Toko Buku

Setelah memakai helm yang diberikan oleh Gabriel, Tasya langsung naik ke atas motor dan Biel langsung bergegas membawa motornya ke toko buku.

"Sya, mau mampir buat makan siang dulu mau gak?" Biel bertanya dengan suara agak keras.

"Selepas dari toko buku aja kak baru kita cari makan" Tak kalah keras juga suara Tasya sambil mengemukakan pendapatnya itu.

"Oke kalau gitu. Nanti tempat makannya kamu yang atur aja yaa?" Balas Biel.

"Oke kak nanti aku bakalan nunjukin ke kakak tempat makan kesukaan aku" Jawab Tasya, dan setelah sisa perjalanan diisi dengan diamnya dua makhluk Tuhan ini.

Tak jauh berbeda dengan mereka berdua, disatu sisi ada Kevin dan juga Rissa yang baru saja meninggalkan area sekolahan itu. Yapp ternyata Rissa meminta Kevin agar menjemputnya di sekolah, karena sahabatnya itu sedang pergi bersama Gabriel. Niatnya sih pengen pulang bareng tapi karena hal tak terduga terjadi maka Rissa minta dijemput oleh Kevin.

"Mau langsung aku anter pulang atau kemana dulu?" Tanya Kevin sambil melirik sebentar ke arah Rissa.

"Mau makan siang bareng kak Kevin dulu, udah lama juga loh kita gak jalan bareng" Kata Rissa dengan menunjukkan wajah senangnya.

"Hmm iya juga yaa,,, ya udah mau makan dimana?" Tanya Kevin yang kedua kalinya.

"Diwarung makan biasa aja kak" Jawab Rissa yang langsung melihat kearah Kevin. Sedangkan Kevin hanya tertawa lucu melihat tingkah pacarnya itu.

Kembali pada Biel dan juga Tasya, mereka baru saja sampai ke toko buku. Setelah Biel memarkirkan motornya, mereka berdua langsung berjalan masuk kedalam toko buku.

"Oh ya Sya, kalau kamu pengen beli buku, bilang sama aku ya,? Biar sekalian aku yang bayarin" Perkataan Biel sontak membuat Tasya langsung menjawab dengan mata berbinar.

"Beneran kak? Serius? Tapi aku pengennya novel kak" Balas Tasya dengan menunjukkan cengirannya.

"Yaudah ambil aja novel yang kamu mau, nanti setelah ketemu langsung kesini lagi ya? Aku mau nyari buku yang mau dibeli" Kata Biel sambil mengusap rambut Tasya dengan lembut. Setelah itu Tasya bergegas mencari novel yang dia inginkan, dan Biel juga melakukan hal yang sama.

Sesudah melakukan pembayaran buku, Biel dan Tasya bergegas keluar dan segera pergi mencari makan. Sesuai kata Tasya tadi, bahwa dia akan membawa Biel ke tempat makan kesukaan dia. Biel hanya tersenyum melihat tingkah Tasya yang tiba-tiba menjadi cerewet itu.

"Oke kak sekarang kita lets go ke tempat makan favorit aku" Habis mengenakan helm Tasya langsung mengatakan hal itu.

"Iya iya Nathasya Putri Danegar,,, emang udah laper banget ya?" Tanya Biel dengan sisa kekehannya itu.

"Laper banget kak,,, udah pengen cepet-cepet makan mie ayamnya mang ujang" Tasya menjawab dengan semangat pertanyaan Biel. Sedangkan Biel malah terkekeh dengan jawaban Tasya yang menurutnya lucu itu.

"Yaudah naik terus pegangan juga, ntar jatoh lagi" Goda Biel kepada Tasya. Seketika itu juga wajah Tasya berubah menjadi cemberut tatkala mendengar perkataan Biel.

"Udah gak usah cemberut tuh muka, nanti cantiknya berkurang lohh" Biel kembali menggoda Tasya, dan hal itu sukses membuat Tasya spontan memukul lengannya Biel.

"Gak kak Nathan, gak Rissa, kini kak Biel juga. Suka banget sihh buat aku sebal" Omel Tasya ketika dia sudah anteng diatas motor Biel. Sontak Biel tertawa puas ketika mendengar omelan dari gadis pujaannya itu.

Tak menunggu waktu lama, Biel langsung menjalankan motornya dan menuju ke warung makan favoritnya Tasya dengan menggunakan petunjuk langsung dari Tasya sendiri.

....

Oke guys segitu dulu yaa untuk episode kali ini. Aku sengaja mengurangi jumlah katanya, karena aku berpikir kek gini : Ini kalau jumlah katanya banyak takutnya para pembaca malah bosen gitu. Jadi aku antisipasi aja😁😁

See you next part ya guys,,,

Sehat selalu readers😇🙏

Love you guys😇

Saran dan masukkan dari kalian sangat diharapkan🥰

Part selanjutnya bakal menegangkan loh guyss😁

Terpopuler

Comments

🍁ᴄᴎ͜͡ᵲ᭄Redblack🌅ͧ ᷤ ⃫ᷨ⃟⃤🧧🍁

🍁ᴄᴎ͜͡ᵲ᭄Redblack🌅ͧ ᷤ ⃫ᷨ⃟⃤🧧🍁

Semangat nulisnya, salam cinta dari "diary milk "❤❤❤

2022-05-01

3

lihat semua
Episodes
1 Pertemuan Kembali
2 Mengingat Kembali
3 Sahabat
4 Pengenalan Tokoh Utama
5 Toko Buku
6 Pertemuan Tak Terduga
7 Sakit yang Tersembunyi
8 Janji Kevin
9 Terlambat
10 Percakapan Antar Cowok
11 Izin Dari Nathan
12 Perkenalan Keluarga Danegar
13 Bahagianya Gabriel
14 Bertemu Kevin
15 Penjelasan I
16 Penjelasan II
17 Tasya Yang Sudah Memaafkan
18 Percakapan Adik dan Kakak
19 Gabriel Yang Penasaran
20 Perkenalan Keluarga Sanjaya
21 Tasya dan Gabriel
22 Sarapan Bersama
23 Sebahagia Biel dan Rissa
24 Alex dan Tasya
25 Hari Baik VS Hari Buruk
26 Mode Cool Gabriel
27 Keadaan Yang Berbeda
28 Berkunjung Ke Rumah Gabriel
29 Izin Dari Mama Diana
30 Akhirnya Bertemu Tasya
31 Interaksi Keluarga
32 Ella Yang Rewel
33 Sedih dan Bahagia
34 Pertanyaan Gabriel
35 Perasaan Gabriel
36 Perasaan Berkecamuk
37 Tiga Sahabat
38 Pengenalan Tokoh
39 Sayang?
40 Ledekkan Sahabat
41 Lebih Cepat Dari Biasanya
42 Jawaban Kevin
43 Rasa Lapar Tasya
44 Kelegaan Kevin
45 Candaan Mama Diana
46 Perasaan Terbalaskan
47 Awal Yang Baik
48 Kevin Dan Pilihannya
49 Kesedihan Rihana
50 Camer? Apa itu Camer?
51 Bermacam Tingkah Sahabat
52 Agam vs Tasya
53 Cemburunya Gabriel
54 Siswa vs Mahasiswa
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Flashback 1
60 Flashback 2
61 Flashback 3
62 Humornya Keluarga Danegar
63 Gabriel dan Tasya
64 Kejahilan Rissa
65 Riskev VS Syabi
66 Rencana Olahraga Bersama
67 Diam-diam Memperhatikan
68 Jantung Yang Berdetak
69 Pertemuan Tak Terduga
70 Emosi Yang Tak Pernah Padam
71 Kejadian apa sebenarnya?
72 Bertemu Ayah Arlo
73 Geri vs Rissa
74 Rindu Akan Masalalu
75 Nasihat Bijak Dari Aldo
76 Perdebatan Di Kantin
Episodes

Updated 76 Episodes

1
Pertemuan Kembali
2
Mengingat Kembali
3
Sahabat
4
Pengenalan Tokoh Utama
5
Toko Buku
6
Pertemuan Tak Terduga
7
Sakit yang Tersembunyi
8
Janji Kevin
9
Terlambat
10
Percakapan Antar Cowok
11
Izin Dari Nathan
12
Perkenalan Keluarga Danegar
13
Bahagianya Gabriel
14
Bertemu Kevin
15
Penjelasan I
16
Penjelasan II
17
Tasya Yang Sudah Memaafkan
18
Percakapan Adik dan Kakak
19
Gabriel Yang Penasaran
20
Perkenalan Keluarga Sanjaya
21
Tasya dan Gabriel
22
Sarapan Bersama
23
Sebahagia Biel dan Rissa
24
Alex dan Tasya
25
Hari Baik VS Hari Buruk
26
Mode Cool Gabriel
27
Keadaan Yang Berbeda
28
Berkunjung Ke Rumah Gabriel
29
Izin Dari Mama Diana
30
Akhirnya Bertemu Tasya
31
Interaksi Keluarga
32
Ella Yang Rewel
33
Sedih dan Bahagia
34
Pertanyaan Gabriel
35
Perasaan Gabriel
36
Perasaan Berkecamuk
37
Tiga Sahabat
38
Pengenalan Tokoh
39
Sayang?
40
Ledekkan Sahabat
41
Lebih Cepat Dari Biasanya
42
Jawaban Kevin
43
Rasa Lapar Tasya
44
Kelegaan Kevin
45
Candaan Mama Diana
46
Perasaan Terbalaskan
47
Awal Yang Baik
48
Kevin Dan Pilihannya
49
Kesedihan Rihana
50
Camer? Apa itu Camer?
51
Bermacam Tingkah Sahabat
52
Agam vs Tasya
53
Cemburunya Gabriel
54
Siswa vs Mahasiswa
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Flashback 1
60
Flashback 2
61
Flashback 3
62
Humornya Keluarga Danegar
63
Gabriel dan Tasya
64
Kejahilan Rissa
65
Riskev VS Syabi
66
Rencana Olahraga Bersama
67
Diam-diam Memperhatikan
68
Jantung Yang Berdetak
69
Pertemuan Tak Terduga
70
Emosi Yang Tak Pernah Padam
71
Kejadian apa sebenarnya?
72
Bertemu Ayah Arlo
73
Geri vs Rissa
74
Rindu Akan Masalalu
75
Nasihat Bijak Dari Aldo
76
Perdebatan Di Kantin

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!