Berburu Binatang Iblis
Di pagi hari dia mulai tersadar dari pingsannya.
dia duduk dan menatap sekitarnya, tenyata dia sudah berada di dalam gubuk tua.
Nchex langsung keluar membuka pintu.
dia melihat Jiro mendatanginya.
"Rupa nya kamu sudah bangun,"
Sambil tersenyum menyapa Nchex.
"Sepertinya kamu sudah berhasil membangkitkan energi soul mu."
"Apakah begitu ...?"Tanya Nchex.
"Ya sepertinya begitu,Kakek Jiatso memberitahu ku kejadian malam tadi."
"Meskipun begitu sepertinya kamu memang ceroboh haha."
Jiro tertawa,di ikutin oleh Nchex dengan tertawa pelan.
"Selamat kalau begitu,"
Hari ini aku akan melatih mu latihan sebenarnya.
"Siap."
Nchex berjalan mengikuti Jiro ketempat latihan.
Jiatso memimpin latihan kali ini.
Dia menyuruh semua murid untuk mengaktifkan energi soulnya.
Seketika tubuh semua murid langsung memancarkan auranya masing - masing. Dengan banyak warna berbeda antara individu lainya.
Namun hanya Nchex yang tidak dapat mengeluarkan aura.
Dia dengan bingung menatap ke arah murid lainnya.
Jiatso melemparkan tongkat kayu ke arah Nchex.
"Apa ini ...?"
"Itu adalah Tongkat Ruh,"Seseorang akan mendapatkan bentuk senjata Soul nya sendiri dengan itu.
"Kamu hanya perlu mengalirkan energi soul mu ke dalamnya."
Nchex mencobanya tetapi tidak ada apapun yang terjadi.
"Tongkat kayu sialan apa ini ...?"
Dia langsung ditertawakan semua orang.
Karena tidak berhasil memperoleh equipment nya.
"Sudah tidak ada waktu lagi,"Hari ini kita akan berburu,"Ucap Jiro dengan tegas.
Mengingat kebutuhan penduduk yang mendesak, Jiatso hanya bisa mengangguk.
"Kakek sialan apakah dia menyuruh ku berburu dengan kayu ...?"
"Ini sangat konyol sekali,"Nchex merasa sangat kesal.
Mengingat karakter Nchex,yang pada dasar nya sombong dan arogan.
Mendengar kata - kata Nchex,Jiatso langsung memukul kepalanya degan tongkat tua di tangannya.
"Tenang lah,"Ada Jiro yang akan menjaga kalian.
Nchex hanya bisa menerimanya dengan kesal.
"Baiklah jika semua sudah di atur,"Kalian berempat ikuti aku.
Jiro mulai berjalan keluar gerbang desa,di ikutin oleh Kama,Oda,Matsu serta Nchex di belakang nya.
Seharian mereka berjalan menelusuri lembah hijau.
Hingga pada akhirnya sampai di hutan.
Jiro mulai merasakan sesuatu.
Segera wajah nya berubah dengan serius.
"Kalian semua hati - hati."
Tiba-tiba terdengar Lolongan serigala dari depan,dengan bulu merah yang menyelimuti tubuhnya.
Serta aura api terpancar di sebagian kakinya.
Itu adalah Serigala Darah.
Mata nya menatap tajam ke arah kelompok Nchex.
Serigala Darah Ini berada di level Soul Guard Bintang 4.
Satu bintang di bawah level kakek Jiatso.
Kemungkinan itu akan menyulitkan Jiro untuk melawannya.
Serigala itu langsung menyerang dengan cakar nya.
Namun itu langsung diblokir oleh pedang gergaji milik Jiro.
"Kalian semua aku akan menahan nya,"
Lakukan serangan jika ada kesempatan.
"Siap ...!"
Bentrokan demi bentrokan terjadi,Jiro bertarung sengit dengan Serigala Darah.
"HENTAKAN PEMBELAH BUMI."
Aura kekuningan Langsung berkumpul di tangan Jiro.
Membentuk Pedang Panjang yang sangat besar di atas kepalanya.
Segera pedang itu ditebaskan ke arah serigala.
Serigala darah itu tidak dapat menghindar.
Kemudian terdengar suara seperti gempa bumi.
Serigala darah mundur 8 langkah.
Terlihat sedikit goresan di atas kepalanya.
Karena luka tersebut menyebabkan Serigala darah itu menjadi marah.
Serigala darah itu mulai melolong dengan Keras.
Disertai dengan riak energi darah yang kuat,api kecil yang menyelimuti kakinya.
Kini menjelma menjadi lahar panas.
Serigala itu memancarkan cahaya merah dari dalam mulutnya.
Serangan itu di berikan untuk Jiro.
Untuk beberapa serangan Jiro dapat menghindarinya.
Namun yang terakhir,serigala itu melakukan serangan yang paling keras.
Hingga membuat Jiro mundur beberapa langkah.
Segera sepercik darah keluar dari mulut Jiro.
Kama dan yang lainnya langsung menghampiri ke arah Jiro.
"Apakah paman baik-baik saja ...?"
"Aku hanya sedikit terluka."
Nchex hanya bisa melihat kejadian ini dengan diam.
Dalam hatinya Ini Sangat mengerikan.
Melihat Serigala yang akan menyerang kembali ke arah mereka.
Matsu yang bertipe Soul Defensif langsung mengeluarkan gada besarnya.
Dia berteriak.
"Kalian serang aku akan menahannya."
Matsu mengeluarkan jurusnya
"Gada Suci Perisai Baja"
Kemudian energy hitam langsung menyelimuti mereka.
Terlihat aura padat membungkus tubuh mereka semua.
Karena perbedaan level nampaknya pertahanan ini tidak berarti apa- apa di hadapan serigala darah itu.
Pada saat ini Kama,Oda dan Matsu hanya berapa pada level soul solid.
Adapun Nchex hanya pada tahap soulder.
Itu pun dia masih belum bisa menggunakan kekuatan soulnya.
Segera mereka semua terlempar kebelakang karena,menerima serangan serigala itu dengan kuat.
Kemudian Kama dan Oda mengeluarkan kapak dan tombaknya.
di ikutin dengan Nchex dengan tongkat kayu.
"Sialan kakek tua itu menyuruh ku membunuh serigala dengan tongkat kayu ini.
"Ini sama saja dengan Bunuh diri."
Nchex menggerutu dengan rasa yang sangat kesal.
"Sudah tidak ada waktu memikirkan itu,"Ucap Kama.
"Jika kami mati,"kamu harus kembali ke desa sendiri.
Dengan Aura api yang menyelimuti Tubuh Kama,dia sepertinya akan mengeluarkan serangan terkuatnya.
"Kapak Pembunuh Iblis."
Terlihat samar-samar bayangan badak merah dari belakangnya.
Yang tidak kalah besarnya dari serigala itu.
Oda juga mengeluarkan jurusnya
"Tombak Suci Badai Ombak"
Aura biru menyelimuti Tubuh Oda.
Kemudian aura itu berubah menjadi ular kobra biru yang tidak kalah besar dengan badak kama.
"Baiklah kita akan menggabungkan kekutan kita,"Ucap Jiro sebelum dia mengeluarkan jurusnya.
"DEWA BUMI MENGAMUK"
Soul energi di dalam tubuh Jiro langsung keluar dengan sangat deras.
Rupanya dia juga akan melakukan serangan terkuatnya.
Segera aura itu membentuk,Banteng Tanah yang sangat besar,lebih besar dari milik kama dan Oda.
Segera serangan itu di lepaskan ke arah serigala.
Melihat gabungan serangan yang kuat ini, serigala darah itu juga tidak tinggal diam.
Dia mengumpulkan semua energi soulnya ke dalam mulutnya.
Terbentuk bola darah yang sangat pekat,di selimuti oleh lava yang tebal.
Itu telihat seperti meteor yang serupa besarnya dengan serangan milik mereka bertiga.
Kedua energi Soul itu langsung bertabrakan dengan dahsyat.
Angin kencang bergemuruh dengan kuat.
Retakan demi retakan membelah tanah di sekitar.
Energi soul keduanya langsung menyapu hutan.
Terlihat pepohonan di sekitar area pertempuran langsung rata dengan tanah.
Karena bentrokan energi yang sangat kuat itu,Nchex langsung terpental ke belakang.
Di ikutin oleh mereka bertiga,yang telihat banyak sekali luka,dan menjadi sangat lemah.
Serigala itu juga tidak jauh berbeda.
Dia juga mengalami Luka yang cukup serius.
Serigala itu kemudian bangkit kembali dengan soul energi yang tersisa di dalam tubuhnya.
Itu tampak tidak sekuat yang tadi.
Tetapi itu cukup untuk membunuh mereka bertiga.
Melihat ketiga orang temannya sudah tidak berdaya lagi.
Nchex langsung berdiri di depan mereka.
Melihat kejadian ini Kama langsung berteriak.
"Bodoh kenapa kau tidak lari...!"
"Jika aku lari,"aku juga pasti akan mati.
"Paling tidak kita akan berteman di neraka hahaha."
Semua orang terdiam sejenak mendengar ucapan Nchex.
"Bocah ceroboh bukan saatnya untuk menjadi pahlawan sekarang,"Ucap Jiro.
"Paling tidak aku akan membalas kebaikan kalian semua."
Serigala itu langsung berlari ke arah Nchex.
Dengan tubuh besarnya,dia menerkam ke arah Nchex.
Nchex mengacungkan tongkat kayunya.
Didalam hatinya dia berkata.
"Sepertinya hari ini aku akan benar - benar mati,"Sungguh hidup yang sangat konyol.
Dia tidak sedikitpun ketakutan.
Segera aura hijau menyelimuti tubuhnya. Berkumpul ke arah tongkat kayunya.
membentuk segel ditangan kanannya,segera kayu itu berubah menjadi long sword sepanjang 2 meter.
ketiga temannya berteriak melihat Nchex sudah berada dibawah badan serigala.
semua orang mengira Nchex akan mati.
Namun tiba - tiba mereka melihat Pedang panjang,keluar dari bawah serigala.
Pedang itu nampaknya telah menusuk jatung serigala itu.
"Kalian Semua apa kah kalian hanya akan menonton saja ...?"
Kembali mereka mendapatkan pikirannya dan membantu Nchex,keluar dari bawah tubuh serigala darah itu.
"Sepertinya kamu berhasil memanggil senjata ruh mu, Ucap Kama sambil membantu.
Nchex menarik nafas berat sambil keluar dari bawah serigala.
"Haha sepertinya aku beruntung."
"Bodoh,"Kamu memang benar bocah ceroboh.
Jiro terlihat sangat marah.
Namun ini adalah buruan yang besar.
Kita akan menjualnya ke kota,setelah aku menyempurnakan esensinya.
Segera Jiro duduk bersila di depan mayat serigala darah.
Riak energi merah darah muncul dari tubuh serigala.
Itu mengarah ke tangan Jiro,membentuk bola energi yang besar.
Seukuran kepalan tangan orangan dewasa.
Akhirnya kita mendapatkan hasil buruan kita hari ini.
Ini sangat menguntungkan bagi desa kita.
Pada saat mereka semua bersuka cita, mendapatkan hasil buruan mereka.
Nampak ada puluhan pasang mata merah terlihat dari dalam hutan.
Itu adalah kawanan serigala darah,mereka sangat marah melihat kawan nya mati terbunuh.
Jiro memerintahkan semuanya untuk lari dengan cepat ke desa.
Namun tanpa dia sadari Nchex berlari ke arah yang berlawanan dari mereka semua.
"Dasar bocah bodoh."
Melihat Jiro yang ingin kembali menyelamatkan Nchex.
Dia langsung di tahan oleh Kama.
Kita tidak mungkin kembali kesana,sedangkan kita sendiri juga dikejar oleh serigala darah.
Meskipun Jiro tidak bisa menerimanya.
Tapi dia sadar dengan keadaannya sekarang.
Melawan satu ekor serigala saja,itu sudah hampir membunuh mereka semua.
Lagi pula dia juga tahu kalau Nchex sudah bisa menggunakan kekuatan Soulnya.
"Semoga bocah itu baik-baik saja,"Ayo kita semua juga harus keluar dari hutan ini.
"Siap... !"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 110 Episodes
Comments
Yaser Levi
di sini namnya soul bag..klu di novel lainnya nmnya cincin ruang..mana yg lebih besar daya simpannya?
2024-02-23
0
anggita
mampir ng👌👍like ae.,
2022-04-12
0