Matahari mulai menampakan sinarnya cuaca hari ini sangat cerah secerah suasana hati Anna, Anna mengawali hari minggu ini dengan bermalas malasan karena semalam Anna tidur larut karena menyelesaikan hasil revisian bab 4 skripsi miliknya dan mulai mencicil bab 5 target Anna segera untuk menyelesaikan dan bisa mengejar wisuda akhir tahun ini.
“Emmm malas banget mau bangun rasanya pengen tidur eeh perasaan semalam aku mimpi... mimpi apa yaa” Anna bergumam sambil memikirkan tentang mimpinya.
“An bangun ada caca tu di depan sama cowo ganteng” seru mbak Mita.
“Cowo ganteng dari hongkong paling si Alfin wkwkw atau paling banter si Rendi pacar Caca sapa lagi” gumam Anna.
“An woy kamu da bangun belum sih” seru mbak Mita untuk kesekian kalinya dibalik pintu.
“Yaaaa mbaaaaak denger wait aku bersih bersih dulu bilang Caca” balas Anna.
“Oke jangan lama lama” ucap mbak Mita.
“Yoi” seru Caca.
Anna pun bergegas menuju kamar mandi untuk mandi .
Selesai mandi Anna pun pergi menemui Caca diruang tamu ehhhmmm sulit diuangkapkan dengan kata kata pantas saja dari tadi temen temen ribut ada cowo ganteng dan ternyata ga bohong.
“Ini sih beneran breakfast” ucap Anna lirih sambil terkekeh sendiri.
“Ngapain kamu cengar cengir sini kamu kita bentar lagi jadi peyek tau lama banget nungguin” omel Caca sambil cemberut.
“Wuidih pagi pagi dateng langsung nyerocos aja kamu ca, sarapan pagiku omelan kamu ya hmm,cup cup cayang hug dongs” rayu Anna.
Ucapan Anna memang sering menyejukan bagi Caca awalnya marah jadi luluh.
“Dasar kamu tukang gombal” ucap Caca sambil terkekeh.
“Ehmm kita dicuekin ya yan” ucap Rendi ke Rian yang dari tadi Dicuekin Caca dan Anna.
Rendi adalah cowok Caca, mereka pacaran sejak sma mereka berasal dari daerah yang sama dan hubungan mereka berlanjut sampaj sekarang, Rendi cinta mati banget sama Caca bagi Rendi Caca adalah hidupnya aaah author jadi merasa gombal banget deh hahah visual Rendi itu macho abis karena Eendi juga Caca sama sama doyan olahraga sama sama doyan karate, karena Caca deket dengan Anna secara otomatis Anna pun dekat dengan Rendi, Rendi datang ke kontrakan anna bukan hanya dengan Caca saja akan tetapi Rendi mengajak temen baiknya yaitu Rian yaa Rian adalah laki laki berwajah oriental berkulit putih postur tubuhnya yg tinggi ideal semakin membuat orang yang melihat terpana cie cie author jadi halu nih hahaah.
“An kenalin nih Rian patner bobonya Rendi” ucap Caca sambil cengengesan.
“Enak aja patner bobo rugi di ak dong” sahut Rian terkekeh.
“Rian” ucap Rian sambil mengulurkan tangan ke Anna.
“Anna” balas Anna dan menerima uluran tangan Rian.
Rian menatap wajah Anna tanpa berkedip.
“Cantik” ucap Rian lirih yang masih terdengar oleh Anna.
Blushhh langsung merona wajah Anna dan jadi salah tingkah dan membuat caca serta Rendi tertawa terpingkal pingkal.
“Sudah sudah perutku sakit liat si Anna”ucap Caca
“An sorry nih pagi pagi aku kesini pengen ngajak jalan kamu Rendi sama Rian boring pengen jalan ke pantai mumpung masih pagi yuuk An ak tau hari ini kamu free makanya aku buru buru kesini lama kan kamu gak healing?” tanya Caca.
“Sebel aku kalian jahat ngerjain aku” sahut Anna cemberut.
“Maap deh An hahaha mau ya An” tanya Rendi.
“Tau males aku sebel malu tau” ucap Anna kesal.
“Maaf deh An aku gak lagi lagi tapi memang beneran kok tadi aku serius bilang kamu cantik” ucap Rian sambil tersenyum manis.
"Ya tuhan ini manusia bukan sih kok bisa ciptaannya seindah ini" Anna bener bener terkesima dengan makhluk tuhan yang sempurna ini.
“An maaf y “ucap Rian lagi menyadarkan lamunan Anna.
“Hmm” ucap Anna bingung.
“Jadi mau kan An gabung” tanya Caca kembali
“Oke deh tapi aku lapar Ca belum sarapan kita cari makan dulu ya” keluh Anna.
“siap apa sih yg enggak buat tuan putri”canda Caca.
Pagi itu adalah pagi yang istimewa bagi Anna pagi dimana awal pertemuan Anna dengan Rian dan pagi yang kelak tidak akan Anna lupakan seumur hidupnya karena bertemu dengan laki laki yang sangat mencintai dirinya dengan tulus.
Perjalanan mereka pagi itu diawali dengan makan pagi yang kesiangan dilanjut dengan perjalanan ke pantai yang lokasinya bisa ditempuh dengan mobil selama 3 jam perjalanan cukup jauh memang akan tetapi terbayarkan dengan melihat keindahan yang disajikan.. mereka sangat menikmati perjalanan selain selama perjalanan disajikan pemandangan yang sangat indah ada seseorang yang membuat jantung Rian berdetak kencang sudah lama rian tidak pernah merasakan perasaan seperti ini sejak 3 tahun yang lalu setiap Rian dikenalkan atau pun bertemu dengan gadis, belum pernah merasakan sensai seperti ini.. padahal baru bertemu beberapa jam yang lalu tapi perasaan rian sangat tidak karuan dan spontan Rian memegang dadanya.
“Hey bro kamu sakit?” tanya Rendi yang duduk dibelakang Rian.
“Enggak i’m fine bro” sahut Rian sambil tersenyum manis.
“Duuh manis amat senyumnya aku bisa gila lama lama deket dia” gumam Anna.
“Gila aku kayaknya kenapa aku kaya cewe gatel gini sih duh” gumam Anna sambil memegangi kepalannya.
“Kamu sakit an?” tanya Caca
“Aaa eee enggak” Anna menjawab dengan terbata bata.
Caca dan Rendi menangkap sinyal yang sangat jelas mereka saling pandang dan terkekeh.
Bagi anna ini adalah kali ke 2 dia merasakan hal yang seperti ini namun Anna merasa ini hal yang gila karena baru beberapa jam yang lalu dia bertemu dengan Rian tidak mungkin dia merasakan apa yang dulu pernah dia rasakan kepada deni, Anna berusaha menepis perasaan yang dia rasakan karena mengingat baru setahun lebih dia mengobati lukanya anna enggan untuk mengulangi untuk yang ke dua kalinya.
Sepanjang jalan Anna berusaha mengacuhkan rian sebagai usaha dia untuk mengalihkan perhatian agar tidak lebih dalam lagi terjebak cinta Rian.
“An bangun da sampai,molor aja kamu ada cowo super ganteng disebelah bisa bisanya kamu ngiler” ledek Caca yang berusaha membangunkan Anna.
Hal yang konyol bagi Anna tertidur disaat dia mengalihkan pandangannya agar tidak jatuh cinta.
“Aku gak tidur tau Cuma memejamkan mata” ucap Anna menutupi rasa malunya.
“Tidur juga gak papa An berarti tandanya kamu nyaman dideket aku” ledek Rian.
“Cie cie ehmm kayaknya ada yang mulai terbar pesona nih hun” ucap Rendi ke Caca.
“Kayaknya kita gak salah ya hun ajak mereka berdua” balas Caca menimpali ledekan Rendi.
“Udah ah aku mau ke toilet dulu sebel sama kalian ber dua gak ada capeknya usil” seru Anna yang langsung keluar mobil.
“An tunggu”seru Rian.
“Yuk aku temani cari toilet, aku juga sama pengen ke toilet, lagian aku khawatir juga cewek cantik kayak kamu keluyuran sendirian” ucap Rian sambil terkekeh.
"Mulai mulai gombal, jago banget ih kamu gombalin orang mesti pacarnya banyak ya?” ucap Anna.
“Gak punya nih, barangkali kamu minat bisa kok daftar” ledek Rian.
“Emang situ hrd ya?pake nerima nerima pendaftaran haha” balas Anna sambil tertawa puas.
“HRD juga gak papa lah yang penting yang daftar kamu” balas Rian sambil tersenyum.
“Dah ah yuk jalan lama lama makin pusing deket kamu” ucap Anna sambil cemberut.
Akhirnya mereka jalan berdua yang awalnya yari toilet berlanjut jalan jalan menikmati indahnya pantai Seembari bercanda dan menceritakan tentang kehidupan mereka
Anna merasa nyaman dekat dengan Rian, walaupun Rian laki laki yang baru dikenalnya anna merasa sepertu sudah mengenal Rian lama dan Rian pun merasakan hal yang sama dengan Anna.
Tidak terasa waktu berjalan dengan cepat , jam sudah menunjukan pukul 4 sore, saking asyiknya ngobrol dan bertukar cerita sampai lupa waktu dan mereka pun memutuskan untuk kembali ke kota.
Dan setelah sampai kontrakan Anna, Rian, Caca dan Rendi berpamitan tidak lupa pula Rian saling bertukar nomer karena ingin merencanakan camping bareng, entah apa yang ada dipikiran Anna saat Rian mengajak camping langsung meng iyakan saja, belum ada sejarahnya Anna harus camping di alam terbuka berlelah lelah jalan dan ini menjadi rekor baru Anna dijamin temen temen kontrakkan bakal merayakan perubahan anna dan anna harus siap siap di bully ejekan temen temen kontrakan.
Jangan lupa like n komennya yaaa buat nyemangatin othor 🤗
Salam sayang Anna ♥️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Kartika Setiawan
asyiikkkk
2022-04-27
1
Arinda Tymfani U.K
semangat tor
2022-04-25
1