Masa SMA

Setelah itu Dave segera memblokir akses komunikasi terhadap Aura setelah setahun mereka putus dan hari perpisahan pun tiba masa SMP telah usai lalu Aura merasa bingung harus melanjutkan ke SMA atau ke SMK yang berada dibandung itu,lalu ia mendapatkan kabar dari orangtuanya Aura bahwa mereka harus pindah sementara ke kota Jakarta

Singkat cerita....

Libur semester satu pun tiba Aura sangat tidak sabar ingin bertemu bersama Dave dan ingin berkomunikasi kembali bersama dia, berbincang, ketawa bersama, iya teringat waktu Dave memutuskan hubungan dengannya dulu yang pada saat itu Dave sangat egois, padahal Aura tidak mengiyakan kalau mereka benar-benar putus dan Aura sangat menganggap bahwa Dave itu masih pacarnya yang telah lama hilang dan tidak ada kabarnya sama sekali. Saat Aura mengingat kejadian itu mata Aura kembali meneteskan air mata yang selama ini iya sangat berharap suatu saat nanti iya bisa bersama kembali dengan Dave.

Salah satu cara agar ia bisa kembali berkomunikasi dengan Dave ia harus mencari nomer ponselnya Dave yang baru, ia terus mencari dimedia sosialnya hingga akhirnya ia menemukan nomer ponsel Dave lalu menyimpan nomernya tanpa berfikir panjang Aura pun chat kenomer whatsapp nya Dave

"Dave? apa kabar?". tanya Aura

"Ini siapa?". Dave pun membalasnya

"Mantan kamu siapa ?". ucap Aura

"Wait wait wait kamu Aura bukan?". Dave pun menebak

"Hm iya begitulah". Aura

"Oh, iya Raa apa kabar kamu juga? ". tanya Dave

"Baik kok". Aura

"Memang ada apa Ra?". ucap Dave

"Tidak apa-apa aku hanya memastikan kabar kamu gimana sekarang" ucap Aura

Lama kelamaan Dave dan Aura merasakan kembali rasa sayang yang begitu lama mereka berdua pendam tak ada yang pernah tau isi hati antara Dave dan Aura. lalu Aura pun mengirim kan pesan Kembali kepada Dave untuk memberitau ia kalau Aura sedang berlibur dibandung

"Dave aku sedang dibandung nih". Aura berharap kali ini Dave mau bertemu

"Memang kamu melanjutkan sekolah dimana Ra?". tanya Dave sambil penasaran

"Hm aku dipindahkan oleh kedua orangtua aku ke jakarta,kalau kamu melanjutkan sekolah dimana?" tanya Aura.

"Aku tadinya mau ke SMK ra cuman telat, jadi ya aku cari cari aja SMA yang masih buka pendaftaran murid baru". cerita Dave diwhattsap

"Oh begitu yasudahh nanti aku jemput jam 4 ya". ucap Dave lagi

"Baiklah.! *sembari tersenyum manis kepada hpnya itu dan ia gak sabar ingin cepat bertemu

Pukul 4 sore

------------

"Ra sudah siap?". tanya Dave

"Sudah Dave memangnya kamu dimana?". tanya Aura untuk memastikan saja

"Coba kamu nunggu ke masjid taman?". pinta Dave

Dengan sesegera mungkin ia berangkat ke masjid yang dekat taman itu, lalu ia tak mendapati seorang pria yang ia masih cintai itu

*ditelfon*

"Hallo Dave?kamu dimana aku cape daritadi lari untuk menemuimu malah aku tak melihat dirimu disana?". sambil terengos engos kecapean

"Maaf ya raa, aku sekolah gak bawa helm jadi aku lewat jalan pintas agar tidak tertangkap polisi". Dave pun meminta maaf karena ia telat

"Kalau begitu kamu yang kemari menemui diriku saja". Pinta Aura dengan kesal

"Baiklah Tunggu.! Jangan kemana mana! ". ucap Dave

Dave pun tiba dihadapan Aura...

Aura sangat bahagia ia pun akhirnya bisa melihat cinta pertama nya pas didepan mukanya aura yang sedari tadi bengong nampak tidak berkutik ataupun bersuara ia terus memandangi pria yang ia cintai itu tak lama dave menghentikan lamunan Aura

"Woi mau naik gak? Apa mau diem aja disini?". Sinis Dave

"Heh galak amat sih! enak aja jangan disini lah banyak orang". ketus Aura

Setelah itu aura pun naik ke motornya dave sesampenya mereka diperumahan elite rumah nenek nya aura, dave mengajaknya kesuatu tempat hingga tak ada orang sama sekali

"Raa kita disini aja ya?". ucap dan pinta Dave

"Iya gpp dave". dalam hatinya iya sangat senang bisa bertemu dengan Dave lagi

lalu tanpa Aura sadari tiba-tiba Dave menyuruh Aura untuk duduk berdiri membelakangi dia

"Sini Raa". pinta Dave sambil memegang tangan Aura

"Ada apa emang Dave?". Aura pun kebingungan

Tba-tiba tangan dave mulai memeluk tubuh Aura dengan Hangat nya

"Dave kau kenapa?". ucap Aura baru saja dipeluk hati Aura bergetar hebat banget sebenarnya ia ingin sekali menangis namun dia tahan

"Tak apa aku sangat merindukanmu saja ra sudah lama kita tidak bertemu sewaktu masa smp itu". Dave pun menyesali.

Tanpa berfikir panjang Dave menguatkan pelukannya hingga membuat Dave masih nangis dipelukan tubuhnya Aura

"Aura, aku masih sangat membutuhkanmu disini bersamaku,tolong jangan pergi lagi dari hidupku Ra.. dan tinggalah disini bersamaku". pinta Dave

Tanpa aura sadari air matanya pun keluar karena ia baru menyadari kalau dave juga merasakan hal yang sama seperti nya dan akhirnya mereka pun menangis dalam keadaan berbelakang

"Tapi Dave aku gak bisa aku harus sekolah kembali dijakarta ,aku janji aku pasti akan balik lagi kekota ini demi kamu!". aura pun merasa sedih dan mukanya memelas kepada dave, dave yang melihat aura dengan muka imutnya ia tambah gemas lalu ia mencubit pipinya dari belakang dengan tangan nya*.

"Aw dave pipiku sakit pelan-pelan dong , pipiku bisa saja bengkak yg ada" Aura

"Iya maaf". Dave

Ra tau gak waktu itu aku mimpi aku cium telapak tangan kamu lalu dave pun menggandeng kedua telapaknya Aura lalu menciumnya dengan sangat lembut

"Aku sangat mencintaimu Aura,cepatlah tinggal disini kembali bersamaku".- Dave

*dalam hati aura ia tak kuasa ingin menangis sembari tadi sudah ditahan olehnya ia pun tak tega untuk meninggalkan kembali dave namun apalah takdir mereka yang memisahkan antar keduanya ,Aura harus segera pulang kejakarta untuk melanjutkan studynya disana ia mengingat kembali kenangan ia bersama Ibu calon mertua nya itu*

Flashback on

--------------

ketika dulu mereka masih pacaran Dave suka membawa Aura kerumahnya hingga berkali-kali Ibunya Dave mulai memuji Aura dengan sebutan calon mertua entah itu beneran apa tidak yang jelas Aura sangat bahagia ia bisa diterima dengan baik oleh keluarganya Dave, Dave pun yang melihat Aura salah tingkah terhadap perkataan Calon ibu mertuanya itu lalu diam diam Dave tertawa kecil

ini ath masuk nak jangan diluar gitu hehe pamali

Aura dengan setengah malu ia mengiyakan ajakan dari calon ibu mertuanya itu

Aura : Iya bu terimakasih saya akan masuk

lalu aura pun berjalan kedalam rumahnya Dave yang sangat serba mewah dalam batinnya aura berkata wah beruntung sekali dave lahir dari keluarga yang mapan dan serba berkecukupan beda dengan dirinya Aura waktu itu pernah menjadi orang miskin akan tetapi ayahnya yang waktu iya berumur 15 tahun ayahnya putus kontrak sama klain yang sudah bekerja sama dengan perusahaan ayahnya aura, itu lah yang pernah dirasakan aura pada saat ia berumur 15 tahun, akan tetapi perusahaan ayahnya sudah berkembang pesat sekali hingga Aura dan keluarga nya kembali ke kondisi semula menjadi orang kaya yang tidak sombong

Flashback off

--------------

ya itulah hidup kadang kita diatas kadang juga kita dibawah bagaimanapun juga aura tetap bersyukur terhadap apa yang tuhan telah kasih dikondisi keluarga nya itu

Tiba saatnya Aura pulang menggunakan bus menuju jakarta 3 jam sudah perjalanan menuju jakarta ia pun telah tiba ditempat depan rumahnya lalu ia masuk kedalam rumah nya dan tiba tiba kepala Aura terasa sangat berat lalu Aura langsung beristirahat sejenak

Terpopuler

Comments

nothing but regular human

nothing but regular human

Permisi. Mampir jga ke novelku: and A Long Nightmare. Semangat berkarya😇

2020-04-14

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!