EP.5 MAAF..

Aryo pun menemui dokter yg menangani Sheira dan ia sungguh terkejut karena apa yg dikatakan pria tadi dan juga nyonya Viola benar. Ia sungguh malu dan merasa bersalah membuat Sheira harus berbaring lemah tak berdaya. Dan yg membuat ia sedih lagi adalah bayi tabung yg sedang mereka usahakan gagal lagi karena kecerobohan Aryo yg tidak bisa melindungi Sheira dari ibunya.

Aryo pun masuk ke ruangan Sheira dengan gontai. Matanya yg sendu serta kekecewaan akan dirinya yg tak bisa menjaga istrinya sampai harus kehilangan calon anak mereka. Kini ia hanya duduk di samping tempat tidur Sheira dan memegang tangan istrinya yg belum juga sadar. Pendarahan hebat serta kurangnya asupan membuat tubuh Sheira lemah.

"Maafkan aku sayang.." ucap Aryo menangis.

"Maaf Mas begitu bodoh dan tak mampu menjagamu.." ucap Aryo lirih.

Kini ia menyesali mengapa ia harus bekerja sangat keras bahkan sampai tidak tahu kondisi istrinya. Ia merasa begitu bodoh dan tak becus sebagai suami yg harusnya selalu siaga. Apalagi setelah mendengar penjelasan beberapa pegawai Sheira yg mengatakan kalau istrinya itu lembur demi memenuhi keinginan ibunya.

Mereka juga berkata kalau Sheira tak sempat makan karena nyonya Siti selalu memanggilnya saat ia sedang istirahat. Seketika kemarahan pun memuncak di pikiran Aryo. Ia pulang ke rumah ibunya dan menanyakan apa yg sebenarnya terjadi.

"Aryo, ada apa?" tanya Siti melihat putranya masuk dengan kasar.

"Bu, apa yg ibu lakukan pada Sheira?" tanyanya.

"Memangnya apa yg bisa wanita tua ini lakukan padanya?" ucap Siti dengan mengembalikan sebuah pertanyaan.

"Bu, ibu ingin kami punya keturunan tapi saat Sheira mulai berhasil ibu malah menggagalkan usahanya.." ucap Aryo.

"Apa maksudmu? kau menyalahkan ibumu? bagaimana bisa jadi salah ibu?" ucap Siti tak terima.

"Kenapa ibu menyuruhnya menyiapkan banyak makanan.. apa ibu tahu Sheira menyiapkannya sejak malam hari sampai begadang. Ibu juga tak membiarkannya istirahat." ucap Aryo kesal.

"Dia saja yg bodoh, kenapa tidak mengajari stafnya dengan benar.. kalau stafnya bisa melakukannya ia tak perlu begadang mengerjakannya.." ucap Siti berkilah.

"Percuma saja aku bicara pada ibu.." ucap Aryo kesal dan meninggalkan ibunya.

"Dasar anak durhaka.." ucap Siti kesal.

"Ibu.. cukup..! aku lelah, Sheira sampai kini belum sadar juga.." ucap Aryo.

"Harusnya kau menikah dengan gadis pilihan ibu.." ucap Siti.

"Berhenti membahas hal ini.. aku akan ke rumah sakit untuk menjaga Sheira.." ucap Aryo pergi tanpa menoleh pada ibunya.

Sementara Siti mengepal geram karena disalahkan atas kegagalan program bayi tabung Sheira. Ia juga merasa tak bersalah sudah membuat Sheira kelelahan atas permintaannya. Justru malah tak terima karena disalahkan putranya. Siti pun enggan menjenguk Sheira, justru ia akan berusaha memisahkan putranya dari wanita pembawa si**l tersebut.

"Awas kau Sheira, kau akan mendapatkan balasannya nanti." gumam Siti.

Sementara Aryo ke rumahnya untuk mengganti pakaiannya dan kembali ke rumah sakit menjaga Sheira. Ia sangat menyesal dan akan menjaga Sheira agar ibunya tak menyakitinya lagi.

Setibanya di rumah sakit, Sheira sudah sadar dan sedang menikmati makanannya.

"Sayang, kau sudah sadar?" tanya Aryo.

"Iya Mas, kata perawat Mas sedang pulang untuk mengganti baju.. " ucap Sheira.

"Baiklah, biar aku suapi.." ucap Aryo langsung menyuapi Sheira.

"Mas sudah makan?" tanya Sheira.

"Belum, nanti saja belum lapar.." ucap Aryo.

"Mas harus makan, jangan sampai kita berdua jadi sakit.." ucap Sheira.

"Baiklah, nanti habis ini Mas juga makan.." ucap Aryo.

Selama Sheira dirawat, Aryo pun merawat Sheira di rumah sakit dan menyiapkan segala kebutuhannya. Dan selama itu juga Sheira tersentuh akan ketulusan suaminya. Bahkan Sheira tak ingin suaminya bertengkar dengan ibunya.

Setelah pulang ke rumah, Sheira diminta untuk beristirahat selama 1 bulan kedepan dan hanya mengurusi tokonya dari laptopnya dan laporan setiap karyawannya.

Baru saja Sheira lebih baik, Aryo mendapat tugas diluar negeri. Membuatnya mau tak mau meninggalkan Sheira. Sheira pun tak masalah karena itu bagian dari tanggungjawab suaminya. Setelah mempersiapkan segalanya, Aryo merasa berat untuk meninggalkan istrinya tapi Sheira mengatakan kalau ia akan baik-baik saja.

Dan akhirnya Aryo pun berangkat dengan menaiki pesawat di pagi hari. Dan Sheira pun mengantarkannya, walaupun ia meminta untuk tetap tinggal dirumah.

"Sayang ingat jangan terlalu lelah.." ucap Aryo.

"Iya Mas, aku tahu.. jangan lupa selalu memberi kabar.." ucap Sheira.

"Pasti.." ucap Aryo mengecup kening istrinya kemudian masuk ke dalam bandara.

Mereka berdua pun melambaikan tangan dan Aryo menghilang. Kemudian Sheira pun pulang ke rumah, tapi sebelumnya ia mampir untuk melihat kondisi tokonya.

Menurut pengakuan karyawannya hampir setiap hari, Bu Siti datang dan meminta beberapa kue untuk dibawa pulang atau diberikan pada teman-temannya. Sheira pun tak mau mencari masalah dan membiarkannya saja karena hanya akan membuatnya sakit hati.

Sheira pun melalui hari-harinya dengan lebih santai mengingat kesehatannya yg belum benar-benar pulih.

☘☘☘

Sementara Aryo ia baru saja tiba di negara tujuannya. Dan ia mendapat kamar hotel juga fasilitas bagus lainnya. Keesokannya ia pun menghadiri meeting bersama beberapa cliennya. Dan meeting acara tersebut dilanjutkan dengan makan malam di sebuah resto. Tak lupa mereka juga menawarkan alkohol karena diluar negeri hal itu sudah terbiasa apalagi suhu disana cukup dingin.

Aryo pun terbujuk rayu rekannya hingga ia menikmati alkohol dan mabuk bersama rekan-rekannya. Disana ada seorang wanita yg menjadi sekertaris Aryo bernama Desy. Wanita cantik berambut pirang panjang, wanita yg lumayan cantik dengan tampilan modisnya.

Desy menyukai Aryo sejak lama, tapi ia memendamnya karena ia tahu Aryo sudah beristri. Tapi karena semua orang sedang mabuk, dan Desy tanpa sadar mendekati Aryo. Terlebih Aryo sedang menjauh dari rekannya yg masih asik minum di dalam bar. Sementara Aryo keluar untuk menghirup udara segar agar ia tetap sadar.

Desy pun datang dengan bergelayut manja. Desy berusaha merayu Aryo dengan penampilan sexy dan terbuka. Ia memakai dres sangat pendek dan ketat, ditambah dengan cardi yg menutupi bagian atasnya dibiarkan terbuka menampilkan dresnya yg berbelahan dada rendah. Hal itu membuat Aryo bergairah apalagi selama sebulan terakhir Sheira tak bisa ia sentuh karena kondisinya pasca pendarahan hebat.

Mereka berdua yg dalam kondisi mabuk pun menghabiskan malam bersama. Keduanya begitu menikmati malam panas tersebut tanpa menyadari status Aryo.

Dan pada pagi harinya Desy tersadar dan sudah berada di kamar Aryo dengan posisi polos tanpa pakaian. Ia menangis karena sudah berbuat kesalahan akibat mabuk.

Aryo pun terbangun dan tak kalah terkejut melihat dirinya sudah berselingkuh dibelakang Sheira dengan sekertarisnya sendiri.

"Pak, maaf aku terbawa suasana.." ucap Desy menangis.

"Aku juga mabuk.." ucap Aryo tak mengelak.

"Jadi anggap saja kejadian ini tak pernah terjadi.. ini bukan pertama kalinya bagimu kan?" tanya Aryo.

"Ba-baiklah.." ucap Desy pasrah. Ia kira Aryo akan bertanggungjawab atau meminta maaf tapi justru malah ia akan menganggap hal ini tak pernah terjadi. Dan fakta kalau Desy bukan pertama kalinya melakukan adalah benar, hingga membuatnya mau tak mau tutup mulut.

Tapi setelah melihat Desy, Aryo pun mulai berpikir kalau Desy gadis yg sangat cantik dan tubuhnya juga indah. Terbersitlah pikiran jahat, walaupun ia berusaha menghindarinya.

"Maaf Desy.. kuharap kau tidak keberatan karena kita melakukannya atas kemauan masing-masing." ucap Aryo.

"Baik pak, saya mengerti.." ucap Desy menghapus air matanya.

"Rahasiakan ini ya.. kau tahu kan aku sudah menikah dan aku sadar sudah melakukan kesalahan.." ucap Aryo.

"Iya pak.." balas Desy.

Sungguh malang nasibnya, sudah menghabiskan malam bersama tapi Aryo masih juga tak menatapnya. Walaupun itu kesalahan, tapi Desy merasa itu cukup untuk menumpahkan rasa sukanya pada Aryo dan akan menyimpannya.

Episodes
1 Ep.1 Sheira
2 Ep.2 Konsultasi
3 EP.3 Arisan Sosialita
4 EP.4 Tumbang
5 EP.5 MAAF..
6 Ep.6 Naluri Wanita
7 EP.7 Laporan
8 EP.8 Sebuah Fakta
9 EP.9 Kembali
10 EP.10 Pertahanan
11 EP.11 Hampir Terjebak
12 EP.12 Tak akan kalah
13 EP.13 Tenang
14 EP.14 Tersakiti
15 EP.15 Aku bukan Pembantumu
16 EP.16 Pertengkaran
17 EP.17 Pengumpulan barang bukti
18 EP.18 Alasan
19 EP.19 Harus Kuat
20 EP.20 Rehat
21 EP.21 Kejutan
22 EP.22 Munculnya Daniel
23 EP.23 Sidang perceraian
24 EP.24 Ketenangan
25 EP.25 Keluarga
26 EP.26 Sandaran
27 EP27. Bebas
28 EP.28 Menjaga
29 EP.29 Perayaan
30 EP.30 Dr.Tio
31 EP.31 Surat Wasiat
32 EP.32 Tuan Jeremi
33 EP.33 Masalalu Kelam Tio
34 EP.34 Detektif swasta
35 EP.35 Sekutu
36 EP.36 Penyelidikan
37 EP.37 Penyesalan Aryo
38 EP.38 Masalah di Miracle Company
39 EP.39 Pergerakan David
40 EP.40 AFFAIR
41 EP.41 Masuk ke Circle Miracle Company
42 EP.42 Pertengkaran Aryo dan Pinkan
43 EP.43 Trauma berulang
44 EP.44 Terapi
45 EP.45 Usaha David
46 EP.46 Keberangkatan
47 EP.47 Berkumpul
48 EP.47 Berkumpul
49 EP.48 Balasan
50 EP.49 Jasmine
51 EP.50 Viola
52 EP.51 Pencarian Jejak
53 EP.52 Memori
54 EP.53 Memory II
55 EP.54 Memory III
56 EP.55 Kembali
57 EP.56 Pergi ke Swiss
58 EP.57 Masa lalu Pinkan
59 EP.58 Merangkai rencana
60 EP.59 Penyelidikan Leon
61 EP.60 Mata-mata
62 EP.61 Penculikan
63 EP.62 Pertemuan
64 EP.63 Peperangan Dimulai
65 EP.64 Puncak Gangguan
66 EP.65 Pengancaman
67 EP.66 Persidangan
68 EP.67 Mendekati Karma
69 EP.68 Pendekatan
70 EP.69 Rencana Luis
71 EP.70 Rumah Sakit
72 EP.71 Persidangan Haris
73 EP.72 Awal kehancuran Pinkan
74 EP.73 Rahasia Pinkan
75 EP.74 KARMA Mia
76 EP.75 Sebuah Hubungan
77 EP.76 Ketertarikan
78 EP.77 Hasil Tes DNA
79 EP.78 Hak Asuh
80 EP.79 Kencan
81 EP.80 Stalker
82 EP.81 Stalker II
83 EP.82 Stalker III
84 EP.83 Pertemuan
85 EP.84 Makan malam
86 EP.85 Pembicaraan Pertunangan
87 EP.86 Iri Hati
88 EP.87 Tipuan
89 EP.88 Perjanjian Daniel dan Jasmine
90 EP.89 Setelah Pertunangan
91 EP.90 Kebodohan alami Pinkan
92 EP.91 Tindakan Theo
93 EP.92 Termakan Jebakan Piere
94 EP.93 Karma Siti
95 EP.94 Kata Maaf
96 EP.95 Menjelang Pernikahan
97 EP.96 Sebuah Tragedi
98 EP.97 Sebuah Pengakuan
99 EP.98 Insiden Pernikahan
100 EP.99 Hari Bahagia
101 EP.100 Honey moon
102 EP.101 Jasmine dan Daniel
103 EP.102 Perhatian
104 EP.103 Kesadaran
105 EP.104 Pulang
106 EP.105 Kesetiaan
107 EP.106 Tak goyah
108 EP.107 Orang dari masalalu
109 EP.108 Kejutan Daniel
110 EP.109 Pernikahan Jasmine dan Daniel
111 EP.110 Kesedihan Sheira
112 EP.111 Program hamil
113 EP.112 Gejala
114 EP.113 Berita Bahagia
115 EP.114 Sebuah Hadiah
116 EP.115 Acara Syukuran
117 EP.116 Ingin Mengadopsi
118 EP.117 Kepindahan Daniel
119 EP.118 Gender
120 EP.119 Berbelanja
121 EP.120 Rumah Baru
122 EP.121 Penggoda
123 EP.122 Kontraksi
124 EP.123 Nicholas dan Nathan
125 EP.124 Sang Pengganggu
126 EP.125 Kembali Bekerja
127 EP.126 Awal baru David
128 EP.127 Misi David
129 EP.128 Penyelidikan
130 EP.129 Rahasia villa
131 EP.130 Sebuah kisah pilu
132 EP.131 Rencana Penyerangan
133 EP.132 Penyerangan
134 EP.133 Kesempurnaan
135 EP.134 Liburan
136 EP.135 S2 : No.3
137 Ep.136 S2 : Grace
138 EP.137 S2
139 EP.138 S2 : Tugas kelompok
140 EP.139 S2 : Masa Remaja
141 EP.139 S2 : Bully
142 EP.140 S2 : Brother
143 EP.141 S2 : Bertepuk sebelah tangan
144 EP.142 : Karir atau Cinta??
145 EP.143 S2 : Perkenalan
146 EP.144 S2 : Perjuangan
147 EP.145 S2 : Munculnya Masalah
148 EP.146 S2 : Fitnah
149 EP.147 S2 : Dijebak
150 EP.148 S2 : Resign
151 EP.149 S2 : Wisuda dan lamaran
152 EP.150 S2 : Sekertaris baru
153 EP.151 S2 : Khilaf
154 EP.152 S2 : Pilihan sulit
155 EP.153 S2 : Selah tangkap
156 EP.154 S2 : Membuang kenangan
157 EP.155 S2 : Insiden kebakaran
158 EP.156 S2 : Tamu tak Diundang
159 EP.157 S2 : Istirahat
160 EP.158 S2 : Undangan Pernikahan Mantan
161 EP.159 S2 : Rencana Pembalasan
162 EP.160 S2 : Kedekatan
163 EP.161 S2 : Momen berharga
164 EP.162 S2 : Perpisahan
165 EP.163 S2 : Menghilang
166 EP.164 S2 : Kedatangan Jamie
167 EP.165 S2 : Jebakan Grace
168 EP.166 S2 : Pertemuan Angel dengan Theo
169 EP.167 S2 : Rencana Angel
170 EP.168 S2 : Tempat paling aman
171 EP.169 S2 : Tertangkap
172 EP.170 S2 : Rencana Grace
173 EP.171 S2 : Tim Penyelamat
174 EP.172 S2 : Selamat
175 EP.173 S2 : Sebuah Fakta
176 EP.174 S2 : Hasil tes DNA
177 EP.175 S2 : Salah Langkah
178 EP.176 S2 : Tabur Tuai
179 EP.177 S2 : Kembali Bahagia
180 EP.178 S2 : Wanita menyebalkan
181 EP.179 S2 : Ditinggalkan
182 EP.180 S2 : Kebahagiaan Nicho dan Nathan
183 EP.181 S2 : Alasanku mendekat
184 EP.182 S2 : To The Point
185 EP.183 S2 : Gebrakan Besar
186 EP.184 S2 : Mempermalukan diri sendiri
187 EP.185 S2 : HAPPY ENDING ~End
188 PENGUMUMAN NOVEL BARU
Episodes

Updated 188 Episodes

1
Ep.1 Sheira
2
Ep.2 Konsultasi
3
EP.3 Arisan Sosialita
4
EP.4 Tumbang
5
EP.5 MAAF..
6
Ep.6 Naluri Wanita
7
EP.7 Laporan
8
EP.8 Sebuah Fakta
9
EP.9 Kembali
10
EP.10 Pertahanan
11
EP.11 Hampir Terjebak
12
EP.12 Tak akan kalah
13
EP.13 Tenang
14
EP.14 Tersakiti
15
EP.15 Aku bukan Pembantumu
16
EP.16 Pertengkaran
17
EP.17 Pengumpulan barang bukti
18
EP.18 Alasan
19
EP.19 Harus Kuat
20
EP.20 Rehat
21
EP.21 Kejutan
22
EP.22 Munculnya Daniel
23
EP.23 Sidang perceraian
24
EP.24 Ketenangan
25
EP.25 Keluarga
26
EP.26 Sandaran
27
EP27. Bebas
28
EP.28 Menjaga
29
EP.29 Perayaan
30
EP.30 Dr.Tio
31
EP.31 Surat Wasiat
32
EP.32 Tuan Jeremi
33
EP.33 Masalalu Kelam Tio
34
EP.34 Detektif swasta
35
EP.35 Sekutu
36
EP.36 Penyelidikan
37
EP.37 Penyesalan Aryo
38
EP.38 Masalah di Miracle Company
39
EP.39 Pergerakan David
40
EP.40 AFFAIR
41
EP.41 Masuk ke Circle Miracle Company
42
EP.42 Pertengkaran Aryo dan Pinkan
43
EP.43 Trauma berulang
44
EP.44 Terapi
45
EP.45 Usaha David
46
EP.46 Keberangkatan
47
EP.47 Berkumpul
48
EP.47 Berkumpul
49
EP.48 Balasan
50
EP.49 Jasmine
51
EP.50 Viola
52
EP.51 Pencarian Jejak
53
EP.52 Memori
54
EP.53 Memory II
55
EP.54 Memory III
56
EP.55 Kembali
57
EP.56 Pergi ke Swiss
58
EP.57 Masa lalu Pinkan
59
EP.58 Merangkai rencana
60
EP.59 Penyelidikan Leon
61
EP.60 Mata-mata
62
EP.61 Penculikan
63
EP.62 Pertemuan
64
EP.63 Peperangan Dimulai
65
EP.64 Puncak Gangguan
66
EP.65 Pengancaman
67
EP.66 Persidangan
68
EP.67 Mendekati Karma
69
EP.68 Pendekatan
70
EP.69 Rencana Luis
71
EP.70 Rumah Sakit
72
EP.71 Persidangan Haris
73
EP.72 Awal kehancuran Pinkan
74
EP.73 Rahasia Pinkan
75
EP.74 KARMA Mia
76
EP.75 Sebuah Hubungan
77
EP.76 Ketertarikan
78
EP.77 Hasil Tes DNA
79
EP.78 Hak Asuh
80
EP.79 Kencan
81
EP.80 Stalker
82
EP.81 Stalker II
83
EP.82 Stalker III
84
EP.83 Pertemuan
85
EP.84 Makan malam
86
EP.85 Pembicaraan Pertunangan
87
EP.86 Iri Hati
88
EP.87 Tipuan
89
EP.88 Perjanjian Daniel dan Jasmine
90
EP.89 Setelah Pertunangan
91
EP.90 Kebodohan alami Pinkan
92
EP.91 Tindakan Theo
93
EP.92 Termakan Jebakan Piere
94
EP.93 Karma Siti
95
EP.94 Kata Maaf
96
EP.95 Menjelang Pernikahan
97
EP.96 Sebuah Tragedi
98
EP.97 Sebuah Pengakuan
99
EP.98 Insiden Pernikahan
100
EP.99 Hari Bahagia
101
EP.100 Honey moon
102
EP.101 Jasmine dan Daniel
103
EP.102 Perhatian
104
EP.103 Kesadaran
105
EP.104 Pulang
106
EP.105 Kesetiaan
107
EP.106 Tak goyah
108
EP.107 Orang dari masalalu
109
EP.108 Kejutan Daniel
110
EP.109 Pernikahan Jasmine dan Daniel
111
EP.110 Kesedihan Sheira
112
EP.111 Program hamil
113
EP.112 Gejala
114
EP.113 Berita Bahagia
115
EP.114 Sebuah Hadiah
116
EP.115 Acara Syukuran
117
EP.116 Ingin Mengadopsi
118
EP.117 Kepindahan Daniel
119
EP.118 Gender
120
EP.119 Berbelanja
121
EP.120 Rumah Baru
122
EP.121 Penggoda
123
EP.122 Kontraksi
124
EP.123 Nicholas dan Nathan
125
EP.124 Sang Pengganggu
126
EP.125 Kembali Bekerja
127
EP.126 Awal baru David
128
EP.127 Misi David
129
EP.128 Penyelidikan
130
EP.129 Rahasia villa
131
EP.130 Sebuah kisah pilu
132
EP.131 Rencana Penyerangan
133
EP.132 Penyerangan
134
EP.133 Kesempurnaan
135
EP.134 Liburan
136
EP.135 S2 : No.3
137
Ep.136 S2 : Grace
138
EP.137 S2
139
EP.138 S2 : Tugas kelompok
140
EP.139 S2 : Masa Remaja
141
EP.139 S2 : Bully
142
EP.140 S2 : Brother
143
EP.141 S2 : Bertepuk sebelah tangan
144
EP.142 : Karir atau Cinta??
145
EP.143 S2 : Perkenalan
146
EP.144 S2 : Perjuangan
147
EP.145 S2 : Munculnya Masalah
148
EP.146 S2 : Fitnah
149
EP.147 S2 : Dijebak
150
EP.148 S2 : Resign
151
EP.149 S2 : Wisuda dan lamaran
152
EP.150 S2 : Sekertaris baru
153
EP.151 S2 : Khilaf
154
EP.152 S2 : Pilihan sulit
155
EP.153 S2 : Selah tangkap
156
EP.154 S2 : Membuang kenangan
157
EP.155 S2 : Insiden kebakaran
158
EP.156 S2 : Tamu tak Diundang
159
EP.157 S2 : Istirahat
160
EP.158 S2 : Undangan Pernikahan Mantan
161
EP.159 S2 : Rencana Pembalasan
162
EP.160 S2 : Kedekatan
163
EP.161 S2 : Momen berharga
164
EP.162 S2 : Perpisahan
165
EP.163 S2 : Menghilang
166
EP.164 S2 : Kedatangan Jamie
167
EP.165 S2 : Jebakan Grace
168
EP.166 S2 : Pertemuan Angel dengan Theo
169
EP.167 S2 : Rencana Angel
170
EP.168 S2 : Tempat paling aman
171
EP.169 S2 : Tertangkap
172
EP.170 S2 : Rencana Grace
173
EP.171 S2 : Tim Penyelamat
174
EP.172 S2 : Selamat
175
EP.173 S2 : Sebuah Fakta
176
EP.174 S2 : Hasil tes DNA
177
EP.175 S2 : Salah Langkah
178
EP.176 S2 : Tabur Tuai
179
EP.177 S2 : Kembali Bahagia
180
EP.178 S2 : Wanita menyebalkan
181
EP.179 S2 : Ditinggalkan
182
EP.180 S2 : Kebahagiaan Nicho dan Nathan
183
EP.181 S2 : Alasanku mendekat
184
EP.182 S2 : To The Point
185
EP.183 S2 : Gebrakan Besar
186
EP.184 S2 : Mempermalukan diri sendiri
187
EP.185 S2 : HAPPY ENDING ~End
188
PENGUMUMAN NOVEL BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!