"Alvin!" Chloe dan Reina panik seketika, Reina berniat lari menyusul Alvin namun Chloe langsung mencegatnya.
"Reina, Kamu tunggu disini. Jangan kemana-mana, Biar kakak yang cari Alvin," Cegat Chloe menatap serius.
"Iya, Kakak hati-hati ya," Reina hanya bisa mengangguk pasrah, Ia masih menatap cemas ke arah kerumunan pengunjung.
Chloe mengangguk kecil, Dia lantas menyelinap diantara kerumunan pengunjung. Gadis itu bersusah payah menjaga keseimbangannya agar tidak terbawa arus.
"Aduh, Aku gak bisa napas," Pikir Chloe mencoba menghirup udara, Dia berjinjit agar bisa melihat keberadaan Alvin.
Di sisi Alvin, Dia berhasil keluar dari kerumunan setelah saling dorong dengan beberapa pengunjung. Pemuda bersurai hitam dengan netra merah itu menghirup udara dengan rakus, Sembari mengatur napasnya yang sempat ngos-ngosan.
"Buset, Hampir gak bisa napas aku. Ternyata yang dikerumunin cuma grup idol, Kukira apaan," Gumam Alvin menatap kerumunan di belakangnya.
"Alvin!"
Alvin mendongak mencari asal suara yang memanggilnya, Dia melihat Reina yang berlari kecil menghampirinya. Reina lantas memegangi kedua pundaknya.
"Vin, Kamu gak apa-apa kan?"
"Iya, Gak apa-apa kok. Kak Chloe dimana?"
"Kak Chloe ikut masuk ke kerumunan tadi, Buat nyari kamu Vin. Kamu sih asal masuk kerumunan aja! Sekarang kita kehilangan kak Chloe nih," Reina memukul pelan pundak kembarannya itu, Tatapannya beralih ke kerumunan.
"Maaf, Habisnya aku penasaran," Alvin meringis kecil sambil mengusap pundaknya, Dia ikut memandangi kerumunan. "Terus gimana dong? Mau aku masuk kesana lagi buat cari kak Chloe?"
"Kita tunggu sebentar deh, Mungkin bentar lagi kak Chloe keluar. Tapi kalau gak keluar kita bakal cari," Usul Reina.
"Baiklah, Semoga aja kak Chloe gak kenapa-napa,"
"Iya,"
Alvin dan Reina memutuskan duduk tak jauh dari kerumunan sembari memantau apakah Chloe sudah keluar atau belum.
Sedangkan disisi Chloe, Dirinya tak kuat lagi menahan tubuhnya sehingga Chloe terbawa arus pengunjung.
DUK!
"Aawww!"
Salah satu pengunjung tak sengaja menyenggolnya membuat Chloe terhuyung dan menabrak seseorang di belakangnya hampir jatuh. Untungnya sosok itu sigap menahan kedua pundak Chloe sehingga si gadis tak jadi jatuh.
Chloe menoleh karna merasakan tangan yang memegang pundaknya, Gadis itu bersitatap beberapa saat dengan netra milik seorang pria yang menolongnya.
"Kau gak apa-apa nona? Hampir saja kau jatuh ya tadi," Kata pria itu tersenyum ramah, Masih tak melepas pegangannya.
"Ah iya, Aku tidak apa-apa. Terima kasih," Balas Chloe cepat, Agak gugup karna wajah mereka yang terbilang berdekatan.
Si gadis bergerak cepat sedikit menjauh dari si pria membuat pegangan itu terlepas, Dia memperhatikan penampilan sosok pria tersebut beberapa saat. Surai ungu magenta dengan netra hijau zambrut sangat cocok dipadukan dengan pakaian formal jas hitam miliknya, Layaknya pria itu memakai pakaian bodyguard. Tak lupa kacamata hitam yang tersampir di saku jas nya. Penampilan pria itu keren sekaligus menawan di mata kaum hawa.
"Apa nona salah satu penggemar HE@VEN? Kalau iya, Saya bisa antarkan nona kesana untuk minta tanda tangan atau sekedar berfoto. Kebetulan saya bodyguard mereka," Pria itu masih menunjukkan senyum ramahnya sambil menunjuk tempat event meet and greet yang sedang berlangsung.
Chloe memandang tempat meet and greet tersebut beberapa saat sebelum menggeleng cepat dan kembali menatap si pria.
"Tidak perlu kok, Lagian saya bukan penggemar mereka. Kalau begitu saya permisi ya," Chloe tersenyum kikuk sebelum buru-buru pergi dari sana, Keluar dari kerumunan itu.
"Ah, Iya," Si pria hanya bisa memandangi kepergian Chloe dengan kebingungan, Setelahnya dia mengacuhkan hal itu dan kembali melakukan tugasnya memakai kacamata hitam. Meminta pengunjung untuk antri agar semuanya kebagian tanda tangan dan berfoto bersana grup HE@VEN.
*****************
Berhasil keluar dari kerumunan, Chloe segera menjauh dan mengatur napasnya yang sempat hampir habis. Gadis itu mendekati sebuah bangku kosong dan beristirahat disana. Tak berselang lama Alvin dan Reina yang sudah menunggu lama bergegas menghampiri.
"Kak! Kakak gak luka kan?" Kata Alvin sesampainya di hadapan Chloe, Remaja bersurai hitam itu menatap merasa bersalah karna membuat sang kakak terlibat.
"Gak luka, Cuma sesak napas," Chloe mendelik kesal. Lalu menjitak pelan kepala adiknya itu.
Buk!
"Aaww! M-Maaf kak," Cicit Alvin, Meringis kecil setelah mendapat jitakan dari Chloe.
"Makanya Vin, Lain kali jangan asal pergi aja. Bikin panik tau!" Reina berkacak pinggang.
"Iya deh, Gak akan diulangin lagi," Alvin menunduk lesu sebelum merasakan usapan lembut di puncak rambutnya.
Alvin mendongak menatap sang kakak yang kini sedang mengusap rambutnya disertai senyum tipis.
"Ya udah. Kita lanjutin lagi cari tas sama perlengkapan sekolahnya ya," Kata Chloe.
"Iya kak," Si kembar menyahut senang.
Mereka kembali melanjutkan perjalanan setelah istirahat beberapa menit.
*******************
[Rumah keluarga Watson]
Cklek!
Blam!
"Ma, Kami pulang!" Seru Chloe usai menutup pintu, Dia dan kedua adiknya segera melepas sepatu mereka lalu mendudukkan diri di sofa.
Chloe meletakkan semua barang-barang mereka, Dia mengipas-ngipaskan tangannya sesaat untuk sekedar meredakan rasa letih.
"Selamat datang kembali," Mama Chloe menyambut dari arah dapur, Sebelum keluar menemui anak-anaknya yang sedang bersantai. Dia melihat barang-barang yang Chloe bawa.
"Ini, Tadi Chloe beli makanan buat mama," Chloe menunjuk dua bungkus makanan di meja.
"Oh iya, Nanti mama panasin di panci," Mama Chloe tersenyum, Dia mengalihkan pandangannya pada Alvin dan Reina. "Vin, Rei. Kalian bisa ke kamar dulu? Mama mau bicara sama kakak kalian,"
"Baik ma,"
Alvin dan Reina bergegas ke kamar masing-masing, Sedangkan Chloe menatap bingung dan membiarkan mama nya duduk dulu sebelum membuka suara.
"Apa ada berita buruk ma?" Tanya Chloe cemas.
"Tidak sayang, Tapi ini tergantung kamu yang mendengarkan, Entah menjadi berita buruk atau baik bagimu," Mama Chloe menghembuskan napas sejenak sebelum menatap lembut anaknya. "Kamu ingat cincin yang ada di jari kamu saat kamu bangun dari koma, Dan yang mama bilang kamu sudah dinikahkan dengan orang asing saat itu?"
"Iya ma, Chloe ingat,"
"Orang itu...Kembali lagi. Setelah mama meminta dia untuk menunggumu, Karna saat itu kamu belum lulus SMA. Dia hanya memberikan 1 tahun untukmu, Lalu setelah kamu lulus SMA. Dia akan menjemputmu,"
Chloe terkejut hampir tak bisa bergerak dari tempatnya, Bagai tersambar petir di siang bolong.
"Dia kembali lagi?! Aku bahkan tidak pernah bertemu atau melihat wajahnya sekali pun," Pikir Chloe cemas.
TBC
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
⎯⎯꯭ᷤ💕Sisk𝚊⃤𝐊𝐔ˢ⍣⃟ₛ꙳❂͜͡✯:≛꯭➛
dsni menceritakan Chloe d dunia nyata kan ya,, eehh tau2ny ntar pas akhir itu juga imajinasi ny... hohoho gg kebayang kek mana para reader's gg terima ending ny kek gitu lagi... muahahaha ✌️ Thor,,canda yaa!
2022-07-04
3