Lumbar Spinal Stenosis

HAPPY READING GUYS!!🥰

PENCET TOMBOL LIKE, COMMENT DAN VOTE KALAU KAMU SUKA!😚

Mereka telah tiba di Bahtera Hospital, rumah sakit tempat Digo praktek menjadi Dokter Spesialis Bedah Ortopedi.

Asisten Alexa (Risa) mendorong kursi roda yang sedang diduduki oleh Alexa menuju ruang pendaftaran pasien, kaki Alexa masih sangat sakit dan kaku untuk digerakkan.

“Kalian tunggu dulu ya, aku mau telpon temen bentar” ujar Keivan sambil memainkan ponselnya dan pergi sedikit menjauh.

“Halo go?” suara Keivan menelpon seseorang sayup terdengar karena posisi mereka cukup jauh.

Setelah urusan telponnya selesai, Keivan menghampiri mereka lagi “Sorry ya lama”

“It’s Okey” balas Alexa.

“Sorry juga nih kebetulan hari ini temenku itu lagi gak praktek, tapi ada asistennya kok diruangan” ujar Keivan

“Jadi yang nanganin bukan dokter?” Tanya Risa

Keivan menggeleng “Enggak, tapi gak usah khawatir, asistennya itu juga berpengalaman kok”

“Ale.. mending kita pergi kerumah sakit lain ya? kita cari dokter spesialis aja” bujuk Risa khawatir dengan keadaan temannya.

Alexa menggeleng “No, mending disini aja, kakiku udah sakit banget dari tadi”

“Alexa benar, ini harus segera ditangani, jadi aku saranin kita masuk aja” saran Keivan.

Mereka akhirnya langsung menuju keruangan tanpa melakukan registrasi terlebih dahulu karena saat itu pasien sakit tulang sedang kosong dan Keivan sudah menelpon Digo sebelumnya.

Alexa melihat papan nama yang tertempel didepan pintu ruangan tersebut dan membacanya dalam hati : “Dokter Spesialis Ortopedi : Dr. Digo Alvenzo, Sp. OT.”

“Hai Tan” sapa Keivan saat sudah melihat Taniara

“Hai Kei, apa kabar?” Balas Taniara ramah.

“Yahh I’m good, ini aku bawa temen. Sepertinya kakinya terkilir saat jatuh di atas panggung tadi” ujar Keivan menjelaskan situasi yang tadi terjadi.

“Tadi Dr Digo udah nelpon aku kok, nama kamu siapa?” Tanya Taniara kepada Alexa yang duduk dikursi roda.

“Alexa Virana” balas Alexa.

“Hahhhh demi apaa.. Alexa.. aktris??” Tanya Taniara kaget karena dia akan memeriksa selebrity.

“Ayo Tan cepet diperiksa” ujar Keivan lagi.

“Iya iya bawel” balas Taniara.

Keivan membantu Alexa naik keatas bed pasien agar Taniara bisa memeriksa keadaannya.

“Thanks” bisik Alexa pelan untuk Keivan.

Keivan membalasnya dengan senyuman.

Taniara melihat kondisi kaki Alexa, kakinya belum terlalu bengkak, tapi ada beberapa luka mungkin karena terbentur ujung keramik.

“Aku perlu rontgen keadaan kaki kamu, untuk hasilnya mungkin akan bisa aku sampaikan besok, untuk sekarang aku kasih Ibuprofen dan Paracetamol dulu ya” ujar Taniara memeriksa keadaan kaki Alexa.

“Tapi ini gak parah kan?” Tanya Alexa cemas.

Taniara menggeleng “Yahh let’s see tommorow, aku harap sih cuma keseleo biasa”

“Oke, thank you” ujar Alexa setelah diperiksa oleh Taniara dan duduk kembali di kursi rodanya.

“Ini obatnya, Oh ya.. jangan dibawa ke tukang pijet ya, takutnya nanti jadi lebih parah” ujar Taniara.

“Alexa itu Aktris terkenal, masak dateng ke tukang pijet sih Tan, yang bener aja..” ujar Keivan.

Padahal di dalam lubuk hati Alexa, setelah pulang nanti dia akan pergi ke tukang pijet langganannya (WKWK)

Akhirnya mereka meninggalkan ruangan tersebut.

Risa meminta ijin untuk pergi ke toilet sebentar, dan Alexa hanya bersama Keivan sekarang.

“Thanks Kei, aku jadi gak enak deh” ujar Alexa.

“Slow.. yang penting Kamu cepet sembuh” balas Keivan.

“Bukan tentang itu.. tapi tentang ucapan tadi di Aula, aku gak serius kok bilang itu” ujar Alexa lagi.

“It’s okey, aku santai kok orangnya” balas Keivan dengan senyumannya.

Alexa mengecek ponselnya karena sejak tadi berbunyi notifikasi.

Dia sudah menduga bahwa kabar tentang jatuhnya Dia saat pentas model tadi sudah viral di internet.

“Kenapa? Kalau aku boleh tau” ujar Keivan melihat raut wajah Alexa yang terlihat cemas.

“Biasalah, media.. udah viral aja sekarang” ujar Alexa sambil tertawa ringan.

“Gak usah khawatir, media memang gitu, netizen apalagi…” balas Keivan juga tertawa.

“Lagipula itu bukan aib, tapi musibah.. dan yang terpenting kamu udah tampil maksimal tadi” lanjut Keivan memberikan semangat kepada Alexa.

Alexa tidak menyangka ada aktor senior yang terkenal yang sangat menghargai penampilan dan memperhatikannya.

Setelah Risa datang kembali dari toilet mereka memutuskan untuk berpamitan dengan Keivan, karena mereka mempunyai urusan masing-masing.

Alexa meminta Risa untuk menunda beberapa project karena keadaan kakinya yang masih sakit dan perlu beristirahat di Apartemennya.

Sedangkan diluar Apartemennya sudah banyak wartawan yang ingin mewawancarai tentang kejadian dan keadaannya.

Risa memberikan pengertian kepada para wartawan tersebut untuk pergi karena keadaan Alexa belum bisa untuk ditemui.

Setelah meminum obat, Alexa langsung tertidur lelap dan pertama kalinya setelah debut dia tidur bisa tidur lumayan lama, Risa juga prihatin dengan keadaan majikan sekaligus temannya itu.

Keesokan harinya Alexa menggira kakinya akan membaik tapi nyatanya sakitnya lebih menjadi-jadi, bahkan sakitnya kini merembet sampai ke pinggulnya.

Alexa meminta Risa untuk menelpon rumah sakit kemarin untuk meminta hasil rontgennya.

namun Dokter meminta untuk datang langsung ke rumah sakit agar bisa menjelaskan keadaan secara rinci.

Akhirnya mereka datang lagi ke rumah sakit tersebut, dengan keadaan Alexa yang makin memburuk dan harus terus menggunakan kursi roda.

Taniara memanggil Alexa untuk masuk keruangan setelah registrasi pasien. Dan mereka masuk kedalam ruangan dokter.

“Alexa.. perkenalkan ini Dr. Digo, spesialis ortopedi, beliau akan menjelaskan tentang hasil rontgen kemarin” ujar Taniara setelah membawa Alexa kedepan meja Digo.

Taniara mengajak Risa untuk meninggalkan ruangan dokter sebentar.

Digo masih sibuk menulis sesuatu dan belum menyapa Alexa sama sekali.

“Ekhemm..” sapa Alexa agar Digo memandangnya.

Digo akhirnya menghentikan aktivitas menulisnya dan menatap Alexa “Alexa Virana?”

Alexa mengangguk

“Baik, saya akan memberitahukan diagnosa hasil rontgen kemarin, anda positif mengalami Lumbar Spinal Stenosis” ujar Digo

“Lumbar Spinal Stenosis itu apa dok?” tanya Alexa sudah mulai takut.

“Lumbar Spinal Stenosis adalah penyempitan ruang pada tulang belakang bagian bawah, yang disebut lumbar. Orang dengan kondisi ini kemungkinan mengalami masalah pada anggota sistem gerak pada tubuh bagian bawah, seperti yang anda alami sekarang itu adalah dibagian pinggul sampai kaki” terang Digo.

“Apakah itu berbahaya dok?” Tanya Alexa semakin takut.

Digo mengganguk “Ini harus segera ditangani”

“Tapi cara pencegahannya seperti apa saja ya dokter?” Tanya Alexa lagi.

“Dengan minum obat-obatan, Terapi, Suntikan steroid atau bahkan jika itu semua tidak berpengaruh juga, saya bisa mengambil tindakan operasi” tutur Digo.

“Hahh? Operasi? Apakah se parah itu? Begini Dok.. saya sangat sibuk sekarang, hmm.. maksud saya, saya sudah banyak mengalami kerugian karena sakit ini, saya mohon sekali.. bantu untuk sembuhkan penyakit ini secepatnya” ujar Alexa memohon kepada Digo.

“Saya pasti bantu, tapi anda juga harus kooperatif, saya sarankan untuk rawat inap karena saya harus memantau keadaan anda setiap saat” ujar Digo.

“Baiklah, lakukan apapun, asalkan sakit ini segera menghilang” ujar Alexa yakin.

Kemarin malam Alexa sudah mencari tahu tentang latar belakang Dr. Digo Alvenzo, Sp. OT. Dan dia sangat yakin dengan kemampuan Dr. Digo karena menjadi lulusan pendidikan terbaik sebagai spesialis ortopedi di Amerika.

...****************...

#Flashback On

Alexa terbangun ditengah malam karena mimpi buruknya tentang sakit kakinya itu, menurut mimpinya kakinya akan di amputasi karena mengalami sakit yang serius.

Dia sangat ketakutan dan tiba-tiba pikiran nya tertuju dengan nama dokter yang akan menangani sakitnya, dia mencari latar belakang pendidikan, karier dan beberapa review dari beberapa pasien yang sudah dia tangani.

“Dr. Digo, semoga kamu bisa menjadi penolong untuk sakit ini” harapan Alexa sambil terus berdoa yang terbaik untuk hidupnya.

#Flashback Off

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!