part 02

Di tempat lain seorang pria sedang asik dengan leptonya. Ya ia adalah Derel Sean Miller seorang CEO muda yang berbakat dan sukses di usia yang menginjak 28 tahun.

Pewaris DM Personal Group yang mempunyai cabang dimana - mana, ia sampai bisa menguasai pasar Asia yang sangat di perhitungkan di dunia.

Hartanya tak akan pernah habis-habis sampai tujuh turunan. Perusahaan DM Personal Group bergerak di bidang properti, material, mekanik dan masih banyak lagi....

Derel Sean Miller mempunyai banyak penggemar terutama kaum hawa, bangai mana tidak ia bangaikan titisan dari sang dewa - dewa yunani yang memiliki kadar ketampanan di atas rata - rata.

Tampan itu pasti dong, mapan tak usah di ragukan langi pastinya, dan berkarisma humm itu salah satu kelebihannya itu mah.

Bangai mana tidak semua hati wanita meleleh melihatnya tak terkecuali delima pastinya.

Sanyangnya sifatnya sangatlah dingin bangaikan tak tersentuh, datar tanpa expresi, tengas tak ingin di bantah huumm serem junga yah.

Pantas saja orang-orang menjulukinya sang dewa maut es balok. Bahkan bila ia lewat, semua orang menghindar.

Jangan coba buat ia tersinggu atau cari masalah dengannya. Jika tidak ingin lo mengalami hal yang buruk, yang gak akan pernal lo lupain seumur hidup lo.

Di balik sifatnya itu, ada sifat yang tidak di ketahui oleh semua orang lembut, hangat, perhatian, posesif dan manja. Itu semua di tunjukkan kepada keluarganya dan orang - orang yang ia sanyangi saja.

"Tok..tok..tok.." terdengar ketukan dari luar.

"Masuk,," sahut derel dari dalam, dengan intonasi yang tengas dan suara yang berat.

Derel asik dengan pekerjaanya, tampa menghiraukan orang yang masuk ke dalam ruangannya. seolah orang itu tak ada disana.

"ekhem,," dengan memberi kode ke pada derel bahwa bukan dia saja yang berada di ruangan itu.

" Huumm.." Masih saja dengan posisi dan kengiatan yang sama.

Agenda hari ini, jam 09.00wib rapat dengan pembisnis di luar nengri, sekalian penjamuan makan siang, jam 01.00 wib kunjungan ke perusahaan cabang di gedung mekanik.

"Ok...siapkan semua keperluannya."

"Baik pak,," sebelum kaki bram mencapai pintu.

Derel berucap langi "Bram apa kamu udah awasi dia," masih fokos dengan leptopnya.

"Sudah pak,," jawab bram.

"Trus apa langi."dengan menaikkan alis sedikit dan wajah yang dingin, seketika suasana menjadi tegang dan seketika hawapun berubah menjadi dingin dan mencekam.

Bram pun bingung apa yang di maksud oleh bos plus sahabatnya itu. Ya bram adalah sahabatnya derel, bahkan karakter merekapun hampir mirip.

Bedanya Bram gak sekaku derel dan ia tak seirit bicara derel ia akan baik sama orang yang emang pantas, dan kejam sama orang yang kasar dan tidak menghormati orang lain. Itu sedikit tentang Bram.

Diapun ingat, kalau itu tanda untuk melanjutkan ucapannya. Dengan agak ragu-ragu

"Bahkan saya sudah menyuruh orang untuk mengawasi dia."

"Bangus tetap kau awasi dan selidiki terus dia."

Derel pun melanjutkan kata-kata yang tertunda "jangan sampai ketahuan dan jangan sampai gagal langi."

"Ok pak.." jawab Bram.

Setelah itu Bram keluar dan tak lupa ia menelpon orang suruhannya untuk mempercepat penyelidikannya.

"Cepat lakukan penyelidikannya dan jangan lupab terus berhati-hati, karna dia sangatlah licik."

"Baik tuan, kami akan berhati-hati." dodi penanggung jawab anak buahnya.

"Jika kalian tertangkap tutup mulut kalian, jangan sampai mereka mengetahui kalau kalian di utus seseorang dari pihak kami."

"Ok tuan..." Jawabnya langi.

"Huumm..."

"Bruk,, aww... ya ampun hari ini gue sial banget perasaan deh." Tanpa melihat orang menabraknya.

"Gak punya mata tu orang, jalan gak pake lihat-lihat main tabrak orang aja huuff.." Bahkan ia pun tak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya, jika mengetahui orang yang menabraknya.

setelah mematikan hpnya bram merasa ada seseorang yang menabraknya. Bukan orang itu, tapi bram sendirilah yang menabraknya.

Terlampau fokusnya bram dengan hpnya, ia tak menyadari kalau ia menabrak seseorang.

Bram pun menggeleng-gelengkan kepalanya, tak terasa seutas senyum tipis tercetak di bibirnya.

Ia melihat dan mendengarkan gerutuan dari gadis tersebut, seolah itu adalah hiburan tersendiri banginya, untukmenghilangkan penat dan lelah.

Terpopuler

Comments

✤͙❁͙⃟͙Z͙S͙༻Sefati Winari

✤͙❁͙⃟͙Z͙S͙༻Sefati Winari

Mantap di umur yang dah matang kantong pun dah cukup tebal Yo kan

2023-11-24

1

✤͙❁͙⃟͙Z͙S͙༻Ahmar Mahruk

✤͙❁͙⃟͙Z͙S͙༻Ahmar Mahruk

Yp klbihn yng bnyk di ingnkn stiap orng agr tak di caci

2023-11-17

1

@Yayang Risa Couple Happy

@Yayang Risa Couple Happy

Beruntung banget itu yang jadi istrinya Derel orang kaya raya

2023-11-17

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!