MARNI

🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲

Setelah pekerjaan selesai,bik manik dan mala pun duduk di dapur kotor . Mereka sudah bersama dengan marni,mereka melepaskan penat dengan berbincang-bincang. Saat ini mala sedang mendengarkan kisah hidup marni yang terbilang sangat menderita

Marni berasal dari panti asuhan,dia memang merupakan anak yatim piatu. Saat mulai beranjak dewasa,marni dilamar oleh salah satu donatur yang membantu di panti.

Walaupun mereka berbeda usia sepuluh tahun,karena kebaikan bapak itu marni pun mau menikah dengan nya. Seorang pria duda beranak satu,anak nya perempuan . Anaknya itu tidak setuju dengan pernikahan sang ayah dengan gadis miskin yang berasal dari panti asuhan,jadi dia meminta sang ayah untuk membuat surat warisan atas nama dirinya

Setelah mengurus surat warisan atas nama putri tiri nya,mereka pun menikah dan dalam waktu sebulan marni dinyatakan hamil anak kembar. Marni sangat senang karena ini kehamilan pertamanya dan langsung dapat kembar,suami nya juga senang tapi anak tiri nya tidak menyukai nya Jadi dia berusaha untuk menggugurkan anak yang dikandung oleh marni

Berkali-kali dia ingin mencelakai marni,tapi selalu diketahui oleh sang ayah hingga marni memilih pergi dari rumah itu dengan membawa anak yang dikandung nya hingga saat ini anak nya sudah berusia lima tahun.

"jadi mbak marni ngak pernah ketemu dengan bapak itu lagi?" tanya mala yang matanya sudah penuh dengan air mata

Marni hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya ,dia tidak ingin bertemu lagi dengan suami nya karena dia yakin jika putri tiri nya itu akan mencelakai kedua anak nya. Jadi lebih baik dia memilih pergi saja

"apa mbak ngak ingin anak-anak mbak tau siapa ayah nya?" tanya mala yang ikut merasa kasihan pada kedua anak marni

"lebih baik dia seperti ini,dari pada nanti nya dia harus kehilangan kedua anak nya" jawab bik manik

Suami marni merupakan orang kaya kelima dikota itu,jadi anak tiri marni takut jika kedua anak marni yang merupakan laki-laki bisa menjadi ahli waris dan menggantikannya. Makanya segala cara dilakukan oleh anak tiri nya itu untuk melenyapkan kedua buah hati marni dan pak gibran,nama suami marni gibran sanjaya . Pengusaha nomor lima dikota itu,sedangkan keluarga nyonya barbara terkaya nomor dua

Bik manik dan nyonya barbara menyelamatkan marni saat marni sedang hamil lima bulan,saat itu kondisi marni sangat memprihatinkan karena dia baru saja ingin ditabrak oleh salah satu orang suruhan anak tirinya . Disaat bersamaan juga,nyonya barbara dan bik manik berada disana dan membawa marni kerumah sakit.

Marni yang masih setengah sadar meminta pada nyonya barbara untuk menyembunyikan dirinya dari orang suruhan anak tirinya,hingga akhirnya nyonya barbara membawa marni kerumah nya dan menjadikan marni sebagai pembantu untuk sementara hingga akhirnya marni dinyatakan meninggal

Selama kepergian marni,gibran mencari kemana pun tapi karena marni tidak pernah keluar dari rumah nyonya barbara jadi keberadaan marni tidak terdeteksi . Hingga marni melahirkan dirumah ,kedua anak nya melahirkan dalam keadaan normal. Nyonya barbara mencari dokter kandungan yang bagus dan memanggilnya kerumah untuk mengurus marni dan kedua anaknya

Setelah melahirkan,marni hanya melihat anak nya selama setahun saja sampai kedua anaknya lepas asi. Nyonya barbara membawa kedua anak marni ke panti asuhan dimana dia dirawat dulu,sengaja nyonya barbara yang membawa nya kesana agar tidak ada satu pun yang mengetahui keberadaan marni selama ini

Itu juga keinginan marni,sebelumnya dia menelpon ibu panti agar menjaga putri nya. Dia juga menceritakan kejadian yang selama ini menimpa nya karena perbuatan anak tirinya dan ibu panti berjanji akan menjaga kedua putra nya.

Setiap bulan nya marni mengirimkan uang gaji nya ke panti,dia ingin kedua putra nya hidup sehat dan tidak kekurangan apa pun hingga sekarang mereka berusia lima tahun.

Selama itu juga suami marni tidak mencari nya lagi,karena diperkirakan kalau marni sudah meninggal bersama kedua anaknya. Gibran juga tidak menikah lagi,dia memilih untuk mengurus perusahaan nya. Gibran memberikan setengah warisannya saja pada putri nya yang bernama laura,yang setengah lagi dia jalan kan dan berharap jika kedua putra nya selamat karena dia akan memberikan kedua putranya warisan miliknya

Walaupun terbilang sudah berumur,tapi wajah tampan nya tidak pernah luntur dari wajah nya. Tetap terlihat gagah dan berkelas,memang kalau dari dasar nya tampan tetap saja tampan. Apalagi dia orang kaya raya,jadi tetap terlihat tampan nya walaupun tidak diurus juga

"mbak....maaf ya,jadi buat mbak marni sedih lagi" ucap mala yang kini sudah memeluk tubuh marni

"ngak apa-apa,nama nya berbagi cerita. Jadi kehidupan kamu sebelum kesini bagaimana ?" tanya marni yang kini sudah tersenyum,tidak seperti marni yang pertama kali bertemu dengan mala kemarin

Mala pun menceritakan semuanya,dari mulai kedua orang tua nya meninggal dalam kebakaran hingga dia bekerja dirumah orang terkaya di desa nya dan berakhir disini. Sekolah nya yang sudah tidak tamat pun membuat dirinya tidak bisa bekerja ditempat yang lebih baik,hanya bisa menjadi pembantu dan berharap mendapatkan suami orang kota

"jadi impian kedua orang tua mu hanya ingin kau mendapatkan suami orang kota?" tanya marni menatap mala dengan tajam,dia terkejut mendengar nya karena memang dia tidak tau kedua orang tua nya.

Marni jadi berpikir jika kedua orang tua nya hidup ,maka mereka pun pastinya menginginkan yang terbaik untuk dirinya seperti kedua orang tua mala. Membuatnya kembali sedih lagi

"jadi kau ingin mendapatkan tuan muda dari kota?" tanya bik manik

"ya ngak lah bik,masa iya tuan muda suka sama wanita desa seperti aku ini....aku ngak mau terlalu banyak berkhayal seperti di novel-novel dan di film, mendapatkan pria yang bekerja biasa saja juga ngak apa-apa yang penting sayang dan cinta sama aku" jelas mala sambil terus tersenyum

"ha...ha....kalau begitu ,kamu mau sama abang-abang supir angkutan umum atau truk?atau mungkin seorang tukang kebun di kompleks ini" ucap marni sambil tertawa terbahak-bahak

"aku ngak masalah sih mbak,bagi ku yang penting mau bekerja saja. Aku ngak mau yang muluk-muluk,terserah dia mau kerja apa yang penting halal" jawab mala dengan antusias

"sudah....sudah....sekarang kita istirahat saja dulu,agar nanti malam kita bisa lebih segar lagi " ucap bik manik sambil berjalan meninggalkan meja dapur dimana mereka duduk bersama-sama

bersambung

jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘

Terpopuler

Comments

Sri Mulyati

Sri Mulyati

Semangat 💪💪💪 Trio wanita kuat di rumah nyonya Barbara.
kapan Tuan muda melihat Mala?
Semangat 💪💪💪 juga up nya Thorrr 😘😘😘😘😘😘😘😘

2022-08-12

2

Rezqi Fatimah [🐧²⁴]

Rezqi Fatimah [🐧²⁴]

ya x mala,mo asal comot z nyari jodoh yg penting org kota,,nanti d jadiin bini ke 4 mau🤦‍♀️🤦‍♀️

2022-08-12

2

lihat semua
Episodes
1 ke kota
2 Hari pertama bekerja
3 MARNI
4 BIK MANIK
5 bersama
6 bertemu
7 bertemu 2
8 Gibran
9 anakku
10 Gibran - marni
11 rencana gibran
12 Suara itu
13 faldi?
14 bertemu kembali
15 ucapan mala
16 rencana jordan
17 ucapan faldi
18 terungkap
19 pertemuan mala dan faldi
20 faldi
21 Ponsel
22 Ponsel 2
23 menjalankan rencana
24 tasya
25 bertemu tasya
26 kejutan
27 kejutan 2
28 faldi dan tasya
29 faldi dan tasya 2
30 pemeriksaan
31 akhirnya
32 pesta
33 Ternyata
34 permintaan tasya
35 pengakuan tasya
36 pengakuan tasya 2
37 merestui
38 saran nenek
39 menginap
40 menginap 2
41 jordan n mala
42 marni dan gibran
43 flashback
44 terulang lagi
45 terulang lagi 2
46 kesempatan
47 keputusan jordan
48 Meninggalkan segalanya
49 meninggalkan segala nya 2
50 Pernikahan
51 Malam pertama
52 Malam pertama 2
53 Awal yang baru
54 melamar pekerjaan
55 mencari pekerjaan
56 bertemu teman lama
57 akhirnya
58 mendapatkan pekerjaan
59 kedatangan tamu
60 mama mertua
61 hadiah pernikahan
62 Hari pertama bekerja
63 gaji pertama
64 gaji pertama 2
65 gaji????
66 penjelasan
67 manis
68 Hamil
69 kabar gembira
70 kejadian
71 sadar
72 kehilangan
73 semangat baru
74 semangat baru 2
75 pemakaman
76 kehidupan baru
77 sisil-willy
78 sisil-willy 2
79 tertarik
80 mencari tau
81 kehidupan sisil
82 bebas
83 sisil?
84 tidur bersama
85 memeluk nya
86 memeluknya 2
87 berangkat bersama
88 sarapan
89 bertemu blake
90 tugas
91 tugas 2
92 merindukannya
93 terjadi
94 tidak tergoda
95 calon istri ku
96 Mala dan blake
97 curiga
98 menyelidiki
99 saran
100 menemui kakek
101 saran kakek
102 saran kakek 2
103 saran kakek 2
104 tanggung jawab
105 kenyataan
106 panggilan
107 sayang
108 mengantarkan pulang
109 meminta restu
110 meminta restu 2
111 menjaga dan melindungi
112 kenyataan
113 mengungkapkan
114 keputusan mala
115 morning kiss
116 menemui kakek blake
117 cemburu???
118 kapan menikah?
119 lamaran
120 lamaran 2
121 penentuan
122 pesta yang mewah
123 rumah sakit stevani
124 rumah willy
125 rumah willy 2
126 cuti
127 rencana willy
128 restu
129 keluarga willy
130 meminta restu
131 menikah
132 malam pertama
133 bercinta
134 milikku
135 akhir bahagia sisil
136 kekhawatiran blake
137 melahirkan
138 rayuan cintya
139 bercinta
140 berkolaborasi
141 kebenaran
142 bertemu
143 keadaan jordan
144 kekhawatiran nyonya barbara
145 keputusan jordan
146 rencana cintya
147 gagal
148 hamil
149 Reni
150 merestui
151 pengakuan reni
152 kedatangan cintya
153 jebakan
154 calon istri ku
155 membawa reni
156 istri ku
157 ciuman
158 mengungkapkan
159 Ke desa
160 Ke desa 2
161 pemilik perusahaan
162 meminta maaf
163 rumah bu rani
164 rumah bu rani 2
165 kedatangan nyonya barbara
166 pernikahan
167 kehidupan baru
168 bukan malam pertama
169 kebahagiaan (end)
170 novel terbaru
Episodes

Updated 170 Episodes

1
ke kota
2
Hari pertama bekerja
3
MARNI
4
BIK MANIK
5
bersama
6
bertemu
7
bertemu 2
8
Gibran
9
anakku
10
Gibran - marni
11
rencana gibran
12
Suara itu
13
faldi?
14
bertemu kembali
15
ucapan mala
16
rencana jordan
17
ucapan faldi
18
terungkap
19
pertemuan mala dan faldi
20
faldi
21
Ponsel
22
Ponsel 2
23
menjalankan rencana
24
tasya
25
bertemu tasya
26
kejutan
27
kejutan 2
28
faldi dan tasya
29
faldi dan tasya 2
30
pemeriksaan
31
akhirnya
32
pesta
33
Ternyata
34
permintaan tasya
35
pengakuan tasya
36
pengakuan tasya 2
37
merestui
38
saran nenek
39
menginap
40
menginap 2
41
jordan n mala
42
marni dan gibran
43
flashback
44
terulang lagi
45
terulang lagi 2
46
kesempatan
47
keputusan jordan
48
Meninggalkan segalanya
49
meninggalkan segala nya 2
50
Pernikahan
51
Malam pertama
52
Malam pertama 2
53
Awal yang baru
54
melamar pekerjaan
55
mencari pekerjaan
56
bertemu teman lama
57
akhirnya
58
mendapatkan pekerjaan
59
kedatangan tamu
60
mama mertua
61
hadiah pernikahan
62
Hari pertama bekerja
63
gaji pertama
64
gaji pertama 2
65
gaji????
66
penjelasan
67
manis
68
Hamil
69
kabar gembira
70
kejadian
71
sadar
72
kehilangan
73
semangat baru
74
semangat baru 2
75
pemakaman
76
kehidupan baru
77
sisil-willy
78
sisil-willy 2
79
tertarik
80
mencari tau
81
kehidupan sisil
82
bebas
83
sisil?
84
tidur bersama
85
memeluk nya
86
memeluknya 2
87
berangkat bersama
88
sarapan
89
bertemu blake
90
tugas
91
tugas 2
92
merindukannya
93
terjadi
94
tidak tergoda
95
calon istri ku
96
Mala dan blake
97
curiga
98
menyelidiki
99
saran
100
menemui kakek
101
saran kakek
102
saran kakek 2
103
saran kakek 2
104
tanggung jawab
105
kenyataan
106
panggilan
107
sayang
108
mengantarkan pulang
109
meminta restu
110
meminta restu 2
111
menjaga dan melindungi
112
kenyataan
113
mengungkapkan
114
keputusan mala
115
morning kiss
116
menemui kakek blake
117
cemburu???
118
kapan menikah?
119
lamaran
120
lamaran 2
121
penentuan
122
pesta yang mewah
123
rumah sakit stevani
124
rumah willy
125
rumah willy 2
126
cuti
127
rencana willy
128
restu
129
keluarga willy
130
meminta restu
131
menikah
132
malam pertama
133
bercinta
134
milikku
135
akhir bahagia sisil
136
kekhawatiran blake
137
melahirkan
138
rayuan cintya
139
bercinta
140
berkolaborasi
141
kebenaran
142
bertemu
143
keadaan jordan
144
kekhawatiran nyonya barbara
145
keputusan jordan
146
rencana cintya
147
gagal
148
hamil
149
Reni
150
merestui
151
pengakuan reni
152
kedatangan cintya
153
jebakan
154
calon istri ku
155
membawa reni
156
istri ku
157
ciuman
158
mengungkapkan
159
Ke desa
160
Ke desa 2
161
pemilik perusahaan
162
meminta maaf
163
rumah bu rani
164
rumah bu rani 2
165
kedatangan nyonya barbara
166
pernikahan
167
kehidupan baru
168
bukan malam pertama
169
kebahagiaan (end)
170
novel terbaru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!