MALAM PERTAMA

"Sah"?? pak penghulu

" Sah"semua orang mengatakan sah.

bahwa rehan dan luna sudah sah menjadi pasangan suami istri.

mereka saling pandang.

dan luna mencium punggung tangan rehan.

setelah acara resepsi selesai. rehan mengajak luna pergi ke kontrakan nya.

"kak, luna capek nih? lagian sudah malam. bolehkan luna istirahat? "

"iya istriku, silahkan". jawab rehan dengan lembut.

luna memerah pipinya mendapatkan kata romantis dari rehan. namun, luna segera masuk ke kamarnya karena sudah lelah sekali.

" aku kasihan kalau luna harus tinggal dikontrak an kecil ini, mungkin besok aku akan mengajak luna untuk pindah ke rumah pribadiku ".guman rehan.

kemudian rehan masuk ke kamarnya.

" ah.. benar-benar istriku sholehah, tidur aja ada suaminya masih memakai jilbab. "rehan memperhatikan luna dari pintu kamar.

kemudian rehan mendatangi ranjang dimana luna sedang tertidur. namun rehan memeluk badan luna dari belakang dan seketika luna kaget.

" akh.. kakak, luna terkejut karena belum terbiasa, ma'af ya kak. "

"enggak papa sayangku, kenapa kamu masih memakai jilbab mu? kita kan sudah sah menjadi suami istri." ucap rehan.

luna malu dengan pertanyaan dari rehan.

"luna belum terbiasa kak". luna duduk dan menunduk malu.

" boleh kah aku melepaskan jilbab mu ini dek? " pinta rehan.

luna hanya menganguk tanda setuju.

kemudian rehan membuka krudung luna. rehan terkejut dengan keindahan alami luna. rambut panjang hitam bergelombang, mata yang besar, hidung yang mancung, pipi yang merah, dan bibir yang begitu imut. serta lesung pipit nya terlihat ketika luna tersenyum.

"kamu benar-benar cantik dek, cantik alami. kakak bersyukur mempunyai istri sempurna seperti mu" ucap rehan sambil menelan savila nya.

rehan pun mengangkat dagu luna yang sedang menunduk kemudian mencium bibir manis dari luna. luna pun kaget karena belum pernah sama sekali. tetapi sesaat kemudian luna membalas ciuman dari rehan. setelah beradu ciuman. rehan pun meminta izin untuk membuka baju dari luna. dan luna pun hanya menganguk an kepala tanda setuju.

rehan pun menciumi bibir luna lagi dan meraba buah dada dari luna. seketika terdengar suara ******* dari luna.

"ahh... kakak luna geli"

"gakpapa sayang, kakak udah gak sabar nih. "

rehan pun melepaskan baju luna dan membuka baju rehan sendiri. mereka sudah telanjang tampa sehelai benang pun.

sesaat kemudian mereka saling beradu. keringat bercucuran.

"aduhh... kakak sakit,, " luna mengaduh ketika junior rehan mau masuk.

"maaf dek, kakak akan pelan-pelan kok".

tetapi luna menahannya karena itu ingin memberikan yang terbaik untuk suaminya. menjadi istri sholeh yang melayani suaminya .

setelah beberapa jam berpadu kasih. luna tertidur lelap. rehan melihat wajah polos istrinya. ingin sekali rehan berkata jujur mengenai siapa dirinya. tetapi dia menjadi ketakutan karena takut kalau luna membenci dirinya karena dia bohong.

"kalau aku tidak berbohong, apakah luna menerima status ku dan diriku"?.guman rehan dalam hati nya.

rehan tidak bisa tidur, dia hanya memikirkan bagaimana cara luna bahagia. bagaiamana suatu hari menyampaikan kebenaran siapa dirinya.

menjelang pagi shubuh luna terbangun hendak membersihkan diri. tetapi, ketika luna hendak bangun. rehan memegang tangan luna.

"dek, sini dulu. kakak mau bicara sama adek luna".

luna lun kembali duduk di samping rehan.

" ada apa kak? "

"dek, kakak dapat kerjaan sopir pribadi dan kemudian kakak di bantu di belikan rumah sebagai hadiah pernikahan kita., besok bagaimana kalau kita pindah rumah? "

kemudian luna terkejut .

"kenapa harus pindah kak? luna gakpapa kok tinggal di kontrakan ini".

" iyaa kakak tau, cuman kan udah di belikan rumah masak gak mau menerima. kan daripada ngontrak lebih baik tinggal di rumah sendiri. " ujar rehan berbohong agar luna mau pindah dari kontrakan sempit itu. rehan tidak mau kalau istrinya menderita.

"iya sudah deh kalau itu itikad baik kakak" luna tersenyum

"luna mandi dulu ya kak? udah mau adzan shubuh nih". luna hendak pergi untuk ke mamat mandi. tapi Lagi-lagi tangan luna di pegang oleh rehan.

" nanti dulu sayang. kakak mau lagi yang seperti tadi malam".

pipi luna lun merah seperti kepiting.

tetapi luna tetap duduk di samping rehan.

rehan pun memeluk luna dan mencium nya.

yahh... tau sendiri kan pembaca apa yang terjadi selanjutnya kalau lagi malam pertama hehehhe...

"sayang, kamu begitu manis" rayu rehan

"kakak, ini bisa aja kalau merayu istri, sudah ya kak luna mandi dulu. ayook kak kita sholat shubuh berjamaah. luna mau shlat berjama'h dengan kakak".

" baik nyonya. perintahmu adalah titah bagiku " ucap rehan menggoda luna.

kemudian luna pergi untuk membersihkan diri.

tetapi teryata rehan tiba-tiba masuk ke kamar mandi.

"dek, ayookk mandi bersama".

luna malu tetapi menyukai sikap dari rehan. rehan dan luna saling membersihkan diri bersama-sama.

setelah selesai adegan di kamar mandi. mereka sholat shubuh berjamaah.

" kak,? "

"iya.

" kakak mau sarapan apa? "tanya luna setelah mereka sholat subuh bersama.

" terserah dek luna aja , tapi dek boleh kah kakak minta sesuatu dari dek luna? "

"iya kak, apa itu? "

"dek, kakak tidak pernah tidur nyenyak dek, tetapi ketika dek luna mengaji kakak bisa tidur dengan nyenyak sekali. bolehkah kakak tertidur sebentar? dan mendengarkan dek luna mengaji? "

luna pun menganguk tanda menyetujui nya.

kemudian rehan menaruh kan kepalanya di pangkuan luna. dan luna pun mulai membaca seluruh jus 30.tak lama kemudian rehan pun tertidur.

luna mengeserkan kepala rehan hati-hati agar rehan tidak terbangun. kemudian luna pergi kedapur nya. luna memasak nasi goreng, dan mempersiapkan barang-barang yang akan mereka pindah kan ke rumah baru mereka.

tetapi sesaat luna merasa ada yang memperlihatikan dirinya di pintu.

"ahh... mungkin hanya perasaan ku saja karena terlalu lelah. " jawab luna karena tidak ada orang ketika luna mencari-cari di sekitar nya. sedangkan rehan masih tertidur pulas.

luna membersihkan kontrakan dan juga memasak makanan sendirian.

"dek, "

"iyaa kak, kakak udah bangun? "

"udah sayang, kakak lapar. "

"yasudah kak ayok makan bersama terlebih dahulu".

" wahhh... nasi goreng kesukaanku"

"kakak suka nasi goreng ya? "

"iya dong ini kan makanan favorit ku".

rehan dan luna sarapan selesai sarapan rehan ikut membantu luna membersihkan kontrakan dan mempersiapkan barang yang akan mereka bawah untuk pindah dari kontrakan ke rumah pribadi rehan.

" dek".

"iya kak".

" bolehkah kita ke kamar? hehehe" pinta rehan

"kakak ini apa enggak capek begituan terus? "

"terus apa sih dek, kan masih 2 kali" ucap rehan

luna pun malu dan akhir nya mereka menuju kamar mereka untuk melakukan aktivitas suami istri terakhir di kontrakan tersebut.

wahhh.... udah mulai Detik-dektik serem nihh..

bab selanjutnya mengenai hantu Ratih ya.

ayookkk baca terus. ✌🥰

Terpopuler

Comments

Fahril Riana

Fahril Riana

huuuhuuuuu

2022-01-05

1

Agus Bawaihi

Agus Bawaihi

hiii...hii...malam pertama nya

2022-01-05

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!