“Akhirnya selesai juga huffttt” gumam Anna.
Sembari merapihkan meja belajarnya selepas mengerjakan tumpukan tugas tugas kuliahnya,
Waktu sudah menunjukan pukul dua dini hari, Anna masih belum bisa memejamkan mata nya suara lembut deni masih terngiang di telinga Anna.
Orang yang hampir anna lupakan tiba tiba hadir kembali kedalam hidup Anna,.. ya tadi Deni menghubungi anna untuk menanyakan kabar Anna dan mengatakan deni sekarang sudah pindah ke luar negri dan yang paling membuat jantung Anna berdenyut adalah Deni mengatakan memutuskan pertunangan dengan Nadine dan sudah disepakati oleh ke dua keluarga.
Sewaktu Deni menjelaskan perihal hubungannya dengan Nadine sungguh Anna hanya bisa diam mematung karena Anna bingung kaget dan entahlah perasaan yang Anna rasakan benar benar campur aduk.. yang Anna lakukan setelah Deni menjelaskan itu Anna langsung menutup sambungan telfonnya dan bergegas pulang ke kontrakan.
Sepekan sudah selepas Deni hubungi Anna sampai detik ini Deni belum menghubungi Anna kembali dan Anna pun demikian, Anna berusaha untuk semakin menyibukan diri apalagi sekarang anna sudah mulai mengerjakan skripsinya.
“Semoga hari ini di acc ya allah” doa Anna.
“Hallo cinta morning, An gimana perkembangan skripsimu?” tanya Nia.
“Ini mau maju bab 4 doain dong mudah mudahan di acc uda 2x nih revisi” jawab Anna sambil monyongin bibir.
“Hahaha aamiin deh aku aja nyante lah an pusing aku takut juga belum berani melangkah trussss makin cepet aku kelar kuliah makin banyak masalah terutama aku pasti bakal ninggalin mas dani” oceh Nia.
“Gimana sebenernya kamu sama mas dani nia?” tanya Anna sambil membelai rambut panjang Nia.
“Entahlah An, aku sayang sama dia tapii... aku takut kalau harus punya suami kaya dia An, mas Dani kasar An dan dia cemburuan banget, kamu tahu sendiri kan kalau aku deket sama laki laki mas Dani bisa sampai nyakitin aku” sahut Nia dengan nada sedih.
Anna iba sebenernya sama Nia akan tetapi Nia gadis yang keras kepala teman teman kontrakan sudah menasehati nia untuk putus dengan Dani tapi Nia masih enggan untuk putus.
Pernah ada kejadian mereka berdua cek cok mas Sani cemburu ketika tau Nia jalan sama laki laki lain, belum tahu siapa laki laki itu dan belum tahu kenapa nia sampai jalan dengan laki laki itu Dani membabi buta mukul Nia dan Nia kabur dari kontrakan tanpa billang ke temen temen kontrakan dan parahnya mas Dani datang ke kontrakan pas sepi hanya ada Anna dan Deby, mas Dani ngancam Anna kalau sampai nutup nutupi dimana nia dia gak akan segan segan nusukin pisau yang dia bawa waktu itu jelas Anna dan Deby panik dan dengan segala cara Anna dan Deby meluluhkan hati mas Dani dan akhirnya mas Dani pun pulang sungguh ini pengalaman menegangkan Anna bertemu dengan kondisi yang menyangkut nyawa.
“Menurutku kamu harus memutuskan Nia, antara lanjut atau tidak, jangan karena kamu cinta sekarang tapi mengorbankan cinta mendatang” ucap Anna.
Nia memandangi manik mata Anna sembari berkata “An bagaimana caranya bisa melepaskan seseorang yang kita sayangi dengan lapang dada?dan tidak dengan cara membencinya?”.
“Emmm apa yaa maybe dengan cara kamu nraktir aku makan seblak hahahaha” jawab Anna dengan diiringi tawa renyahnya.
“Awas yaaa kamu, serius nih an aku pengen belajar mencintai dengan dewasa seperti kamu an, kamu mampu melepaskan deni tanpa ada kebencian sedikitpun padahal deni sudah membohongi kamu dan itu tidak sebentar lama lho sampai dua tahun” ucap Nia.
Anna terdiam menerawang langit langit kamarnya yaah dia juga bingung dengan diri dia sendiri kenapa disaat Deni melakukan kesalahan besar justru dia tidak bisa membencinya dan bahkan dia merasa takut cintanya akan hilang untuk deni aneh yaa memang aneh bagi Anna ini juga aneh umumnya wanita ketika dikhianati dibohongi akan ngamuk ngamuk dan menyumpahi pasangannya.
Anna tersenyum menatap Nia dan berkata “ cinta”.
“Hah maksud kamu?” tanya Nia kaget.
“Iyaah cinta.. cinta sejati akan menjadikan amarah dan benci menjadi sayang dan cinta” ucap Anna lirih.
“Anna .. selembut ini hatimu An” ucap Nia tersentuh.
“Aku belum bisa ketahapan seperti kamu an..”lanjut Nia kembali.
“Bisa Nia.. kamu harus bisa, bikin keputusan nia agar nanti tidak terlalu dalam lukanya” ucap Anna.
Nia tertunduk dan dilanjut dipeluk Anna..
Lumayan lama mereka saling curhat tidak terasa waktu berjalan dan Anna pun bersiap siap untuk ke kampus menemui dosen pembimbingnya.
Jam sudah menunjukan pukul 5 sore senyum indah Anna menghiasi wajahnya.
“Cieee yang lagi happy makan makan dong” ucap Alfin sambil merangkul pundak Anna.
“Kamu mau makan apa Fin? Steak? Ayam? Apa sebutin ayoook ... tapi kamu yang bayar hahahahah” canda Anna.
“Ckk sialan kamu An, belajar dari siapa kamu ngerjain orang gitu” ucap Alfin sambil acak2 kerudung Anna.
“Ck jangan acak acak kerudung ntar ak gak cantik lagi” protes Anna.
“Siapa juga yang bakal suka gadis selengekan kaya kamu An an” ejek Alfin.
“Wh liat aja yaa bentar lagi aku punya calon suami, wisuda aku sudah dilamar orang” canda Anna.
“Ati ati An ucapan adalah doa, kamu mau lulus langsung nikah??” ejek Alfin.
“Gak papa lah itu emang cita citaku kok, karir bisa mengikuti setelah menikah, aku pengen selesai dulu masalah hati baru lanjut karir hahaha” ucap Anna.
“Aku aamiin in deh An yang penting ntar kalo Kamu nikahan trus aku jadi seksi sibuk bayarannya dobel ya” kelakar Alfin.
“Perhitungan amat sih sama temen awas yaa kamu tak bales juga kalo kamu nikah aku gak mau dateng” balas Anna sambil nampilin wajah ditekuk disambut tawa lepas Alfin.
Akhirnya dua sahabat itu menyelesaikan perselisihannya dengan makan malam bersama dan anna pun menutup hari dengan senyum karena setelah dapat acc dari dosbing bikin hati anna berbunga bunga mengalahkan dapat ucapan cinta dari pasangan.
yuuk yuuuk jangan lupa like and komen yaa sayang 🤗
salam sayang Anna ♥️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Arinda Tymfani U.K
lanjutttt
2022-04-25
0