Episode 3 Misterius

Pagi yang cerah seperti sebuah ironi yang bertolak belakang dengan hati Vara, begitu kelam dan penuh kesedihan. Dipandanginya photo-photo Arya yang terpajang dikamarnya. Gadis itu berpikir tidak akan pernah ada keceriaan itu lagi, hanya ada kenangan-kenangan indah bercampur kenangan tragis yang akan selalu menjadi trauma di hidupnya.

Masih teringat kata-kata terakhir yang Arya ucapkan padanya.

“Vi, ini akan lebih romantis dari sekedar makan malam”.

Vara merasa sangat marah jika mengingat perkataan Arya itu.

"Apa yang ingin dia tunjukan? Balapan itu sama sekali tak romantis, karena balapan itu Arya pergi dariku." Vara merutuki keadaan yang disesalinya.

Meskipun hati Vara masih diliputi emosi, tapi air mata kesedihan tidak pernah dapat dia bendung. Terlebih saat mengingat kenangan terakhir yang ditinggalkan oleh Arya. Vara meyakini bahwa Arya mencintainya, karena masih jelas dalam ingatan Vara, Arya mengatakan “I love you” disaat terakhir memandang dirinya.

Seminggu sejak kematian Arya, Vara masih selalu mengurung diri di kamar, meratapi nasibnya karena kehilangan kekasih yang dicintainya. Mama Irena, Papa Devan dan Reyvan juga memberikan Vara waktu untuk menyendiri. Mereka hanya mengingatkan Vara saat waktu makan, shalat atau mandi.

Vara juga sama sekali tidak ingin menemui sahabat-sahabat terdekatnya yaitu  Danila, Vanny, Samuel dan Brandon. Walaupun begitu mereka selalu berusaha memberi Vara semangat melalui chat group karena Vara selalu menolak menemui mereka secara langsung.

Vanny

"Vara, jangan lupa makan ya."

Brandon

"Aku kerumah kamu ya. Kita main game bareng."

Danila

"Ayooo, boleh kan Var?"

Samuel

"Ayooo ...."

Sebenarnya Vara begitu terharu dengan sikap sahabat-sahabatnya yang sangat peduli padanya itu. Tapi Vara merasa belum siap dengan pertanyaan-pertanyaan mereka. Terlebih jika Vara tidak bisa menahan air matanya didepan mereka.

"Maaf ya. tapi aku benar-benar masih ingin sendiri."

Beruntungnya sahabat-sahabat Vara mengerti dengan keinginannya. Mereka memberi Vara waktu namun tetap mendukung Vara dari jauh.

*********************

Setelah berhari-hari hanya menghabiskan waktu dengan berdiam diri di kamar, Vara mulai merasa bosan. Sabtu malam ini cukup membuatnya tertarik untuk mencari udara segar. Mungkin dengan keluar rumah, rasa sesak didadanya bisa sedikit berkurang.

"Ma ... Pa ... Vara mau jalan-jalan keluar ya."

Mama Irena dan Papa Devan yang sedang menonton TV sesaat menatap Vara dengan tatapan menyelidik.

"Vara, kamu sebaiknya menunggu Kak Rey pulang dulu ya. Biar bisa ditemani Kak Rey."

Mama Irena menjawab permintaan Vara dengan ekspresi cemas.

"Kak Rey lagi malam mingguan sama pacarnya. Pasti pulangnya malam Ma."

Mama Irena melirik Papa Devan seolah meminta pendapat. Papa Devan tampak berpikir sejenak.

"Ya sudah, hati-hati ya perginya. Jangan pulang terlalu malam. Kalau ada apa-apa telpon Papa ya."

Akhirnya Papa Devan mengizinkan meskipun diikuti dengan tatapan Mama Irena yang penuh kekhawatiran. Vara bergegas untuk bersiap-siap dan langsung mengendarai mobil kesayangannya, sebelum Mama Irena dan Papa Devan berubah pikiran.

****************************

Vara menatap tempat yang mengambil Arya darinya. Gadis berwajah sendu itu sengaja datang kesini, hanya untuk belajar menghadapi traumanya. Diedarkan pandangannya ke segala arah, entah apa yang sedang dia cari.

Sentuhan lembut dipundak Vara cukup membuatnya terkejut. Seorang laki-laki yang mungkin umurnya lebih tua 4-5 tahun dari Vara yang berumur 20 tahun, menatap Vara tanpa ekspresi.

Laki-laki itu memakai topi yang menyamarkan wajahnya, berjaket tebal dengan wangi parfum yang cukup menyengat tapi menenangkan. Dalam keremangan, Vara masih bisa melihat matanya yang tajam dan agak sedikit menakutkan.

“Kamu pacarnya  Arya kan?”

Tanyanya sambil menyalakan rokok, yang kemudian dihisapnya dalam-dalam. Vara hanya mengangguk, sekilas melihat wajahnya yang tidak terlalu jelas karena cahaya minim disekitar mereka.

"Kenapa kamu kesini?” Pertanyaan laki-laki itu masih terasa datar bagi Vara, dan Vara masih belum menangkap maksud dari pertanyaan-pertanyaannya itu.

"Memangnya ada larangan untuk aku datang kesini?” jawab Vara, sama datar dengan pertanyaan laki-laki itu. Tapi laki-laki itu tidak menjawab, hanya menghisap rokoknya lebih dalam lagi.

Tiba-tiba matanya bergerak cepat memandang Vara, membuat Vara terkejut dan salah tingkah seketika. Beberapa lama laki-laki itu masih memandangi Vara, yang akhirnya berani menatap langsung manik mata yang tajam di hadapannya. Mata dari seorang laki-laki berwajah tampan dengan rahang yang tegas dan alis yang tebal.

******************************

Terpopuler

Comments

Mia Bie

Mia Bie

Hai kak.. aku mampir bwa boomlike🙋🏻‍♀
Semangat berkarya🤗🤗

Salam manis dari "Love at the first sight"😘

2021-04-12

1

Sekapuk Berduri

Sekapuk Berduri

jejak like 💕

2021-01-12

1

Pooh

Pooh

pasti setya

2020-12-14

2

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 Sepercik Kebahagiaan
2 Episode 2 Cahaya yang Menghilang
3 Episode 3 Misterius
4 Episode 4 Siapa kamu?
5 Episode 5 Kenapa selalu ada dia?
6 Episode 6 Aku menyukaimu
7 Episode 7 Cemburu
8 Episode 8 Kamu dimana?
9 Episode 9 Aku menemukanmu
10 Episode 10 Aku takut kamu pergi
11 Episode 11 Pesta Ulang Tahun Vara
12 Visual Tokoh
13 Episode 12 Terpesona
14 Episode 13 Aku mencintaimu
15 Episode 14 Maukah kamu jadi pacarku?
16 Episode 15 Kenapa kamu mencintaiku?
17 Episode 16 Jangan membuatku menunggu
18 Episode 17 Aku Juga Mencintaimu
19 Episode 18 Siapa Pengacau itu?
20 Episode 19 Kekasih
21 Episode 20 Saya Pacar Vara
22 Episode 21 Persaingan
23 Episode 22 Jangan Buat Aku Seperti Ini
24 Episode 23 Dinner Romantis
25 Episode 24 Katakan Perasaanmu
26 Episode 25 Terkuak
27 Episode 26 Apa maumu?
28 Episode 27 Hidupku Lebih Indah Karenamu
29 Episode 28 Aku Datang
30 Episode 29 Aku Ingin Mendengarnya
31 Episode 30 Rahasiaku
32 Episode 31 Menebusnya Seumur Hidupku
33 Episode 32 Aku Tidak Berencana Memaafkanmu
34 Episode 33 Jika Ada Laki-laki Lain
35 Episode 34 Bagaimana Hubungan kalian?
36 Episode 35 Jadi Ini Maksudmu?
37 Episode 36 Masa Lalu
38 Episode 37 Terjebak
39 Episode 38 Aku Tidak Seperti Dia
40 Episode 39 Berusaha Menemukanmu
41 Episode 40 Terima Kasih Satya
42 Episode 41 Bukan Orang Biasa
43 Episode 42 Terungkap
44 Episode 43 Maafkan Aku
45 Episode 44 Jangan Pernah Tinggalkan Aku
46 Episode 45 Izinkan Aku Menjagamu
47 Episode 46 Aku Takut Tidak Bisa Menahan Diri
48 Episode 47 Tersenyumlah
49 Episode 48 Berkumpul Bersama
50 Episode 49 Kebersamaan yang Indah
51 Episode 50 Senang Berkenalan dengan Kamu
52 Episode 51 Laki-laki Pembuat Luka
53 Episode 52 Aku Sungguh Mencintaimu
54 Episode 53 Makan Malam Keluarga
55 Episode 54 Karena Dia Kekasih Bry
56 Episode 55 Sejalan
57 Episode 56 Mencoba Mengungkap Tabir
58 Episode 57 Jangan Lengah
59 Episode 58 Kejutan di Siang Hari
60 Episode 59 Akulah Penyebabnya
61 Episode 60 Kenyataan Terpahit
62 Episode 61 Pergi Darimu
63 Episode 62 Kenapa Kamu Tidak Memberiku Kesempatan?
64 Episode 63 Berubah
65 Episode 64 Kemarahan Bryllian
66 Episode 65 Rasa Bersalah Satya
67 Episode 66 Laki-laki di Alhambra
68 Episode 67 Aku Tidak Mau Bersaing Dengannya
69 Episode 68 Bocah Pengganggu
70 Episode 69 Aku Merindukanmu
71 Episode 70 Kenyataan Tidak Terduga
72 Episode 71 Meluapkan Kerinduan
73 Episode 72 Akhirnya Aku Tahu
74 Episode 73 Arya & Bryllian
75 Episode 74 Kejujuran Brandon
76 Episode 75 Maafkan aku Brandon
77 Episode 76 Pengkhianat?
78 Episode 77 Apa Kamu Yakin?
79 Episode 78 Hilangnya Kesalahpahaman
80 Episode 79 Mencuri Ciuman
81 Episode 80 Jujurlah
82 Episode 81 Maukah Kamu Menikah Denganku?
83 Episode 82 Aku Tidak Mau Menunggu Lagi
84 Episode 83 Apa Vara hamil?
85 Episode 84 Meminta Restu
86 Episode 85 Calon Besan, Ternyata...
87 Episode 86 Acara Lamaran
88 Episode 87 Fitting Baju Pengantin
89 Episode 88 Artimu Bagiku
90 Episode 89 Kabar Bahagia yang Membawa Duka
91 Episode 90 Kemarahan Seseorang dari Masa Lalu
92 Episode 91 Aku Tidak Mau Menundanya
93 Episode 92 Sebelum Hari Bahagia
94 Episode 93 Wedding Day
95 Episode 94 Resepsi Pernikahan
96 Episode 95 Free...
97 Episode 96 Sarapan Bersama
98 Episode 97 Honey Moon
99 Episode 98 Buah Cinta
100 Episode 99 Dua Buah Hati
101 Episode 100 Kamu Sudah Memilih
102 Episode 101 Aku Muak Melihatmu
103 Episode 102 Jangan Pergi Lagi
104 Episode 103 Ungkapan Hati
105 Episode 104 Terima Kasih Sayang..
106 Episode 105 Kembali Bersama
107 Episode 106 Bahagia Bersamamu
108 Episode 107 Boys..
109 Episode 108 Moment-moment Bahagia
110 Episode 109 You are Star in My Dark Night
111 Episode 110 Kekhawatiran Vara
112 Episode 111 Kelahiran Si Kembar
113 Episode 112 Bradley & Briley
114 Episode 113 Sesuatu yang Berbeda
115 Episode 114 Bukan Ibu yang Baik
116 Episode 115 Liburan Bersama
117 Episode 116 Brandon & Sharon
118 Episode 117 Dinner Romantis
119 Episode 118 Sharon Diculik
120 Episode 119 Emosi Brandon
121 Episode 120 Cinta Pertama Brandon
122 Episode 121 Keputusan Penting
123 Episode 122 Kebersamaan yang Membahagiakan
124 Episode 123 Cinta Pertama yang Menjadi Cinta Terakhir
125 Episode 124 Malam Bahagia
126 Episode 125 Pagi Ceria di Akhir Liburan
127 Episode 126 Raja, Ratu & 2 Pangeran
128 Curhatanku - Belajar Menulis
129 Episode 127 Keromantisan di Pulau Jeju
130 Episode 128 Kekecewaan Sharon
131 Episode 129 Keraguan Brandon
132 Episode 130 Bayang-bayang Masa Lalu
133 Episode 131 Pemimpin Klan Wang Eagle
134 Episode 132 Tidak Mau Jauh Darimu
135 Episode 133 You're The Best
136 Episode 134 Teman Lama
137 Episode 135 Dua orang yang Kembali Hadir
138 Episode 136 Aku Benci Kamu, Bry!
139 Episode 137 Sepenggal Kisah Masa Lalu
140 Episode 138 Duri dari Masa Lalu
141 Episode 139 Kamu Berubah
142 Episode 140 Perempuan Terakhir adalah Pemenangnya
143 Episode 141 Kamulah yang Pertama dan Satu-satunya
144 Episode 142 Mafia Family?
145 Episode 143 Jiwa Asing
146 Episode 144 Insting Seorang Ibu
147 Episode 145 Apa Aku Mencintainya?
148 Episode 146 Aku Lupa, Tapi Tubuhku Mengenalinya..
149 Episode 147 Jatuh Cinta Lagi..
150 Episode 148 Keanehan Vara..
151 Episode 149 Aku adalah Orang yang Tidak Boleh Kamu Lupakan
152 Episode 150 Kenangan Buruk itu Telah Kembali
153 Recommended Banget...
154 Episode 151 Perasaan yang Belum Hilang
155 Episode 152 Perasaan Terdalam Satya
156 Episode 153 Pulanglah..
157 Episode 154 Happy Wedding Anniversary - The End
158 Episode 154 THE END - Happy 1st Wedding Anniversary
159 Curhatanku - Terima Kasih Banyak..
160 Bonus Chapter 1
161 Bonus Chapter 2 - Tamat beneran nih
162 Ada yang Kangen Bry & Vara?
163 Edisi Ga Bisa Move on..
164 Edisi Ga Bisa Move on Part 2
165 Bry & Vara Muncul di When Kama Meet Sutra (lagi)
166 Bry & Vara Muncul di Cintaku Untuk Pengasuhku
167 SIDE STORY - EPS 29 COLD MAN CHASED BY LOVE
168 PROMO NOVEL KE-3 (THE KILLER KNIGHT VS THE MAFIA QUEEN)
169 PROMO NOVEL KE-4 (FORBIDDEN LOVE OF THE MAFIA KING)
170 PROMO NOVEL KE-5 (PERNIKAHAN DENGAN PERUSAK IMPIANKU)
171 PROMO NOVEL KE-6 TRUST ISSUE GADIS BROKEN HOME
172 Tanda Terima Kasih
Episodes

Updated 172 Episodes

1
Episode 1 Sepercik Kebahagiaan
2
Episode 2 Cahaya yang Menghilang
3
Episode 3 Misterius
4
Episode 4 Siapa kamu?
5
Episode 5 Kenapa selalu ada dia?
6
Episode 6 Aku menyukaimu
7
Episode 7 Cemburu
8
Episode 8 Kamu dimana?
9
Episode 9 Aku menemukanmu
10
Episode 10 Aku takut kamu pergi
11
Episode 11 Pesta Ulang Tahun Vara
12
Visual Tokoh
13
Episode 12 Terpesona
14
Episode 13 Aku mencintaimu
15
Episode 14 Maukah kamu jadi pacarku?
16
Episode 15 Kenapa kamu mencintaiku?
17
Episode 16 Jangan membuatku menunggu
18
Episode 17 Aku Juga Mencintaimu
19
Episode 18 Siapa Pengacau itu?
20
Episode 19 Kekasih
21
Episode 20 Saya Pacar Vara
22
Episode 21 Persaingan
23
Episode 22 Jangan Buat Aku Seperti Ini
24
Episode 23 Dinner Romantis
25
Episode 24 Katakan Perasaanmu
26
Episode 25 Terkuak
27
Episode 26 Apa maumu?
28
Episode 27 Hidupku Lebih Indah Karenamu
29
Episode 28 Aku Datang
30
Episode 29 Aku Ingin Mendengarnya
31
Episode 30 Rahasiaku
32
Episode 31 Menebusnya Seumur Hidupku
33
Episode 32 Aku Tidak Berencana Memaafkanmu
34
Episode 33 Jika Ada Laki-laki Lain
35
Episode 34 Bagaimana Hubungan kalian?
36
Episode 35 Jadi Ini Maksudmu?
37
Episode 36 Masa Lalu
38
Episode 37 Terjebak
39
Episode 38 Aku Tidak Seperti Dia
40
Episode 39 Berusaha Menemukanmu
41
Episode 40 Terima Kasih Satya
42
Episode 41 Bukan Orang Biasa
43
Episode 42 Terungkap
44
Episode 43 Maafkan Aku
45
Episode 44 Jangan Pernah Tinggalkan Aku
46
Episode 45 Izinkan Aku Menjagamu
47
Episode 46 Aku Takut Tidak Bisa Menahan Diri
48
Episode 47 Tersenyumlah
49
Episode 48 Berkumpul Bersama
50
Episode 49 Kebersamaan yang Indah
51
Episode 50 Senang Berkenalan dengan Kamu
52
Episode 51 Laki-laki Pembuat Luka
53
Episode 52 Aku Sungguh Mencintaimu
54
Episode 53 Makan Malam Keluarga
55
Episode 54 Karena Dia Kekasih Bry
56
Episode 55 Sejalan
57
Episode 56 Mencoba Mengungkap Tabir
58
Episode 57 Jangan Lengah
59
Episode 58 Kejutan di Siang Hari
60
Episode 59 Akulah Penyebabnya
61
Episode 60 Kenyataan Terpahit
62
Episode 61 Pergi Darimu
63
Episode 62 Kenapa Kamu Tidak Memberiku Kesempatan?
64
Episode 63 Berubah
65
Episode 64 Kemarahan Bryllian
66
Episode 65 Rasa Bersalah Satya
67
Episode 66 Laki-laki di Alhambra
68
Episode 67 Aku Tidak Mau Bersaing Dengannya
69
Episode 68 Bocah Pengganggu
70
Episode 69 Aku Merindukanmu
71
Episode 70 Kenyataan Tidak Terduga
72
Episode 71 Meluapkan Kerinduan
73
Episode 72 Akhirnya Aku Tahu
74
Episode 73 Arya & Bryllian
75
Episode 74 Kejujuran Brandon
76
Episode 75 Maafkan aku Brandon
77
Episode 76 Pengkhianat?
78
Episode 77 Apa Kamu Yakin?
79
Episode 78 Hilangnya Kesalahpahaman
80
Episode 79 Mencuri Ciuman
81
Episode 80 Jujurlah
82
Episode 81 Maukah Kamu Menikah Denganku?
83
Episode 82 Aku Tidak Mau Menunggu Lagi
84
Episode 83 Apa Vara hamil?
85
Episode 84 Meminta Restu
86
Episode 85 Calon Besan, Ternyata...
87
Episode 86 Acara Lamaran
88
Episode 87 Fitting Baju Pengantin
89
Episode 88 Artimu Bagiku
90
Episode 89 Kabar Bahagia yang Membawa Duka
91
Episode 90 Kemarahan Seseorang dari Masa Lalu
92
Episode 91 Aku Tidak Mau Menundanya
93
Episode 92 Sebelum Hari Bahagia
94
Episode 93 Wedding Day
95
Episode 94 Resepsi Pernikahan
96
Episode 95 Free...
97
Episode 96 Sarapan Bersama
98
Episode 97 Honey Moon
99
Episode 98 Buah Cinta
100
Episode 99 Dua Buah Hati
101
Episode 100 Kamu Sudah Memilih
102
Episode 101 Aku Muak Melihatmu
103
Episode 102 Jangan Pergi Lagi
104
Episode 103 Ungkapan Hati
105
Episode 104 Terima Kasih Sayang..
106
Episode 105 Kembali Bersama
107
Episode 106 Bahagia Bersamamu
108
Episode 107 Boys..
109
Episode 108 Moment-moment Bahagia
110
Episode 109 You are Star in My Dark Night
111
Episode 110 Kekhawatiran Vara
112
Episode 111 Kelahiran Si Kembar
113
Episode 112 Bradley & Briley
114
Episode 113 Sesuatu yang Berbeda
115
Episode 114 Bukan Ibu yang Baik
116
Episode 115 Liburan Bersama
117
Episode 116 Brandon & Sharon
118
Episode 117 Dinner Romantis
119
Episode 118 Sharon Diculik
120
Episode 119 Emosi Brandon
121
Episode 120 Cinta Pertama Brandon
122
Episode 121 Keputusan Penting
123
Episode 122 Kebersamaan yang Membahagiakan
124
Episode 123 Cinta Pertama yang Menjadi Cinta Terakhir
125
Episode 124 Malam Bahagia
126
Episode 125 Pagi Ceria di Akhir Liburan
127
Episode 126 Raja, Ratu & 2 Pangeran
128
Curhatanku - Belajar Menulis
129
Episode 127 Keromantisan di Pulau Jeju
130
Episode 128 Kekecewaan Sharon
131
Episode 129 Keraguan Brandon
132
Episode 130 Bayang-bayang Masa Lalu
133
Episode 131 Pemimpin Klan Wang Eagle
134
Episode 132 Tidak Mau Jauh Darimu
135
Episode 133 You're The Best
136
Episode 134 Teman Lama
137
Episode 135 Dua orang yang Kembali Hadir
138
Episode 136 Aku Benci Kamu, Bry!
139
Episode 137 Sepenggal Kisah Masa Lalu
140
Episode 138 Duri dari Masa Lalu
141
Episode 139 Kamu Berubah
142
Episode 140 Perempuan Terakhir adalah Pemenangnya
143
Episode 141 Kamulah yang Pertama dan Satu-satunya
144
Episode 142 Mafia Family?
145
Episode 143 Jiwa Asing
146
Episode 144 Insting Seorang Ibu
147
Episode 145 Apa Aku Mencintainya?
148
Episode 146 Aku Lupa, Tapi Tubuhku Mengenalinya..
149
Episode 147 Jatuh Cinta Lagi..
150
Episode 148 Keanehan Vara..
151
Episode 149 Aku adalah Orang yang Tidak Boleh Kamu Lupakan
152
Episode 150 Kenangan Buruk itu Telah Kembali
153
Recommended Banget...
154
Episode 151 Perasaan yang Belum Hilang
155
Episode 152 Perasaan Terdalam Satya
156
Episode 153 Pulanglah..
157
Episode 154 Happy Wedding Anniversary - The End
158
Episode 154 THE END - Happy 1st Wedding Anniversary
159
Curhatanku - Terima Kasih Banyak..
160
Bonus Chapter 1
161
Bonus Chapter 2 - Tamat beneran nih
162
Ada yang Kangen Bry & Vara?
163
Edisi Ga Bisa Move on..
164
Edisi Ga Bisa Move on Part 2
165
Bry & Vara Muncul di When Kama Meet Sutra (lagi)
166
Bry & Vara Muncul di Cintaku Untuk Pengasuhku
167
SIDE STORY - EPS 29 COLD MAN CHASED BY LOVE
168
PROMO NOVEL KE-3 (THE KILLER KNIGHT VS THE MAFIA QUEEN)
169
PROMO NOVEL KE-4 (FORBIDDEN LOVE OF THE MAFIA KING)
170
PROMO NOVEL KE-5 (PERNIKAHAN DENGAN PERUSAK IMPIANKU)
171
PROMO NOVEL KE-6 TRUST ISSUE GADIS BROKEN HOME
172
Tanda Terima Kasih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!