Lukas melirik tuan nya yang masih setia mengobati luka di lengan bianca, Ada rasa cemburu di hati pemuda ini.
''Selidiki orang orang itu lukas.'' Perintah jasson.
''Baik tuan.'' Angguk lukas.
''Tidak perlu, Mereka suruhan nya draka.'' Ujar bianca yang sudah berhasil melepas kan diri.
Jasson menatap bianca yang cemberut kesal, Semakin di lihat maka semakin jasson menggilai dokter cantik ini.
''Awaass.''
Teriakan bianca hilang saat mobil mereka menabrak sebuah mobil yang menghalangi jalan, Akibat tabrakan itu. Kini mobil yang di tumpangi mereka jatuh kejurang.
''Lindungi kepala mu.'' Ujar jasson merangkul bianca.
Buggatti itu jatuh terguling dan baru berhenti setelah sampai di dasar jurang, Segera jasson menendang pintu agar bisa keluar sebelum mobil meledak.
''Ayo cepat.'' Ajak jasson menarik bianca.
Lukas juga berhasil keluar dari mobil dengan selamat, Namun dari atas para musuh sudah siap dengan tembak.
''Di mana senjata kita ?'' Tanya jasson menatap lukas.
''Di dalam mobil tuan, Tunggu lah biar ku ambil.'' Seru lukas berlari lagi masuk mobil nya.
Tapi para musuh tidak memberi kesempatan pada mereka, Hingga jasson terpaksa meninggal kan lukas dan membawa bianca berlari kearah barat.
Dor,Dor.
Suara tembakan masih menggema di belakang mereka, Bianca tidak menyusah kan jasson sama sekali. Karena ia bisa berlari tanpa bimbingan.
''Masuk kesana.'' Tunjuk jasson pada sebuah pondok usang.
''Saat kita masuk, Musuh bisa saja membakar nya bodoh.'' Umpat bianca yang cerdas.
Jasson terjengit kaget karena di katakan bodoh oleh seorang bocah, Mafia sekelas ia masih kalah berpikir dari bianca.
Jdaar.
''Malah petir lagi.'' Rutuk bianca.
''Lebih baik masuk saja dulu, Jika musuh datang kita bisa lari lewat belakang.'' Paksa jasson.
''Gara gara bertemu dengan mu aku jadi sial.'' Rutuk bianca namun berjalan masuk.
''Gara kan daddy mu.'' Canda jasson tapi tidak di hirau kan.
Mereka memasuki pondok kayu, Karena hujan mulai mengguyur bumi. Serta petir yang menyambar nyambar, Bianca sebenar nya yang takut kilat hanya bisa menyembunyikan rasa takut. Ia tidak ingin jika jasson sampai tau kelemahan nya.
''Duduk lah sini.'' Ajak jasson membersih kan lantai dari debu.
''Ck, Sial sekali hari ku!'' Rutuk bianca.
Senyum mengembang dari bibir jasson karena bisa dekat dengan bianca, Bagai kan remaja yang di mabuk cinta. Jasson bagai kan pertama kali merasakan jatuh hati.
Bianca melirik jasson yang menatap lurus kedepan, Wajah yang sangat mirip dengan jakson. Rasa penasaran menggelitik hati nya.
''Jadi anda saudara nya uncle jakson ?'' Tanya bianca setelah berdehem.
''Kau penasaran baby ?'' Pancing jasson melirik bianca.
''Jika tidak ingin menjawab ya sudah.'' Ketus nya malu.
''Dia kakak ku.'' Jawab jasson singkat.
''Pantas saja kau mirip sekali dengan nya.'' Gumam bianca.
''Banyak yang bilang kami kembar.'' Sahut jasson.
''Lalu kenapa kau bukan de lamozada ?'' Tanya bianca semakin penasaran.
Merinding bulu kuduk bianca karena tiba tiba jasson mendekat kan wajah nya, Nafas hangat menerpa telinga gadis ini.
''Jika kau penasaran maka jadi lah kekasih mu.'' Tawar jasson.
''Kenapa lelaki sangat mudah tertarik pada wanita lain, Mereka tidak pernah peduli pada istri nya.'' Sahut bianca menendang dinding untuk meluap kan rasa kesal.
''Aku tidak punya istri.'' Sahut jasson cepat.
''Cih.''
Bianca hanya berdecih malas karena mengira jasson menipu nya, Sangat tidak mungkin bagi jasson jika tidak punya istri. Pikir bianca, Ia tidak ingin percaya pada omongan laki laki.
''Lihat lah keponakan mu tuan, Dia sudah jadi korban kebejatan nya seorang pria. Apa kau tidak kasihan pada jesslyn ?!'' Tanya bianca kesal sendiri.
''Tidak semua pria begitu.'' Sahut jasson.
''Hampir semua, Kecuali daddy ku.'' Jawab bianca membuat jasson terdiam.
Sekarang saja bianca sudah membenci jasson, Apa lagi jika ia sampai tau kalau adik nya adalah sugar baby milik jasson.
''Hujan sudah reda, Ayo keluar.'' Ajak jasson mengulur kan tangan.
Namun bianca tidak menerima uluran tangan tersebut, Ia segera berjalan keluar tanpa menoleh lagi.
''Kenapa aku jadi berdebar.'' Rutuk bianca dalam hati.
Sudah hampir setengah jam mereka berjalan untuk keluar hutan, Namun rasa nya mereka selalu berputar putar saja.
''Kenapa kita kembali lagi kesini ?'' Heran bianca saat bertemu dengan pohon yang sudah di tandai.
''Ku rasa kita tersesat.'' Ucap jasson yang juga kebingungan.
Tidak ada ponsel atau alat komunikasi lain nya, Karena barang mereka tertinggal di mobil.
Gedubrak, Braak.
''Aarkhh!!''
Betapa kaget nya bianca saat menoleh kebelakang, Kini jasson jatuh terduduk dengan pokok kayu menimpa kaki kiri nya.
''Astaga tuan jasson.'' Teriak bianca mendekati.
Jasson berusaha mengguling kan pokok kayu tersebut, Namun dari ukuran nya yang cukup besar. Tenaga jasson tidak sanggup melakukan nya.
''Bagai mana bisa tertimpa sih.'' Ujar bianca kebingungan.
''Mana aku tau.'' Rutuk jasson kesakitan.
''Aku akan mencari ganjal agar batang ini bisa terangkat.'' Ujar bianca berlari mencari alat yang di butuh kan.
****
Gara yang sedang memeriksa laporan keuangan langsung mendongak saat scot memasuki ruangan nya, Karena sangat jarang scot datang membawa laporan jika tidak sangat penting.
"Aku menemukan mobil bianca di tengah jalan dalam keadaan kosong dan ban nya pecah, Saat ku datangi rumah sakit nya. Bianca belum datang kesana." Lapor scot menatap gara.
"Sudah kah kau lacak dia ?" Tanya gara langsung berdiri.
"Sistem global bianca masih di kota ini, Namun seperti nya alat itu terjatuh dari tubuh nya." Jawab scot.
"Cari dia sampai dapat, Aku tidak menerima alasan apa pun itu." Perintah gara berlalu keluar.
Scot mengikuti langkah gara yang tergesa gesa, Jika sudah menyangkut bianca. Maka gara tidak akan tenang, Bianca adalah nyawa nya bagi gara.
"Mau kemana dad ?" Tanya joana ketika berpapasan dengan suami nya.
"Aku harus pergi mencari bianca, Jika dia pulang segera kabari aku." Pinta gara.
"Bianca hilang ?!" Panik joana.
"Aku akan mencari nya, Kau tidak usah khawatir." Ujar gara memegang pundak joana.
"Aku harus ikut mencari putri ku, Aku tidak bisa tenang sayang." Ujar joana malah menangis.
Gara mengusap wajah nya kasar, Sedikit menyesal ia karena sudah cepat memberitahu kepada joana tentang hilang nya bianca.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
sandi
slalu suka kelugasan u thor😘😘
2022-06-05
1
sandi
hahahahahaa
2022-06-05
1
Defi
up lg thor
2022-05-30
1