"Kamu urus pekerjaan Ayah untuk beberapa bulan atau tahun ini. Profesi dokter pun jangan sampai putus gunakan waktu sebaik mungkin. Ayah akan membawa Radit ke Jerman untuk pengobatan kejiwaannya."
Aku membulatkan nertraku tak percaya dengan ucapan Ayah barusan.
Hatiku takut berjauhan dengan Mas Radit karena ini. Aku tidak mau Mas Radit jauh dariku.
Aku tau jika pengobatan Mas Radit tidak akan mudah karena dia akan melupakan kejadian-kejadian dengan acak dan aku takut jika Mas Radit melupakan aku.
"Ayah...." Ayah mengusap puncuk kepalaku dengan lembut.
Ayah tersenyum lembut. "Ayah percaya jika kanu bisa,"
Aku hanya bisa menghela nafas dengan berat sebelum mengangguk pertanda setuju dengan keputusan Ayah.
"Tapi kasih waktu Nay satu minggu untuk menghabiskan waktu bersama Mas Radit," Biarlah aku mengabadikan moment walau hanya sebentar sebelum Mas Radit melupakan semuanya.
"Iyah sayang,"
Ya walau keputusan ini berat namun aku tetap harus melakukannya. Toh, ini semua adalah demi kesembuhan Mas Radit.
Ayah tidak mungkin mengambil keputusan dengan gegabah jadi aku percaya dengan semua keputusan Ayah.
Ayah selama ini sudah menjadi peran ibu bagiku karena aku yang sampai saat ini tidak tau siapa ibuku.
Ayah selalu bungkam saat aku menanya kan prihal Ibu.
--------
Mas Radit memelukku dengan erat. Tadi dia sempat mengamuk karena berada dikamar asing dan tentunya karena Aku tidak ada disisinya.
"Nay jangan pergi lagi," isak Mas Radit tubuhnya masih lemas karena tadi dia banyak sekali memuntahkan darah.
Orang-orang biadab itu memang sudah tertangkap dan dimasukkan ke Sel namun mereka masih menyimpan barang-barang musyrik dan haram itu.
'Bukan Nay yang ninggalin Mad Radit tapi Mas Radit yang akan ninggalin Nay,' Batinku..
Rasa takutku kembali membuncah saat mengingat bahwa nanti jika mas Radit pulih seperti orang normal dia akan melupakan aku. Istrinya.
Mas Radit menatapku dengan lamat kedua matanya sembab, wajahnya pucat dan jejak air mata masih ada dipipinya.
"Mas sayang sama Nay," Mas Radit kembali memelukku dengan erat.
"Nay juga sayang sama Mas," Entah sejak kapan air mataku menetes. Tuhan mengapa engkau menakdirkan aku seperti ini?
Percintaan ku dengan Mas Bayu kandas ditengah jalan dan pernikahaan ku dengan Mas Radit sangat rumit.
"Mas, mau enggak ke pantai untuk beberapa hari" Mas Radit melepaskan pelukannya lalu memundurkan tubuhnya. Aku bingung mengapa Mas Radit seperti ini.
Apa ucapan ku salah? Tapi dimana salahnya?
"Mas??"
"A—aku takut pantai," Mas Radit merunduk seperti anak kecil yang sedang metakutan.
"Ya udah jangan ke pantai, Mas mau nya kemana?" Aku paham betul setiap ketakutan-ketakutan Mas Radit berasal dari masa kecilnya dan kakak-kakakanya serta orangtunya.
Umm.... Mungkin aku tidak pernah bertenu dengan orang tua mas Radit sejak kita menikah. Ayah juga tidak pernah membicarakan orang tua Mas Radit. Aku hanya tau nama kakak-kakak serta adiknya Mas Radit tapi tidak pernah bertemu..
"Puncak," ada binar bahagia diwajah Mas Radit saat mengucapkan kata 'puncak.
Aku tidak tau namun bisa dipastikan puncak adalah tempat favorit Mas Radit. Mungkin.
Aku mendekat kearah Mas Radit lalu menarik Mas Radit agar bersandar dibahuku.
"Kenapa puncak?" Aku membelai rambut Mas Radit yang mulai mengondrong.
"Puncak itu nyaman dan enggak ada orang jahat disana," Mas Radit memainkan ujung kaosnya.
"Mas Radit,"
Mas Radit mendongkak menatapku.
"Apa?"
"Mau ke rumah Mama dan Papa enggk?" Air muka Mas Radit tiba-tiba berubah saat aku menanyakan itu. Ada kilat marah dimatanya.
"Mas...." Aku memundurkan tubuhku saat melihat sorot kebencian dimata Mas Radit. Aku tak peduli jika sebentar lagi aku akan terjungkal kebawah ranjang.
"AKU BENCI MEREKA!!!" Mas Radit memeluk kedua kakinya lalu menyembunyikan wajahnya dilututnya.
Mas Radit tidak akan mungkin menyakiti. orang yang dia sayang namun dia akan kasar jika orang yang ia sayang tidak menuruti kemuannya.
✨✨✨✨✨
Bersambung....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 92 Episodes
Comments
Mellany90 Rangkas85
😢😢😢
2020-07-30
1
🅶🆄🅲🅲🅸♌ᶥⁱᵒⁿ⚔️⃠
lanjut Thor
2020-07-17
0
🦁 R14n@
setiap harikah up nya author?
2020-07-17
0