Happy Reading
💟💟💟💟💟
"Kakak bisa aja deh bercanda,ya udah kak kita pamit dulu ya...dah..." ucap Cinta karna ada mobil lengkap dengan sopir menjemput nya dan tinggallah Adit sendirian di sana
Walaupun Adit dibesarkan di LN namun kedua orang tuanya selalu mengajarkan nya bahasa Indonesia dengan baik bahkan ia di sekolahkan di sekolah khusus anak indonesia dan banyak pelajaran Indonesia nya jadi itu lah mengapa Adit mudah sekali berbaur.
"Kayak nya kost ini lebih nyaman deh." Adit baru menemukan kost an kosong dan lengkap akan fasilitas nya dari ponsel yang ia otak atik dari tadi.
Setelah selesai membayar uang kost itu selama satu tahun dan Adit merasa kost itu pun cocok untuk dirinya yang hanya sendirian,kini Adit sedang fokus mencari pekerjaan melalui ponsel ajaib nya itu .
Adit membaca setiap loker yang mencari karyawan dengan bermacam-macam kriteria namun membuat ia terheran-heran di Indonesia ini mencari "penampilan menarik"
"Lucu juga lihat loker Indonesia syarat nya berpenampilan menarik, Dikira orang jelek ga butuh makan kali ya hehehe." ucap Adit terkekeh sendiri
"Nah ini dia loker supir pribadi kek nya ini cocok deh buat gue yang males banget berhadapan dengan layar mon itor,baiklah kita buat lamaran dan kirimkan."ucap Adit tersenyum bahagia mendapatkan lo ker yang menurut orang biasa saja bagi lulusan sarjana namun bagi dirinya itu hal menarik dan sebuah tantangan.
○○○○○○○○
DETA GROUP
Dara baru keluar dari mobilnya dengan di iringi langsung oleh sekretaris pribadi nya itu dan semua karyawan pun menunduk hormat kepada wanita bernama Daramita Pratiwi itu kepala Direktur muda yang baru menggantikan sang papa yang memilih untuk beristirahat di rumah mereka menghabiskan waktu bersama keluarga kecilnya.
"Selamat Pagi bu Dara." seluruh karyawan mengucapkan selamat kepada Dara dengan wajah menunduk mereka
Dara berhenti sejenak melihat semua karyawan nya satu persatu "Mulai besok belajar rapi dan perhatikan pakaian kalian."ucap Dara dan langsung meninggalkan semua orang disana .
"Baik Bu."jawab karyawan disana lagi
Dara menuju ruangan nya di lantai sepuluh dan sudah di tunggu langsung dengan klien baru nya yang tak lain anak dari tante Vera temannya mama Mentari dan kini sukses menjadi pengusaha muda memiliki perusahaan di bidang Fasion
Ceklek
"Selamat pagi ."ucap Dara dan sekretaris nya habis bisa mengekori bos nya itu
"Selamat pagi Dara."ucap Pria itu yang sudah berdiri dari duduknya
"Kak angga."panggil Dara
"Yah." jawab angga dengan senyum manisnya menampilkan lesung pipi kiri nya
"Jadi kakak yang bakal kerjasama dengan perusahaan Dara?" tanya Dara masih tidak percaya
"Iya dong kakak yang bakal kerjasama." ucap Angga lagi
"Mau baca dulu berkas-berkas punya kakak?" tawar Angga
"Nggak perlu nggak perlu Dara percaya kok dan mulai hari ini kita sah bekerjasama." ucap Dara menjabat tangan Angga tanda sah mereka bekerjasama
"Oke sah, gimana siang ini kita makan siang bareng? merayakan kerjasama pertama kita." ajak Angga pada Dara
"Oke baik lah." Gumam Dara setuju dan Angga pun tersenyum
♡♡♡♡♡♡♡
Siang itu Adit Baru selesai membersihkan kamar nya yang simple juga ga terlalu banyak barang dan Adit suka itu .
"Besok gue harus berangkat pagi-pagi buat ngelamar kerjaan langsung ke kantor itu jadi siang ini berhubung perut gue laper boleh lah ya makan yang enak-enak dulu, di Cafe misalnya hehehe." Adit bermonolog sendirian
Ia langsung menghubungi taksi online dan menuju Cafe siang itu untuk mengisi perut nya yang sudah keroncongan karna lapar .
Tiba di Cafe Adit langsung memesan makanan lalu duduk di meja nomor tiga dengan sopan juga santun nya .
Namun saat ia hendak memainkan ponselnya Adit langsung melihat seorang wanita yang seakan tak asing bagi dirinya .
Dara baru datang dari toilet menuju meja nomor dua dimana disana sudah ada Angga menunggu nya sambil mengisap rokok nya
"Tante...hay."panggil Adit sok kenal kepada Dara di depan Angga
Dara langsung membalikan tubuhnya menatap orang yang memanggilnya itu "Kau."Dara menunjuk jari nya ke arah Adit
"Iya aku tante yang pagi tadi."ucap Adit mengangkat kedua alis nya berulang-ulang
"Dia siapa ra? Keponakan kamu?" tanya Angga kepada Dara yang memasang wajah masang kepada Adit
"Iiiidih...bukan."ketus Dara cepat
"Owh bukan." jawab Angga dengan kembali menghisap rokok nya
Adit menatap Dara sekilas lalu menatap pria bernama Angga itu dengan sangat intens
"Udah dihirup, terus di hembusin, faedah nya apa Om rokok itu." tanya Adit ambigu
"Wait.."
"Om kau bilang.?"
Bersambung .....
Masih pemanasan sabar ya 😂😉 suport terus ya othor gesrek nya gaje ini🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Cara Dara kek gini itu salah,Dalam berbisnis itu harus waspada,tidak memandang sodara apa lagi temen,Sodara aja bisa berkhianat apa lagi cuman temen/sahabat..
2024-07-15
0
Marsha Andini Sasmita
😂😂😂
2022-11-12
0
Marsha Andini Sasmita
🤣🤣🤣
2022-11-12
0