04.Menerimanya

"DEG....DEG.... !"

Rani mencoba menenangkan degup jantungnya yang bertalu-talu. sekilas melirik pada Varell yang wajahnya telah memerah menahan amarah.

" Apa-apaan ma, pa? kenapa tiba-tiba sekali sih?" maaf aku tidak bisa menerima gadis kampung ini." menatap tajam Rani. membuat gadis itu tertunduk takut.

"VARELL....!!" bentak papa Tyo, namun putranya itu telah melenggang pergi.

"Maaf pa, ma....Rani juga tidak bisa kalau harus menikah dengan kak Varell." matanya mulai berkaca-kaca, meremas dressnya.

"Ya sudah,nanti kita bicaralan lagi dirumah!" dan merekapun pulang kerumah.

Sementara itu, Varell sedang berada di club dan seperti biasa berkumpul bersama sahabat-sahabatnya.

"hei....ada apa bro, kenapa wajahmu masam seperti itu?" Doni melihat ada sesuatu dengan temannya itu.

"Kesal aku, masa' papa dan mama menyuruhku menikah dengan gadis kampung itu? tidak mungkin kan?" menenggak segelas wine.

"Loh, Kenapa bisa begitu? jangan-jangan sesuatu telah terjadi ya? lo apain adek ketemu gedo lo itu?" mengedip- ngedipkan matanya, menggoda Varell

Sedangkan Zack dan Rangga hanya menyimak percakapan keduanya, sambil tersenyum-senyum.

"Sialan lo,emang gue cowok apaan? ya enggaklah, menarik juga enggak tu cewek.secara dia itu kan dah jadi adek gue.

"Iya iya, adek ketemu gede kan, yang bisa di jadiin ATM? hahaha

"ATM? apaan tuh?" mengernyitkan keningnya

"Adek Tapi Mesra!" hahahaha Doni, Zack tertawa serempak. sedangkan Rangga hanya tersenyum sambil menggelengkan kepalanya .

"Lah kenapa enggak, lo pernah bilang kalo adek baru loe itu cantik kan?" udah yes aja!" kali ini Zack yang ikutan memanasi keadaan.

" Enggak ah, dia bukan tipe gue!"

"Iya kita ngerti, tipe loe cuma si Amanda kan? kayak ngak ada cewek lain aja bro, cewek matre kayak gitu masih loe harapkan aja?" kali ini Doni berkicau lagi. (burung kali si doni?)🤭

"Udah ah, ngawur semua loe pada.bukannya kaaih solusi malah nambah mumet gue!" meraih handphone dan kunci mobilnya hendak beranjak pergi.

"Kalau loe ngak mau mending buat gue aja, boleh kan calon kakak ipar?" Tiba-tiba sang cowok akhirnya mengeluarkan suara dan sontak membuat ketiganya melongo tak percaya akan ucapannya itu.

" Apa loe bilang? memangnya gue bakal ngizinin loe deketin tu cewek. apalagi mau loe jadiin istri?" menatap tajam Rangga. sedangkan Doni dan Zack mengawasi keduanya takut terjadi adu jotos diantara mereka.

" Lah kan tadi loe yang bilang sendiri kalo dia bukan tipe loe dan cuma loe anggep adek, sekarang malah cemburu?" tersenyum mengejek

"Loe apa-apaan si ngga? " mendekat dan menarik kerah baju Rangga.

""wait....wait guys! ada apa dengan kalian? santai bro kan kita cuma guyon aja." Doni melerai mereka sedangkan Zack juga sudah berdiri memegangi Varell.

" ahh sudahlah mending gue pulang aja, kesel gue sama kalian semua!" melangkah pergi.

"Oke...oke! dah sana kelonin tu calon bini loe, eh salah deng ATM loe. biar nanti langsung di kawinin. Pasti loe ngak bakal bisa nolak kan?" hahaha

"huss....Doni, mau cari mati loe?" Zack menutup mulut Doni yang ceriwis.

"Tap....tap....tap !" (bunyi sepatunya Varell)

"ctekk.... (nah kalo yang ini bunyi saklar ya) 🤭

"Varell....!?"

"ma, mama belum tidur?"

"Mama belum bisa tidur sebelum kamu pulang. ada yang ingin mama bicarakan nak!?" Varellpun mendekat dan duduk di samping mamanya.

"Begini sayang, papa dan mama hanya ingin yang terbaik untuk kamu, kami ingin kamu mendapatkan gadis yàng baik.Dan Ranilah pilihan yang tepat. Disamping penurut, dia itu pintar dan bisa melakukan apapun. dan yang pastinya gak neko-neko. kasihan dia, hidup sebatang kara. hanya kita keluarga yang dimilikinya sekarang!"

"Pikirkanlah baik-baik ya nak, kami semua sayang kamu dan ingin yang terbaik untuk masa depan kàlian anak-anak mama!." mengusap punggung sang putra lalu meninggalkannya menuju kekamar.

Waktupun cepat berlalu, suasana rumah agak berbeda sejak kejadian di restaurant tampak sunyi. Varell terkesan menghindari kedua orangtuanya. sedangkan ketika tak sengaja bersitatap dengan Varell, gadis itu tampak canggung tak tau harus bersikap seperti apa? antara malu dan juga tidak enak hati. Karena ia merasa kalau masalah itu disebabkan olehnya.

Seusai makan malam yang tidak biasanya Varell hadir diantara mereka. Papa Tyo dan mama Sandra seperti biasa akan bersantai di ruang keluarga sambil menikmati secangkir kopi dan teh. Tiba-tiba Varell menghampiri kedua orang tuanya itu.

"Pa, ma.... Varell mau bicara!?" duduk dihadapan mereka.

"Apa yang mau kau bicarakan nak, katakan!" mama Sandra berucap lembut pada sang putra.

"Varell mau menikah dengan Rani.Pa, ma!"

Papa Tyo hanya terdiam mendengar ungkapan putranya, sedangkan mama Sandra sangat terkejut dan seketika merasa bahagia dengan keputusan sang putra.

"Mama senang akhirnya kau berubah pikiran nak, Kami yakin kalian memang berjodoh. Rani adalah gadis terbaik untukmu."

"Bi Munah, sini sebentar bi!"

"Iya nyonya, ada yang bisa bibi bantu?"

"Tolong panggilkan Rani bi!"

"Baik nya!" naik ke lantai atas menuju kekamar Rani.

"Tok....tok....tok...!"

"non Rani, dipanggil nyonya kebawah non!"

"Cklekk!" pintu terbuka dan Rani yang telah bersiap untuk tidur, karena gadis itu telah berganti dengan baju piyama.

"Ada apa ya bi?" terlihat cemas

"Bibi tidak tau non!"

"Baiklah bi, terima kasih!" beranjak turun kebawah.

"Rani....sini nak duduk samping mama!"

"I....iya ma!" gugupnya, apalagi melihat adanya Varell.

"Begini Rani, tadi Varell telah mengatakan bahwa dia bersedia untuk menikah denganmu." Bagaimana nak, apa kamu mau menerima Varell juga untuk menjadi suamimu?" Tanya papa Tyo

"Aduh bagaimana ini ya, aku harus jawab apa?" apa benar kak Varell mau menerimaku untuk menjadi istrinya juga?"

"Kalau Rani sih terserah papa dan mama saja. Asalkan kak Varell juga benar-benar bisa menerimanya." melirik sekilas kearah Varell.

"Nah, Karena kalian berdua sudah menyetujuinya, maka kami akan putuskan kalian akan menikah secepatnya. Bagaimana kalau dua minggu kedepan ?"

"Iya pa....mama setuju, setuju sekali.lebih cepat lebih baik. ah....mama sudah tidak sabar pa ingin segera menimang cucu!" jawab mama Sandra sumringah karena saking bahagianya. berbeda dengan kedua calon pengantin itu yang tampak begitu kaget. karena secepat itu diputuskan langsung oleh orang tuanya.mereka hanya bisa pasrah.

Dikantor Varell tampak tengah termenung, sambil melihat sesuatu di ponselnya. ya, ternyata ia sedang melihat photo seorang wanita muda nan cantik dan sexy.

"Amanda!?"

"Kringg....kringgg....kringg!"

"Ya hallo, ada apa menelponku?" jawabnya ketus karena melihat id si penelpon yaitu sahabatnya Doni.

"wow....slow bro, masih ngambek ya?" gue cuma mau kasih tau kalo undangan reuni loe ada di gue, sorry gue ngak sempet kekantor loe.lagi sibuk banget ni kerjaan gue."

"Iya ngak pa-pa, kapan sih acaranya?"

" Besok lusa malam minggu, loe wajib dateng ya. ada kejutan buat loe bro!?"

"Apa?"

" Udah, besok aja loe pasti akan tahu sendiri deh. udah ya bye!" menutup telponnya.

"huh dasar tu anak!" tapi penasaran juga sih, kejutan apa ya?"

Ditempat reuni

"Hai Varell....disini bro!" panggil Doni ketika melihat kedatangan sahabatnya itu. Varellpun langsung menghampirinya.dan melihat sudah ada dua sahabatnya yang lain. Zack dan Rangga sudah ikut duduk di sana.

"Eh...eh sudahlah kalian berdua ini, berbaikanlah! jangan dibawa seriuslah, kemarin kan kita cuma bercanda saja!" Zack mencoba mencairkan suasana suram diantara kedua sahabatnya yang terlihat sama-sama masih menaruh kekesalan.

"Iya....iya, apa kabar ngga? maafin gue ya untuk yang kemarin!" mengulurkan tangannya.

"iya ngak papa Rell, gue juga minta maaf. kemarin juga gue ngak serius kok!" membalas jabatan tangan Varell

Tiba-tiba suasana tampak riuh sorai ketika terlihat kedatangan seseorang yang begitu menarik perhatian semua orang. seorang wanita cantik yang berpakaian cukup sexy terlihat sangat glamor.

Bisik-bisik terdengar diantara para peaerta reuni.

Wanita itu tampak mengedarkan pandangannya seperti mencari seauatu. iapun berjalan mendekat kerah satu meja ketika telah mendapati apa yang dicarinya.

"Hallo Rell apa kabar?"

"Amanda....!"

Episodes
1 01. Memiliki keluarga baru
2 02. Serangan mendadak
3 03.Permintaan Orang tua angkat
4 04.Menerimanya
5 05. Pernikahan
6 06. Malam Pertama (Revisi)
7 07.Pindah ke Apartemen
8 08.Jebakan
9 09.Kehancuran
10 10. Hadirnya Kehidupan Baru
11 11.Majikan Tampan
12 12. Mengungkapkan perasaan
13 13.Bertemu Maima
14 14. Kekecewaan
15 15. Hanya Bersandiwara
16 16. Bekerja di Restauran
17 17.Bertemu kembali dengan Rangga
18 18. Rasa yang mulai menghangat
19 19. Ingin menengok dedek bayi
20 20. Tiga pria tampan
21 21.Jadian
22 22. Ģara-gara baju hamil
23 23.Layu sebelum berkembang
24 24. Acara Mitoni (Syukuran 7 bulanan)
25 25.Maaf
26 26.Rencana Licik
27 27.Rahasia Zack
28 28.Pertemuan tanpa sengaja
29 29.Malapetaka
30 30. Koma
31 31.Rencana balas dendam
32 32. Happy Birthday sayang
33 33.Rava Abinawa Darmanto
34 34. Resmi menjadi kekasih
35 35. Rasa yang masih ada
36 36. Berkunjung ke Perusahaan
37 37. Kerisauan Hati
38 38. Kekecewaan yang teramat dalam
39 39. Mengakhirinya
40 40. Olahraga pagi nya ala Varell
41 41.Mengundurkan diri
42 42. Aku hamil kak!
43 43.Tempat bernaung yang aman dan nyaman
44 44. Bayi ini adalah tanggung jawabku
45 45. Sayang, lewat samping saja ya?
46 46. Menikahlah denganku
47 47.Makan siang bersama
48 48.Kehadiran Zack
49 49.Takdir kembali mempertemukan dua sahabat
50 50.Treatment full body ala Varell
51 51.Titik terang
52 52.Arisan rekayasa
53 53.Saling merindukan
54 54.SAH
55 55.Persiapan untuk bertempur?
56 56. Kegundahan hati seorang istri
57 57. Kegundahan hati seorang istri (2)
58 58. Wajah Zombie bikin ngakak
59 59.Tak tahan dan tak kenal tempat
60 60.Si super bucin
61 61.Masih belum bisa menerima kenyataan
62 62.Teror cinta yang meresahkan
63 63. Kado istimewa dari mantan
64 64. Saling menerima dan memaafkan
65 65.Baby Sitter Baru
66 66.Rencana liburan bersama
67 67.OTW Liburan ke Villa
68 68.Makan malam berdua
69 69. Itu mu kelihatan?
70 70. Kalian berciuman?
71 71.Ayo kita menikah!
72 72.Calon suami dan calon istri?
73 73.Segera melamarnya
74 74. Zack is back!
75 75. Membawanya ke rumah utama
76 76. Sandiwara di balik kebohongan
77 77.Sandiwara di balik kebohongan (2)
78 78. Galak di atas ranjang
79 79. Icip-icip sebelum halal
80 80.Jika mommy beraksi
81 81. Gagal lagi
82 82.Akhirnya
83 83.Sarapan pagi menjelang siang
84 84. Tugas membuat anak
85 85.Mintah jatah di pagi hari
86 86. Bulan madu
87 87.Kedatangan Grandma Catherine
88 88. Ingin pergi
89 89.Temu kangen
90 90.Mirip sekali
91 91. Penasaran
92 92.Kericuhan di tempat arisan
93 93.Pusing tujuh keliling
94 94. Bule narsis
95 95.Terungkapnya Rahasia
96 96.Salah ngomong
97 97.Sidang dadakan
98 98. OTW Kawin
99 99.Kehebohan di tengah acara
100 100.Rama Verdianto Pratama
101 101. Kejahilan si tengil Zack
102 102. MP Doni & Angeĺa
103 103. Para bocil ke Sekolah
104 104. Ulang tahun Dedek Dean
105 104. Ulang tahun Dedek Dean
106 105.Ulang tahun dedek Dean (2)
107 106. Modusnya Papa Varell
108 107.Dia bukan adik gue?
109 108. Pesta ultah Rava
110 109. Penghinaan
111 110.Curhatan mama Maima
112 111.Angan-angan Sasa
113 112. Tidak ada celah untuk masuk
114 113. Naina mengetahui semuanya
115 114. Promo novel baru
116 115. Keinginan yang terkabul
117 116. Extra Part
118 117. Extra Part 2
119 118.Extra Part 3
120 119. Extra Part 4
Episodes

Updated 120 Episodes

1
01. Memiliki keluarga baru
2
02. Serangan mendadak
3
03.Permintaan Orang tua angkat
4
04.Menerimanya
5
05. Pernikahan
6
06. Malam Pertama (Revisi)
7
07.Pindah ke Apartemen
8
08.Jebakan
9
09.Kehancuran
10
10. Hadirnya Kehidupan Baru
11
11.Majikan Tampan
12
12. Mengungkapkan perasaan
13
13.Bertemu Maima
14
14. Kekecewaan
15
15. Hanya Bersandiwara
16
16. Bekerja di Restauran
17
17.Bertemu kembali dengan Rangga
18
18. Rasa yang mulai menghangat
19
19. Ingin menengok dedek bayi
20
20. Tiga pria tampan
21
21.Jadian
22
22. Ģara-gara baju hamil
23
23.Layu sebelum berkembang
24
24. Acara Mitoni (Syukuran 7 bulanan)
25
25.Maaf
26
26.Rencana Licik
27
27.Rahasia Zack
28
28.Pertemuan tanpa sengaja
29
29.Malapetaka
30
30. Koma
31
31.Rencana balas dendam
32
32. Happy Birthday sayang
33
33.Rava Abinawa Darmanto
34
34. Resmi menjadi kekasih
35
35. Rasa yang masih ada
36
36. Berkunjung ke Perusahaan
37
37. Kerisauan Hati
38
38. Kekecewaan yang teramat dalam
39
39. Mengakhirinya
40
40. Olahraga pagi nya ala Varell
41
41.Mengundurkan diri
42
42. Aku hamil kak!
43
43.Tempat bernaung yang aman dan nyaman
44
44. Bayi ini adalah tanggung jawabku
45
45. Sayang, lewat samping saja ya?
46
46. Menikahlah denganku
47
47.Makan siang bersama
48
48.Kehadiran Zack
49
49.Takdir kembali mempertemukan dua sahabat
50
50.Treatment full body ala Varell
51
51.Titik terang
52
52.Arisan rekayasa
53
53.Saling merindukan
54
54.SAH
55
55.Persiapan untuk bertempur?
56
56. Kegundahan hati seorang istri
57
57. Kegundahan hati seorang istri (2)
58
58. Wajah Zombie bikin ngakak
59
59.Tak tahan dan tak kenal tempat
60
60.Si super bucin
61
61.Masih belum bisa menerima kenyataan
62
62.Teror cinta yang meresahkan
63
63. Kado istimewa dari mantan
64
64. Saling menerima dan memaafkan
65
65.Baby Sitter Baru
66
66.Rencana liburan bersama
67
67.OTW Liburan ke Villa
68
68.Makan malam berdua
69
69. Itu mu kelihatan?
70
70. Kalian berciuman?
71
71.Ayo kita menikah!
72
72.Calon suami dan calon istri?
73
73.Segera melamarnya
74
74. Zack is back!
75
75. Membawanya ke rumah utama
76
76. Sandiwara di balik kebohongan
77
77.Sandiwara di balik kebohongan (2)
78
78. Galak di atas ranjang
79
79. Icip-icip sebelum halal
80
80.Jika mommy beraksi
81
81. Gagal lagi
82
82.Akhirnya
83
83.Sarapan pagi menjelang siang
84
84. Tugas membuat anak
85
85.Mintah jatah di pagi hari
86
86. Bulan madu
87
87.Kedatangan Grandma Catherine
88
88. Ingin pergi
89
89.Temu kangen
90
90.Mirip sekali
91
91. Penasaran
92
92.Kericuhan di tempat arisan
93
93.Pusing tujuh keliling
94
94. Bule narsis
95
95.Terungkapnya Rahasia
96
96.Salah ngomong
97
97.Sidang dadakan
98
98. OTW Kawin
99
99.Kehebohan di tengah acara
100
100.Rama Verdianto Pratama
101
101. Kejahilan si tengil Zack
102
102. MP Doni & Angeĺa
103
103. Para bocil ke Sekolah
104
104. Ulang tahun Dedek Dean
105
104. Ulang tahun Dedek Dean
106
105.Ulang tahun dedek Dean (2)
107
106. Modusnya Papa Varell
108
107.Dia bukan adik gue?
109
108. Pesta ultah Rava
110
109. Penghinaan
111
110.Curhatan mama Maima
112
111.Angan-angan Sasa
113
112. Tidak ada celah untuk masuk
114
113. Naina mengetahui semuanya
115
114. Promo novel baru
116
115. Keinginan yang terkabul
117
116. Extra Part
118
117. Extra Part 2
119
118.Extra Part 3
120
119. Extra Part 4

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!