untuk mencongkel mata kakek kakek tua di hadapanku " ujar Adriana dengan senyum mengerikan nya

" hah kakek kakek !"

" apa ? emng iyakan , umurmu udah ratusan tahun " ledek Adriana lagi

" ah sudahlah,, kita bahas tentang siapa kamu dulu " ucap Luis yg mencoba mengalihkan Topik

" pfttt,, mencoba mengalihkan topik ya kakek , haha " tawa Adriana dengan puas bisa meledek Luis seperti itu.

" terserah saja , jadi,, kamu bisa menceritakan siapa dirimu kan nona ?" tanya Luis dengan Antusias.

" Ah,,, huh baiklah, sebenarnya aku tak ingin mengungkit masa laluku lagi, tapi untuk kali ini pengecualian, sebenarnya aku,,,,, "

To Be Continued,,,,

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***