Chapter 5. Gugatan Cerai

Helena menangis di dalam kamar. Dia tidak terima dengan perlakuan Marco. Tamparan yang diberikan Marco cukup keras sehingga meninggalkan bekas lebam di wajahnya. Hati Helena sakit sekali. Helena segera menghapus air matanya.

"Sudah cukup aku bertahan. Aku tidak akan membiarkan mereka menyakitiku lagi," ucap Helena dengan tatapan benci.

Helena segera membuka lemari pakaiannya dan memasukkan pakaiannya ke dalam koper. Helena hanya membawa barang yang dianggapnya penting saja. Tekad Helena sudah bulat untuk keluar dari mansion Marco.

Sedangkan Marco mengantarkan Sherly ke kamar barunya yang bersebelahan dengan kamar Helena. Keduanya sedang duduk di atas sofa dengan Sherly memeluk lengan Marco dan menyandarkan kepalanya di bahu Marco. Marco memejamkan matanya dan berusaha mengontrol emosinya. Dalam hati dia menyesal telah menampar Helena. Meskipun dia marah dengan sikap Helena, tidak seharusnya dia memberikan tamparan sekeras itu pada Helena. Marco takut jika hubungannya dengan Helena akan semakin memburuk.

Sherly tahu jika Marco sedang memikirkan Helena, dan dia tidak akan membiarkan pikiran Marco dipenuhi oleh Helena. Sherly mengangkat wajahnya dan mulai mencium leher Marco supaya Marco ter******g. Dan satu tangannya dengan nakalnya meraba dada lalu turun ke bawah sampai menyentuh senjata tempur Marco.

"Emh... Apa yang kau lakukan Sherly? Jangan memancingku. Badanmu kan masih sakit akibat terjatuh tadi," ucap Marco sambil menahan hasratnya.

Sherly hanya tersenyum dan semakin semangat memberikan serangan. Dia sudah hafal titik kelemahan tubuh Marco. Marco yang hasratnya sudah membuncah langsung menarik dagu Sherly lalu menc**m bibir Sherly dengan rakus. Sherly tersenyum senang. Setelah cukup lama berc**man, Marco mulai melucuti baju Sherly dan baju yang melekat di tubuhnya. Lalu dia membawa Sherly ke atas ranjang dan melakukan pergulatan panas.

Helena keluar dari kamarnya sambil membawa tas dan kopernya. Saat berada di depan kamar, Helena mendengar suara d*****n dan e*****n yang keras dari kamar sebelah yang pintunya tidak tertutup sempurna. Helena memutar bola matanya jengah saat mendengarkan suara menjijikkan itu. Dia segera melangkahkan kakinya menuruni tangga. Di ruang keluarga ada Tuan Husein dan Nyonya Miranda.

"Mau ke mana kau Helena? Setelah kau berusaha menyakiti Sherly dan calon cucuku, kau seenaknya ingin pergi dari sini?" tanya Nyonya Miranda dengan nada marah.

"Aku tidak mendorong Sherly, terserah kalian percaya atau tidak. Dan aku tidak bisa tinggal di tempat yang sudah seperti peternakan sapi ini," jawab Helena.

"Apa maksudmu, Helena? Papa mohon jangan pergi, Nak. Kita bisa membicarakannya baik-baik," ucap Tuan Husein berusaha menahan agar Helena tidak pergi dari mansion Marco.

"Coba kalian pergi ke lantai atas dan lihatlah sendiri," jawab Helena sambil tersenyum sinis.

Tuan Husein dan Nyonya Miranda yang penasaran langsung beranjak dan pergi ke lantai atas. Begitu sampai di tangga mereka mendengar suara lolongan Marco dan Sherly yang sangat keras. Wajah Tuan Husein dan Nyonya Miranda langsung memerah karena malu mendengar suara absurb itu. Mereka pun memutuskan untuk kembali ke ruang keluarga.

"Bagaimana? Serasa seperti di peternakan sapi bukan? Dan tidak ada lagi yang perlu kita bicarakan, Papa mertua," ucap Helena dengan senyum mengejek.

Helena langsung melenggang pergi. Dengan mengendarai mobil sportnya, Helena pergi meninggalkan mansion Marco. Tempat yang pertama kali Helena tuju adalah rumah sakit. Dia ingin melakukan visum sebagai salah satu bukti untuk mengajukan gugatan cerai ke pengadilan. Sebelumnya Helena juga menyalin hasil rekaman CCTV di ruang keluarga saat Marco menamparnya tadi.

Setelah mendapatkan surat visum dari rumah sakit, Helena langsung pergi menuju ke kantor pengadilan. Di tengah perjalanan Helena menghubungi Emily dan mengatakan bahwa dia akan menggugat cerai Marco. Helena juga menceritakan kejadian yang dialaminya tadi. Emily sangat marah saat mendengar Marco telah menampar Helena. Emily pun segera menyusul Helena ke kantor pengadilan.

Setelah memeriksa semua bukti yang ditunjukkan oleh Helena, termasuk hasil rekaman CCTV yang menunjukkan terjadinya tindak KDRT, pihak pengadilan akhirnya memproses gugatan cerainya kepada Marco. Dan akan segera mengirimkan surat gugatan cerai dan surat panggilan dari pengadilan kepada pihak Marco.

"Kau tinggal menunggu proses sidang perceraian kalian. Dan bagaimana jika Marco menolak untuk menceraikanmu, Helen?" tanya Emily sambil mengemudikan mobil Helena.

"Dengan bukti yang aku miliki, Marco tidak akan bisa menolaknya. Dan dari rekaman CCTV juga terbukti bahwa aku tidak mendorong Sherly," jawab Helena.

"Lalu apa yang ingin kau lakukan sekarang?" tanya Emily lagi.

"Aku ingin pulang ke Paris. Aku harus memberi tahu Daddy dan Mommyku tentang masalah pernikahanku dengan Marco," jawab Helena sendu.

"Baiklah, aku akan menemanimu pergi ke Paris," ucap Emily.

"Terima kasih banyak, Em. Kau selalu ada untukku di saat aku terpuruk," ucap Helena.

"Tidak perlu berterima kasih. Kita kan sahabat, bahkan sudah seperti saudara, Helen," ujar Emily.

Helena mengangguk sambil tersenyum, dalam hati dia bersyukur Tuhan memberikan sahabat sebaik Emily untuknya.

Setelah menempuh perjalanan selama beberapa jam, Helena dan Emily tiba di mansion Hermawan. Kedatangan mereka disambut dengan bahagia oleh keluarga Helena.

"Akhirnya putri kesayangan Mommy pulang juga. Kami sangat merindukanmu, sayang," ucap Nyonya Charlotte sambil memeluk dan mencium Helena.

"Helena juga sangat merindukan kalian," ucap Helena.

Helena secara bergantian memeluk ayah dan ibunya. Tuan Narendra memeluk Helena dengan erat. Dia sangat merindukan putri tercintanya itu.

"Kenalkan Mom, Dad, ini Emily sahabatku. Dia juga teman kuliah Helena di Austria," ucap Helena memperkenalkan Emily.

"Halo Uncle dan Aunty. Perkenalkan aku Emily. Senang bertemu dengan kalian," sapa Emily.

"Senang juga bertemu denganmu Emily. Kami adalah orang tua dari Helena. Mari silakan duduk sayang," ucap Nyonya Charlotte sambil menggandeng tangan Emily dan mengajaknya duduk di ruang keluarga.

"Mengapa Marco tidak pulang bersamamu? Apa dia terlalu sibuk sampai tidak bisa mengantarkanmu pulang?" tanya Tuan Narendra.

Helena terdiam, lalu dia menghembuskan napas berat.

"Kedatangan Helena ke sini, karena Helena ingin memberi tahu Daddy dan Mommy sesuatu," jawab Helena.

"Helena sudah melayangkan gugatan cerai kepada Marco," ungkap Helena.

Tuan Narendra dan Nyonya Charlotte sangat terkejut.

"Gugatan cerai? Apa yang sebenarnya terjadi? Mengapa kau sampai mengajukan gugatan cerai? Ceritakan pada Daddy dan Mommy, sayang," tanya Tuan Narendra.

Helena pun menceritakan tentang masalah dalam rumah tangganya mulai dari perselingkuhan yang dilakukan oleh Marco dan temannya Sherly sehingga membuat Sherly hamil dan keduanya juga sudah melangsungkan pernikahan. Helena juga menceritakan saat Marco menamparnya karena fitnah yang diberikan oleh Sherly padanya.

Wajah Tuan Narendra memerah dan darahnya seakan mendidih mengetahui kemalangan yang menimpa putrinya. Sedang Nyonya Charlotte menangis tersedu membayangkan betapa sakitnya perasaan Helena.

"Tunjukkan pada Daddy, di mana b*j****n itu melukaimu!" seru Tuan Narendra.

Helena mengambil tisu basah lalu membersihkan make up yang dia gunakan untuk menutupi bekas tamparan Marco. Begitu make up itu bersih terlihat luka lebab di pipi kiri Helena membuat Tuan Narendra semakin marah.

"Beraninya pria itu melukai putriku! Akan kupatahkan tangannya!" teriak Tuan Narendra.

"Helena mohon Daddy tenang. Helena tidak mau kalau Daddy sampai melakukan sesuatu yang nantinya akan merugikan Daddy. Cukup putuskan hubungan kerja sama antara HH Corps. dengan perusahaan keluarga Austin dan bantu Helena agar bisa segera terbebas dari Marco dan keluarganya," mohon Helena.

"Pasti sayang. Daddy tidak sudi menjalin hubungan kerja sama dengan orang picik seperti mereka. Dan Daddy juga akan menyiapkan pengacara terbaik untuk mendampingimu menyelesaikan perkara perceraianmu dengan Marco," ujar Tuan Narendra.

"Terima kasih Daddy," ucap Helena sambil memeluk ayahnya.

Sedangkan di mansion Marco, setelah selesai dengan pergumulan panasnya dengan Sherly, Marco keluar dari kamar dan menemui kedua orang tuanya. Marco marah besar saat mengetahui Helena keluar dari mansion sambil membawa semua barangnya. Sedangkan Sherly bersorak gembira dalam hatinya.

"Seharusnya aku tadi segera mengejar Helena dan meminta maaf padanya," sesal Marco.

Dan kedongkolan hati Marco bertambah saat kepala manager di perusahannya memberi tahu bahwa HH Corps. telah memutuskan hubungan kerja sama dengan Royal Company. Tuan Husein marah besar.

"Papa sudah peringatkan, jaga sikap dan ucapan kalian. Jangan sampai menyinggung perasaan Helena. Sekarang Tuan Narendra pasti sudah mengetahui masalah rumah tangga kalian sehingga dia memutuskan kerja sama antara HH Corps. dengan perusahaan kita," Tuan Husein penuh emosi.

Marco dan Nyonya Miranda diam sambil menundukkan kepala.

"Papa tenang saja. Royal Company sudah berkembang dengan pesat dan memiliki perusahaan anak cabang di beberapa daerah di Jerman. Tanpa dukungan dari HH Corps. pun Royal Company akan tetap bertahan," celetuk Sherly.

Marco terkejut mendengar ucapan Sherly. Dia memberikan tatapan tajam kepada istri mudanya itu.

"Lancang sekali kau bicara seperti itu, Sherly! Kau bisa bicara seenaknya seperti itu jika keluargamu setara dengan keluarga Helena," bentak Tuan Husein yang semakin tersulut emosinya.

Sherly langsung terdiam. Hatinya sangat marah. Dia tidak terima mertunya membandingkan dirinya yang sudah menjadi anak yatim piatu dengan Helena, dan juga meremehkannya. Sherly meremas gaunnya, lalu meneteskan air mata. Nyonya Miranda yang mengetahuinya menjadi tak tega.

"Sudah suamiku. Tenangkan dirimu. Jangan membentak Sherly seperti itu. Kasihan, dia kan sedang mengandung cucu kita, calon pewaris dari keluarga Austin," ucap Nyonya Miranda berusaha menenangkan suaminya.

Tuan Husein hanya diam sambil memijat pelipis kepalanya. Marco segera mengambil ponselnya dan menghubungi Helena. Namun tidak bisa, karena Helena sudah memblokir nomor Marco. Marco membanting ponselnya ke sofa. Lalu dia pergi ke kamar Helena meninggalkan Sherly dan kedua orang tuanya yang masih berada di ruangan itu. Marco membaringkan tubuhnya di atas ranjang yang dulu menjadi ranjang mereka. Marco memeluk bantal dan guling bekas Helena dan menghirup aroma tubuh Helena yang masih tertinggal di sana. Marco menangis, dia sangat menyesal telah menyakiti Helena, wanita yang sangat dia cintai.

Bersambung...

Baca juga baca novel pertama author :

"Menikahi Ayah Dari Anak GENIUSKU"

Jangan lupa selalu dukung author dengan :

💫Tinggalkan comment

💫Tinggalkan like

💫Tinggalkan vote

💫Klik favorite

Terima kasih🙏🥰

Terpopuler

Comments

Zieya🖤

Zieya🖤

nangis aja sampai abad yang akan datang....

2023-12-22

1

Sunarti

Sunarti

haaalllaaah dsr emang kamu nya aja.. pura " pasti nyesel nya

2022-10-30

1

Dian Susantie

Dian Susantie

halah.. nyesel kok diterusin kuda2an mulu ama pelakor lu.. 🤑🤑🤑

2022-09-16

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1. Pengkhianatan
2 Chapter 2. Hati Yang Hancur
3 Chapter 3. Desiran
4 Chapter 4. Sandiwara
5 Chapter 5. Gugatan Cerai
6 Chapter 6. Resmi Bercerai
7 Chapter 7. Rencana Perjodohan
8 Chapter 8. Menikah
9 Chapter 9. Perjanjian Pasca Nikah
10 Chapter 10. Kesal Bercampur Malu
11 Chapter 11. Mencari Petunjuk
12 Chapter 12. Dokter Tampan Narsis
13 Chapter 13. Cemburu Vs Kesal
14 Chapter 14. Bertemu Kembali
15 Chapter 15. Hempaskan
16 Chapter 16. Paguyuban Pelakor
17 Chapter 17. Seranjang
18 Chapter 18. Firasat Buruk
19 Chapter 19. Akhirnya Ketemu
20 Chapter 20. Rencana Jahat Gagal Total
21 Chapter 21. Best Friend Forever
22 Chapter 22. Obat Penawar
23 Chapter 23. Kissing
24 Chapter 24. I'm Back
25 Chapter 25. The Real Me
26 Chapter 26. Siap Jadi Pebinor
27 Chapter 27. It's Show Time
28 Chapter 28. Arti Diriku Bagimu
29 Chapter 29. Kebenaran
30 Chapter 30. Tidak Ingin Kau Sakit Hati
31 Chapter 31. Kau Milikku, Aku Milikmu
32 Chapter 32. X-Lo Merindukan L-Na
33 Chapter 33. Fokus Buat Cucu
34 Chapter 34. Pertengkaran Kecil
35 Chapter 35. My Sunshine
36 Chapter 36. Memanjakanmu
37 Chapter 37. Perang Dimulai
38 Chapter 38. Selamat Tinggal
39 Chapter 39. Pencarian
40 Chapter 40. Sumber Kebahagiaan
41 Chapter 41. Axel Murka
42 Chapter 42. Menemukan Jejak
43 Chapter 43. Hello, Daddy!
44 Chapter 44. Serangga Ganas
45 Chapter 45. Keluarga Alvaro Tidak Menerima Wanita Berhati Iblis
46 Chapter 46. Siang Yang Panas
47 Chapter 47. The Hot Night
48 Chapter 48. Kembali
49 Chapter 49. Pengakuan
50 Chapter 50. Ngidam Uncle Rey .......
51 Chapter 51. Jadilah Wanitaku
52 Chapter 52. Aku Akan Bertanggung Jawab
53 Chapter 53. Kesungguhan Marco
54 Chapter 54. Lamaran Marco
55 Chapter 55. Pernikahan dan Hukuman
56 Chapter 56 Hadiah Untuk Para Wanita Ular
57 Chapter 57. Merindukanmu
58 Chapter 58. Kehilangan
59 Chapter 59. Angela
60 Chapter 60. Ketemu
61 Chapter 61. Kan Kudapatkan Kepercayaan dan Cintamu
62 Chapter 62. Bolehkah Aku Berkata Tidak?
63 Chapter 63. The Wedding Day
64 Chapter 64. Dia Adalah Pangeran Aaron
65 Chapter 65. I'm Yours
66 Chapter 66. My Queen
67 Chapter 67. Berbuka Puasa
68 Chapter 68. Suamiku Bukan Hakmu
69 Chapter 69. Istriku, Segala-galanya Untukku
70 Chapter 70. Kejutan
71 Chapter 71. Pesta
72 Chapter 72. Sadar Diri
73 Chapter 73. Jangan Pernah Melepaskanku
74 Chapter 74. Memaafkan
75 Chapter 75. Luka Masa Lalu
76 Chapter 76. Yes, I Do
77 Chapter 77. Bahagianya William dan Irene
78 Chapter 78. Para Malaikat Kecil
79 Chapter 79. Baby Triplets A
80 Chaper 80. Makcomlang
81 Chaper 81. Dilema
82 Chapter 82. Aqiqah Baby Triplets
83 Chapter 83. You're My Happiness
84 Extra Part 1. Selesainya Masa Hibernasi
85 Extra Part 2. Trauma
86 Extra Part 3. Resmi Punya Gandengan
87 Extra Part 4. Permintaan Heidi
88 Extra Part 5. Happiness
89 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 1 (I Miss You)
90 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 2 (Miss Executor)
91 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 3 (Miss Executor 2)
92 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 4 (The Greatest Gift)
93 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 5 (Bukan Jemuran Yang Digantung)
94 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 6 (Rencana Perjodohan)
95 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 7 (Because, I'm The Executor)
96 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 8 (Lawan Yang Tak Sebanding)
97 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 9 (Masa Lalu Alexander-Kareem)
98 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 10 (Helsy Yang Menggemaskan)
99 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 11 (Super Triplets A)
100 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 12 (Ulah Triplets A)
101 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 13 (Terkuaknya Belenggu Masa Lalu)
102 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 14 (Kemarahan Tuan Farhan)
103 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 15 (Perasaan Bersalah Jasmine)
104 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 16 (Kedatangan Gulya dan Selma Sahir)
105 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 17 (Salah Paham)
106 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 18 (Kalahkan Aku Dulu)
107 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 19 (Mana Yang Kau Pilih?)
108 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 20 (Firasat Buruk)
109 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 21 (Kesalahan Besar)
110 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 22 (Keadaan Vira)
111 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 23 (Petunjuk)
112 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 23 (Petunjuk)
113 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 24 (Aku Juga Tersiksa)
114 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 25 (Cause We're The Executor)
115 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 26 (Pernikahan Pangeran Aaron dan Azzura)
116 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 27 (Kerjasama)
117 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 28 (The Result)
118 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 29 (Keadilan)
119 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 30 (Kemalangan Yang Bertubi)
120 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 31 (Hari Bahagia)
121 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 32 (Malam Pengantin)
122 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 33 (Rencana Evan dan Jasmine)
123 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 34 (Mas?)
124 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 35 (Kesempatan Baru)
125 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 36 (Pilihan)
126 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 37 (Ungkapan Hati)
127 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 38 (Keputusan)
128 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 39 (Seperti Membeli Kacang)
129 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 40 (Kedatangan Si Pengganggu)
130 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 41 (Begadang)
131 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 42 (Berangkat Ke Amerika)
132 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 43 (Javander Architecture)
133 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 44 (Kena Mental)
134 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 45 (Berlomba Mencari Pahala)
135 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 46 (Evan Cemburu)
136 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 47 (Pertengkaran)
137 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 48 (Kedatangan Axel dan Keluarga Kecilnya)
138 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 49 (Semakin Memanas)
139 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 50 (Dua Sekaligus)
140 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 51 (The Sweetest Executors)
141 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 52 (Permen Kapas Bengkak)
142 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 53 (Mendrama)
143 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 54 (Pembalasan Yang Indah)
144 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 55 (Bertemu Para Mantan)
145 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 56 (Kondisi Keluarga Marco)
146 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 57 (Partner)
147 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 58 (Tawaran)
148 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 59 (Menghadapi Para Executor)
149 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 60 (Kejutan)
150 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 61 (Baby Twins F)
151 Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 62 (The End)
Episodes

Updated 151 Episodes

1
Chapter 1. Pengkhianatan
2
Chapter 2. Hati Yang Hancur
3
Chapter 3. Desiran
4
Chapter 4. Sandiwara
5
Chapter 5. Gugatan Cerai
6
Chapter 6. Resmi Bercerai
7
Chapter 7. Rencana Perjodohan
8
Chapter 8. Menikah
9
Chapter 9. Perjanjian Pasca Nikah
10
Chapter 10. Kesal Bercampur Malu
11
Chapter 11. Mencari Petunjuk
12
Chapter 12. Dokter Tampan Narsis
13
Chapter 13. Cemburu Vs Kesal
14
Chapter 14. Bertemu Kembali
15
Chapter 15. Hempaskan
16
Chapter 16. Paguyuban Pelakor
17
Chapter 17. Seranjang
18
Chapter 18. Firasat Buruk
19
Chapter 19. Akhirnya Ketemu
20
Chapter 20. Rencana Jahat Gagal Total
21
Chapter 21. Best Friend Forever
22
Chapter 22. Obat Penawar
23
Chapter 23. Kissing
24
Chapter 24. I'm Back
25
Chapter 25. The Real Me
26
Chapter 26. Siap Jadi Pebinor
27
Chapter 27. It's Show Time
28
Chapter 28. Arti Diriku Bagimu
29
Chapter 29. Kebenaran
30
Chapter 30. Tidak Ingin Kau Sakit Hati
31
Chapter 31. Kau Milikku, Aku Milikmu
32
Chapter 32. X-Lo Merindukan L-Na
33
Chapter 33. Fokus Buat Cucu
34
Chapter 34. Pertengkaran Kecil
35
Chapter 35. My Sunshine
36
Chapter 36. Memanjakanmu
37
Chapter 37. Perang Dimulai
38
Chapter 38. Selamat Tinggal
39
Chapter 39. Pencarian
40
Chapter 40. Sumber Kebahagiaan
41
Chapter 41. Axel Murka
42
Chapter 42. Menemukan Jejak
43
Chapter 43. Hello, Daddy!
44
Chapter 44. Serangga Ganas
45
Chapter 45. Keluarga Alvaro Tidak Menerima Wanita Berhati Iblis
46
Chapter 46. Siang Yang Panas
47
Chapter 47. The Hot Night
48
Chapter 48. Kembali
49
Chapter 49. Pengakuan
50
Chapter 50. Ngidam Uncle Rey .......
51
Chapter 51. Jadilah Wanitaku
52
Chapter 52. Aku Akan Bertanggung Jawab
53
Chapter 53. Kesungguhan Marco
54
Chapter 54. Lamaran Marco
55
Chapter 55. Pernikahan dan Hukuman
56
Chapter 56 Hadiah Untuk Para Wanita Ular
57
Chapter 57. Merindukanmu
58
Chapter 58. Kehilangan
59
Chapter 59. Angela
60
Chapter 60. Ketemu
61
Chapter 61. Kan Kudapatkan Kepercayaan dan Cintamu
62
Chapter 62. Bolehkah Aku Berkata Tidak?
63
Chapter 63. The Wedding Day
64
Chapter 64. Dia Adalah Pangeran Aaron
65
Chapter 65. I'm Yours
66
Chapter 66. My Queen
67
Chapter 67. Berbuka Puasa
68
Chapter 68. Suamiku Bukan Hakmu
69
Chapter 69. Istriku, Segala-galanya Untukku
70
Chapter 70. Kejutan
71
Chapter 71. Pesta
72
Chapter 72. Sadar Diri
73
Chapter 73. Jangan Pernah Melepaskanku
74
Chapter 74. Memaafkan
75
Chapter 75. Luka Masa Lalu
76
Chapter 76. Yes, I Do
77
Chapter 77. Bahagianya William dan Irene
78
Chapter 78. Para Malaikat Kecil
79
Chapter 79. Baby Triplets A
80
Chaper 80. Makcomlang
81
Chaper 81. Dilema
82
Chapter 82. Aqiqah Baby Triplets
83
Chapter 83. You're My Happiness
84
Extra Part 1. Selesainya Masa Hibernasi
85
Extra Part 2. Trauma
86
Extra Part 3. Resmi Punya Gandengan
87
Extra Part 4. Permintaan Heidi
88
Extra Part 5. Happiness
89
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 1 (I Miss You)
90
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 2 (Miss Executor)
91
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 3 (Miss Executor 2)
92
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 4 (The Greatest Gift)
93
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 5 (Bukan Jemuran Yang Digantung)
94
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 6 (Rencana Perjodohan)
95
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 7 (Because, I'm The Executor)
96
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 8 (Lawan Yang Tak Sebanding)
97
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 9 (Masa Lalu Alexander-Kareem)
98
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 10 (Helsy Yang Menggemaskan)
99
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 11 (Super Triplets A)
100
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 12 (Ulah Triplets A)
101
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 13 (Terkuaknya Belenggu Masa Lalu)
102
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 14 (Kemarahan Tuan Farhan)
103
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 15 (Perasaan Bersalah Jasmine)
104
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 16 (Kedatangan Gulya dan Selma Sahir)
105
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 17 (Salah Paham)
106
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 18 (Kalahkan Aku Dulu)
107
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 19 (Mana Yang Kau Pilih?)
108
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 20 (Firasat Buruk)
109
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 21 (Kesalahan Besar)
110
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 22 (Keadaan Vira)
111
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 23 (Petunjuk)
112
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 23 (Petunjuk)
113
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 24 (Aku Juga Tersiksa)
114
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 25 (Cause We're The Executor)
115
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 26 (Pernikahan Pangeran Aaron dan Azzura)
116
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 27 (Kerjasama)
117
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 28 (The Result)
118
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 29 (Keadilan)
119
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 30 (Kemalangan Yang Bertubi)
120
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 31 (Hari Bahagia)
121
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 32 (Malam Pengantin)
122
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 33 (Rencana Evan dan Jasmine)
123
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 34 (Mas?)
124
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 35 (Kesempatan Baru)
125
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 36 (Pilihan)
126
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 37 (Ungkapan Hati)
127
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 38 (Keputusan)
128
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 39 (Seperti Membeli Kacang)
129
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 40 (Kedatangan Si Pengganggu)
130
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 41 (Begadang)
131
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 42 (Berangkat Ke Amerika)
132
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 43 (Javander Architecture)
133
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 44 (Kena Mental)
134
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 45 (Berlomba Mencari Pahala)
135
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 46 (Evan Cemburu)
136
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 47 (Pertengkaran)
137
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 48 (Kedatangan Axel dan Keluarga Kecilnya)
138
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 49 (Semakin Memanas)
139
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 50 (Dua Sekaligus)
140
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 51 (The Sweetest Executors)
141
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 52 (Permen Kapas Bengkak)
142
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 53 (Mendrama)
143
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 54 (Pembalasan Yang Indah)
144
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 55 (Bertemu Para Mantan)
145
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 56 (Kondisi Keluarga Marco)
146
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 57 (Partner)
147
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 58 (Tawaran)
148
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 59 (Menghadapi Para Executor)
149
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 60 (Kejutan)
150
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 61 (Baby Twins F)
151
Season 2. Jasmine dan Kisah Cintanya 62 (The End)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!