Kesal.

Sepulang dari kantor Agatha langsung masuk ke salah satu kamar yang ada di rumah nya Bara.

Ya tadi Agatha tidak pulang ke rumah nya melain kan ke rumah sepupu nya karena akan ada acara keluarga.

Tok..Tok..Tok..

" Tha " Teriak Bara dari luar.

Agatha pun melangkah menuju pintu dan membuka nya.

" Apa ?" Tanya Agatha.

" Loh mau ke rumah kak intan sama siapa ?" Tanya Bara menatap lekat sepupu nya itu.

" Emang semua nya mau pergi ke sana ?" Tanya Agatha.

" Iya lah." Jawab Bara sedikit sewot karena mendengar pertanyaan sepupu nya itu, sedang kan Agatha hanya berkekeh pelan melihat raut wajah kakak sepupu nya itu.

" Ya udah aku berangkat nya sama kak Bara aja." Ucap Agatha.

" Bener ?" Tanya Bara memastikan.

Dia takut kejadian dulu terulang lagi, saat itu Bara menunggu Agatha satu jam lama nya karena Agatha bilang pada diri nya kalau dia akan pergi dengan diri nya. Tapi setelah satu jam lebih Agatha tidak keluar rumah nya, akhir nya Bara mencari Agatha di kamar nya, saat sampai di kamar dia sudah tidak menemukan lagi Agatha di sana. Lalu Bara pun bertanya pada asisten rumah tangga yang ada di rumah Agatha, Kata asisten rumah nya Agatha sudah pergi dari satu jam yang lalu. Bara pun terkejut saat mendengar jawaban asisten di rumah Agatha. Lalu dia pun menghubungi nomor Agatha dan bertanya kenapa meninggal kan nya? Agatha pun menjawab kalau diri nya lupa bahwa Bara sedang menunggu nya.

" Iya." Balas Agatha dengan tertawa pelan saat mengingat momen itu.

" Ya udah buruan siap siap." Perintah Bara sebelum pergi dari kamar Agatha.

" Iya." Agatha pun langsung menutup kembali pintu nya saat Bara sudah kembali lagi ke kamar nya sendiri.

Setengah jam, Agatha akhir nya keluar dari kamar nya lalu pergi menuju ruang keluarga untuk menghampiri sepupu nya.

" Kak Bara ayo." Ajak Agatha saat sudah ada di ruang keluarga.

" Udah selesai ?" Tanya Bara sambil memasuk kan ponsel nya ke dalam saku celana nya.

" Udah." Lalu mereka pun pergi menuju rumah kakak nya Bara.

Dua puluh menit mobil yang di tumpangi oleh daniel pun sampai di kediaman kakak nya Bara.

" Udah rame banget " Gumam Agatha yang masih bisa di dengar oleh Bara yang sedang duduk di samping nya.

" Ya iya lah, kan sekarang ada acara. Jadi bakal ada banyak orang " Ucap Bara yang kesal dengan kepolosan sepupu nya itu.

" Kenapa sih, dari tadi emosian mulu keliatan nya." Ucap Agatha yang juga ikut kesal dengan kakak sepupu nya itu.

Belum sempat Bara menjawab ucapan Agatha, tiba tiba ibu nya Agatha datang menghampiri mobil mereka.

Tok..Tok..Tok..

" Bara, Agatha. Ayo turun acara nya udah mau di mulai." Ucap Diana ibu nya Agatha.

" Iya tante." Jawab Bara dari dalam mobil, sedang kan Agatha hanya diam tidak membalas ucapan Mama nya karena dia sedang merasa kesal pada Mama nya yang selalu meninggal kan nya saat ada acara keluarga.

" Udah yuk kita turun, nanti yang lain nyariin kita." Ajak Bara sambil membuka pintu mobil nya, Agatha pun mengikuti apa yang di lakukan kan oleh kakak sepupu nya itu.

" Aku mau ke kamar kak intan langsung aja kak " Ucap Agatha sambil berjalan beriringan dengan Bara.

" Iya nanti aku anterin " Ucap Bara dan di angguki oleh Agatha.

Sesampai nya di kamar kakak nya Bara, Agatha langsung memeluk semua orang yang ada di sana.

" Bagaimana kabar mu ?" Tanya Intan kakak nya Bara.

" Kabar aku baik kok kak " Balas Agatha dengan melepas kan pelukan nya.

Lalu Agatha pun menghampiri orang tua nya Bara yang juga ada di kamar itu.

" Bagaimana kabar tante ?" Tanya Agatha memeluk tubuh ibu nya Bara.

" Kabar tante baik." Jawab ibu nya Bara.

Agatha pun beralih memeluk ayah nya Bara yang sedang berdiri di samping istri nya itu.

" Bagaimana kabar mu nak ?" Tanya ayah nya Bara dengan mengelus surai indah milik Agatha.

" Kabar Agatha baik Om, Lalu om bagaimana ?" Ucap Agatha berbalik tanya.

"Kabar Om baik kok." Ucap ayah nya Bara.

" Kamu gak keluar Tha ?" Tanya intan.

" Enggak deh kak, di luar rame banget." Ucap Agatha.

" Kebiasaan " Ucap intan, sedang kan Agatha hanya cengengesan saja.

" Ouh iya, kamu gak bawa calon suami ke sini ?" Tanya intan.

" Punya pacar juga enggak, apalagi punya calon suami." Gerutu Agatha dan di hadiahi kekehan dari intan.

" Boss kamu bagaimana ?" Tanya intan yang tahu kalau adik sepupu nya itu mencintai boss di tempat kerja nya.

" Kayak nya dia belok deh kak " Jawab Agatha dengan asal.

" Huss, kamu kalau ngomong suka asal aja." Bukan intan yang menjawab melain kan Bara yang menjawab, Sedang kan Agatha hanya mengangkat bahu acuh.

" Tha mau pulang bareng tante atau mau bareng aku ?" Tanya Bara.

" Aku bareng sama kakak aja, sekalian nginap di rumah kakak." Jawab Agatha.

" Gak mau pulang ke rumah ?" Tanya ayah Agtha yang tiba tiba muncul.

" Enggak dulu deh kayak nya, Agatha mau nginap dulu di rumah nya tante dian." Ucap Agatha.

" Kalau nginap di sana jangan tidur terlalu malam " Pesan ayah nya sebelum keluar lagi.

" Iya ayah." Jawab Agatha dengan malas, Karena ayah nya selalu menganggap nya seperti anak kecil.

" Pinter." Ayah nya pun menghampiri anak tunggal nya, lalu mencium kening nya sebelum pergi.

Setelah ayah nya pergi, Agatha langsung menghapus besak ciuman ayah nya dan itu tidak luput dari tatapan intan dan Bara yang sejak tadi hanya diam melihat interaksi anak dan ayah itu.

" Kenapa di hapus Tha ?" Goda Bara. Sedang kan Agatha hanya berdecak kesal saja ke arah sepupu nya itu.

" Ayah itu kebiasaan banget, Aku ini udah besar bahkan udah mau nikah. Tapi ayah selalu aja nyium aku." Gerutu Agatha sambil mengusap kening nya.

" Itu tanda nya ayah kamu sayang banget sama kamu." Ucap Intan sambil berkekeh pelan sambil melihat kening Agatha yang memerah akibat terlalu lama di gosok oleh telapak tangan nya.

" Sayang sih sayang, tapi gak pake nyium segala. Aku kan udah dewasa sekarang." Ketus Agatha dengan wajah masam nya, Sedang kan Bara dan kakak nya hanya tertawa pelan saat mendengar gerutuan yang di lontar kan Agatha.

" Udah jangan di gosok terus, nanti lecet kulit nya." Cegah Bara sambil menjauh kan tangan Agatha dari kening nya.

Jangan lupa vote, like, komen dan gift nya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!