Disebuah ruangan VVIP Restoran ternama,Erina tengah menikmati makanan nya,lebih tepatnya Erina memaksa makanan itu masuk kemulutnya lalu mengunyah nya dengan susah payah.
Bukan karna makanan ini alot atau tidak enak dimulut Erina,akan tetapi ada dua pasang mata yang sedang menatapnya makan.
bagaimana bisa aku makan dengan lancar kalo jadi pusat perhatian begini - Erina
karna rasa tidak enak hatinya Erina memberanikan diri bertanya,
"t-tuan tidak ikut makan?" tanya Erina gugup.
"tidak." jawab Gavin acuh.
"Tuan muda tidak terbiasa memakan makanan yang dibuat sembarangan orang nona,jadi nona saja yg makan" ucap datar Daniel.
"ah begitu .. baiklah saya mengerti" senyum canggung Erina.
Selang beberapa waktu Erina sudah selesai makan, dan Daniel langsung menyerahkan map berwarna coklat itu ke hadapan Erina.
"Bukalah,itu surat perjanjian yang harus kau tanda tangani dan kedepannya apapun yg aku perintahkan kau wajib untuk melaksanakan nya" ucap Gavin penuh penekanan bahwa hidup Erina sepenuhnya sudah berada ditangannya.
Erina membaca satu persatu surat perjanjian yang akan ditandatangani olehnya,matanya tak berhenti berkedip, jantungnya berdegup dengan keras,nafasnya terasa sesak,dan sekujur tubuhnya gemetar merinding.
kenapa sudah seperti yg mulia saja - Erina
Erina merasa bahwa tidak ada kebebasan lagi untuknya, hidupnya seutuhnya berada ditangan tuan muda yang akan dia layani kedepannya,tuan muda yang akan segera menjadi suaminya itu.
Ini sih namanya bukan istri tuan muda,lebih tepat pelayan tuan muda,ah aku lupa kalau semua ini hanya pertukaran kerjasama yg dibalut dengan pernikahan - gerutu Erina
"dalam perjanjian ini tertulis bahwa nona wajib menuruti perintah tuan muda tanpa terkecuali, melayani nya sebagai suami dan menjaga nama baik tuan muda selama anda menyandang status istri sah tuan muda" jelas Daniel.
"Baik Daniel,saya akan melaksanakan kewajiban saya dengan baik,tapi.. apakah setelah saya sudah resmi menikah dengan tuan muda,saya masih boleh bekerja" tanya Erina dengan hati-hati.
aku tau hidupku seutuhnya milik tuan muda,tapi aku juga harus bersiap jika suatu saat nanti tuan muda tidak menginginkan aku lagi,aku tidak perlu kembali kerumah ayah.. aku bisa memulai hidupku dari awal lagi- Erina.
"tentu saja nona,asal nona bisa membagi wktu mana pekerjaan dan mana waktu untuk melayani tuan muda"
- Daniel
Erina menatap Daniel dengan antusias,ia sangat senang,terukir senyum diwajahnya saat mengetahui bahwa ia masih bisa menjalankan usahanya,ia sempat frustasi memikirkan kalau saja tuan muda itu tidak mengizinkan nya bekerja,bagaimana nasip usaha dan juga karyawan nya.
"Baiklah kalo seperti itu Daniel,saya tidak akan melupakan tugas saya,dan terima kasih banyak untuk tuan muda sudah mengizinkan saya" ucap tulus Erina
"tak perlu berterima kasih,itu juga hak mu,dan aku juga tidak peduli dengan itu" balas Gavin angkuh.
"ah iya tuan muda" canggung Erina.
angkuh sekali wahai engkau tuan muda,tapi bodo amat tentang itu,yang penting aku bisa bekerja itu sudah cukup.
"saya sudah menyiapkan segalanya nona,mulai dari gedung, catering,baju,dan juga WO yang akan mengatur acara resepsi,tugas nona hanya menyiapkan diri anda sampai hari H," Daniel
"Baik Daniel,saya mengerti." Erina
Daniel mengambil map yang sudah ditandatangani Erina dan pamit untuk pergi, Gavin yg sudah dahulu keluar diikuti dengan Daniel dibelakangnya,Erina pun berdiri dan menunduk sopan.
"Terima kasih tuan muda,semoga hari anda menyenangkan" ucap tulus Erina
Di dalam mobil,Gavinn terlihat bergumam mengucapkan kembali kalimat terakhir Erina.
"semoga hari anda menyenangkan" gelak Gavin yang terkesan aneh oleh Daniel.
sedang apa anda tuan,cara anda mengucapkan kalimat itu tidak semenyenangkan saat nona Erina yang mengucapkan - Daniel.
"tuan muda,bolehkah saya bertanya" Daniel.
"apa" jawab Gavin dengan santai
"kenapa anda tetap menikahi anaknya Bramantyo, saya kira anda hanya mempermainkan dia saja"
Flashback
"tolonglah saya tuan.." sambil berlutut dihadapan Gavin,ia tidak peduli dengan harga dirinya karna perusahaan nya sedang diambang kebangkrutan.
"jaminan apa yang bisa aku pegang dari mu,sedangkan kau tidak memiliki apapun saat ini dan apa keuntungan jika aku berinvestasi ke perusahaan mu?" Gavin.
"saya akan bekerja lebih keras lagi agar bisa lebih menguntungkan kedepannya tuan" jawab Bramantyo
"cihh.. aku tidak suka diberikan sesuatu yg tidak pasti,aku meminta putri mu untuk ku nikahi.
apa kau keberatan tuan Bramantyo?"
tanya Gavin dengan licik
"t-tapi kenapa tuan? Anda bisa mendapatkan gadis yang anda inginkan,kenapa anda meminta putri saya?"
jawab gusar Bramantyo.
ia tak ingin putrinya Rasty menikah dengan lelaki seperti Gavin,ia berfikir dengan keras apa yg dia harus lakukan. seketika otaknya ingat satu gadis yang merupakan anak kandung yang selama ini tak pernah ia anggap keberadaan nya.
Erina,yahh Erina cocok untuk lelaki ini,anak itu harus membayar Budi ku yang sudah mau merawat nya.
Dia yang akan menggantikan Rasty - Bramantyo.
"s-saya ada 1 lagi putri tuan,dia putri kandung saya dengan mendiang istri pertama saya,saya yakin dia jauh lebih cocok untuk tuan dari pada Rasty Putri kedua saya,dia masih belum matang untuk menjadi istri tuan"
jelas Bramantyo yang berusaha menggantikan Rasty dengan Erina.
Bramantyo memberikan foto Erina pada Gavin,
"ini dia putri saya tuan,tak kalah cantik dengan adiknya, dia begitu dewasa dan pekerja keras,namanya Erina tuan."
saat melihat foto Erina,hati Gavin merasa aneh seakan ia pernah bertemu namun ntah dimana,wajahnya yang cantik dan memiliki lesung Pipit yang menambah kecantikan pada wajah cantik Erina,hidung yg mancung,mata yang cantik dan rambut yg lurus natural.
Gavin melihat gadis ini sangat sederhana namun tak menutupi kecantikannya.
"Baiklah,aku terima tawaran mu ini.Suruh dia menemui ku besok, kesepakatan kita tergantung saat aku menilai anak mu besok" Gavin
Daniel yang dari tadi mengamati tercengang mendengar jawaban tuan mudanya untuk menikahi putri Bramantyo yang Daniel sendiri pun baru tau jika Bramantyo mempunyai putri satu lagi.
"Baiklah tuan muda,terima kasih.. terima kasih banyak atas kerendahan hati tuan,saya akan pastikan putri saya datanng" ucap Bramantyo semangat.
"kau boleh pergi" Gavin
"kalau gitu saya undur dini,sekali lagi terimakasih tuan muda" tunduk hormat Bramantyo lalu menghilang.
Comeback On
"awalnya aku hanya berkata omong kosong saja, tapi saat aku tau dia memberikan anaknya yang belum ia kenalkan pada publik,aku jadi penasaran.. apa alasan Bramantyo memberikan aku putri nya itu"
ucap Gavin.
"cari tau semua tentang putri sulung Bramantyo, aku penasaran ingin tau gadis itu" lanjut Gavin.
sejak kapan tuan muda jadi kepo begini,ini beneran tuan muda atau bukan sih.. ah sudahlah lebih baik dia begini dari pada dia diam saja - Daniel.
"Baik tuan muda.. saya akan mencari tau secepatnya"
balas Daniel.
Akhirnya mobil pun sampai di gedung pencakar langit milik LUZIO GROUP, Gavin pun turun diikuti oleh Daniel dibelakangnya sambil memberikan kunci mobil kepada penjaga yang bertugas.
Saat Gavin melangkah masuk,semua karyawan yang ada disana meninggal kan pekerjaan mereka untuk menunduk pada Presdir mereka.
mereka serentak mengucapkan SELAMAT DATANG PRESDIR kemudian membungkuk dengan Hormat.
Mereka semua mengagumi Presdir yang memiliki wajah tampan bahkan sangat tampan bagi mereka.
Mereka bangga bisa bekerja dan masuk dalam bagian LUZIO GROUP ,siapa yang tidak ingin bergabung dalam perusahaan no.1 dinegara A.
Tentu saja yang bekerja disini telah lulus seleksi dari orang-orang terbaik pilihan LUZIO GROUP. Perusahaan yang menawarkan gaji yang besar dan apresiasi yang besar pula,walau Gavin terkenal tegas dan tidak kenal ampun bagi siapa yg bermain-main dengannya, Gavin merupakan Presdir yang diakui keadilannya,dan kebaikan hatinya walau tidak terlihat langsung.
Gavin pun menaiki lift pribadinya,dan kembali masuk keruangan Direktur dilantai paling atas.
Dia melanjutkan pekerjaannya dengan serius didampingi dengan Daniel yang selalu jadi tangan kanannya.
**Hay guyss.. Btw ini Novel pertama aku,mohon maaf atas salah dan kurangnya dalam penulisan nya ya..
Silahkan beri saran jika ada yang kurang ya ☺️
dengan bahasa yg sopan tentunya.
Terimakasih telah membaca..
jangan bosan menunggu episode selanjutnya ya🤗
update insyaallah setiap hari.. thank U tomat 🍅🥰**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
Aprina sari
menarik cerita y
2022-08-25
0
Magello🌷
Terus Semangatt!!
2022-02-03
1
Megawati Kadir
semangat terus
2022-01-31
1