BAG 4

" Gue Sih Mau aja, Cuma Nanti kalo gue Beri pelajaran Nanti Si Bapak Satpam Gak Bisa Lihat Dunia Yang Indah Ini Lagi Bagaimana," Kata Emily Ringan.

Memang Emily Bisa Menghancurkan Hantu Hantu Yang Keterlaluan Jahatnya, Namun ia Tak Bisa Sembarangan Pakai, Karena Ia Harus Tau dulu Hantu Itu Pantas Atau Tidaknya... Dan Emily Tidak Bisa Asal Menghancurkan Begitu saja.

" Hehehehe dari pada Pak satpam Itu Ganggu Lu Terus Mil," Kata Citra Pelan

"Siapa...Yang Berani Ganggu Lu Emily," Tanya Teman Satu lagi yang Bernama Marina.

" Satpam Yang Mana," Tanya Marina Lagi

Marina Adalah Teman Baru Emily dan Citra, saat Masuk Sekolah Ini.. dan Belum Tau Menahu Tentang Emily..

" Ah Tidak Kok, Gue Cuma Bercanda Aja Rin," Kata Emily, Emily memang Menutupi Kelebihannya, tidak Sembarang orang Emily Memberi tau, Karena Yang Pasti Kebanyakan Tak Ada Yang Mempercayainya dan Bahkan Ada Yang Bilang Kalo Dia Gila,

" Oh Gue Kira Beneran," Kata Marina Khawatir takut Kalo ada Yang Mengganggu Emily.

" Oia Bentar Lagi kan Kelulusan Sekolah Kita,, Lu lu pada Mau Kuliah Dimana Nanti," Tanya Marina Lagi.

" Gue Sih belum Tau, Lu sendiri Rin," Tanya Balik Citra..

" Gue Sih Mau Ke Amerika Aja Ah,," Kata Marina.

" Kalo Lu Mil," Tanya Citra Pada Emily..

" Gue...Kayanya Si Daerah Sini aja Lah...Di sini juga Kan Bagus Universitas nya," Kata Emily Ringan..

" Paling Universitas UI aja Deh, Di situkan Bagus Juga," Kata Emily Pelan.

" Gue Juga Mau Kuliah Di sana Mil," Kata Citra..

" Waaaah Berarti kita Samaan Nanti," Kata Emily Senang.

" Yaaah Cuma Gue Dong Yang Jauh," Kata Marina Sedih..

" Lagian Lu Kenapa Milih Amerika Sih," Tanya Citra Penasaran.

" Gue Kan Di Suruh Bonyok Gue, Jadi Gue Gak Bisa Nolak," Kata Marina pelan.

" yaaaaaaaah," Ucap Emily dan Citra Barengan.

" Padahal...Gue Mau Kuliah Bareng Kalian," Kata Marina Sedih.

" Gak apa apa..Nanti Setelah Kita Lulus Kita Kan Pasti Ketemu Lagi, Iya Gak," Kata Citra Antusias.

" Bener Juga..." Kata Marina Tak Lagi Sedih.

***********..…......**********....…....…..*********

Tak Terasa Setahun Demi Setahun Emily Menyelesaikan Sekolahnya dan Kini Penandaan Kelulusan Emily dan Teman Teman Sekolahnya.

Kini Emily Berusia 19 tahun.

dan Akan Masuk Universitas terbaik Nantinya..

" Pah...Papah kan Dulu Janji Mau Mengijinkan Aku Untuk Ngekost," Kata Emily saat Berdua Saja Dengan Papahnya,

" Sayang...Papah Kan Harus Minta Ijin dulu juga Pada Mamahmu sayang," Kata Papah Adam.

" Tapi Pah... Papah Kan Sudah Janji," Kata Emily Lagi.

" Janji Apa...?" Tanya Mamah Kiona.

" Mah....Bolehkan Aku Ngekost kalo Aku sudah Masuk Kuliah," Kata Emily Pelan.

" Loh kok Ngekost sih Sayang...Memangnya tinggal di sini kenapa," Tanya Mamah Kiona.

" Aku Ingin belajar Hidup Mandiri Mah, Bukannya Mamah Selalu Mengajariku Seperti Itu, dan Aku Ingin mempelajari Nya Mah," Kata Emily Ringan..

" Ah Jadi Anak Mamah Mau Belajar Mandiri," Tanya Mamah Kiona Senang,

" Iya Mah...Boleh Yah," Tanya Emily Lagi..

" Tapi Sayang...Apa Kamu Bisa Beradaptasi Dengan Lingkungan Lain Nantinya," Tanya Mamah Kiona Khawatir Pada Kemampuan Yang Dimiliki Emily.

" Mamah Sama Papah Tenang Saja Aku Sudah Terbiasa Kok Mah, Pah," Kata Emily Pelan.

" Lagi pula Aku sudah 19 tahun Mah, Pah, Aku sudah Dewasa," Kata Emily.

" Tapi Sayang...." Kata Papah Adam terpotong Oleh Suara Mamah Kiona.

" Pah...Biarkan Saja, Lagi Pula Emily sudah Dewasa, Bukannya Bagus Kalo Putri kita Mencoba Hal Yang Lainnya," Kata Kiona Lembut.

" Baiklah Sayang, Papah Ijinkan, Tapi Papah Akan Membelikan mu Apartemen yang Dekat Dengan Kuliah mu itu," Kata Papah Adam

" Kalo Tidak Mau,, Berarti tidak Usah Ngekost," Kata Adam Lagi.

" Iya Iya Iya..." Kata Emily senang....

Dan Seminggu Lagi Emily Akan Masuk Universitas UI yang Terbaik Di Kota Ini.

Dan Minggu Lusa Emily akan Pindah ke tempat dimana Emily Akan Tinggal Sendirian Di Apartemen mewah Yang di Beli Papahnya...

HARI MINGGU....

Emily Memberi tau Sahabatnya, bahwa Ia Akan Pindah dan Tinggal Di Apartemen dekat Tempat Kuliahnya..

Citra Yang datang sendiri saat Tau Kalo Emily Akan Pindah, Marina Sudah Pergi Ke Amerika 3 hari Yang Lalu dan Menjalankan Kehidupannya Di sana.

" Eh Mil...Lu Yakin,, Apartemen Lu Gak Ada Hantunya," Tanya Citra Saat Mengobrol di Kamar Emily yang dulu dan sedang Menyiap Nyiapkan Baju Bajunya,

" Gue Aja Belum Lihat, Apartemen nya Kaya Gimana," Tukas Emily acuh..

" Tapi Gue Harap Si,, Gak Seram dan Tidak berpenghuni Hantu Yang Keras kepala," Kata Emily Lagi.

" Tapi....Kalo Hantu Itu Baik, Gue Akan ijinin Dia Untuk Tinggal di Rumah baru gue itu," Kata Emily Lagi...

" iiiih Lu tuh Ya...Mana Ada Manusia Bisa Hidup Berdampingan Dengan Hantu Kaya Gitu," Kata Citra Kesal.

" Yeeee Lu Kan Gak Lihat Langsung Cit, Kalo Lu Lihat Langsung Lu Bakal Ngerti kalo Manusia Dan Hantu Itu Memang Hidup saling Berdampingan," Kata Emily...

" Sayang Apa Sudah Selesaikan," Tanya Mamah Kio lembut.

" Sudah Kok Mah,," Kata Emily Senang.

" Ada Yang Tertinggal Tidak Sayang," Tanya Mamah Kio.

" Tidak Ada Kok Mah," Kata Emily lembut.

" Ya Sudah. ayo.." Ajak Mamah Kio Lembut..

Adam Pun Membawa Putri dan Kiona serta Citra Ke Apartemen Mewah Yang Ia Beli..

Dan Menunjukan Kartu Apartemen Pada Emily..

dan Kamar Emily Berada Di No 23 Lantai 15 dan Itu Apartemen yang Paling Mewah..

Karena Dulu Bekas Seorang Pengusaha Yang Kaya Raya Tinggal dan Entah Kenapa Apartemen itu di Kosongkan 2 tahun Lalu Setelah Pemilik Apartemen Itu hilang Tak Tau Kemana.

" Ya ampun Pah...Kenapa Harus No 23 Sih Pah," Kata Emily Kesal Karena Emily Tau Kalau Angka Yang Berhubungan Dengan 3 Pasti Sial Untuknya.

" Loh...Kenapa Sayang... Apartemen ini kan Bagus Nak, Lagi Pula Perlengkapan Semua Di Apartemen ini Lengkap," Kata Adam Bangga Dengan Apa Yang Ia Belikan Untuk Putrinya.

" Iya...Tapi Kenapa Harus ada No 3 nya Pah," Kata Emily Kesal saat Tau Kalo No Kamarnya Ada No 3 nya.

" Sayang..menurut Mamah No 3 itu Hoki Buat Mamah, Walaupun Kebanyakan Orang Bilang No 3 itu Adalah Angka Yang Tidak Membawa Hoki tapi Buat Mamah Angka 3 Membawa Berkah Sayang," Kata Mamah Kiona Lembut.

" Iya Mah," Kata Emily Lembut.

Belum Saja Emily Masuk Ke Apartemen sudah Di sambut Dengan Penjaga Apartemen itu terlebih Dulu..

" Ada apa sayang," Tanya Papah saat Melihat Emily Menahan Pusing Dikepalanya..

" Apa Ada Sesuatu Sayang," Tanya Papah Emily, Papah Emily seakan Tau Kalo Emily Merasakan Sesuatu dan Langsung Menanyakannya,

Emily Hanya Tersenyum Saat di Tanya Seperti Itu, Papah dan Mamah Emily pun Paham Apa Yang di Rasakan Emily...

" Apa Kau Bisa Melihatku Nak," Tanya Seorang Nenek Tua pada Emily..

Karena Emily Tak Ingin Membuat Siapa Pun Tau Ia Hanya Diam Dan tak Menghiraukan Nenek Tua Itu...

Buat para Penggemar Cerita Horor, Maaf ya Ini sih Cerita Sebagai Mana Pengalaman Author Aja,

Episodes
1 BAG 1
2 BAG 2
3 BAG 3
4 BAG 4
5 BAG 5
6 BAG 6
7 BAG 7
8 BAG 8
9 BAG 9
10 BAG 10
11 BAG 11
12 BAG 12
13 BAG 13
14 BAG 14
15 BAG 15
16 BAG 16
17 BAG 17
18 BAG 18
19 BAG 19
20 BAG 20
21 BAG 21
22 BAG 22
23 BAG 23
24 BAG 24
25 BAG 25
26 BAG 26
27 BAG 27
28 BAG 28
29 BAG 29
30 BAG 30
31 BAG 31
32 BAG 32
33 BAG 33
34 BAG 34
35 BAG 35
36 BAG 36
37 BAG 37
38 BAG 38
39 BAG 39
40 BAG 40
41 BAG 41
42 BAG 42
43 BAG 43
44 BAG 44
45 BAG 45
46 BAG 46
47 BAG 47
48 BAG 48
49 BAG 49
50 BAG 50
51 BAG 51
52 BAG 52
53 BAG 53
54 BAG 54
55 BAG 55
56 BAG 56
57 BAG 57
58 BAG 58
59 BAG 59
60 BAG 60
61 BAG 61
62 BAG 62
63 BAG 63
64 BAG 64
65 BAG 65
66 BAG 66
67 BAG 67
68 BAG 68
69 BAG 69
70 BAG 70
71 BAG 71
72 BAG 72
73 BAG 73
74 BAG 74
75 BAG 75
76 BAG 76
77 BAG 77
78 BAG 78
79 BAG 79
80 BAG 80
81 BAG 81
82 BAG 82
83 BAG 83
84 BAG 84
85 Bag 85
86 BAG 86
87 BAG 87
88 BAG 88
89 BAG 89
90 BAG 90
91 BAG 91
92 BAG 92
93 BAG 93
94 BAG 94
95 BAG 95
96 BAG 96
97 BAG 97
98 BAG 98
99 BAG 99
100 BAG 100
101 BAG 101
102 BAG 102
103 BAG 103
104 BAG 104
105 BAG 105
106 BAG 106
107 BAG 107
108 BAG 108
109 BAG 109
110 BAG 110
111 BAG 111
112 BAG 112
113 BAG 113
114 BAG 114
115 BAG 115
116 BAG 116
117 BAG 117
118 BAG 118
119 BAG 119
120 BAG 120
121 BAG 121
122 BAG 122
123 BAG 123
124 BAG 124 THE END....
Episodes

Updated 124 Episodes

1
BAG 1
2
BAG 2
3
BAG 3
4
BAG 4
5
BAG 5
6
BAG 6
7
BAG 7
8
BAG 8
9
BAG 9
10
BAG 10
11
BAG 11
12
BAG 12
13
BAG 13
14
BAG 14
15
BAG 15
16
BAG 16
17
BAG 17
18
BAG 18
19
BAG 19
20
BAG 20
21
BAG 21
22
BAG 22
23
BAG 23
24
BAG 24
25
BAG 25
26
BAG 26
27
BAG 27
28
BAG 28
29
BAG 29
30
BAG 30
31
BAG 31
32
BAG 32
33
BAG 33
34
BAG 34
35
BAG 35
36
BAG 36
37
BAG 37
38
BAG 38
39
BAG 39
40
BAG 40
41
BAG 41
42
BAG 42
43
BAG 43
44
BAG 44
45
BAG 45
46
BAG 46
47
BAG 47
48
BAG 48
49
BAG 49
50
BAG 50
51
BAG 51
52
BAG 52
53
BAG 53
54
BAG 54
55
BAG 55
56
BAG 56
57
BAG 57
58
BAG 58
59
BAG 59
60
BAG 60
61
BAG 61
62
BAG 62
63
BAG 63
64
BAG 64
65
BAG 65
66
BAG 66
67
BAG 67
68
BAG 68
69
BAG 69
70
BAG 70
71
BAG 71
72
BAG 72
73
BAG 73
74
BAG 74
75
BAG 75
76
BAG 76
77
BAG 77
78
BAG 78
79
BAG 79
80
BAG 80
81
BAG 81
82
BAG 82
83
BAG 83
84
BAG 84
85
Bag 85
86
BAG 86
87
BAG 87
88
BAG 88
89
BAG 89
90
BAG 90
91
BAG 91
92
BAG 92
93
BAG 93
94
BAG 94
95
BAG 95
96
BAG 96
97
BAG 97
98
BAG 98
99
BAG 99
100
BAG 100
101
BAG 101
102
BAG 102
103
BAG 103
104
BAG 104
105
BAG 105
106
BAG 106
107
BAG 107
108
BAG 108
109
BAG 109
110
BAG 110
111
BAG 111
112
BAG 112
113
BAG 113
114
BAG 114
115
BAG 115
116
BAG 116
117
BAG 117
118
BAG 118
119
BAG 119
120
BAG 120
121
BAG 121
122
BAG 122
123
BAG 123
124
BAG 124 THE END....

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!