Jackson terus saja memperhatikan Jessica, dia terpesona dengan gadis cantik tersebut.
"Dia cantik dan sangat sopan dan juga sangat kaya di usia muda, dan aku sangat menyukai nya."
Jackson terus saja memandangi wajah Jessica dan membuat Jessica merasa tidak nyaman sekali.
Selesai pemotretan Jackson langsung menghampiri Jessica, Jackson memberikan sedikit perhatian kepada Jessica.
"Minum jus jeruk dingin ini, pasti bisa membuat kamu merasa sangat segar."
Jessica pun mengambil gelas tersebut dan tersenyum pada Jackson.
"Terimakasih banyak Jackson, aku sangat menyukai jus jeruk ini."
Jackson memikirkan cara bagaimana dia bisa mendapatkan cinta dari Jessica.
"Jessica apakah kamu pernah berpacaran???."
Jessica sangat terkejut sekali dengan pertanyaan dari Jackson.
"Hmmmm, aku belum pernah berpacaran. Keseharian ku lebih banyak bersama dengan keluarga ku dan aku belum berpikir untuk berpacaran dulu."
Jackson melihat kepolosan wajah Jessica.
"Tapi jika dengan lelaki yang bisa menjaga kamu bagaimana Jessica,? bisa menjaga kamu di saat kamu jauh dari keluarga kamu."
Jessica hanya bisa tersenyum saja dan dia lebih memilih mengambil handphone nya untuk mengalihkan pertanyaan dari Jackson.
"Jackson maafkan aku yaa, aku mau menghubungi Ayah aku dulu yaa."
Jessica pergi dari Jackson dan membuat Jackson merasa sangat kecewa sekali.
"Jessi, kamu terlalu polos sekali yaa. Tapi aku percaya bisa mendapatkan kamu."
Asisten pribadi Jackson menghampiri Jackson.
"Kamu menyukai Jessi,??? dia memang gadis yang baik sekali tapi apakah dia mau dengan lelaki pemain wanita seperti kamu Jackson. Apalagi jika dia tahu siapa saja mantan kekasih kamu."
Jackson menatap wajah Asisten pribadi tersebut.
"Lihat saja aku pasti akan mendapatkan cinta dari Jessica Anabella, dia harus menjadi milik kuuu."
Jackson pun langsung pergi meninggalkan asisten pribadi nya tersebut.
Jackson mencoba untuk mencari keberadaan Jessica.
Tapi ternyata Jessica hanya pergi untuk menghindari Jackson.
"Itu Jackson, kenapa yaa dia selalu mendekati aku seperti itu. Aku tidak nyaman sekali di dekati oleh Jackson, aku tidak mau."
Jessica pun memilih untuk segera pergi dan meminta asisten pribadi untuk mengantarkan dia ke Restoran milik Ayah nya.
"Mbak Lisa, bisa antarkan aku ke Restoran Ayah ku. Tadi aku datang ke sini datang bersama dengan Jackson bukan dengan supir pribadi aku "
Lisa melihat wajah Jessica seperti sangat cemas sekali.
"Jessi,? kamu kenapa seperti cemas seperti itu sih."
Lisa pun mendekati Jessica dan bertanya secara perlahan.
"Aku tidak suka dengan Jackson, kenapa sih dia selalu mendekati aku seperti itu. Dan dia juga sampai bertanya apakah aku sudah punya pacar atau belum."
Jessica yang terlalu polos pun menceritakan semuanya kepada Asisten pribadi nya.
"Yasudah ayo aku antarkan yaa, sudahlah jangan memikirkan Jackson biarkan saja dia abaikan saja yaa "
Jessica pun masuk ke dalam mobil Asisten pribadi nya, dia masuk sangat cepat sekali.
"Jessi, jika Jackson menyukai pun Mbak rasa itu adalah hal yang wajar loh Jess. Kamu yang masih muda dan popularitas Jackson pun sangat bagus sekali loh.".
Jessica pun hanya bisa terdiam saja dia tidak ada rasa sedikit pun kepada Jackson.
"Aku hanya ingin fokus dengan karir kuu, aku ingin membahagiakan dulu kedua orang tua. Apalagi Ibu sambung ku dia yang sangat sayang sekali dengan aku selama ini mau merawat aku dengan sangat baik."
Jessica sangat sayang sekali kepada keluarga.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 366 Episodes
Comments