Listiani iri

gadis itu berlari ke arah panggilan seseorang

"iya kak ada apak" (sambil tersenyum memperlihatkan lesung pipinya yang kemerahan)

"Sejak kapan orang rumah memperbolehkan kamu berpenampilan rapih seperti ini hahhhhh sejak kapannnnn anak pembawa siallll" (menekan kata-katanya)

"Mmmmzzzzt maaf kak Aniiii mengapa Lisa tidak boleh berpenampilan seperti ini"(sambil menunjuk dirinya sendiri)

"lho itu cuman pembawa sialll lho gak pantas disamakan sama gue dan kak gitani" (senyum mengejek)

lisa menunduk sambil menangis mendengar perkataan kakak nya yang masih belum berubah dari dlu sampai *sekarang

"kenapa sampai sekarang aku masih disalahkan tuhannnnn atas semua dosa yang tidak pernah aku perbuat, aku tidak pernah meminta untuk dilahirkan dari rahim mamaaaaa aku tidak pernah mintaaaa tapi kenapa aku yang disalahkan atas semua kejadian yang menimpa mamaaaa*"

(bicara dalam hatinya)

diujung tangga seorang wanita berkepala 40 han yang masih terlihat cantik sedang melihat kejadian itu.

lisa berlari ke kamarnya menangis sejadi-jadinya, dia memukuli dada nya yang benar-benar sesak, betapa tidak adilnya takdir, kenapa seorang bayi kecil sampai sudah 17 tahun disalahkan atas kesalahan yang tidak pernah diperbuatnya.

"hiksss tuhannnn apa salahkuuuu mengapa hidupku seperti iniiiii, aku mau dipeluk mama aku mau disayangi seperti kak gitani dan kak ani, aku juga mauuuuu, kulihat tadi mama ada saat aku dimarahi tapi mama sama saja seperti dulu tidak pernah Sayang pada ku hiksss"

lisa cuman bisa membatin meratapi kehidupan nya.

pagi harinya ditempat pekerjaan Arlan bos nya menerima permintaan dari pembeli mau seorang gadis cantik untuk dia beli, bosnya memerintahkan pada Arlan untuk mencari mangsa gadis cantik.

"Arlan sekarang gadis cantik untuk kita memenuhi keinginan pembeli itu, akan ku kasih keuntungan yang besar untuk mu jika kamu bisa mendapatkan gadis sesuai permintaan pembeli itu".( sang bos tersenyum evil memperlihatkan sisi buruknya, walaupun cukup tampan tapi sikapnya tidak setampan hatinya).

" gadis cantik bossss? itu mudah bos". ( tersenyum penuh maksud).

"jika benar mudah cepat bawa dia sekarang juga arlannn".

" siap bos aku tinggal ke rumah dan ambil salah satu anak gadis ku hahahaha"(tersenyum penuh kepuasan)

prok prokk prokkk

" kau memang seorang ayah yang benar-benar baik arlan kau pantas diberi penghargaan atas kebaikan mu ini hahahaha".

"sekarang pergi pilih anak gadis mu yang paling cantik, ku dengar kau punya 3 anak gadis".(tersenyum evil)

"yah itu benar bos, 3 anak gadis yang tidak bisa diandalkan".(tersenyum kecut)

"Tenang saja arlan sebentar lagi salah satu anak gadis mu itu akan bisa kau andalkan dan menghasilkan uang banyak hahahaha"

Arlan hanya tersenyum kecut sungguh takdir tidak adil baginya karena hanya mempunyai anak gadis saja, yang bisa nya cuman menghambur-hamburkan uang saja.

"hahhh (menghela nafas) yasudah bos saya pamit undur diri".(sambil membungkukkan badan nya lalu meninggalkan ruangan bos nya sekaligus temannya).

"kenapa rasanya hatiku sakit saat membayangkan anak perempuan ku akan dijual, entah apa yang akan diperbuat oleh pembeli itu, hahhhh tidak Arlan lho gak boleh lemah, ketiga anak gadis mu itu hanya membuat lho susah".

(berbicara dalam hatinya lalu meninggalkan markasnya).

Didalam mobil yang ditumpangi arlan yang dikemudikan sandi bawahan arlan, arlan menelepon istrinya.

drtttt drttt drtttt

"siapa sih ganggu bangetttt(mengambil ponselnya yang berdering)

"ahhhhhhhh mas Arlan telepon akuuuu ohhhh ini suatu keajaibannnn, setelah sekian lama mas arlan baru menelepon lagi"(Senyuman dibibir mungil itu tidak pudar - pudar).

drtttt drttt drtttt drttt drtttt

suara telepon membuyarkan rasa senang Dahlia yang mengangkat telepon nya.

ceklek

"hallo mas, ada apa? tumben mas arlan telepon aku lagi aku bahagia banget aku kangen"

"siapkan salah satu anak mu dandani dia secantik dan serapi mungkin, sebentar lagi aku kesana"

"hahhhh(merasa heran sekaligus terkejut) buat apa mas, apa ada seorang pemuda yang ingin meminang anak kita hehe"(sedikit becanda)

"aku ingin menjual salah satu anak mu, anggaplah sebagai balas budi Karena Selama ini aku yang memberi dia makan dan kehidupan yang sepantasnya mereka dapatkan"(tersenyum evil)

"apaaaaaa maksud kamu apa mas,menjual anak kita aaaa gila ini gilaaa walau bagaimanapun mereka anak kita mas"

"Jangan banyak bicara apalagi membantah, aku dan bos ku membutuhkan seorang gadis untuk memenuhi keinginan pembeli"

"hahhhh mak mak sud mas bos menjual? (terkejut) Jangan bilang selama ini pekerjaan mas itu"(tidak dapat meneruskan lagi saking terkejutnya)

"siapkan sekarang beberapa menit lagi aku sampai"(tersenyum penuh kebanggaan dan senyum kegelapan yang menyelimuti)

klik

bunyi itu menyadarkan Dahlia akan keputusan arlan tidak bisa dibantah, Dahlia cepat-cepat berpikir dan akhirnya menemui anak-anaknya,

di ruang tamu.

"gitaniiii Listianiiiiii cepat kalian kesini"(teriak Dahlia penuh kepanikan)

"ada apa mama teriak-teriak kuping ani sakit tau"(manja ani)

"ada kabar buruk ayah kalian akan pulanggg"

"memangnya apa ma bukunya itu kabar baik"(sela ani)

"diam mama belum selesai bicara"(pelotot gitani)

"ahhh sudah kalian jangan bertengkar tolong mama, ayah kalian lagi dijalan mau kesini dan dia akan membawa salah satu dari kalian untuk dia jual"(ucap Dahlia dengan nada khawatir)

"whattttttttttt?"(kaget ani)

sedangkan gitani cuman diam dengan muka datarnya.

"ohhhhh no maaa aku gak mau dijuallll(ucap ani takut)

" mama juga gk sebodoh itu, kalian anak mama yang mama punya, kalian kedua putri mama yang mama sayangi"

"gimana kalo si anak pembawa sial itu saja yang ayah jualllll"(senyum kepuasan terbit dibibir anak manja ani)

"gilaaa anak pembawa siallll itu mana mungkin laku dijual, penampilan nya saja..." (tidak melanjutkan kata-katanya)

" tidak kak aku kemarin melihat anak itu sedikit memoles wajah nya, dan yah anak itu cukup cantik juga aku yakin kalo dia didandani dengan benar dia akan laku dijual"

"hahahaha kalo benar dia benar pergi dari rumah ini aku tidak akan tersaingi lagi, hahhh tidak dipungkiri anak sialan itu cantik melebihi aku dan kak ani,aku benar-benar iri melihat kecantikannya yang alami itu,hahhh memikirkannya saja memuakkan" bicara ani dalam hatinya sambil mendelikan matanya dia benar-benar merasa jengah.

"ide bagussss hahahaha ini bagus kau memang jenius sayang"(mencolek hidung anak kesayangannya itu)

gitani hanya menjadi pendengar saja dia tidak berkata-kata apa.

"Melisaaaaa lisaaaaaaaaa"

bersambung

maaf yah kakak semua alur author mungkin sangat membosankan maklum ini adalah karya pertama author 🤗 jangan lupa like dan komennya 🤗kalo bisa dengan vote nya sekalian hehehe 🤭

salam sayang dari author 🤗

Terpopuler

Comments

😍syg lon 😍

😍syg lon 😍

semangat kx..

2023-01-03

0

Lina Zascia Amandia

Lina Zascia Amandia

Semangat jgn menyerah....

2023-01-01

1

Rini Antika

Rini Antika

semangat terus ya, aku jg baru dua bulan kok belajar nulis, sesuai janjiku d FB aku sudah mampir, jgn lupa mampir jg k ceritaku..🤭💪💪

2022-08-29

1

lihat semua
Episodes
1 Figur Ayah yang buruk
2 Listiani iri
3 kasih seorang kakak
4 Pembeli
5 Melisa hilang ingatan
6 Issani Arya diningrat
7 Disekolah
8 cerita issa kecil
9 kemarahan dahlia pada listiani
10 Disekolah
11 Bertemu
12 gadis itu tidak akan kemana-mana
13 cafe
14 pengumuman
15 ada apa dengan Tommy
16 gue harap lho cepat kembali
17 gagak menjadi ratu angsa menjadi babu
18 aku yakin setelah ini kau akan menyesal bos
19 Kenapa kalian tega membohongi ku
20 kehancuran dua keluarga
21 Berbagi waktu
22 kedatangan ayah
23 kedatangan ayah 2
24 aku akan pulang jika issa pulang
25 Keegoisan dahlia
26 Keadaan 2 keluarga yang berbeda
27 perasaan tommy
28 kunjungan dahlia
29 Kunjungan dahlia 2
30 Perasaan tommy
31 perasaan tommy 2
32 semanis lho
33 Dahlia demam(sakit)
34 Melissa pulang
35 Melissa hilang kendali
36 Melissa hilang kendali 2
37 Melissa hilang kendali 3
38 maafkan ayah
39 apa kah aku sangat kejam dan egois (marissa)
40 kau yang paling salah disini
41 kesedihan dahlia
42 Dahlia meracau
43 keadaan yang semakin kacau
44 Tuberculosis
45 Rumah sakit
46 Dahlia belum sadar
47 Senjata makan tuan
48 Mirip ayah
49 Kecemburuan listiani
50 Dahlia siuman
51 Dahlia pulang
52 Perasaan tommy
53 perasaan tommy 2
54 Ke rumah mama
55 ke rumah mama 2
56 Di ruang tamu
57 Kedatangannya vano
58 pagi hari
59 Kecelakaan
60 Kecelakaan 2
61 Kau hanya milik ku gadis kecilku
62 Kondisi keempat pasien
63 Marlan sing arespati
64 Nenek tua
65 Jeassen kritis lagi
66 jeassen siuman
67 aku juga adik mu
68 Perasaan listiani
69 Keadaan yang mulai membaik
70 Devano merajuk
71 semoga semuanya baik-baik saja
72 Pulang ke rumah
73 Terancam pisah ranjang
74 Kediaman mu sangat jelek
75 Keadaan yang sebenarnya
76 Hasutan sera
77 Jika dia tidak segera dilenyapkan Maka aku yang akan di dilenyapkan
78 Rencana baru sera
79 Kau dengan lancang nya menyakiti tubuh kakak ku sama saja kau menantang ku
80 Berangkat bersama
81 Promosi
82 terimakasih tha
83 Mesin pencari uang
84 Penglihatan melissa
85 Kucing licik
86 Tekanan kehidupan bagi gitani
87 Kehidupan yang bagaikan teka-teki
88 Jangan pernah mengatai ku Abraham
89 kan ku habisi kau sekarang juga
90 Kan ku habisi kau sekarang juga 2
91 Menuju ending
92 pengumuman +promosi
93 Dua cahaya
94 Mengunjungi kantor Devano
95 Pengumuman + promosi wajib dibaca !!!
96 Dilema
97 Satu bab lagi menuju ending
98 Dewi keadilan
99 Ending
100 Novel baru season 2 nya Kisah Melissa Arespati
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Figur Ayah yang buruk
2
Listiani iri
3
kasih seorang kakak
4
Pembeli
5
Melisa hilang ingatan
6
Issani Arya diningrat
7
Disekolah
8
cerita issa kecil
9
kemarahan dahlia pada listiani
10
Disekolah
11
Bertemu
12
gadis itu tidak akan kemana-mana
13
cafe
14
pengumuman
15
ada apa dengan Tommy
16
gue harap lho cepat kembali
17
gagak menjadi ratu angsa menjadi babu
18
aku yakin setelah ini kau akan menyesal bos
19
Kenapa kalian tega membohongi ku
20
kehancuran dua keluarga
21
Berbagi waktu
22
kedatangan ayah
23
kedatangan ayah 2
24
aku akan pulang jika issa pulang
25
Keegoisan dahlia
26
Keadaan 2 keluarga yang berbeda
27
perasaan tommy
28
kunjungan dahlia
29
Kunjungan dahlia 2
30
Perasaan tommy
31
perasaan tommy 2
32
semanis lho
33
Dahlia demam(sakit)
34
Melissa pulang
35
Melissa hilang kendali
36
Melissa hilang kendali 2
37
Melissa hilang kendali 3
38
maafkan ayah
39
apa kah aku sangat kejam dan egois (marissa)
40
kau yang paling salah disini
41
kesedihan dahlia
42
Dahlia meracau
43
keadaan yang semakin kacau
44
Tuberculosis
45
Rumah sakit
46
Dahlia belum sadar
47
Senjata makan tuan
48
Mirip ayah
49
Kecemburuan listiani
50
Dahlia siuman
51
Dahlia pulang
52
Perasaan tommy
53
perasaan tommy 2
54
Ke rumah mama
55
ke rumah mama 2
56
Di ruang tamu
57
Kedatangannya vano
58
pagi hari
59
Kecelakaan
60
Kecelakaan 2
61
Kau hanya milik ku gadis kecilku
62
Kondisi keempat pasien
63
Marlan sing arespati
64
Nenek tua
65
Jeassen kritis lagi
66
jeassen siuman
67
aku juga adik mu
68
Perasaan listiani
69
Keadaan yang mulai membaik
70
Devano merajuk
71
semoga semuanya baik-baik saja
72
Pulang ke rumah
73
Terancam pisah ranjang
74
Kediaman mu sangat jelek
75
Keadaan yang sebenarnya
76
Hasutan sera
77
Jika dia tidak segera dilenyapkan Maka aku yang akan di dilenyapkan
78
Rencana baru sera
79
Kau dengan lancang nya menyakiti tubuh kakak ku sama saja kau menantang ku
80
Berangkat bersama
81
Promosi
82
terimakasih tha
83
Mesin pencari uang
84
Penglihatan melissa
85
Kucing licik
86
Tekanan kehidupan bagi gitani
87
Kehidupan yang bagaikan teka-teki
88
Jangan pernah mengatai ku Abraham
89
kan ku habisi kau sekarang juga
90
Kan ku habisi kau sekarang juga 2
91
Menuju ending
92
pengumuman +promosi
93
Dua cahaya
94
Mengunjungi kantor Devano
95
Pengumuman + promosi wajib dibaca !!!
96
Dilema
97
Satu bab lagi menuju ending
98
Dewi keadilan
99
Ending
100
Novel baru season 2 nya Kisah Melissa Arespati

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!