"Dari tadi lihatin terus, suka sama dia Jev?" Tanya Naufal.
"Ck apasih? Gak kok, aku cuma gak pernah lihat aja makanya aku lihatin. Bukan berarti aku suka ya!" Sahut Jevano tak terima.
"Yakin kamu Jev?" Kekeh Naufal menggoda sahabatnya itu.
"Rina emang gak datang ya?" Tanya Jevano mengalihkan pembicaraan.
"Gak, kan udah ku bilang dia gak bakal datang. Jangan-jangan kamu udah suka ya sama Rina? Nanyain dia terus, kayaknya cinta Rina yang sepihak bakal terbalaskan ya" Kekeh Naufal.
"Gak lah, gak tau kenapa aku cuma bisa anggap Rina teman aja gak lebih" Jawab Jevano jujur.
"Ahh... begitu ya? Kasian banget ya..." Sahut Naufal.
"Hai? Kamu sendirian?" Sapa Nabila pada Carisa.
"Oh? Hai, iya" Jawab Carisa canggung.
"Aku baru lihat kamu disini, kamu anak dari om Saka Leonarka ya?" Tanya Lia.
Carisa pun menganggukkan kepalanya, "Ah iya kenalin aku Carisa" Ucap Carisa memperkenalkan dirinya sendiri.
"Nabila," Sahut Nabila.
"Aku Lia," Sahut Lia.
"Kamu tinggal di Jakarta ya? Aku dengar-dengar Om Sama pindah ke kantor pusat keluarga mu, iya kan?" Tanya Nabila sok tahu.
"Hmm iya, Papa ku pindah tugas kesini secara permanen" Jawab Carisa.
"Eiii ayolah, siapa yang percaya soal itu. Kita disini juga semua tau kalo Papa kamu pewaris satu-satunya," Jawab Lia dan Carisa pun tersenyum canggung.
"Jevano udah besar aja ya, Vano nanti lulus SMA mau nyambung kemana Ra?" Tanya Ayu pada sahabatnya, sekaligus mantan pacar suaminya dulu.
"Hahaha iya nih Vano udah besar, tapi tingkahnya maish kayak anak-anak Jeng. Susah di atur, mungkin karena anak satu-satunya dan selalu di manja sama mertua ku astaga... aku sih rencana mau bawa dia ke luar negeri aja nanti kalo kuliah," Jawab Tiara.
"Ohh gitu..." Sahut Ayu.
"Anaknya juga ikut kok, dimana ya dia?" Tanya Tiara pada dirinya sendiri sambil mencari keberadaan anaknya.
"Nah itu yang lagi duduk disana!" Tunjuk Tiara. "Yang lagi main ponsel," Lanjut Tiara.
"Ganteng ya, sepertinya cocok banget nih jadi calon amntu ku" Kekeh Ayu bercanda.
"Hahaha kamu bisa aja ya Yu, oh iya Carisa gimana? Kamu udah ketemu belum sekolah yang bagus untuk Carisa?" Tanya Tiara.
"Belum nih, katanya mau istirahat dulu. Tapi besok udah Senin aja, aku juga binggung mau masukkin Carisa dimana. Kamu ada rekomendasi sekolah gak?" Tanya Ayu.
"Aduh, kenapa gak satu sekah aja sih sama si Vano? Anak-anak disini juga rata-rata sekolah disana loh, malah sebagian b4sar dari mereka sekolah disana semua" Jelas Taira.
"Oh ya? Bagus gak sekolahnya?" Tanya Ayu.
"Bagung dong! Aku kan ketua yayasan disana..." Jawab Tiara.
"Eh kamu serius nih? Wah bisa tuh, sebentar deh aku tanya anak ku dulu, mumpung lagi disini kan" Ucap Ayu dan Tiara pun menganggukkan kepalanya setuju.
"Aku telepon Carisa sebentar ya," Pamit Ayu dan Tiara pun mengiyakannya.
"Halo? Diamna? Sini dulu Ca, Mama masih di tempat yang tadi" Pinta Ayu.
"..."
"Iya, cepat ya Ca" Ucap Ayu lalu mengakhiri panggilan tersebut lalu kembali pada Tiara.
"Gimana? Mau Carisanya?" Tanya Tiara.
"Belum, anaknyaagi jalan kesini. Eh nah itu dia!" Tunjuk Ayu.
Carisa pun menghampiri Mamanya dan juga Tiara, yang sedang tersenyum ramah padanya.
"Hai Tante," Sapa Carisa ramah.
"Hai juga cantik..." Sapa Tiara ramah dan menyukai Carisa dalam pandangan pertama.
"Kenapa Ma?" Tanya Carisa berbisik.
"Ini Tante Tiara, katanya ada rekomendasi sekolah untuk kamu" Jawab Ayu.
Tiara pun menjelaskan bagaimana spesifikasi, dan lingkungan di sekolah yang di tujukannya untuk Carisa. hingga Carisa pun sedikit tertarik setelah mendengar penjelas dari Tiara, dan penasaran pada sekolah tersebut.
"Hm... Carisa terserah Mama aja deh, kalo Mama maunya Cairan disana ya udah Carisa disana aja" Jawab Carisa menurut.
"Ya ampun kamu penurut banget ya, coba aja Jevano kayak kamu nurutnya" Kekeh Tiara membuat Ayu terkekeh canggung.
"Maklum, lagian kan Jevano anak laki-laki Jeng" Jelas Ayu.
Iya juga ya, ya udah kalo gitu nanti Tante hubungi kepala sekolahnya ya. Soal pakaian sama yang lainnya kamu gak usah khawatir, nanti Tante sendiri yang ngantar ke rumah kamu" Jelas Tiara.
"Eh? Gak usah, kamu gak repot-repot biar aku aja nanti yang minta asisten ku buat ngambilnya" Ucap Ayu tak enak hati.
"Oh yaudah kalo gitu boleh juga," Jawab Tiara tersenyum ramah.
"Carisa mau gak kenalan sama anak Tante? Kamu kelas berapa?" Tanya Tiara.
"Boleh Tante, Carisa kelas 12 Tante" Jawab Carisa apa adanya.
"Oh ya? Sama dong sama Jevano anak Tante, sebentar ya Tante panggil dulu anaknya" Pamit Tiara untuk memanggil anaknya.
"Ma akaynya Tante Tiara agak berlebihan gak sih?" Tanya Carisa pelan.
"Gak sayang, dia emang selalu gitu kok. Santai aja, dia baik kok. Gak ada maksud lain," Jawab Ayu yang memang sudah mengenal Tiara sejak lama.
Tak lama datanglah Tiara bersama anak laki-lakinya, yang tadinya di tarik paksa agar mau ikut dengannya.
"Carisa kenalin ini anak Tante, Jevano Mefaza. Jevano ini Carisa anak teman Mama sama Papa waktu SMA dulu" Jelas Taira memperkenalkan keduanya.
"Vano."
"Carisa."
"Eh lihat Li, Tante Tiara ngenalin cewe cantik tadi ke Jevano. Ayo fotoin! Kita harus kirim ini ke Rina sama Yura!" Seru Nabila semangat, dan Lia pun menurut dan memotret pemandangan tersebut.
"Nah jadi Jevano, Carisa ini kan pindahan dari Bandung dan bakal sekolah di sekolah kamu juga. Mama sama Tante Ayu mau minta tolong kamu nih, jagain Carisa di sekolah yaa!" Pinta Tiara.
"Iya Vano, tolong Carisa anak Tante ya? Carisa kurang bisa bergaul sama dunia luar," Pinta Ayu.
"I...iya Tante," Jawab Jevano terpaksa.
"Kamu gugup?" Goda Tiara. "Kenapa? Carisa cantik banget ya?" Goda Tiara pada Jevano hingga membuat Carisa pun menjadi malu-malu kucing.
...🐈⬛🐈⬛🐈⬛...
"Pagi," Sapa Carisa yang baru saja keluar dari kamarnya.
Hari ini adalah hari Senin, siang nanti Carisa berencana untuk keluar rumah untuk pergi ke toko buku dan juga toko peralatan sekolah yang berada di Mall. Karena mulai besok, dirinya sudah masuk ke sekolah yang di rekomendasikan oleh Tiara kemarin malam.
"Pagi sayang," Sapa Ayu.
"Pagi cantik Papa," Sapa Saka.
"Pergi sama siapa nanti? Mau Papa sama Mama temenin?" Tanya Saka.
"Sendiri aja Pa, udah besar kok" Jawab Carisa.
"Gak mau pergi sama Mama nih? Mama lagi luang nih," Tawar Ayu.
Carisa pun menggeleng-gelengkan kepalanya, "Sama Pak supir aja deh Ma hehe" Jawab Carisa.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 179 Episodes
Comments
mom mimu
semangat kak, lanjut lagi...
2022-06-11
2