Terjerat Genggaman Palsu

Terjerat Genggaman Palsu

TGP PROLOG

Namaku Renata Eliana 24 tahun seorang pekerja paruh waktu yang seolah berkejaran dengan waktu. Pagi hingga malam, ku habiskan hanya dengan bekerja.. karena Aku sadar Aku bukan terlahir dari keluarga yang berharta apalagi bertahta. Aku perempuan biasa.. hanya bermodal lulusan sekolah menengah pertama, yang harus menghidupi ke tiga adik ku yang masih sekolah dan membutuhkan banyak biaya. Tidak banyak memiliki waktu untuk diriku sendiri, karena bagiku duniaku adalah adik-adikku dan pekerjaanku. "Ingat Renata Kau butuh uang" itu yang selalu Aku bisikkan pada diriku untuk menyemangati jika raga ini terasa lelah.

💙💚

Hingga suatu hari, Aku bertemu dengan seseorang yang mampu membuatku percaya bahwa Dia akan menggenggam tanganku dalam ikatan ketulusan. Dia adalah Erdiana Putra Wardhana 27 tahun, seorang pengusaha kuliner yang sedang menapaki kesuksesan. Dia datang menawarkan hangatnya genggaman tangannya padaku, berusaha meyakinkan ku, dan selalu membuatku merasa nyaman ketika berada di dekatnya.

💙💚

Tidak ada yang istimewa kalau itu menyangkut dengan diriku, tinggi badanku hanya 160cm dengan berat badan 55kg, kulitku tidak putih hanya saja tanpa ada cacat dan noda, penampilanku sederhana tidak ada make up tebal atau baju branded karena memang Aku tidak mampu membelinya.. hanya saja orang menilai kalau Aku ini selalu membuat mereka nyaman, karena Aku tidak terlalu suka ikut campur urusan orang lain dan mungkin itu kelebihanku, selain dari kejujuran dan kerendahan hati yang ku miliki. Dan karena itu Aku dijuluki "Si cantik berhati Peri"

💙💚

Erdiana, Laki-laki sempurna itu.. dengan daksanya yang tinggi tegap, wajahnya yang rupawan, hidung bangirnya, rambut hitamnya, kerlingan matanya, senyum bibirnya yang dengan tampilan luarnya itu bisa membuat wanita akan menggilainya.. Er, panggilan ku untuknya..

Dia, yang ternyata Boss besar disemua Resto tempatku bekerja, karena kebetulan Aku bekerja di berbagai restoran miliknya.. Aku tidak tahu kalau ternyata Dia adalah Boss besar yang selalu teman-teman kerjaku ceritakan dan selama ini Aku tidak peduli hal itu..

💙💚

Perkenalan ku dengan Er terjadi ketika Aku mengembalikan dompet pelanggan yang tertinggal. Aku yang tidak tahu ternyata pelanggan itu adalah salah satu client pentingnya dengan senang hati menerima panggilan untuk masuk ke ruang kerja Boss besar.. Disitulah Kami bertemu untuk pertama kalinya..

💙💚

tok tok tok

"masuk" kudengar suaranya yang begitu tegas menggema membuat nyaliku meremang.. "apa Kau tidak mendengar apa yang Ku katakan Nona Renata?"

Aku yang tersentak tanpa mengucapkan sepatah katapun masuk melambat dan menunduk.

"ckkk.. kenapa Kau menunduk dan tidak berbicara? apa Kau mencari sesuatu yang jatuh Nona Re?".. ah apa dia memanggilku Re..

Seketika Aku mengangkat pandanganku dan berusaha menjawab pertanyaannya dengan terbata "Ma.. Maaf Tuan eh Boss Saya tidak bisu dan tidak sedang mencari apapun dibawah, Saya kesini karena katanya Boss mencari Saya, apakah itu benar? ada apa Boss? apa Saya melakukan kesalahan?" cecar Ku tanpa ragu seolah rasa malu dan takut menguap ke udara begitu saja.. "Oh Tuhan apa yang Aku lakukan bagaimana kalau Boss tampan ini tersinggung? eh kenapa Aku memanggilnya Boss Tampan tapi Dia memang sangat tampan" batinku..

"Ternyata Kau cukup cerewet juga ya Nona Re, Aku pikir Kau bisu tadi" ungkapnya dengan nada kesal, mungkin karena Aku yang terlalu cerewet.. apapun terserah..

"Saya memanggilmu kesini karena ingin bertemu langsung dengan salah satu karyawan paruh waktu yang bisa dikatakan cukup disiplin dalam bekerja dan sangat jujur" Aku yang terpesona dengan Boss Tampan hanya bisa merespon dengan mengerjap²kan mata yang kurasa mungkin siapapun yang melihatnya akan menganggapku seolah Aku ini cacingan.. apapun itu terserah!!! Aku kembali ke alam sadar ketika Dia kembali bersuara..

"Kau tahu Nona Re, dompet yang Kau kembalikan kemarin itu milik siapa?" Aku menggeleng cepat karena memang tidak tahu.. "itu adalah dompet client penting perusahaan dan untuk itu sebagai ungkapan terima kasih, Saya akan memberikanmu hadiah, ya sebuah hadiah dan itu terserah apapun yang Kau mau Nona Re, satu lagi Kau pun akan Saya angkat menjadi karyawan tetap di salah satu restoran tempat Kau selama ini bekerja, dan tidak ada penolakan"..

Aku yang masih tidak percaya dengan apa yang ku dengar hanya memandangi nya dengan mimik muka yang mungkin seperti orang bo*oh.. "Nona Re, apa Kau mendengarkan ku?" Boss Tampan itu bertanya lagi.. Ya Tuhan kenapa Aku merasa hari ini Aku tertiban berlian mutiara emas permata.. "Iya Boss Tampan Aku mendengarnya" tanpa sadar Aku memanggilnya Boss Tampan..

Ku lihat Dia tersenyum sangat manis menambah kadar ketampanannya.. "Jadi bagaimana Nona Re, hadiah apa yang akan Kau minta?" tanya nya..

"hadiah? hadiah ah iya Saya tidak membutuhkan apa-apa Boss sudah diangkat menjadi karyawan tetap disini juga sudah lebih dari sebuah keberuntungan buatku.. ya seperti mimpi Boss" ungkapan ku penuh dengan kejuujuran.. "karena mengembalikan apa yang bukan milik Saya itu sudah menjadi tugas dan kewajiban, Saya anggap itu sudah sebuah keharusan untuk membuat pelanggan Restoran ini nyaman, itu saja Boss" ucapku penuh percaya diri..

"ya sudah Kau boleh kembali bekerja, dan jangan harap Kau bisa menolak hadiah apa yang akan Saya berikan nanti.. dan untuk pengangkatan mu jadi karyawan tetap, nanti bagian HRD yang akan mengurus nya Kau hubungi saja Bu Nia, Kau mengerti Nona Re?"

"Baiklah Boss terserah Boss saja, Saya permisi" percuma berdebat dengan nya juga bikin Aku makin seperti orang bo*oh saja gumamku pelan.. "sebentar Nona Re.. "

"iya Boss, apa Boss butuh sesuatu?" tanyaku basa basi.. "Apa bisa Kau memperhatikan penampilan mu lebih baik lagi?"

Deggg..

"kenapa Dia membahas penampilan wajarkan kalau Aku berpenampilan seperti ini.. apa adanya, Aku hanya karyawan paruh waktu disini.." tentu saja semua omelan ku hanya dalam hati.. "Baik Boss nanti ke depannya Saya akan lebih memperhatikan penampilan Saya, maaf permisi" buru-buru Aku pergi keluar ruangan yang menurutku beraura menyebalkan itu.. dan apa Aku harus kebagian HRD.. "Ayolah Renata semangat demi uang gaji mu yang akan membawamu pada kehidupan lebih baik lagi" ujarku menyemangati diri sendiri, seperti orang kurang waras Aku senyum-senyum sendiri..

💙💚

Kebagian HRD

skip

💙💚

Aku ternyata mendapat posisi sebagai Kepala Karyawan, dengan ijasah SMP Aku bisa menjadi Kepala Karyawan.. sungguh keberuntungan..

💙💚

Satu bulan berlalu, hari ini saat nya gajian.. Aku yang tidak pernah merasakan gaji diatas rata-rata (gajiku sebesar 8juta dan itu diatas rata-rata bagiku) dengan wajah cerah ceria Aku berniat membelikan adik-adikku makanan yang enak dan belum pernah mereka makan tentunya..

Hari ini sepulang bekerja Bebi teman dekatku di Resto yang secara tidak langsung kini menjadi bawahanku mengajak hangout, katanya menikmati uang gaji pertamaku itu harus bersama orang terdekat dan Bebi adalah orang terdekat ku selain dari ke tiga adikku di rumah..

"Renata Eliana, apa Kau bisa cepat sedikit katanya Kamu mau membelikan Dita, Dika dan Diki keperluan sekolah, ckkk Kau ini lamban sekali" Bebi memang sangat cerewet dan tidak termasuk orang yang tidak suka menunggu.. "Aduh Beb, tunggu sebentar Aku hanya pergi ke toilet bukan ke planet Yupiter, kau ini tidak sabaran sekali" cerocos ku sambil mengambil tas ransel tadi ku titipkan ke Bebi..

"habisnya kamu itu kalau sebelum Aku ngomel lambannya ngga ketulungan kek siput tau ngga" ungkap Bebi disela kekehan nya yg membuatku merasa kalau Bebi itu sahabat yang seperti Emak-emak kelakuannya.

💙💚

Kami berdua pergi ke toko buku membeli kebutuhan si tiga D adik-adik kesayanganku..

Setelah selesai berbelanja dan mengisi perut Aku dan Bebi pulang ke rumah karena waktu menunjukkan jam 9 malam.

Alhamdulillah Aku bersyukur ke tiga adik ku begitu sangat bahagia, dan mereka memelukku membuat lelahku hilang seketika..

"Kak Reli.. Dita, Dika dan Diki sayang sama Kakak, semoga Kakak selalu bahagia dan mendapatkan jodoh yang baik biar Kakak tidak capek lagi bekerja" lirih Dita dengan mata yang sudah mengembun "iya Kak, Kami ingin melihat Kakak bahagia dan Kami akan belajar dengan giat agar Kakak tidak sia-sia lelah bekerja cari uang untuk Kita" si kembar Dika Diki pun tak mau kalah..

Terharu dan bahagia Aku memeluk ketiga adikku erat sebagai jawaban atas ungkapan hati mereka..

Setelah makan malam yang dianggap mewah dan jarang, kami pun beristirahat..

...

......

.....

Hari ini Aku mendapat jatah libur, dan sudah satu bulan ini Aku tidak pernah bertemu lagi dengan si Boss Tampan itu.. entah Dia kemana, tentunya bukan urusan kami para karyawan bawahannya..

Aku pun tidak memikirkan hadiah yang pernah Dia tawarkan, karena Aku sudah menganggap impas dengan diangkat menjadi Kepala Karyawan itu sudah jelas luar biasa bagiku.

Rekan kerja ku semua bersikap baik dan Kami menjadi partner yang solid, tak ayal Resto Kami mendulang omset yang luar biasa naik.. karena Aku memberikan suasana nyaman dalam bekerja, menganggap mereka semua keluarga, dan itu awal dari kisah Renata Eliana si gadis jujur dan polos yang begitu mempercayai apa yang Aku genggam tanpa berpikir seperti apakah sebenarnya yang Aku genggam itu..

"Aku menomer satukan dirimu tanpa tahu aku ada di nomer berapa dalam hidupmu"

💙💚💙💚💙💚💙💚

Aku degdeg serrr ngga tau ini cerita akan diterima atau tidak, tapi yang penting Aku bisa berkarya tanpa menjiplak atau meniru karya orang lain.. karena Aku mengerti, membuat karya itu sulit dan butuh perjuangan.. So, salam hangat dari Author yang baru lahir ini.. Maaf jika kurang berkenan

ditunggu kritik dan saran nya

💙Renata__Erdiana💚

Terpopuler

Comments

Be___Mei

Be___Mei

salam kenal renata, sepertinya kau gadis yang sangat tangguh. Aku masukin novelnya ke list favorit dulu nih, ☺️

2022-10-03

0

@♕🍾⃝𝙾ͩʟᷞıͧvᷠεͣᵉᶜw⃠❣️

@♕🍾⃝𝙾ͩʟᷞıͧvᷠεͣᵉᶜw⃠❣️

keren cerita nya menyangkut perempuan yg tadinya harusnya menjadi tulang rusuk ini berubah menjadi tulang punggung

2022-09-20

0

Unyil 🤭

Unyil 🤭

semangat terus Thor 👍👍👍👍
luar biasa 👍👍👍👍
bukan sekedar komen
tapi hanya sekedar ungkapan ketikan jempol aja 🤣🤣🤣🤣🤣🤣

2022-09-20

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!