Setelah sadar putra sangat terkejut bahwa dirinya sudah berada di rumah sakit, yang waktu itu ia tak sadarkan diri karena luka-lukanya, tak lama merenung tiba-tiba ada seseorang yang mengetuk pintu ruangannya oleh seseorang yang sangat ia kenal, yang tak lain ialah ibunya sendiri yang menyempatkan waktunya untuk datang menjenguk anaknya
Dengan perasaan khawatir ibunya langsung memeluknya sambil mengeluarkan air mata yang mengalir di pipinya Sambil berkata "syukurlah kamu tidak apa-apa ibu kira, ibu tidak akan bisa melihatmu sadar kembali!!" ucap seorang ibu kepada anaknya
Dengan merasa bersalah, putra kemudian mulai meyakinkan ibunya bahwa tidak ada yang perlu di khawatirkan, dengan cepat dokter memeriksa tubuhnya ketika ibu putra melepaskan Pelukannya
Aneh.. Padahal 4 hari yang lalu kamu dalam kondisi kritis tapi kenapa sekarang terlihat sehat-sehat saja" ucap dokter dengan wajah bertanya-tanya
Mungkin ini memang sudah menjadi mukjizat tuhan jadi kita tak bisa menyalahkannya, terlebih lagi dia sepertinya butuh waktu dengan ibunya" Ucap ibu putra yang menyuruh dokter pergi
Baiklah kalau begitu saya akan pamit dulu kalau ada apa-apa jangan sungkan panggil saya" jawab dokter yang langsung pergi meninggalkan putra dan ibunya
Didalam ruangan, ibunya hanya duduk di samping putra sambil memperhatikan keadaan anaknya, putra yang ingin mencairkan suasana langsung memberikan pertanyaan kepada ibunya
Ibu!.. Apa ibu tau tentang kemampuan spesial yang dimiliki ayah? Tanya putra dengan wajah penasaran
Kini wajah ibunya, yang awalnya hanya memperhatikan anaknya tiba-tiba terkejut, dan langsung menjawabnya dengan kata yang dirinya buat-buat
Apa kemampuan spesial seperti apa, lagian kan mana ada manusia seperti itu, kamu ini mungkin sedang ngelantur aja, atau kamu kurang istirahat, kalau gitu biar ibu pergi dulu!! Jawab ibunya dengan wajah panik sekaligus terkejut
Ibu,.. Sebaiknya ibu cerita terus terang aja, lagian kan aku bukan anak kecil lagi, ditambah lagi putra sudah mengalami kejadian-kejadian aneh Akhir-akhir ini jadi aku sudah tau apa yang sebenarnya terjadi" ucap putra dengan wajah meyakinkan ibunya
Karena anaknya sudah berbicara seperti itu, ibunya pun hanya bisa menghela nafasnya dan masih menguatkan diri untuk mengingat kejadian yang terjadi 16 tahun yang lalu, di mana waktu itu putra baru lahir
Baiklah.. Ibu akan bercerita yang ibu ketahui saja, kejadiannya tepat disaat kamu baru lahir, waktu itu terjadi sebuah bentrokan antara negara kita dengan negara lain yang mengakibatkan, terjadinya keresahan warga maupun organisasi yang sedang berjalan di dalam negeri
Karena kejadian itu, ada suatu organisasi, yang bisa dibilang penghianat negara melakukan perlawanan terhadap negara, disaat negara sedang kacau, mereka memanfaatkan Manusia-manusia yang memiliki kemampuan spesial, untuk di jadikan sebagai Senjata mereka, agar Ketua dari pemimpin organisasi tak perlu mengotori tangannya
Karena perlawanan yang tidak seimbang, akhirnya negara membentuk sebuah aliansi didalam negeri untuk membantu melenyapkan penghianat negara,
Aliansi tersebut dipimpin oleh ayahmu, karena perang yang dimainkan ayahmu itu mengakibatkan rasa kekacauan yang luar biasa, bisa di bilang pedang bermata dua, karena di satu sisi mereka hanya melakukan saling membunuh terhadap Saudara-saudara mereka yang memiliki jenis golongan yang sama
Perang tersebut sudah dilalui ayahmu hingga akhirnya dia sudah mencapai puncak dari permasalahan tersebut yaitu pemimpin organisasi yang berkhianat, namun disaat pertempuran terakhirnya aku juga tidak tau kenapa tapi ayahmu gugur di medan perang yang mengakibatkan kesedihan yang amat luar biasa bagi Sekutu maupun ibumu ini, karena itulah aku tak ingin kamu terlibat dalam drama yang pernah di mainkan ayahmu, maafkan ibu jika selama ini hanya menyembunyikan yang sudah seharusnya kamu ketahui
Setelah mendengarkan penjelasan dari ibunya dirinya pun mulai mengerti kenapa organisasi itu menjadi organisasi ilegal, karena mereka sudah melakukan penghianatan terhadap negara, mungkin dengan alasan itu juga putra bisa melangkah untuk mencari tau kenapa ayahnya bisa terbunuh
Ibu!!. Apa ibu tau kemampuan yang dimiliki ayah? Tanya putra dengan rasa bersimpati kepada ibunya
Jika kamu ingin mengetahui tentang itu ibu hanya bisa memberikan alamat teman ayahmu, yang pernah menjadi rekannya" ucap ibunya sambil memberikan note yang sudah ia tulis dengan alamat rumah, teman suaminya
Terimakasih,.. Ibu aku pasti akan mencari taunya" jawab putra dengan rasa penasarannya
Tidak perlu terburu-buru, lebih baik kamu fokus dulu kepada kesehatanmu setelah sehat setidaknya kamu kembali ke bersekolah, karena kamu sudah berhari-hari alpa, kalau begitu ibu pergi dulu, kamu istirahat saja, nanti ibu akan menjenguk kamu lagi karena ibu sedang kurang sehat" ucap ibunya dengan wajah pucat sambil meninggalkan anaknya sendiri
Putra yang hanya melihat ibunya pergi meninggalkannya, hanya bisa menghembuskan nafas, seakan-akan dirinya memiliki pilihan yang berat, dimana dirinya harus memilih jalannya sendiri yaitu sebagai manusia biasa atau sebagai manusia super yang meneruskan peran ayahnya.
Tiga hari telah berlalu kini putra telah pulih sepenuhnya, semua berkat ibunya yang sering menjaga dan merawatnya, walaupun kondisinya sedang tidak baik tapi kasih seorang ibu tidak ada duanya, karena putra akan kembali bersekolah sekaligus mencari seseorang, jadi dia memutuskan untuk meninggalkan ibunya sementara dan ibunya langsung menyetujuinya karena menurutnya tidak baik jika putra selalu menunggunya sedangkan dirinya saja tidak tau kapan ia akan pulang
Ibu putra bernama 𝙎𝙞𝙩𝙞 sejak putra masuk SMA dirinya sudah tinggal sendirian, itu karena ibunya kena penyakit keras yang membuatnya harus tinggal di rumah sakit dengan waktu yang cukup lama, itu semua dilakukan agar kondisi tubuhnya benar-benar pulih sepenuhnya, bisa dibilang ibunya sudah tinggal di rumah sakit selama 2 bulan, Bahkan putra juga tidak tau kenapa dirinya berada di rumah sakit yang sama dengan ibunya
Selama perjalanan putra hanya terus merenung karena dia sudah berada di jalan buntu, yang mana tabungannya yang dia simpan sudah habis untuk mengobati ibunya yang sedang sakit, bahkan biaya tunggangannya pun bertambah karena dirinya juga ikut dirawat
Hah.. Sial kalau begini bagaimana aku bisa belajar dengan serius, untuk saja aku dapat beasiswa jadi bisa berkurang beban ku" Keluh putra Namun secara tak sengaja dirinya bertemu dengan orang yang tak asing baginya yang tak lain dia adalah Vera yang selama ini dicari oleh organisasi ilegal
"Tunggu" teriak putra dengan cepat ia berlari menghampiri gadis tersebut, namun gadis tersebut malah sebaliknya tanpa menjawab panggilan putra dirinya malah berlari menghindarinya
Akhirnya mereka hanya saling mengejar, hingga sampai di sebuah taman bermain, mungkin bagi putra itu sangat sulit untuk mengejarnya, namun berbeda dengan gadis tersebut dia malah mendapatkan keuntungan dari keramaian
Kumohon berhenti sebentar ada yang ingin aku tanyakan kepadamu!! Dan aku juga bukan orang jahat" teriak putra kepada gadis tersebut agar tidak kehilangan jejak
Seketika gadis tersebut berhenti berlari dan langsung memalingkan wajahnya kepada putra, putra yang melihat dia berhenti langsung ikut berhenti, dan mulai bertanya
Kenapa kau melarikan diri dari aku? Kau taukan gara-gara kamu aku dan kawan-kawan kita yang lain ikut terjebak dalam masalahmu!!? Tanya Putra dengan nafas yang belum stabil
Seketika gadis tersebut hanya bisa menundukkan kepalanya yang lalu mulai meneteskan air matanya, sambil menjawab perkataan putra dengan kata "𝙈𝙖𝙖𝙛" sambil mengatur nafasnya kembali
Putra yang setelah mendengarkan kata tersebut pun langsung terkejut, karena ekspresinya berkata kalau dia sedang butuh pertolongan, kemudian putra mulai kembali bertanya dengan nada khawatir
Anu.. Kamu kenapa, Apa ada yang salah denganku?
Gadis tersebut tidak berkata apa-apa, dirinya hanya bisa menangis dengan ekspresi sedih, putra yang melihatnya pun mulai bersimpati "mungkin dia memiliki anak buah dan uang yang banyak, tapi jika melihat ekspresinya sepertinya dia sangat ketakutan dengan apa yang menimpa dirinya" batin putra yang langsung mencoba menenangkan gadis tersebut Karena kejadian itu putra mencoba untuk tidak terlalu menyalahkannya,
Di taman putra mencoba untuk memenangkannya dengan memberikannya sebuah Es krim kepadanya, dan mulai berbicara dengan gadis tersebut,
Hey.. Kenapa kamu lari dari aku tadi? Tanya putra untuk mencairkan suasana
Aku hanya takut dan aku sudah berlari selama seminggu ini, jika kamu ingin menyalahkan aku tentang kejadian yang menimpa kita minggu lalu, aku tak bisa menjawab apa-apa, padahal aku sudah mencoba untuk tidak menjalin hubungan dengan kalian tapi kenapa mereka masih mengincar kalian" jawab gadis tersebut dengan air mata yang mengalir di pipinya
Putra yang melihat kata-kata kesedihan pun mulai mengerti dengan apa yang di lalui nya, dirinya mungkin sudah terus berlari dan menghindari dari masalahnya namun tetap saja rasa takut itu selalu menghantuinya
Baiklah kalau begitu, hari sudah malam jadi kamu ingin pulang biar aku antar kamu, dan maaf karena sempat menyalahkan mu, tapi aku yakin pasti jiwa-jiwa orang yang telah mati pun akan mulai mengerti dengan kejadian ini jadi kamu tak perlu menyalahkan dirimu sendiri" ucap putra yang mulai menenangkan hatinya walaupun hanya sedikit tapi mungkin itu bisa meringankan bebannya
Gadis tersebut pun mulai mengelap air matanya, dan berkata kepada putra "Maaf untuk sekarang aku tak bisa pulang karena aku tak mau lagi melihat kematian jadi ajak aku bersamamu" Ujar gadis tersebut yang mulai memandang putra dengan harapan kalau pria tersebut mau membantunya
Putra yang mendengar kata-kata dan ekspresi yang penuh harapan dari gadis tersebut mulai merona, dan menjawab "sebaiknya jangan deh soalnya aku tinggal di rumah sebatang kara, jadi agak canggung kalau tiba-tiba mau tinggal bersama wanita" jawab putra dengan memalingkan wajahnya
Tidak apa-apa, aku percaya dengan kamu karena kamu orang baik, mungkin kita bisa berteman nantinya". Walaupun wajahnya tidak ada senyuman tapi paras dan rambut panjangnya yang membuat putra cukup terpesona dengan kecantikannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments