● Mantiv(4)

Tiga hari telah berlalu. Intari dan Amelya yang mendapatkan tugas untuk mematai kedatangan dan kepergian Reagel dari kantornya.

Hal itu selalu mereka amati, namun dalam tiga hari ini mereka tidak mendapati Reagel berjalan dengan wanita lain, melainkan dirinya keluar dan masuk seorang diri.

“kok kita belum dapat hasil apa-apa ya Mel?”

“kau ini..sudahlah tunggu aja, pagi ini apa dia datang sendiri lagi?”

“hah!..membosankan”

“iya..tapi kan ini kasus yang kita ambil”

“iya juga sih”

Intari dan Amelya berada disebuah cafe yang memilih duduk dibagian luar agar bisa mengawasi secara langsung.

Seperti dugaan mereka, Pagi hari ini tepatnya hari keempat mereka mematai Reagel yang masuk kerja dan pulang kerja.

Dirinya yang memang Tampan membuat mata Intari dan Amelya selalu bersinar setiap pagi dan sore harinya karena disungguhi oleh penampilan seorang pria tampan.

Reagel yang selalu mengenakan pakaian kantor umumnya dengan dasi hitam yang memadukan pakaian itu, menarik perhatian karyawan lain yang berpas-pasan dengannya namun Intari dan Amelya yang melihat hal itu tahu kalau orang ketiga bukan mereka, karena Reagel pasti akan bereaksi dengan cepat jika ia bertemu dengan wanita yang ia kenali, seperti perkataan Evita yang tersimpan dikepala mereka.

-

Kesorean harinya..

Intari dan Amelya berdiri diatas gedung 5 lantai, mereka mengamati dari atas karena mereka sudah bosan berada dicafe yang sama, mana lagi pasti ada seseorang yang mencurigai mereka, hingga mereka memutuskan untuk mengamati di perusahaan depannya dengan duduk di lantai 5 yaitu lantai paling atas atau lebih tepatnya dibalkon.

“ah...panasnya, kapan juga ini selesai, jika pagi-pagi sudah disini dan siangnya kita kekantor, habis itu kembali lagi..benar-benar membosankan, tidak seperti kasus dulu”

“itukan dulu Indah, lagian nih ya..kita kan jarang dapat kasus setelah ikut Evita keluar negeri”

“kau selalu membelanya”

“dan Evita selalu membela mu”

“agh!...debat denganmu Mel memang engak akan pernah selesai”

“karena aku tak ingin kalah”

“nah kan..agh bodo amatlah”Intari yang merasa kalah itu pun kembali memfokuskan dirinya untuk mengamati lingkungan sekitar perusahaan itu.

Mereka berdua yang menunggu lama, kini melihat Reagel keluar dengan seorang wanita yang berambut pendek sebahu dengan pakaian layaknya seorang boss.

“eh Mel.....lihat, itukan cewek yang engak kita lihat belakangan ini, sepertinya dia orang yang ketiga”

“iya Indah..kalau dilihat juga, jarang sekali bawahan berbicara dengan atasan, apa lagi acara pulang kerja begini”

“woke..berarti pilihan kita sudah tepat”Intari yang ingin loncat untuk langsung menemui mereka. Tertahan dengan kedatangan Evita yang entah darimana munculnya.

“kalian sudah menemukannya?”Ucap Evita yang berdiri dibelakang mereka.

“eh..Evita..lo datang dari mana?”

“aku baru saja tiba Mel”Jawab Evita sambil merapikan jasnya.

“Evita...menurutmu memang dirinya bukan?”Ucap Indah yang menunjuk kearah Wanita yang berbicara berdua dengan Reagel yang masih berdiri didepan pintu masuk.

“ah...tepat sekali,pergilah..kalian hanya perlu membuntuti gadis itu, setelah itu akan ku akhiri semuanya”

“eh langsung aja gitu”

“kenapa tidak..lagian kasus ini bukan level yang tinggi”

“kau selalu begitu”Ucap Amelya yang kemudian terjun dari lantai 5. Ia turun sambil merapikan jasnya yang kemudian memberikan sebuah tali istimewa dari bajunya yang didesain oleh seorang profesional kenalan mereka.

Intari yang telah duluan menjatuhkan diri setelah Amelya berkata sesuatu. Dengan pakaian khusus itu membuat mereka tidak lagi takut menghadapi apa pun, kecuali kematian.siapa juga yang engak takut dengan hal itu tapi itu hanya perasaan takut sesaat.

Mereka berdua langsung mengikuti gadis yang sudah mereka tetapkan sebagai orang ketiga. Dengan langkah seperti seseorang yang sama-sama lewat kejalan yang sama, sampai ketemu dengan dua buah gang yang membuat Intari dan Amelya terpisah dari gadis tersebut.

“eh Indah..kenapa kita tidak melihat gadis itu didepan kita”

“kau benar..apa dia berjalan lebih cepat”

*tak tak tak

“sepertinya kalian orang yang mengikutiku dari tadi”Ucap Gadis yang mereka ikuti berdiri didepan mereka. Mata Amelya dan Intari membelak melihat hal itu, hingga tidak mempercayai dengan kejadian didepan mata mereka. Gadis yang mereka kejar ternyata memiliki kemampuan diluar dugaan.

“kalau saja kakak ku tidak memberitahuku, aku tidak akan tahu bahwa kalian mengikutiku”Ucap Gadis itu yang kemudian muncul gadis yang lebih besar badannya dari Gadis yang didepan mereka.

“kalian seperti bukan orang disini”Ucap Gadis yang berdiri dibelakang gadis yang mereka matai. Intari dan Amelya memang jarang melewati kawasan ini apa lagi kalau bukan kasus penting, mereka tidak akan pernah ingin melewatinya.

“kami..hmm kau pasti jarang melihat kami”Ucap Intari dengan mengusahakan agar mereka tidak dituduh sembarangan.

Namun bukannya suasana makin tenang, mereka Malah terkejut dengan kedatangan Sania yang memaksa Reagel untuk mengikutinya.

“mau kemana Sania?”

“sudahlah ikut saja,Evita memberi pesan kepadaku” dengan menarik tangan Reagel yang lebih besar dari tangannya.

Intari dan Amelya lagi-lagi merasa makin tidak tenang melihat klien mereka langsung datang sendiri. Bahkan Sania yang juga melihat hal itu ikut terkejut dengan Gadis yang pernah ia ajak bicara, bahkan sudah dekat karena mereka saudars sepupu.

“apa sudah datang semua?”ucap Seorang wanita dari kejauhan dengan melangkah lebar karena dirinya memiliki tinggi badan yang lumayan.

Tidak hanya itu, pria yang dikenali oleh Intari dan Amelya terlihat mengikuti wanita yang berjalan menuju kearah mereka.

“Hai Evita!”Ucap Sania yang membuat suasana benar-benar tegang,Gadis yang mereka matai dengan wanita yang berdiri dibelakangnya dan Reagel yang belum pernah bertemu dengan Evita sejak hari kelulusan SMP mereka. Mata mereka membulat melihat perubahan drastis seorang gadis biasa yang dipandangan mereka hanyalah gadis lugu,lusuh, dan jelek.

Dengan pakaian berjas layaknya seorang boss. Reagel sudah tahu pasti siapa gadis itu, hingga ia mendengar ucapan Sania yang membuktikan bahwa wanita itu adalah Evita gadis yang ia kenal saat SMP.

“dia terlihat berbeda”Guman Reagel.

Evita yang telah berdiri diantara mereka, dengan wajah datar mengatakan sesuatu.

“Sania..aku ingin mengakhiri sampai disini, agar kau bisa cepat menikah”

“dia...adalah orang ketiga,tepatnya orang yang menyukai Reagel, cinta pertamanya.”Ucap Evita sambil menunjuk kearah Gadis yang berbadan lebih kecil dari wanita dibelakangnya.

“dan wanita itu adalah kakaknya, lebih tepatnya orang keempat yang meneror kalian,Reagel”Jelas Evita yang membuat wanita bersama Gadis yang dimatai merasa jengkel.

“akan ku perkenalkan biar lebih mudah, Dia is Ica dan Dia is Eca..mereka berdua adalah Adik dan kakak”Ucap Evita menjelaskan dengan santai serta tenang agar mereka tidak saling bertengkar. Ica adalah gadis yang berdiri depan Wanita yang berbadan lebih besar darinya. Sedangkan Eca adalah kakak yang berdiri dibelakang Ica.

“kenapa gadis ini terlihat lebih banyak bac*tannya”Ucap Eca yang mulai tidak tahan melihat Evita.

“eh...kakak Eca, kau ini memang seorang Kakak yang menyayangi adiknya, namun caramu itu yang salah. Dengan teganya kau menghancurkan pernikahan orang lain tanpa berpikir panjang...apa dengan..”Evita yang ingin melanjutkan pembicaraannya, mendapat sebuah tangan yang terbang ingin menamparnya.

*tamp

Tangan Eca yang ingin menampar Evita tertahan oleh Sebastian seketaris Evita yang selalu berjaga-jaga.

“apa maksudmu Evita?..kakak ku tidak akan melakukan hal itu”ucap Ica.

“mungkin tidak bagimu, tapi jiwa seorang kakak pasti begitu membara apa lagi melihat adiknya yang punya cinta begitu kuat”

“KAU!!!”Eca yang merasa amarahnya sudah tidak bisa dikendalikan, ditahan oleh Ica yang mulai percaya dengan perkataan Evita.

“Evita..,kalau kau melakukan hal ini, apa lagi ini menyangkut perusahaanku..kau bisa saja..”belum selesai ia berbicara,Evita membalas perkataannya.

“tidak usah takut..akan ku beli perusahaanmu itu, berapa pun harganya,bahkan aku mampu membangkrutkan perusahaanmu dalam waktu yang cepat”Jelas Evita yang memang merasa dirinya tidak akan merasa bersalah, apa lagi menyangkut perusahaan, karena dia adalah salah seorang yang mampu mengatur perusahaan dikota tersebut, hanya saja mereka tidak pernah bertemu dengan Evita yang berada dijabatan itu.

Perkataan itu, membuat Ica membelakkan matanya, siapa yang bisa mengatakan hal enteng seperti itu, namun mendengarnya dari seorang wanita yang berpakaian lebih seperti boss biasanya, membuat Ica hanya terdiam beribu bahasa.

“jadi singkatnya....Ica adalah wanita yang mencintai Reagel, bahkan sudah memberitahunya sebelum hari pernikahan mu tiba Sania. Namun Reagel yang mendapat pengakuan itu pun menolak karena dirinya sudah mencintaimu, mungkin kalau dia tak bertemu denganmu Sania, Ica akan menjadi pilihan selanjutnya...”Ucap Evita dengan gaya profesionalnya.

“beh...inilah kasus jika ditangan yang tepat pasti cepat selesai”Benak Intari.

“Kalau Evita sudah mendapat gambaran sampai sejauh ini, berarti tidak perlu menunggu sampai 3 hari, kemungkinan setengah hari kasus ini telah selesai”Benak Amelya.

“kejadiaan itu pun diceritakan oleh Ica kepada kakak tersayangnya. Dan kakak tersayang itu tidak tega melihat adiknya patah hati, dengan jiwa seorang kakak, ia mendapat ide untuk meneror pernikahan Sania, dan kemudian mengatur hari kerja Reagel yang kian hari kian berjarak dengan Sania..”Penjelasan Evita membuat Ica dan Eca hanya terdiam, merasa bahwa diri mereka sudah berada dalam ruangan yang diisolasi karena mereka benar-benar merasa bersalah.

“setelah mendapatkan hasil ide itu, dengan daging ayam yang dipotong dan darah yang dibuat dari gabungan air dan tepung agar bisa mirip dengan darah umumnya..setelah itu meneror tepat didepan rumah Reagel. Kemudian memberikan pekerjaan tambahan untuk Reagel agar kerja lembur dan tidak punya waktu untuk bersama dengan Sania, hingga jarak mereka mulai terlihat, dan jika jarak itu sudah hampir jauh, maka kesempatan Ica untuk menjadi penengah akan tepat”Ucap Evita yang kemudian berdiri didepan adik kakak yang sudah menunduk itu.

“Ica..kau sudah setuju dengan pernikahan itu, namun hati dan dorongan kakakmu, kau mulai memaksakan dirimu untuk mereput seseorang yang hampir bahagia ini”

“bagaimana lagi Evita...kau tahu sendiri, cinta pertama itu adalah cinta yang sulit dilupakan”

“hal bodoh itu masih tersimpan dimemori kalian, kau itu sudah dewasa, berpikir bijaklah, karena semuanya pasti punya jodoh masing-masing...jangan ambil sesuatu yang bukan milikmu walau kau menyukainya sekalipun, tetap tidak akan bisa kau miliki”Jelas Evita yang membuat Ica tidak bisa lagi melawannya.

Mereka semua terdiam dengan perkataan Evita yang menjelaskan kenapa cinta petama itu sampai tidak bisa dilupakan. Itu semua karena ketidaksetujunya hati dan butanya mata. Sehingga cinta itu pun bukannya menghilang Malah semakin membara, hal itu lah yang dialami oleh Ica.

...****************...

Jangan Lupa Like and Comment😊

Terpopuler

Comments

Maya●●●

Maya●●●

3 bab dulu kak.
udah aku masukin fav juga ya
semangattt

2022-10-04

1

Rossemarry

Rossemarry

wkwk cogan emang beda🤭 bikin silau,🤣

salam dari "my lovely bodyguard"🥰

2022-09-17

3

tintakering

tintakering

keren thor like dan fav...

2022-08-24

1

lihat semua
Episodes
1 ● Mantiv(1)
2 ● Mantiv(2)
3 ● Mantiv(3)
4 ● Mantiv(4)
5 ● Mantiv (5)
6 ● Mantiv (6)
7 ● Mantiv(7)
8 ● Mantiv(8)
9 ● Mantiv(9)
10 ● Mantiv(10)
11 ● Mantiv(11)
12 ● Mantiv(12)
13 ● Mantiv(13)
14 ● Mantiv(14)
15 ● Mantiv(15)
16 ● Mantiv(16)
17 ● Mantiv(17)
18 ● Mantiv(18)
19 ● Mantiv(19)
20 ● Mantiv(20)
21 ● Mantiv(21)
22 ● Mantiv(22)
23 ● Mantiv(23)
24 ● Mantiv(24)
25 ● Mantiv (25)
26 ● Mantiv(26)
27 ● Mantiv(27)
28 ● Mantiv(28)
29 ● Mantiv(29)
30 ● Mantiv(30)
31 ● Mantiv(31)
32 ● Mantiv(32)
33 ● Mantiv(33)
34 ● Mantiv(34)
35 ● Mantiv(35)
36 ● Mantiv(36)
37 ● Mantiv(37)
38 ● Mantiv(38)
39 ● Mantiv(39)
40 ● Mantiv(40)
41 ● Mantiv(41)
42 ● Mantiv(42)
43 ● Mantiv(43)
44 ● Mantiv(44)
45 ● Mantiv(45)
46 ● Mantiv(46)
47 ● Mantiv(47)
48 ● Mantiv(48)
49 ● Mantiv(49)
50 ● Mantiv(50)
51 ● Mantiv(51)
52 ● Mantiv(52)
53 ● Mantiv(53)
54 ● Mantiv(54)
55 ● Mantiv(55)
56 ● Mantiv(56)
57 ● Mantiv(57)
58 ● Mantiv(58)
59 ● Mantiv(59)
60 ● Mantiv(60)
61 ● Mantiv(61)
62 ● Mantiv(62)
63 ● Mantiv(63)
64 ● Mantiv(64)
65 ● Mantiv(65)
66 ● Mantiv(66)
67 ● Mantiv(67)
68 ● Mantiv(68)
69 ● Mantiv(69)
70 ● Mantiv(70)
71 ● Mantiv(71)
72 ● Mantiv(72)
73 ● Mantiv(73)
74 ● Mantiv(74)
75 ● Mantiv(75)
76 ● Mantiv(76)
77 ● Mantiv(77)
78 ● Mantiv(78)
79 ● Mantiv(79)
80 ● Mantiv(80)
81 ● Mantiv(81)
82 ● Mantiv(82)
83 ● Mantiv(83)
84 ● Mantiv(84)
85 ● Mantiv(85)
86 ● Mantiv(86)
87 ● Mantiv(87)
88 ● Mantiv(88)
89 ● Mantiv(89)
90 ● Mantiv(90)
91 ● Mantiv(91)
92 ● Mantiv(92)
93 ● Mantiv(93)
94 ● Mantiv(94)
95 ● Mantiv(95)
96 ● Mantiv(96)
97 ● Mantiv(97)
98 ● Mantiv(98)
99 ● Mantiv(99)
100 ● Mantiv(100)
101 ● Mantiv(101)
102 ● Mantiv(102)
103 ● Mantiv(103)
104 ● Mantiv(104)
105 ● Mantiv(105)
106 ● Mantiv(106)
107 ● Mantiv(107)
108 ● Mantiv(108)
109 ● Mantiv(109)
110 ● Mantiv(110)
111 ● Mantiv(111)
112 ● Mantiv(112)
113 ● Mantiv(113)
114 ● Mantiv(114)
115 ● Mantiv(115)
116 informasi
117 ● Mantiv(116)
118 ● Mantiv(117)
119 ● Mantiv(118)
120 ● Mantiv(119)
121 ● Mantiv(120)
122 ● Mantiv(121)
123 ● Mantiv(122)
124 ● Mantiv(123)
125 ● Mantiv(124)
126 ● Mantiv(125)
127 ● Mantiv(126)
128 ● Mantiv(127)
129 ● Mantiv(128)
130 ● Mantiv(129)
131 ● Mantiv(130)
132 ● Mantiv(131)
133 ● Mantiv(132)
134 ● Mantiv(133)
135 ● Mantiv(134)
136 ● Mantiv(135)
137 ● Mantiv(136)
138 ● Mantiv(137)
139 ● Mantiv(138)
140 ● Mantiv(139)
141 ● Mantiv(140)
142 ● Mantiv(141)
143 ● Mantiv(142)
144 ● Mantiv(143)
145 ● Mantiv(144)
146 ● Mantiv(145)
147 ● Mantiv(146)
148 ● Mantiv(147)
149 ● Mantiv(148)
150 ● Mantiv(149)
151 ● Mantiv(150)
152 ● Mantiv(151)
153 ● Mantiv(152)
154 ● Mantiv(153)
155 ● Mantiv(154)
156 ● Mantiv(155)
157 ● Mantiv(156)
158 ● Mantiv(157)
159 ● Mantiv(Spesial)
160 ● Mantiv(Spesial)
Episodes

Updated 160 Episodes

1
● Mantiv(1)
2
● Mantiv(2)
3
● Mantiv(3)
4
● Mantiv(4)
5
● Mantiv (5)
6
● Mantiv (6)
7
● Mantiv(7)
8
● Mantiv(8)
9
● Mantiv(9)
10
● Mantiv(10)
11
● Mantiv(11)
12
● Mantiv(12)
13
● Mantiv(13)
14
● Mantiv(14)
15
● Mantiv(15)
16
● Mantiv(16)
17
● Mantiv(17)
18
● Mantiv(18)
19
● Mantiv(19)
20
● Mantiv(20)
21
● Mantiv(21)
22
● Mantiv(22)
23
● Mantiv(23)
24
● Mantiv(24)
25
● Mantiv (25)
26
● Mantiv(26)
27
● Mantiv(27)
28
● Mantiv(28)
29
● Mantiv(29)
30
● Mantiv(30)
31
● Mantiv(31)
32
● Mantiv(32)
33
● Mantiv(33)
34
● Mantiv(34)
35
● Mantiv(35)
36
● Mantiv(36)
37
● Mantiv(37)
38
● Mantiv(38)
39
● Mantiv(39)
40
● Mantiv(40)
41
● Mantiv(41)
42
● Mantiv(42)
43
● Mantiv(43)
44
● Mantiv(44)
45
● Mantiv(45)
46
● Mantiv(46)
47
● Mantiv(47)
48
● Mantiv(48)
49
● Mantiv(49)
50
● Mantiv(50)
51
● Mantiv(51)
52
● Mantiv(52)
53
● Mantiv(53)
54
● Mantiv(54)
55
● Mantiv(55)
56
● Mantiv(56)
57
● Mantiv(57)
58
● Mantiv(58)
59
● Mantiv(59)
60
● Mantiv(60)
61
● Mantiv(61)
62
● Mantiv(62)
63
● Mantiv(63)
64
● Mantiv(64)
65
● Mantiv(65)
66
● Mantiv(66)
67
● Mantiv(67)
68
● Mantiv(68)
69
● Mantiv(69)
70
● Mantiv(70)
71
● Mantiv(71)
72
● Mantiv(72)
73
● Mantiv(73)
74
● Mantiv(74)
75
● Mantiv(75)
76
● Mantiv(76)
77
● Mantiv(77)
78
● Mantiv(78)
79
● Mantiv(79)
80
● Mantiv(80)
81
● Mantiv(81)
82
● Mantiv(82)
83
● Mantiv(83)
84
● Mantiv(84)
85
● Mantiv(85)
86
● Mantiv(86)
87
● Mantiv(87)
88
● Mantiv(88)
89
● Mantiv(89)
90
● Mantiv(90)
91
● Mantiv(91)
92
● Mantiv(92)
93
● Mantiv(93)
94
● Mantiv(94)
95
● Mantiv(95)
96
● Mantiv(96)
97
● Mantiv(97)
98
● Mantiv(98)
99
● Mantiv(99)
100
● Mantiv(100)
101
● Mantiv(101)
102
● Mantiv(102)
103
● Mantiv(103)
104
● Mantiv(104)
105
● Mantiv(105)
106
● Mantiv(106)
107
● Mantiv(107)
108
● Mantiv(108)
109
● Mantiv(109)
110
● Mantiv(110)
111
● Mantiv(111)
112
● Mantiv(112)
113
● Mantiv(113)
114
● Mantiv(114)
115
● Mantiv(115)
116
informasi
117
● Mantiv(116)
118
● Mantiv(117)
119
● Mantiv(118)
120
● Mantiv(119)
121
● Mantiv(120)
122
● Mantiv(121)
123
● Mantiv(122)
124
● Mantiv(123)
125
● Mantiv(124)
126
● Mantiv(125)
127
● Mantiv(126)
128
● Mantiv(127)
129
● Mantiv(128)
130
● Mantiv(129)
131
● Mantiv(130)
132
● Mantiv(131)
133
● Mantiv(132)
134
● Mantiv(133)
135
● Mantiv(134)
136
● Mantiv(135)
137
● Mantiv(136)
138
● Mantiv(137)
139
● Mantiv(138)
140
● Mantiv(139)
141
● Mantiv(140)
142
● Mantiv(141)
143
● Mantiv(142)
144
● Mantiv(143)
145
● Mantiv(144)
146
● Mantiv(145)
147
● Mantiv(146)
148
● Mantiv(147)
149
● Mantiv(148)
150
● Mantiv(149)
151
● Mantiv(150)
152
● Mantiv(151)
153
● Mantiv(152)
154
● Mantiv(153)
155
● Mantiv(154)
156
● Mantiv(155)
157
● Mantiv(156)
158
● Mantiv(157)
159
● Mantiv(Spesial)
160
● Mantiv(Spesial)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!