Happy reading
💖💖💖💖💖
Pagi ini tak seperti biasanya jika biasanya Adit sudah stay untuk berangkat kerja mulai hari ini ia harus menjalani hukuman dari bos galak nya itu cuti tanpa gaji.
"Gini amat ya kalau ingin belajar mandiri cobaan nya ada aja."gumam Adit meratapi nasibnya .
"Eh iya ponsel gue mana ya?" Adit baru sadar dari semalem ia lupa mengecas ponselnya.
Setelah ia mencolokan kabel pengecas ponsel, Adit pun pagi itu berniat untuk mencari makan sarapan paginya di sekitaran tempat ia tinggal .
Namun saat ia keluar dari dalam kamar kost ia tak sengaja melihat wanita baru keluar juga dari kamar kost nya sambil merapikan rambut sudah bisa Adit tebak bahwa wanita itu baru menyortir rambut nya bonding kali ah.
"Gue kira kemarin pake jilbab nutupin auratnya eeh ternyata nutupin mie goreng." Gumam Adit langsung berjalan keluar kost sambil geleng-geleng kepala .
Tak lama Adit pun sampai tepat di depan warung sarapan pagi, sebelum masuk ke sana Adit mengecek rupiah nya dan ia hitung tinggal tujuh puluh ribu dan ia harus bertahan selama satu minggu bukan karna ia miskin bahkan orang tua Adit tak kalah kaya namun Adit adalah Aditya yang pembangkang.
Karna tak ingin terlihat manja dan selalu meminta dengan orang tua nya Adit yakin bisa "katanya roda itu berputar, tapi gue kok gini-gini aja? Apa roda gue rusak ?" Adit bermonolog sendiri
"Ya udah lah makan dulu,pura-pura kuat juga butuh tenaga hehe." ucap Adit terkekeh
********
Disisi lain tepat nya di keluarga DETA mereka sekeluarga sedang sarapan pagi dengan menu andalan mama Tari yang menjadi favorit suami dan anak-anak nya .
"Sayang, tolong bilangin sama Adit mama mengucapkan terimakasih karna udah nemenin Cinta kemarin." ucap Mama kepada anak pertamanya itu
"Lain kali pake supir aja lah mah atau Cinta ga usah sok-sok dekat dengan supir Dara apalagi di jam kerja itu ga disiplin." ucap Dara dengan wajah tidak suka nya
"Tapi kemarin kak Adit juga lagi santai kak jadi Cinta minta temenin." ucap Cinta lagi seakan sedang membela Aditya
"Kau itu jawab terus , sekolah yang benar jalan sama laki-laki emang kau kenal betul siapa supir baru kakak? Kalau nanti kau kenapa-kenapa gimana? Siapa yang mau tanggung jawab?kalau dia kabur?keluarga nya kita ga tau gimana?"ucap Dara panjang lebar kepada Adit nya itu sedangkan papa Dev dan Mama Tari hanya bisa menyaksikan jika si kakak udah ceramahi adiknya maka tak ada satu pun yang bisa ikut campur.
"Kakak tu selalu berpikiran buruk dengan orang lain selalu kakak pikir dengan logika kakak, jangan egois." Ketus Cinta kepada Dara pagi itu sarapan pagi pun penuh drama keributan dua bersaudara itu
"Cinta sudah cukup." Papa Dev menengahi anak-anak nya itu
"Sayang dengerin mama, kakak mungkin itu cuma khawatir sama kamu dan nggak ingin adik nya kenapa-kenapa tapi mama ga membenarkan jika Dara tidak berlebihan, kakak juga salah sayang berfikir sampai segitu nya, Adit kayaknya anak baik kok." ucap Mama Tari
"Tapi ma, Cinta tu ga hanya ke supir Dara aja ke semua laki-laki dia welcome, dia itu perempuan jaga sikap napa." ucap Dara lagi
Cinta pun berdiri dari meja makan itu "Mencermahi orang bisa, berpikiran negatif ke orang bisa. Hey kak, Cinta juga tau batasan Cinta, terus gimana kakak bodohnya dan buta menilai kak robby."Ketus Cinta lagi
"CINTA kau."
Bersambung....
karya ini alias "TANTE LOVE YOU" lagi ikut lomba ni untuk pertama kalinya othor memberanikan diri 😊 bantu dukungan dari kalian ya like komen dan vote othor 🙏🙏🙏
💟💟💟💟💟
Sambil nunggu othor up, othor bawa karya temen othor ni nggak kalah seru ya 😊
Judul : Ibu Izinkan Aku Bahagia
Napen : Sutihat Basti Wibowo
Blurb :
Ditinggalkan oleh sang ayah dengan dalih mencari pekerjaan di usianya yang baru 2 tahun, membuat Ananda Shaka, yang kini telah berusia 6 tahun memendam kerinduan yang mendalam pada sang ayah. Setiap hari dalam angan Shaka adalah serba ayahnya. Keinginan Shaka untuk bertemu sang ayah menorehkan pilu dalam dada sang ibu.
Di tengah deruan rasa rindunya pada sang ayah, tanpa sepengetahannya ternyata sang ayah telah menceraikan ibunya lewat sepucuk surat yang dikirimkan melalui sahabat ayahnya. Kenyataan pahit itu membuat sang ibu tak berdaya. Di sisi lain, sang ayah berpesan agar Shaka tidak mencari dan menemuinya lagi.
Akankah kerinduan Shaka pada sang ayah berakhir dengan sebuah pertemuan?
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Comments
Hermisa Ndnangin
Thor jadi logat Sumatra ku bikin mbacanya🤣🤣🤣
2022-12-05
0
Revi Ani
roda Lo kempes kaki dit...pompa dulu gih...🤣🤣😝
2022-11-25
0
Marsha Andini Sasmita
🍓🍓💞
2022-11-13
0