Resepsi Pernikahan

Di ballroom hotel berkelas milik LUZIO GROUP sedang berlangsung pesta mewah yang dihadiri oleh pejabat negara,petinggi perusahaan ternama,dan juga kolega yang bekerja sama dengan LUZIO GROUP.

Mereka saling bertegur sapa untuk membicarakan kerjasama yang akan berlangsung, ada juga yang saling membanggakan harta mereka, bahkan ada yang menjodohkan anak mereka untuk kelangsungan perusahaan masing-masing.

Disebelah kanan terdapat meja keluarga mempelai perempuan, Bramantyo dan Sinta memasang wajah sumringah bahagianya karna perusahaan nya telah kembali seperti semula bahkan lebih pesat lagi karna ia termasuk jajaran perusahaan yang bekerjasama dengan LUZIO GROUP.

tidak sia-sia aku menikah kan Erina dengan Gavin, ini adalah awal yang besar bagi perusahaan ku, aku bukan hanya dikenal sebagai orang yang memiliki kerja sama dengan perusahaan berkelas no.1 namun juga mertua dari Gavin Candra Luzio. gumam Bramantyo dalam hati.

Randy yang melihat ke atas panggung,memandang kakaknya yang berbalut gaun pengantin yang sangat indah,senyum terukir di wajahnya namun ia agak merasa aneh dengan senyuman kakaknya.

kak Erin,apa kakak bahagia? kenapa aku merasa senyuman kak Erin agak dipaksakan.

aku tidak begitu yakin,tapi aku merasa kak Erin sama sekali tidak bahagia - cemas Randy.

Berbeda dengan Rasty,ia sama sekali tidak menyukai pesta ini,Rasty tidak percaya bahwa pesta pernikahan Erina akan semewah ini.

Kau jangan senang dulu Erina,aku yakin Gavin hanya akan membuat mu menderita,kau hanya akan diperbudak dan dijadikan membantu seumur hidup mu!

Erina melihat keluarganya dari atas panggung,hanya Randy yang terlihat kehilangan Erina,yang lain ya Erina paham sendiri untuk itu,ia hanya tersenyum kecut.

*untuk apa aku harus merasa sedih,tapi gimanapun ini hari pernikahan ku,ah tapi pernikahan ini hanya perjanjian,bukan karna cinta.

Pesta mewah ini, gaun indah ini,dan juga lelaki yang sekarang jadi suami ku ini, menatap Gavin yang mengobrol dengan koleganya. Semua ini hanya panggung sandiwara*.

Sedangkan dimeja sebelah kiri adalah meja keluarga mempelai laki-laki.

Dimeja terdapat adik kembar dari Gavin, Karina dan Kamila dan juga Daniel yang menjadi keluarga inti mempelai laki-laki.

Sebenarnya Gavin memiliki keluarga dari pihak ayahnya,sedangkan ibunya hanya anak tunggal,mereka tidak bisa datang dikarenakan terpaut beda Benua,mereka hanya mengucapkan selamat lewat virtual saja..

Gavin pun tidak mempermasalahkan hal itu,dia juga tau jika kalau bukan masalah penting pasti mereka datang.

Karina dan Kamila biasa dipanggil Karin dan Mila.

mereka kembar namun tidak terlalu identik, Karina memiliki muka yg tirus dan cantik,badan yang tinggi dan rambut bergelombang nya menambah kecantikan yang ada pada Karin,

sedangkan Mila lebih ke imut dan manis,badannya tinggi namun tidak setinggi Karin,dan memiliki rambut yang lurus,dia tampak Kalem namun tetap berkharisma.

"Kak Karin,kakak ipar sangat cantik ya, sangat cocok dengan kak Gavin,mereka serasi sekali"

"Biasa aja kali,lebay kamu Mil"

"Yeee kak Karin iri ya dengan kecantikan kakak ipar"

"apaan si,udah ah males"

"Yeee ngambek,nih kak Karin minum dulu biar adem" tawa puas Mila

" Isss kamu ini" Karin menatap Mila dengan sorot mata tajam.

Mila memang sering sekali meledek karin, Mila memang suka meledek kakaknya krna mudah terpancing amarah.

"Nona kalian berdua bisa dilempar keluar kalau ribut sekali lagi" ucap Daniel yang tak tahan jika adik kesayangannya tuan mudanya ini bertengkar.

Bagi Daniel perempuan itu berisik dan juga merepotkan.

*isss bilang aja jomblo hahahaha -author

"B-baik kak Daniel" jawab mereka serentak*.

Mereka berdua lebih takut kepada Daniel ketimbang kakaknya sendiri, walau mereka menganggap Daniel kakak mereka juga, tapi Karin dan Mila tetap menjaga sikap kepada Daniel.

Diatas panggung,Gavin yang baru selesai menemui rekan bisnis nya kembali ke samping Erina.

melihat Erina merasa kelelahan berdiri Gavin menyuruh Erina duduk.

"duduklah,kenapa kau berdiri terus dari tadi. tegak ketika ada yang menyalami saja,jangan rendahkan diri mu didepan orang"

"B-baik tuan" kalau aku tau boleh duduk,sudah dari tadi aku duduk tuan,Karna kau hanya berdiri dan mengobrol dari tadi aku jadi tidak tau harus ngapain. gerutu Erina.

"kau memaki ku ya" tatapan menusuk Gavin.

"Hah tidak tuan,mana mungkin saya memaki anda. saya hanya merasa kelelahan saja" berusaha tersenyum menutupi rasa terkejut nya.

Bagaimana ia tau aku memaki dalam hati,jangan2 dia punya Indra ke6 lagi,serem juga tapiii apa ada yg seperti itu ya - pikir Erina.

"Nanti kau pulang duluan,ada supir yang akan menjemput mu"

"Baik tuan muda"

"aku akan sampai dirumah satu jam setelah kau sampai,jadi siapkan kamar mandi dan juga pakaian ku, awas kau sampai lupa,buat dirimu berguna"

"saya mengerti tuan muda,akan saya siapkan"

Masih pesta loh ini,belum juga kelar aku udah disuruh ini itu huffff padahal aku ingin langsung tidur,kakiku sakit sekali.

Pesta telah usai,semua tamu undangan tidak terlihat lagi diaula. Resepsi yang melelahkan ini pun akhirnya berakhir..

Erina sudah duduk di kursi belakang mobil yang akan mengantarkan nya ke Mansion milik Gavin.

Saat mobil memasuki halaman,terlihat penjaga dikiri kanan jalan sepanjang Mansion.

Seperti rumah mafia saja pake banyak penjaga segala - ucap Erina.

Mobil sudah berada depan Mansion,sopir turun dan membukakan pintu untuk Erina.

"silahkan nona muda,kita sudah sampai"

Hah nona muda apaan si,kenapa terdengar seperti aku nyonya rumah ini,aku kan disini untuk jadi pelayan.

Wahhh gilaa, Mansion tuan muda ini 3 kali lebih besar dari rumah ku,aku tak bisa membayangkan sebanyak apa uangnya. takjub Erina

Erina memasuki pintu utama dan disambut oleh beberapa pelayan,

"Selamat datang Nona Muda, selamat atas Pernikahan nya"

Erina yang mendengar itu hanya bisa tersenyum dan mengucapkan terima kasih.

"perkenalkan saya kepala pelayan disini,panggil saja saya pak yan. Mari nona muda saya antarkan anda ke kamar anda dan tuan muda"

"Baik pak yan".

Mereka menaiki lift ke lantai tiga,dimana kamar utama rumah ini yaitu milik Gavin berada.

"Silahkan masuk nona muda,ini kamar anda bersama tuan muda mulai sekarang,disebelah sana kamar mandinya dan disampingnya adalah ruang baju dan aksesoris milik tuan muda dan juga nona muda."

Erina melihat pakaian nya dan pakaian Gavin yang berjejer dengan rapi,dia heran karna semua baju yang ada di lemari itu sesuai ukurannya.

"Baiklah pak yan, terimakasih sudah mengantar saya"

"sama-sama nona muda,nona muda bisa menyiapkan air hangat dan juga baju tidur untuk tuan muda"

"Ah iya pak,saya mengerti.. sekali lagi terimakasih pak yan"

"sama-sama nona muda,jika butuh apa-apa panggil saja saya,kalau begitu saya permisi dlu"

"selamat malam nona muda" mebungkuk lalu pergi.

"selamat malam pak yan"

Setelah pak yan pergi,Erina segera meletakkan barang pribadi nya dilemarinya,mengambil baju tidur lalu masuk kamar mandi untuk membersihkan diri.

Selesai Erina mandi ia langsung menyiapkan air hangat untuk Gavin,tak lupa menyiapkan keperluannya seperti baju tidur.

Erina merebahkan dirinya di sofa depan tv,ia sangat lelah namun tidak berani tidur karna Gavin belum kembali.

Ya ampun aku sudah ngantuk sekali,seharusnya tuan muda akan sampai bentar lagi .

Erina terkejut dan langsung berdiri saat melihat pintu ada yang membuka,siapa lagi kalau bukan Gavin.

"sudah kau siapkan air hangat ku"

"sudah tuan,baju tidur anda juga sudah saya siapkan"

"baiklah,kau langsung aja tidur,tidak perlu menungguku"

"baik tuan"

aduhh aku harus tidur dimana,takut dia marah jika aku menyentuh kasurnya.

Yasudah cari aman saja aku akan tidur disofa.

Erina pun mencari selimut dan bantal dilemari dan langsung merebahkan diri,sebagian lampu kamar telah dimatikannya.

tidakk butuh waktu lama Erina langsung masuk ke alam mimpinya,tenaga nya sangat terkuras dari tadi,belum lagi dia harus mengumpulkan tenaga untuk melayani tuan mudanya.

Gavin yang selesai mandi melihat Erina yang tidur di sofa,

kenapa dia tidur disana,ah masa bodo lah.

aku sangat lelah.

Akhirnya Gavin memilih tidur dan masuk kemimpinya.

**Bersambung...

...Terimakasih telah membaca☺️...

...insyaallah update setiap hari🤗...

...LIKE,VOTE nya jangan lupa ya🤗...

...Love U Tomat 🥰🤗**...

Episodes
1 Prolog
2 Surat Perjanjian
3 Kepulangan Randy
4 Resepsi Pernikahan
5 Pagi yang memalukan
6 Tentang Erina
7 Mimpi Buruk
8 Perubahan Sikap Gavin
9 Meminta Hak
10 Seharian dengan Si Kembar
11 Salah Sasaran
12 Masalalu Karin.
13 Posesif
14 Rencana Ulang Tahun Gavin
15 Pesta Kejutan
16 Tamu tak di Undang
17 Keegoisan Salsa
18 Teman Lama
19 Tidak Mau Menyerah
20 Kemarahan Erina
21 Makan Malam
22 Karin dan Rey
23 Kesempatan
24 Katakutan Gavin
25 Kehangatan suami istri
26 Mengantar Suami
27 Ketahuan ?
28 Niat buruk Salsa
29 Festival
30 Kritis
31 Koma
32 Kabur
33 Pulang
34 Murka
35 Menyusun Rencana
36 Titik Terang
37 Black Scorpion
38 Ketemu !!
39 Pertarungan Dua Pria
40 Kau Milik Ku !
41 Sangat Merindukan Mu..
42 Erina Ingin Hamil ?
43 Pil Kontrasepsi
44 Terasingkan..
45 Papa Sakit.
46 Pendarahan
47 Suami Siaga
48 Bertengkar
49 Bertengkar part 2
50 Siuman
51 Menemukan Bukti
52 Terungkap !
53 Mencari Kakak Ipar
54 Menemukan Mu.
55 Merajuk
56 Hamil
57 Anak Kembar
58 Anggota Baru
59 Aku Mencintaimu Erina
60 Rencana Bumil
61 Minta Restu
62 Kebakaran
63 Kembali nya Ingatan Erina
64 Mengubur Masalalu
65 Patah Hati
66 Drama Ibu Hamil
67 Move On
68 Insiden dan Lamaran
69 Kencan
70 Fakta yang Menyakitkan
71 Histeris
72 Dari Balik Pohon
73 Wanita Misterius
74 Melupakan
75 Senam Jantung
76 H - 1
Episodes

Updated 76 Episodes

1
Prolog
2
Surat Perjanjian
3
Kepulangan Randy
4
Resepsi Pernikahan
5
Pagi yang memalukan
6
Tentang Erina
7
Mimpi Buruk
8
Perubahan Sikap Gavin
9
Meminta Hak
10
Seharian dengan Si Kembar
11
Salah Sasaran
12
Masalalu Karin.
13
Posesif
14
Rencana Ulang Tahun Gavin
15
Pesta Kejutan
16
Tamu tak di Undang
17
Keegoisan Salsa
18
Teman Lama
19
Tidak Mau Menyerah
20
Kemarahan Erina
21
Makan Malam
22
Karin dan Rey
23
Kesempatan
24
Katakutan Gavin
25
Kehangatan suami istri
26
Mengantar Suami
27
Ketahuan ?
28
Niat buruk Salsa
29
Festival
30
Kritis
31
Koma
32
Kabur
33
Pulang
34
Murka
35
Menyusun Rencana
36
Titik Terang
37
Black Scorpion
38
Ketemu !!
39
Pertarungan Dua Pria
40
Kau Milik Ku !
41
Sangat Merindukan Mu..
42
Erina Ingin Hamil ?
43
Pil Kontrasepsi
44
Terasingkan..
45
Papa Sakit.
46
Pendarahan
47
Suami Siaga
48
Bertengkar
49
Bertengkar part 2
50
Siuman
51
Menemukan Bukti
52
Terungkap !
53
Mencari Kakak Ipar
54
Menemukan Mu.
55
Merajuk
56
Hamil
57
Anak Kembar
58
Anggota Baru
59
Aku Mencintaimu Erina
60
Rencana Bumil
61
Minta Restu
62
Kebakaran
63
Kembali nya Ingatan Erina
64
Mengubur Masalalu
65
Patah Hati
66
Drama Ibu Hamil
67
Move On
68
Insiden dan Lamaran
69
Kencan
70
Fakta yang Menyakitkan
71
Histeris
72
Dari Balik Pohon
73
Wanita Misterius
74
Melupakan
75
Senam Jantung
76
H - 1

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!