"Tasya ,Apakah kamu benar Tasya ?" Ucap Rani ketika berjalan mendekat .
Membuat Tasya yang tengah ngobrol serius dengan Dimas menoleh mencari sumber suara ,Matanya seketika membulat melihat sosok wanita cantik sedang mendekat ke arahnya .
"Tante Rani ?" Tanya Tasya mematikan siapa wanita tersebut .
"Kok kamu ada disini sayang ?" Tanya Rani menautkan kedua pipinya kepada anak sahabatnya itu dengan bingung .
"Tasya ketua BEM di kampus Sean Tan ,Jadi Tasya ikut bertanggung jawab atas insiden ini " Jawab Tasya dengan menatap intens wanita dihadapan nya itu .
"Jelaskan apa yang terjadi sya " Tanya Alex bersuara ketika rasa penasarannya tak bisa dibendung lagi ,Tasya menoleh kepada sosok pria dibelakang Rani dan dia pun baru sadar ada Alex juga di sana.
Tasya pun menjelaskan dari awal kejadian sampai akhirnya terjadi perkelahian ,Alex nampaknya tak menyalahkan satu sama lain dia tau betul seperti apa sifat Sean ,Jika dia tak bisa diatur ataupun diperintah oleh siapa pun kecuali kedua orang tuanya ,Dia malah kecewa mendengar putranya itu adu jotos dengan wanita ,yang menurutnya itu tidak gentleman ,dia juga bersyukur jika yang Sean lawan seseorang Nindi queen Hercules ,yang dia sendiri tau bagaimana kualitas sang calon rider Hercules itu .
Setelah mengobrol cukup lama ,Tasya pamit untuk undur diri karena hari sudah mulai sore ,dia pulang dengan para pengawal Hercules yang tadi ikut mengawalnya .
Setelah beberapa saat kepergian Tasya ,Sean sudah nampak di pindahkan ke ruang rawat inap khusus keluarga pemilik rumah sakit .
"Sean apa kamu sudah lebih baik sayang ?" Tanya Rani ketika Sean sudah selesai dipindahkan ke ruang rawat inap ,dia meluapkan semua kekhawatiran nya sekarang .
"Mah Sean kangen " Ucap Sean dengan pelan dengan merentangkan tangannya meminta pelukan sang mamah .
yaa semenjak dia memutuskan untuk meneruskan sekolah di luar negeri ,hubungan antara ibu dan anak ini sangatlah renggang ,Alex dan Rani yang tengah fokus dengan kesibukan nya tak ada waktu untuk menjenguk sang putra mahkota kesayangannya .
Begitu pun dengan Sean ,Sang anak manja ini sebenarnya tak bisa jauh dari kedua orang tuanya ,Namun demi sang kekasih hati dia rela mengorbankan rasa manja nya ,Dan ikut menemani sang pacar yang saat itu pindah ke luar negeri ,awal awal kepindahannya nampak sangat menyenangkan dengan sang kekasih yang selalu ada disampingnya ,yang lambat laun merubah Sean yang manja menjadi mandiri atau lebih tepatnya tak butuh orang tua .
Namun takdir berkata lain ,ketika sang kekasih meminta menyudahi hubungan mereka secara tiba-tiba ,Dia pun merasa terpukul hingga mengurung diri berhari hari ,hatinya Tambah sakit ketika mendengar sang kekasih menjalin hubungan dengan sang idola kampus ,yang notabenenya sebagai senior mereka .
Dia mencoba untuk ikhlas dan memilih tetap menyelesaikan studinya dengan serius ,berharap bisa cepat lulus dan bisa berkumpul dengan kedua orangtuanya .
Hari hari berikutnya hatinya sudah cukup membaik meskipun beberapa kali melihat Sanga matan di depannya ,Namun sial datang lagi ketika sang mantan meminta tolong kepada Nya dan berakhir dengan kesalah pahaman besar ,yang membuat dirinya merasa bersalah dan memutuskan pulang ke tanah air .
"Cepat banget tidurnya " Ucap Alex ketika melihat Sean tertidur pulas dengan memeluk sang istri .
"Akhirnya dia kembali seperti dulu " Ucap Rani dengan tangan memukul pelan bokong pria tampan itu .
Ada perasaan haru dalam hati Alex melihat dua sosok paling berharga di dunia ini ,namun egonya seketika kembali dan ikut membaringkan tubuhnya di belakang Rani .
"Apaan sih pah ,pindah enggak " Ucap Rani melihat sang suami ikut memeluknya dari belakang , Alex semakin mempererat pelukannya ,Tak perlu waktu lama dengkuran halus terasa di batangleher Rani menandakan sang empu telah memulai mengarungi mimpi .
Moments langka ini tak di sia siakan oleh Rani ,Dia pun ikut mengarungi mimpi bersama dua pria yang tengah memeluknya dengan erat ,Berasa punya suami dua wkwkwkwkwk.
🍂🍂🍂🍂
Mansion keluarga Hercules
Saat ini Steven dan Nindi berada di taman belakang rumah ,Mereka sedang berlatih karate bersama dengan para pengawal Hercules dan juga Ghipson ,yang berjumlah masing-masing lima orang .
Acara ini selalu rutin dilakukan oleh dua klan keluarga tersebut ,Selain menambah kekuatan ,kegiatan ini juga bertujuan mempererat tali persaudaraan .
Setelah satu jam lebih berlatih mereka membubarkan diri menikmati makanan dan minuman yang sudah disediakan (Kok kaya kondangan ya wkwkw)
"Hufff capek banget gua " Ucap Steven menidurkan tubuhnya di lantai dengan bertelanjang dada.
"Idih lemah banget Lo jadi laki ,gue aja biasa aja tuh " Jawab Nindi ikut terlentang tepat di samping Steven .
"Lo mah enak rutin latihan ,lah gua boro-boro latihan Nye gym aja cuman seminggu sekali " jawab Steven dengan ketus.
"Hahaha yang penting perut kagak buncit yaa say , "
"Amit amit deh ,kayak sugar Daddy dong gue perut buncit jalan ke mall bawa anak SMA " Ucap Steven terkekeh geli .
"Heeh di novel doang sugar Daddy badannya bagus ,kalok di dunia nyata boro boro badan bagus Yang ada tua Bangka hahaha" Jawab Nindi membuat dia dan Steven tertawa ngakak ,dan saling timpuk satu sama lain hingga ada suara menghentikan mereka .
"Kalian ngapain ?" Tanya seseorang tepat di atas wajah ,Mereka berdua nampak terkejut melihat sosok tinggi besar ada di atas mereka .
"Huaaaaa grandong !!!!!" Teriak Nindi dengan lari terbirit-birit menuju kamarnya ,Sedangkan Steven dia melongo melihat orang yang ada didepannya itu dengan sedikit sungkan .
"Sore om ,Tan " Sapa Steven dengan malu kepada orang itu yang tak lain Jay dan juga Diah ,lebih tepatnya malu dengan tingkah Nindi kepada kedua orang tuanya .
"Astaga kalok mau tidur jangan di sini Stev ini tepat orang keluar masuk ,Enggak kamu enggak Nindi sama aja kalok dikasih tau " Ucap Jay dengan kesal melihat tingkah aneh dia remaja ini ,Masa iya mereka tidur di atas lantai tepat pintu utama dengan pintu terbuka ,Dan alasan tetap sama ingin merasakan angin masuk .
"Hehe maaf om ,Stev ke atas dulu yaa om Tan ,mau Rukiyah nindi dulu papay om grandong " Ucap Steven dengan lari terbirit-birit mengikuti Nindi yang terlebih dulu melarikan diri .
"Stevvvv , AWAS KAMU YAA!!!!! " teriak Jay menggelegar membuat semua orang tersentak kaget dibuatnya ,namun emosinya seketika mereda ketika tangan halus mengelus pelan telapak tangannya ,Jay menoleh ke bawah melihat sosok wanita yang duduk di kursi roda tengah tersenyum kepadanya ,dan menggelengkan kepala dengan pelan .
"Maaf sayang aku terlalu emosi ,kita ke kamar sekarang yaa " Ucap Jay sembari mencium puncak kepala sang istri dengan lembut .
next jangan lupa like coment and faforit 😁🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Jazz ♋
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 NGAKAK 🤣🤣🤣🤣🤣
ADA GERANDONG 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 ITU CUCUNYA MAK LAMPIR 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 SANGAT MENGERIKAN 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
2022-05-11
1
Dhina ♑
Wahhh Tasya hebat juga ya, ternyata dia salah satu orang penting di jajaran pengurus Kampus
2022-04-29
2
C4N💋
lanjut mas onel
2022-04-17
2