Tamu Mengejutkan

Ades melihat dirinya yang sedang dirias dengan senyum-senyum sumringah. Tampak terlihat jelas gurat bahagia dari wajah bulatnya yang chubby. Riasan make up yang membuatnya terlihat menawan dengan baju kebaya putih untuk akad nikahnya nanti. Acara akan digelar jam sepuluh pagi nanti, sembari menunggu pihak mempelai laki-laki datang dengan rombongan Ades menghabiskan waktu berbincang-bincang dikamar ditemani Kanaya sedari tadi.

"Bagaimana perasaan kamu sekarang Des?" tanya Kanaya.

"Senang kak" jawab dengan senang.

"Tapi aku juga gugup kak. Aku takut tidak bisa jadi istri yang baik buat mas Dio" jawab lesu sekarang.

"Kenapa kamu berkata seperti itu? Apa ada yang tidak aku ketahui atau masih ada yang belum kamu ceritakan kepadaku?" tanya Kanaya untuk memancing kecurigaan nya terhadap Ades.

Ades menarik nafas panjang dan mengeluarkan seperti nafasnya seolah-olah begitu berat.

"Ceritakan saja. Siapa tau aku bisa membantu?" ucap Kanaya sembari memegang tangan Ades dan menatapnya penuh harap agar Ades mau berbagi beban yang ada dibenaknya.

"Sebenarnya aku... aku sudah digadaikan ayah untuk membayar hutang-hutangnya kepada seseorang kak" ucapnya sedih dan tiba-tiba buliran jernih mengalir pelan di pipinya yang chubby.

Kanaya terlihat begitu kaget mendengarnya, kenapa tidak masalah ini bukan masalah biasa. Ini termasuk masalah besar. Kanaya benar-benar tidak habis pikir seorang ayah tega menjual anaknya hanya untuk kepentingan dirinya saja.

"Apa kamu sudah dijual oleh ayahmu?" selidik Kanaya dengan penuh penasaran berharap semua yang dia pikirkan tidak benar.

"Belum kak. Aku menghilang beberapa waktu lalu dirumah temenku. Dan meminta Dio untuk segera melangsungkan pernikahan kami" ungkap Ades.

"Aku nggak mau kak, kesucianku direnggut oleh seseorang yang tidak aku cintai. Aku lebih memilih mati daripada harus menanggung malu kak" kata Ades yang tiba-tiba saja menangis histeris.

Kanaya merangkul Ades untuk menenangkan

dirinya yang terlihat begitu terguncang. Bagaimana tidak ayahnya Ades tidak pernah sekalipun membahagiakan dia, hanya memberikan luka dan trauma saja dihidupnya. semenjak ibunya meninggal ayahnya mulai berlaku kasar kepadanya, karena selama ini ibunya lah yang selalu jadi amukan ayahnya.

"Mempelai wanitanya silahkan keluar, pihak laki-lakinya sudah datang" ucap wanita paruh baya yang bertubuh besar bu Mariam pemilik kosan tempat tinggal Ades.

"Iya bu terimakasih" kata Kanaya.

Bu Mariam pun berlalu pergi keluar, memang acara pernikahan ini dilakukan secara sederhana. Beberapa tetangga dan teman-teman Ades yang hadir. Tidak ada satu keluarga yang datang menghadiri karena memang Ades hanya memiliki ayahnya saja seorang. Untuk keluarga besar lainnya dia tidak pernah mengetahuinya.

"Ayo kita keluar" ajak Kanaya,dibalas anggukan oleh Ades.

Terlihat Dio sedang duduk menanti kehadiran Ades. Mata Dio tak berkedip sedikit pun karena terpesona melihat Ades yang nampak anggun dan cantik. Wajah Ades pun terlihat malu-malu mendapati tatapan Dio yang terkagum melihat penampilannya.

Semua para undangan yang hadir serta anggota pihak keluarga Dio tak berhenti memuji penampilan Ades yang memang terlihat sangat cantik dan menawan. Kanaya hanya bisa mendoakan dan berharap kebahagiaan lah yang kelak akan datang menghampiri kehidupan Ades.

Pak penghulu pun memulai acara ijab kabul, dan menanyakan beberapa pertanyaan terlebih dahulu kepada kedua mempelai sebelum melanjutkan ke acara ijab kabul.

Dio pun berjabat tangan dengan pak penghulu untuk proses ijab kabul yang akan dilaksanakan. Walaupun Dio terlihat tenang dan tidak tegang namun pasti dia pasti merasa sedikit ketakutan jika salah dalam mengucapkan ijab kabul nanti.

"Saya nikahkan dan kawinkan kamu Dio Permana dengan seorang wanita yang bernama Adesty Putri binti Anugrah Cahyadi dengan mas kawin perhiasan seberat lima gram dan uang tunai sebesar dua ratus ribu rupiah dibayar tunai" ucap pak penghulu dengan lantang.

"Saya terima nikah dan kawinnya Adesty Putri binti Anugrah Cahyadi dengan mas kawin tersebut dibayar tunai"sahut Dio dengan lantang dan mengucapkannya dalam satu tarikan nafas.

"Gimana saksi. Sah?"tanya pak penghuli kepada para saksi yang berhadir.

"Sah" teriak para saksi serta undangan yang behadir dalam peroses ijab kabul tersebut.

"Alhamdulillah" ucap pak penghulu seraya mengangkat do'a. Namun tiba-tiba semuanya terkejut dengan kedatangan seseorang yang berteriak.

"Pernikahan ini tidak sah dan saya ayah dari Ades tidak merestui pernikahan ini"ucapnya lantang penuh amarah.

Ades yang terkejut dengan kehadirannya merasa takut dan menangis histeris. Dio langsung merangkul Ades untuk menenangkan Ades. Bahkan ibunda Dio berulang kali menyapu air mata Ades dan mengusap kepalanya untuk menenangkan Ades yang terlihat sangat terpukul. Ibunda Dio tau tentang kehidupan Ades, dan merasa tersentuh dan bersedih atas segala penderitaan yang dialaminya. Ibunda Dio lah yang meminta Dio untuk segera menghalalkan Ades secepatnya. Agar Ades tidak diganggu lagi hidupnya dan dia pun sudah menganggap Ades seperti anak kandungnya sendiri.

Pak Nugrah pun berjalan menghampiri Ades, menatap Ades dengan tajam dan penuh amarah. Terlihat ada sedikit lebam diwajah pak Nugrah. Namun hal itu terlihat kurang nampak bagi mata yang kurang mengetahui penampakan bekas terjadinya kekerasan tersebut, mungkin sudah berhari-hari lebam tersebut dibuat pikir Kanaya.

Tiba-tiba saja datang pria berbadan besar sebanyak lima orang masuk ke dalam ruangan kos yang tidak terlalu luas tersebut.

Siapakah mereka? Apa yang terjadi dengan Ades nantinya?

Terpopuler

Comments

Sulistiyo Wati

Sulistiyo Wati

semangat kak

2022-03-20

0

lihat semua
Episodes
1 Ke Jakarta
2 Tamu Mengejutkan
3 Ditarik Paksa
4 Memaksa Masuk
5 Bertemu Adrian
6 Perdebatan
7 Akhirnya Sah
8 Saling Beradu
9 Akhirnya Mengalah
10 Penghulu Marah
11 Status Baru
12 Perkara Baju
13 Roti Tawar
14 Saling Terbuka
15 Heboh
16 Video Call
17 Bikin Pusing
18 Melampiaskan Amarah
19 Tentang Mely
20 Kecurangan
21 Melepas Rindu
22 Maniak Tampan
23 Threesome
24 Nimatnya Surgawi
25 Dilarang Pulang
26 Beban Pikiran
27 Aku Istrinya
28 Kabar Gembira
29 Kebenaran
30 Adrian VS Niki
31 Tak Sesuai Ekpektasi
32 Baper
33 Ngidam Yang Aneh
34 Membungkam Ades
35 Salah Langkah
36 Prank
37 Oma Ada-Ada Aja
38 Mencekam
39 Terbongkar
40 Ternyata oh Ternyata
41 Happy Birthday Niki
42 Musuh Bebuyutan
43 Takdir
44 Cinta Pertama
45 Proses Pendekatan
46 Ada Permainan
47 Diculik
48 Menggugah Selera
49 Cinta Pandangan Pertama
50 Ronald Dalangnya
51 BlackRose
52 Terhempas
53 Malam Bahagia
54 Jebakan Betmen
55 Hal Tak Terduga
56 Buka Aib
57 Mulai Penyerangan
58 Berpikir Keras
59 Berita Bahagia
60 Selalu Ada Kebahagiaan
61 Ada Mata-Mata
62 Seperti Dejavu
63 Musuh Beraksi Lagi
64 Sang Penyelamat
65 Ponsel Penyelamat
66 Bertemu Kembali
67 Tes DNA
68 Bercerita
69 Kanaya Bikin Pusing
70 Hasil Tes
71 Meredam Emosi
72 Kejujuran
73 Bertemu Ivanka Lagi
74 Kanaya Beraksi
75 Diselamatkan
76 Merasa Bersalah
77 Rasa Empati
78 Ikhlas
79 Meminta Bantuan
80 Kado Kejutan
81 Calon Penerus
82 Sesuai Rencana
83 Menjadi Pelakor
84 Perlu Kejujuran
85 Identitas Asli Rohana
86 Janji Andre
87 Putra Kedua
88 Aura The Queen
89 Sudah Ditetapkan
90 Identitas Randy
91 Menguji Insting
92 Saling Mengode
93 First Shoot
94 Bertemu Fredy
95 Bukan Salah Opa
96 Pamor Niki
97 Anak Mafia
98 Bodyguard Spesial
99 Bodyguard Good Looking
100 Tante Cantik
101 Firasat Buruk
102 Dada Kiri
103 Rohana dan Fredy
104 Malu Sama Otot
105 Gemma Davina
106 Sama Frekuensi
107 Liburan
108 Stamp Kekuasaan
109 Tak Disangka
110 Rencana Dadakan
111 Akan Ada Serangan
112 Kanaya Diculik
113 Serangan Dua Tempat Berbeda
114 Tiga Serangkai
115 Diculik Jalur VIP
116 Akting Kanaya
117 Penyelamatan Tertunda
118 Halo Ronald
119 Membunuh Atau Dibunuh
120 Sebuah Taktik
121 Kekalahan
122 Akhir Hidup Devin
123 Baby Shower
124 Mandi Bersama
125 Bidadari Tak Bersayap
126 Salah Sangka
127 Aku Malu
128 Surprise
129 Panik
130 Perempuan
131 Mengkhawatirkan Mira
132 Mira Tertembak
133 Kebingungan Vanya
134 Hendry Yang Memutuskan
135 Mengampuni Bukan Melepaskan
136 Seorang Putra
137 Musuh Baru?
138 Bergaya Antagonis
139 Cerita Tora
140 Cerita Hantu
141 Tora Ngompol
142 Hukuman
143 Kanaya Diculik Lagi
144 Firasat Oma Rachel
145 Pesona Kanaya
146 Mengikuti Tora
147 Chandra Tak Berkutik
148 Tidak Sesuai Ekspektasi
149 Ide Bisnis Kanaya
150 Cemas
151 Bapak Aku Kecewa
152 Akhir Bahagia
Episodes

Updated 152 Episodes

1
Ke Jakarta
2
Tamu Mengejutkan
3
Ditarik Paksa
4
Memaksa Masuk
5
Bertemu Adrian
6
Perdebatan
7
Akhirnya Sah
8
Saling Beradu
9
Akhirnya Mengalah
10
Penghulu Marah
11
Status Baru
12
Perkara Baju
13
Roti Tawar
14
Saling Terbuka
15
Heboh
16
Video Call
17
Bikin Pusing
18
Melampiaskan Amarah
19
Tentang Mely
20
Kecurangan
21
Melepas Rindu
22
Maniak Tampan
23
Threesome
24
Nimatnya Surgawi
25
Dilarang Pulang
26
Beban Pikiran
27
Aku Istrinya
28
Kabar Gembira
29
Kebenaran
30
Adrian VS Niki
31
Tak Sesuai Ekpektasi
32
Baper
33
Ngidam Yang Aneh
34
Membungkam Ades
35
Salah Langkah
36
Prank
37
Oma Ada-Ada Aja
38
Mencekam
39
Terbongkar
40
Ternyata oh Ternyata
41
Happy Birthday Niki
42
Musuh Bebuyutan
43
Takdir
44
Cinta Pertama
45
Proses Pendekatan
46
Ada Permainan
47
Diculik
48
Menggugah Selera
49
Cinta Pandangan Pertama
50
Ronald Dalangnya
51
BlackRose
52
Terhempas
53
Malam Bahagia
54
Jebakan Betmen
55
Hal Tak Terduga
56
Buka Aib
57
Mulai Penyerangan
58
Berpikir Keras
59
Berita Bahagia
60
Selalu Ada Kebahagiaan
61
Ada Mata-Mata
62
Seperti Dejavu
63
Musuh Beraksi Lagi
64
Sang Penyelamat
65
Ponsel Penyelamat
66
Bertemu Kembali
67
Tes DNA
68
Bercerita
69
Kanaya Bikin Pusing
70
Hasil Tes
71
Meredam Emosi
72
Kejujuran
73
Bertemu Ivanka Lagi
74
Kanaya Beraksi
75
Diselamatkan
76
Merasa Bersalah
77
Rasa Empati
78
Ikhlas
79
Meminta Bantuan
80
Kado Kejutan
81
Calon Penerus
82
Sesuai Rencana
83
Menjadi Pelakor
84
Perlu Kejujuran
85
Identitas Asli Rohana
86
Janji Andre
87
Putra Kedua
88
Aura The Queen
89
Sudah Ditetapkan
90
Identitas Randy
91
Menguji Insting
92
Saling Mengode
93
First Shoot
94
Bertemu Fredy
95
Bukan Salah Opa
96
Pamor Niki
97
Anak Mafia
98
Bodyguard Spesial
99
Bodyguard Good Looking
100
Tante Cantik
101
Firasat Buruk
102
Dada Kiri
103
Rohana dan Fredy
104
Malu Sama Otot
105
Gemma Davina
106
Sama Frekuensi
107
Liburan
108
Stamp Kekuasaan
109
Tak Disangka
110
Rencana Dadakan
111
Akan Ada Serangan
112
Kanaya Diculik
113
Serangan Dua Tempat Berbeda
114
Tiga Serangkai
115
Diculik Jalur VIP
116
Akting Kanaya
117
Penyelamatan Tertunda
118
Halo Ronald
119
Membunuh Atau Dibunuh
120
Sebuah Taktik
121
Kekalahan
122
Akhir Hidup Devin
123
Baby Shower
124
Mandi Bersama
125
Bidadari Tak Bersayap
126
Salah Sangka
127
Aku Malu
128
Surprise
129
Panik
130
Perempuan
131
Mengkhawatirkan Mira
132
Mira Tertembak
133
Kebingungan Vanya
134
Hendry Yang Memutuskan
135
Mengampuni Bukan Melepaskan
136
Seorang Putra
137
Musuh Baru?
138
Bergaya Antagonis
139
Cerita Tora
140
Cerita Hantu
141
Tora Ngompol
142
Hukuman
143
Kanaya Diculik Lagi
144
Firasat Oma Rachel
145
Pesona Kanaya
146
Mengikuti Tora
147
Chandra Tak Berkutik
148
Tidak Sesuai Ekspektasi
149
Ide Bisnis Kanaya
150
Cemas
151
Bapak Aku Kecewa
152
Akhir Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!