Tekad

Semua kue-kue dagangan ku sudah selesai di masak dan disiapkan. Ada donat, kue bolu, dan juga brownis yang tersedia dengan berbagai varian rasa. Dengan ukuran dipotong kecil dan dibungkus plastik, supaya siapa saja yang kepengen nyicip tidak perlu mengeluarkan banyak uang. Dengan harga 2 ribuan saja sudah dapat 1 potong kue dagangan ku, yang kebanyakan kata orang-orang kue bikinan aku rasanya sungguh enak. Tapi, tidak kata keluarga suamiku, mereka menganggap kue bikinan ku jijik, jangankan di makan, menyentuh nya saja mereka tidak sudi.

Setelah tadi aku membersihkan diriku, mandi setelah selesai mandi aku sholat, habis itu baru aku ke dapur.

Beberapa kali ponsel jadulku bergetar, menandakan ada panggilan dan pesan masuk. Aku tak menyentuhnya lagi setelah membalas pesan dari Mama. Aku tahu siapa yang melakukan panggilan itu, siapa lagi kalau bukan Mama mertuaku. Dia pasti marah akan pesan balasan ku yang tak biasa.

*********

Aku masuk ke kamar menciumi kening anakku yang sedang terlelap, aku akan meninggalkan nya sebentar untuk mengantarkan kue-kue ku ke toko dan warung.

Hari ini aku tidak memasak, tidak ada sarapan pagi ini. Karena memang jatah uang bulanan dari mas Ibnu sudah tidak ada lagi.

Sekarang sudah penghujung bulan, uang pemberian dari suamiku telah habis tak bersisa.

Biasanya aku yang selalu kelimpungan mencari menu sarapan, terkadang aku berhutang di warung depan agar dapur tetap mengepul.

Tapi, sekarang biarlah, biar dia tahu betapa diriku tak sudi lagi dibodohi.

Setelah mengantar kue, aku akan ke pasar sebentar. Membeli daster dan pakaian untuk anakku, aku punya sedikit uang simpanan dari hasil jualan kue ku selama. Ini uangku, aku akan mempergunakan nya untuk memenuhi kebutuhanku dan anakku saja. Perlahan-lahan aku akan mengubah penampilan k.

Mas Ibnu sepertinya masih tidur, begitulah dia. Dia akan bangun jika aku yang membangunkannya.

🍂🍂🍂🍂🍂🍂

''mak, ini kue nya. Semuanya seperti biasa ya mak!'' ucapku, saat aku sudah sampai di salah satu warung yang ada di daerah tempat tinggal ku.

''iya neng. Ini uang yang kemarin, neng'' balas mak Iroh pemilik warung dengan ramah, dia memang baik orangnya.

''iya, mak. Terimakasih kalau begitu aku permisi dulu'' ujar ku. Setelah itu aku pamit mau mengantarkan kue-kue milikku ke tempat lain.

Tapi, saat aku mau menyalakan motor metik butut milikku. Aku kesusahan untuk menyalakan nya, motor yang tidak bisa di starter lagi, butuh tenaga dalam untuk menginjak engkolnya agar mau menyala.

Motor yang aku pinta sama mas Ibnu dulu, aku berharap dia membelikan aku motor baru. Tapi, ternyata dia membelikan aku motor bekas yang kondisinya sangat tidak layak.

Saat aku lagi kesusahan berusaha menyalakan motor milikku, beberapa ibu-ibu lewat melintasi ku, sepertinya mereka akan berbelanja di warung mak Iroh.

''duh ... kasihan sekali ya si Fitri. Suami kemana-mana pakai mobil fajero mewah, nah, dia malah pakai motor butut kayak gitu. Itu, bisa tambah kurus tuh badannya''

''iya, menyedihkan sekali. Eh jeng, kalian tahu tidak, tadi malam si Fitri di usir sama si Sari adik iparnya saat hajatan di rumah Sari''

''pantas saja di usir, si Fitri kan tidak selevel sama mereka. Lihat saja penampilan nya, pakaian nya saja sudah di tempel dan kusam begitu''

Aku pura-pura tidak mendengar, aku melihat mak Iroh memandangku prihatin dari warungnya.

Aku memilih pergi dari tempat itu dengan memapah motor ku, aku merasa sesak, sungguh sakit mendapatkan hinaan secara terang-terangan seperti ini.

''Ya Allah, beri aku kesabaran yang tiada batas,'' batinku berdoa.

Setelah merasa sudah jauh dari tempat tadi, aku kembali mencoba menyalakan motor ku. Alhamdulillah, untung nya motorku mau di ajak kerjasama.

Sebenarnya aku dulu termasuk wanita yang cantik, banyak laki-laki yang ingin meminangku menjadi istri mereka.

Tubuhku tinggi ideal, kulitku dulu putih bersih, badanku juga berisi. Tapi, semenjak menikah dan tinggal bersama mas Ibnu, tubuhku berubah menjadi tak karuan. Aku pun merasa minder melihat penampilan ku bila berada di depan cermin.

Jadi, mulai hari ini aku bertekad untuk merubah kembali penampilan ku seperti dulu. Perlahan-lahan aku akan membuktikan kepada orang-orang kalau aku bisa, aku tidak lemah, aku dapat di andalkan.

🍂🍂🍂🍂🍂🍂

Pukul 8 lewat aku tiba di rumahku, dengan menenteng plastik hitam yang berisi 2 daster dan 1 pasang pakaian anakku Raihan. Aku melihat mobil mama mertuaku terparkir rapi di halaman. Jarak rumah kami dan mama mertua tidak terlalu jauh, masih di gank yang sama. Tapi, begitu lah mama mertua ku. Dia orangnya termasuk orang yang sombong, yang suka pamer yang selalu ingin terlihat lebih dari orang lain.

Aku merasa gemetar, ujung kaki dan tanganku tiba-tiba dingin. Aku merasa tidak siap untuk berhadapan dengan mama mertuaku. Pasti mama sudah mengadu kepada mas Ibnu.

''aku harus bisa, kalau tidak aku akan terlihat semakin lemah'' batinku meyakinkan diriku.

Aku melangkah kan kaki ku, menegakkan kepalaku, aku masuk kedalam rumah yang sudah aku huni selama 3 tahun itu dengan percaya diri.

Terpopuler

Comments

Wiwik Wardoyo

Wiwik Wardoyo

lawaaaannnnn

2022-12-01

1

Rembulan Colection

Rembulan Colection

a

2022-06-16

0

Rice Btamban

Rice Btamban

kshn cerita ini tetap semangat Thor

2022-06-15

0

lihat semua
Episodes
1 Penghinaan
2 Tekad
3 Tolak
4 Visensia Fitri Mayang Sari
5 Bagai Mimpi
6 Babu gratisan
7 Kualat
8 Selangkah lagi berakhirnya penderitaan
9 Selamat tinggal
10 setelah lima tahun lamanya, akhirnya Mayang pulang
11 Perubahan
12 Surat cerai
13 Usai
14 Bersiap-siap
15 Pesta
16 Ketar-ketir
17 Tidak sadarkan diri
18 Imitasi
19 CEO baru
20 CEO baru 1
21 Awal mula kehancuran keluarga Ibnu
22 Kerja sama baru
23 Istri barunya Ibnu ya?
24 Lari Pagi
25 Rencana Jahat
26 Dapat
27 Dimana Raihan?
28 Penculik yang sesungguhnya
29 Cemburu
30 Kritis
31 Perhatian Gentala
32 Kepergian Raihan meninggalkan duka mendalam
33 Permintaan maaf
34 jati diri Aksa
35 Sang keponakan
36 Bertemu
37 Berpelukan
38 Kegelisahan Mayang
39 Getaran yang tak biasa
40 Meregang nyawa
41 Kabar Duka
42 SAYANG
43 Dalam Bahaya
44 Toko Bunga
45 Will You Marry, Me?
46 Jawaban Mayang
47 Menyelamatkan Sang Papa
48 Tidak tahu terimakasih
49 Lamaran 1
50 Lamaran 2
51 Pengakuan Gendis
52 Butik
53 Kekecewaan Mayang
54 Permohonan Aksa
55 Hari H
56 Sah
57 Malam pertama.
58 Mengunjungi rumah mertua
59 Kegilaan Gendis
60 Kegilaan Gendis 2
61 Seblak kuah
62 Mengunjungi Panti
63 Wanita yang menyelinap
64 Perlahan mulai terungkap
65 Lolos
66 Kabur
67 Tertangkap
68 Bab 68
69 Penjelasan Bu Aida
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Episode 72
73 Penderitaan Hani
74 Rumainah?
75 Kecelakaan
76 Dalang sesungguhnya
77 Melahirkan. Tamat
Episodes

Updated 77 Episodes

1
Penghinaan
2
Tekad
3
Tolak
4
Visensia Fitri Mayang Sari
5
Bagai Mimpi
6
Babu gratisan
7
Kualat
8
Selangkah lagi berakhirnya penderitaan
9
Selamat tinggal
10
setelah lima tahun lamanya, akhirnya Mayang pulang
11
Perubahan
12
Surat cerai
13
Usai
14
Bersiap-siap
15
Pesta
16
Ketar-ketir
17
Tidak sadarkan diri
18
Imitasi
19
CEO baru
20
CEO baru 1
21
Awal mula kehancuran keluarga Ibnu
22
Kerja sama baru
23
Istri barunya Ibnu ya?
24
Lari Pagi
25
Rencana Jahat
26
Dapat
27
Dimana Raihan?
28
Penculik yang sesungguhnya
29
Cemburu
30
Kritis
31
Perhatian Gentala
32
Kepergian Raihan meninggalkan duka mendalam
33
Permintaan maaf
34
jati diri Aksa
35
Sang keponakan
36
Bertemu
37
Berpelukan
38
Kegelisahan Mayang
39
Getaran yang tak biasa
40
Meregang nyawa
41
Kabar Duka
42
SAYANG
43
Dalam Bahaya
44
Toko Bunga
45
Will You Marry, Me?
46
Jawaban Mayang
47
Menyelamatkan Sang Papa
48
Tidak tahu terimakasih
49
Lamaran 1
50
Lamaran 2
51
Pengakuan Gendis
52
Butik
53
Kekecewaan Mayang
54
Permohonan Aksa
55
Hari H
56
Sah
57
Malam pertama.
58
Mengunjungi rumah mertua
59
Kegilaan Gendis
60
Kegilaan Gendis 2
61
Seblak kuah
62
Mengunjungi Panti
63
Wanita yang menyelinap
64
Perlahan mulai terungkap
65
Lolos
66
Kabur
67
Tertangkap
68
Bab 68
69
Penjelasan Bu Aida
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Episode 72
73
Penderitaan Hani
74
Rumainah?
75
Kecelakaan
76
Dalang sesungguhnya
77
Melahirkan. Tamat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!