Kini Ricky selain Vira sekretarisnya juga ada Nina Sang Naga yang bisa mengecil, membesar seukuran orang pada umumnya, dan berubah jadi seekor Naga.
Ricky dan Tim nya mempercepat kerja mereka.
Tim terbagi menjadi 2.
1.Tim perencana dan pembangun, Ricky dan Linda beserta sekretarisnya.
Tim pengumpul bahan, Mayana, warga, dan hewan pulau.
Namun sebelum itu, peperangan antara Kingkong dan T-rex harus segera di selesaikan.
Karena hanya ada 1 Raja di pulau, populasi Kingkong yang hanya ada 1 koloni berjumlah 30, harus melawan T-rex yang berjumlah 100 ekor di lembah kematian dua kubu siap bertempur.
"Tuan Ricky apa kita bisa menang, secara jumlah mereka lebih banyak?" meski Mayana tau Kingkong sangat kuat dan hebat tapi dia ragu bisa menang.
"Selagi ada saya kita pasti bisa menang" Ricky yang ada di pundak Kingkong terkuat siap memimpin pertempuran.
"Quest dimulai.. kalahkan T-rex reward TOPENG GANAS" Vira memberitahu.
"Semua bersiap Nanotek dipergunakan..!" Ricky mengaktifkan nano teknologi yang menyelimuti badan para Kingkong membuat baju jirah dan senjata kapak.
"Nanotek dikonfirmasi.. kekuatan tempur meningkat" ucap Vira yang selalu ada di dekat Ricky.
T-rex mengaum disusul auman dari para Kingkong dua kubu berlari menerobos lembah kematian saling menyerang.
Gigitan dan serangan T-rex tak mempan.
Kingkong menebas para T-rex dengan kapak hingga satu-persatu berjatuhan mayat T-rex berserakan.
"Jangan ada yang lolos..!" teriak Mayana yang mengendarai satu Kingkong.
Semua Kingkong menyerang mengejar T-rex yang sudah kehilangan keberanian, sang predator yang biasa nya jadi pemburu sekarang malah diburu.
Hingga semua T-rex habis dibantai.
"Reward TOPENG GANAS diperoleh" beritahu Vira.
"Gunakan item.." Ricky mencoba.
"Kekuatan item efek menakutkan meningkatkan rasa menyeramkan pada player yang ingin menyerang anda" Vira menginfokan.
Di pantai.
Aliansi BB bersusah payah mengalahkan keong raksasa.
"Aku lelah banget.. gila ini monster di luar aja udah begini" Aloe duduk di pasir kelelahan.
"Reward RUMAH KEONG.. didapatkan" beritahu sekretaris mereka.
"Tapi diamond yang ditukar jadi koin lumayan banyak loh ini.. mana dapat reward lagi" Dion membujuk.
"Iya betul itu tapi masa kita berempat aja udah susah payah ngelawan yang di sini apa lagi masuk ke dalam pulau!" Cakra mengeluh.
"Langsung masuk apa santai dulu nih, lagian direktur sewaktu hidup kalian payah banget..
Dion direktur minuman keras.
Cakra direktur kantong plastik.
3.Bolu direktur makanan cepat saji.
Mending aku lah Aloe direktur es krim, ada kekuatan es nya..!" Aloe meremehkan anggota lain.
"Oh jadi kamu mau tanding nih..!?" Cakra kepancing.
"Suka-suka kalian lah mau berantem silahkan.. aku cape banget mau istirahat dulu, aktif kan RUMAH KEONG.." perintah Dion.
"Rumah keong aktif.. silahkan istirahat tuan" sekretaris melayani.
"Sebenarnya sewaktu kita hidup usaha kita sukses, tapi pas di sini kemampuan kita tidak terlalu berguna untung bisa beli senjata lain, dah lah besok lagi aja aku mau dimanja sekretaris aku dulu" Bolu meninggalkan rekannya yang mau berantem.
Sebenarnya para player sebagian yang cerdas sengaja menyembunyikan kekuatan aslinya, agar musuh tak bisa membaca pergerakan kemampuan yang digunakan apabila bertemu musuh terkuat.
"Aktif kan pakaian plastik.. pistol plastik.. " pinta Cakra ke sekretarisnya.
"Bahahaha.. pistol plastik.. senjata yang konyol, kenapa gak beli senjata pake koin sayang ya.. senjata stik es krim digunakan" Aloe melempar stik es krim seperti melempar pisau.
Akan tetapi serangan Aloe tak mempan, pakaian plastik mengahalau stik itu sehingga area sekitar menjadi es krim enak.
"Sekarang giliran ku pistol air.." Cakra menyemprotkan cairan senjata nya.
"Ini.. cuma air.. eh ****** ini bukan air badan aku mengeras ini cairan plastik bego.. pembohong, es minus derajat celcius.." Aloe bertahan dengan membuat dirinya jadi manusia bertemperatur rendah.
Plastik itu pecah berhamburan.
"Kau.. lumayan lah, tidur yuk besok aja lagi?" ajak Aloe yang sudah mengetahui kemampuan Cakra, tinggal Bolu, dan Dion.
"Gitu donk dari tadi.. dasar kampret..!" ejek Cakra.
Di dalam pulau di kamar Linda Tan.
"Linda kamu jangan jatuh hati beneran sama Ricky ingat misi kita..!?" desak alter ego.
"Tapi Tan kamu sendiri tak berani dengan dia, mana dia ganteng.. berkarisma.. lelaki idaman banget.." Linda berbicara dengan dirinya sendiri.
"Iya sih.. ketimbang merebut, lebih baik memiliki dirinya" Tan mulai berpikir.
Linda Tan yang mempunyai kepribadian ganda memikirkan langkah terbaik.
"Ada panggilan dari Tuan Ricky apa Nona mau menjawab?" beritahu Momo.
"Terima.. kenapa pake ditanya lagi sih..!" bentak Linda.
Muncul layar mengambang.
"Hai.. Linda kamu gak papa kan aku tinggal war tadi, soalnya aku butuh rancangan mu cepat, udah selesai belum, ini aku bawakan Item untuk kamu mau aku kasih langsung apa transfer lewat server aja?" Ricky yang video call.
"Kamu kesini aja aku kangen.." Linda yang memakai lingerie menunggu di kamarnya.
"Buka dulu donk sistem lock kamu, udah.. oke aku kesitu" Ricky masuk lewat pintu kamar nya yang keluarnya masuk ke kamar Linda.
Linda berlari memeluk tubuh gagah Ricky.
"Aku sudah siap kamu jadikan istri, malam ini aku milikmu" Linda berbisik ditelinga Ricky.
Ricky mengeluarkan pisau belati yang terbuat dari gigi T-rex.
"Ini buat kamu, tikaman senjata ini membuat musuh jatuh dalam ketakutan, Item ini untukmu" Ricky menyerahkan ke Linda.
"Momo.. simpan Item itu, Ricky aku lebih menginginkan tikaman mu di ranjang" Linda menggoda Ricky dengan dekorasi kamar yang membuat hasrat bergejolak.
Ricky mengangkat Linda dengan tangannya, membaringkan pelan di ranjang.
"Apa anda mau saya hilangkan pakaian tidur biar bisa langsung?" Vira menawarkan.
"Gak perlu Vira aku mau yang normal aja" Ricky terbawa suasana Linda.
Linda melepas celana Ricky me.. sampai menegang.
"Robek saja pakaian ku.. sayang.." pinta Linda.
Dada Linda yang tak sebesar (istri terdahulu besar-besar) malah terlihat begitu menggemaskan Ricky mulai.. membuat Linda tak karuan.
Badan Linda yang mungil begitu mudah diangkat dengan berbagai gaya mereka memadu cinta yang bergelora.
Linda berteriak-teriak oleh hantaman yang menghujam nya bertubi-tubi, Ricky sepertinya sudah terlalu larut dalam suasana kamar yang sengaja disiapkan agar hasrat semakin menggebu-gebu.
Untuk pertama kalinya Ricky tidak memperdulikan sekretarisnya, hanya fokus pada Linda.
"Terus.. sayang.. terus..!" suara Linda sudah mulai parau badan nya bergetar.
Mereka melakukan nya semalaman entah berapa kali badan Linda bergetar hebat, Ricky masih saja menghantamnya dengan nafsu membara.
Hingga pada akhirnya Linda lemas dengan mata keatas dan lidah menjulur.
"Ikatan terjalin.. kepemilikan diri telah diambil alih, salah satu pihak mendapat wewenang penuh atas pasangannya" beritahu salah satu sekretaris..
Bersambung...
"Sampai jumpa" 👋
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 90 Episodes
Comments
Anas Ali
thor lanjut ku kasih hadiyah ni
2022-06-22
1
Akun Terhapus
lanjut
2022-06-21
1